PENGACAU

Langkah kaki Naya memasuki kelasnya, Nay melihat tulisan jurusannya. Senyuman Nay terlihat menatap ke arah depannya yang penuh anak-anak dengan keributan masing-masing.

Kehadiran dosen juga diabaikan, sibuk dengan kegiatan masing-masing. Suara ketukan meja menghentikan semuanya. Dosen menjelaskan jika mereka kedatangan mahasiswa pindahan, dan masih membutuhkan bantuan untuk menyesuaikan diri.

Dosen meminta Naya untuk memperkenalkan diri, senyuman Nay terlihat sambil mengucapkan terima kasih.

"Halo perkenalkan saya Kanaya Putri, mahasiswi baru. Semoga kita bisa berteman baik, dan saling membantu." Nay bingung cara menyapa anak kota yang terlihat kebingungan.

"Hai Kana, selamat datang di kampus penuh keributan, kamu bodoh sekali memutuskan pindah ke sini, tapi ya sudahlah semoga betah saja." Suara tawa terdengar, mempersilahkan Nay untuk duduk di bangku yang kosong.

"Panggil Naya bukan Kana, kamu siapa?" Nay tersenyum mendengar teman sebelahnya menertawakan nama panggilan yang salah.

"Mona Agelisha Antika Ayunda Adis panggil saja Nana." Nana menjabat tangan Naya yang menahan tawa melihat tingkah konyol Nana yang namanya terlihat jelas di tanda pengenalnya.

Suara bisik-bisik membicarakan beberapa pria tampan yang cukup terkenal, kepopuleran mereka seperti seorang pangeran yang selalu dipuji dan dibanggakan oleh kaum hawa.

Nay penasaran dengan pria yang dibicarakan para wanita, terdengarnya mereka sangat terkenal.

Nana menceritakan tiga pria populer, ketampanan mereka tidak bisa dibandingkan, karena memiliki keistimewaan masing-masing.

"Siapa mereka? aku penasaran kenapa bisa menjadi pangeran kaum hawa?"

"Sabar Naya, jika kamu bertemu mereka pasti langsung jatuh cinta." Nana tertawa, meminta teman-temannya mendekat.

Arga pria yang sangat hangat, murah senyum, ramah, sikap dan cara bicaranya sangat sopan, banyak wanita yang menjadi penggemarnya. Agra anak yang pintar, baik, juga sangat perhatian. Sosok Agra paling populer membuat banyak wanita mendekatinya, dan bisa dekat dengan siapapun dengan mudah.

Agra pria tampan tanpa cacat, melihat senyumannya sungguh membuat meleleh, tidak ada yang bisa menolak berhubungan dengan Agra.

"Jika ada yang baik, pasti ada yang jahatnya. Lanjut yang kedua." Naya tertawa, karena tidak sabar lagi mendengar cerita Nana yang mirip ibu rumpi yang sedang bergosip.

Pria kedua yang terkenal di kampus mereka Andra, pria paling kasar, emosian, tatapannya matanya tajam, bicaranya sembarangan, tidak tahu tata krama, selalu bertengkar dan membuat masalah.

Meskipun Andra terkenal dengan sikapnya yang kasar, dia tetap saja memiliki banyak penggemar, terutama di tengah-tengah wanita pengacau. Andra selalu ada di depan anak-anak yang bermasalah, baik perempuan maupun laki-laki.

"Andra tidak kalah tampan dari Agra, dia pria terkeren di sekolah ini walaupun sikapnya keras." Nana menatap Naya yang terdiam.

"Dia pasti tukang buli, beban keluarga mungkin dia terlalu banyak makan besi sehingga sikapnya keras." Kepala Naya menggeleng berharap tidak bertemu Andra, jika tidak bisa saling banting mereka.

Nana melanjutkan pria ketiga yang memiliki sikap sangat dingin, jarang bicara bahkan tidak pernah mengucapkan apapun, hanya diam dan sibuk dengan dunianya sendiri. Arvin, pria dingin yang mengalahkan kulkas, bahkan kutub Utara.

Jika dia mengeluarkan suara, pasti hal yang menyakiti hati. Arvin tidak pernah memperdulikan perasaan orang disekitarnya.

"Ketiga anak ini berteman?"

"Iya, mereka bahkan ke manapun selalu bertiga."

"Bagaimana bisa pria hangat berteman baik dengan beban dan manusia kutub?" Nay menatap Nana yang juga bingung cara menjelaskannya.

Semuanya hanya saling tatap berharap bisa satu jurusan dengan ketiga pria misterius yang bisa berteman baik, meskipun memiliki karakter yang berbeda.

Seseorang meneriaki Mili yang sibuk bercerita bersama Naya dan Nana, Mili melupakan hukumannya dari dosen karena melanggar peraturan. Nana langsung berpura-pura tuli tidak ingin membantu Mili yang selalu membuat masalah.

Melihat Mili yang kesal, Naya menawarkan diri untuk membantu Mili melakukan tugasnya. Karena Nay orang baru yang ingin melihat area kampus.

Senyuman Mili terlihat, langsung melangkah bersama Naya untuk pergi ke toilet.

Suara keributan terdengar dari dalam toilet, Naya dan Mili saling pandang, langsung berlari mendengar suara ribut-ribut. Tiga pria tampan sedang berdiri, satu pria memegang pergelangan seorang wanita yang terlihat menangis.

"Berhenti, kamu laki-laki membuat wanita menangis sungguh pengecut." Nay menatap tajam Andra yang melemparkan wanita yang ada dalam cengkraman nya.

"Masalah buat kamu apa? jika tidak tahu masalahnya jangan ikut campur." Andra mendekati Naya saling tatap.

Nay tersenyum sinis, menatap tajam Andra yang seperti pengecut beraninya dengan perempuan. Naya sangat tidak menyukai pria lemah seperti Andra yang menindas Wanita.

Andra ingin memukul Nay, tapi tangannya ditahan. Tatapan Nay tajam, mencengkram kuat tangan Andra yang tidak tahu cara menghormati wanita.

Tatapan Nay juga tertuju kepada pria muda yang dia tolong, manusia dingin yang masih menatapnya tanpa ekspresi yang jelas.

"Oh, jadi kalian tiga pangeran yang terkenal di sini, satunya manusia kasar, pengecut hanya beraninya dengan perempuan, manusia dingin yang tidak tahu terima kasih. Kalian memang cocok menjadi teman, sama-sama beban." Suara Nay meninggi membentak Andra, membuatnya menjadi pusat perhatian.

"Kamu tidak tahu sedang berurusan dengan siapa? lihat saja kamu akan menyesal sudah berteriak" Andra berteriak di hadapan Nay yang menutup telinganya.

Pertengkaran Naya dan Andra menjadi pusat perhatian, Arvin hanya menghela nafasnya melihat Andra harus berkali-kali melangkah mundur karena Naya ingin memukulnya. Agra sudah menahan tawa melihat Andra yang pertama kalinya terpojok oleh wanita.

Baru pertama kalinya ada yang berani menantang mereka, bahkan bertengkar dengan Andra yang terkenal selalu berkelahi dengan banyak orang baik dalam kampus bahkan luar kampus.

"Apa yang ditertawakan? Apa ini lucu bagi kamu? Seharusnya pengacau seperti dia ini dihentikan?" Naya menatap Agra yang masih tertawa lepas.

Suara lembut Agra terdengar, meminta maaf kepada Naya yang terlihat marah. Agra meminta maaf atas nama Andra yang kasar dan bicaranya tidak sopan, memuji keberanian Nay yang berbeda dari banyaknya wanita yang mereka temukan.

"Aku menyukai wanita pemberani seperti kamu yang memiliki pesona yang sangat menarik dan satu-satunya wanita yang berani memarahi Andra. Salam kenal, aku Agra, semoga kita bisa berteman baik." Agra menarik Andra untuk pergi, menyusul Arvin yang sudah melangkah lebih dulu, senyuman Agra terlihat menatap Naya yang kebingungan.

"Tidak heran dia memiliki banyak penggemar, kata-katanya terlalu manis." Nay tersenyum melihat Mili yang bertepuk tangan.

Anak-anak memperhatikan Naya yang berhasil menghentikan Andra yang sangat emosional. Tidak ada yang berani menegur Andra bahkan pihak kampus juga tidak bisa menghentikannya, tapi Nay bisa membuatnya melangkah mundur.

Sebenarnya Naya juga tidak ingin memiliki musuh apalagi dengan anak orang kaya, dirinya yang harus kuliah dan bekerja sudah cukup sulit untuk bertahan, tidak sanggup lagi jika banyak lawan.

***

Follow Ig Vhiaazaira

Terpopuler

Comments

مي زين الش

مي زين الش

kapok andra... dpt lawan yg lbh unggul. 😃😃😃😃

2023-10-29

1

Tina

Tina

Nah lo....ketemu batunya kan ? rasain deh lo Andra !!! Makanya, jadi mahasiswa jgn suka cari keributan...kuliah yg bener, banggakan orang tuamu, jgn cari keributan melulu 😁😁😁

2023-04-13

0

Suky Anjalina

Suky Anjalina

kok ini kuliah bukanya SMA ya 😁

2023-03-16

0

lihat semua
Episodes
1 MANUSIA KUTUB
2 PENGACAU
3 MUSUH BARU
4 KOKI TAMPAN
5 GILA
6 MENGINAP
7 BERITA HEBOH
8 STATUS HUBUNGAN
9 UNDANGAN PESTA
10 TARIAN
11 KONSER
12 HEBOH
13 TIDAK ADIL
14 PAKSAAN
15 TIDAK TAHU DIRI
16 VIRUS GOSIP
17 MENUNGGU
18 MENYUKAI
19 MAKAN BERSAMA
20 MENETAP
21 KISAH Menyedihkan
22 MELAMAR PEKERJAAN
23 PINGSAN
24 DAPAT PEKERJAAN
25 DISERANG
26 TIGA SEKAWAN
27 BROKEN HOME
28 ANAK PIMPINAN
29 PATAH HATI
30 IRI HATI
31 SAHABAT
32 BERMASALAH
33 TUAN MUDA
34 TIGA PENGACAU
35 KALAH MAIN
36 PINGSAN
37 OBAT
38 MELINDUNGI
39 PENGORBANAN
40 BISNIS
41 PEGAWAI BARU
42 MUSIK
43 CAFE
44 MANUSIA JAHAT
45 PANIK
46 KAKEK KEJAM
47 KAKEK KEJAM
48 RUBAH LICIK
49 NYASAR DI KUBURAN
50 MENCARI
51 MATAHARI TERBIT
52 AIR TERJUN
53 KENANGAN
54 KEBAKARAN
55 KERUGIAN
56 PENYEMANGAT
57 RENCANA MATANG
58 INGIN PERGI
59 TERLAMBAT
60 TERLALU DINGIN
61 PUTUS
62 SERANGAN JANTUNG
63 IMPIAN
64 PENYESALAN
65 DONOR DARAH
66 MEMUTUSKAN PERGI
67 PAMITAN
68 PERNYATAAN CINTA
69 MEMBAIK
70 MENJENGUK
71 TERBUANG
72 MERINDUKAN
73 PACAR MAMA
74 MENOLAK PACARAN
75 DITOLAK KEMBALI
76 ISTRI BARU
77 TIDAK ADA WAKTU
78 BERTEMU
79 DIA ANAKKU
80 SAUDARA TIRI
81 PELUKAN DADDY
82 MOBIL JELEK
83 TIDAK MENGENALI
84 TIDAK INGIN KEMBALI
85 BERTEMU KEMBALI
86 UMPATAN
87 GELANG PUTUS
88 PRIA JAHAT
89 ADIK KECIL
90 KECEWA
91 PEMIMPIN
92 LUPA WAKTU
93 DOKTER CEREWET
94 MENYERAH
95 TERLAMBAT MENYADARI
96 SUDAH DEWASA
97 MENYUKAINYA
98 MENGUASAI
99 HILANG
100 SIAP MENIKAH
101 TAMPARAN
102 BUTUH LIBURAN
103 PERSIAPAN
104 TIDAK AKUR
105 LIBURAN
106 KETAHUAN
107 MALU
108 CINTA SEPIHAK
109 TAWARAN
110 PLAYGIRL
111 TERPAKSA PULANG
112 KERJA KERAS
113 MINTA PERTANGGUNG JAWABAN
114 KITA PASANGAN
115 MASA LALU
116 PINDAH
117 DADDY
118 ORANG BAYARAN
119 CARI MASALAH
120 KABAR DUKA
121 PEMAKAMAN
122 ANAK PAPA
123 SEMUA PEDULI
124 CALON
125 HARUS BAGAIMANA?
126 KONTRAK
127 LAMARAN
128 BALASAN
129 KETAHUAN MAMI
130 BERTANGGUNG JAWAB
131 DITOLAK
132 FITTING BAJU
133 MENIKAH DADAKAN
134 JANJI SUCI
135 PENDARAHAN
136 GILA
137 DIPAKSA MENIKAH
138 MABUK
139 MENIKAH BERSAMA
140 FITTING BAJU
141 MENIKAH BERSAMA
142 PESTA
143 AKHIRNYA
Episodes

Updated 143 Episodes

1
MANUSIA KUTUB
2
PENGACAU
3
MUSUH BARU
4
KOKI TAMPAN
5
GILA
6
MENGINAP
7
BERITA HEBOH
8
STATUS HUBUNGAN
9
UNDANGAN PESTA
10
TARIAN
11
KONSER
12
HEBOH
13
TIDAK ADIL
14
PAKSAAN
15
TIDAK TAHU DIRI
16
VIRUS GOSIP
17
MENUNGGU
18
MENYUKAI
19
MAKAN BERSAMA
20
MENETAP
21
KISAH Menyedihkan
22
MELAMAR PEKERJAAN
23
PINGSAN
24
DAPAT PEKERJAAN
25
DISERANG
26
TIGA SEKAWAN
27
BROKEN HOME
28
ANAK PIMPINAN
29
PATAH HATI
30
IRI HATI
31
SAHABAT
32
BERMASALAH
33
TUAN MUDA
34
TIGA PENGACAU
35
KALAH MAIN
36
PINGSAN
37
OBAT
38
MELINDUNGI
39
PENGORBANAN
40
BISNIS
41
PEGAWAI BARU
42
MUSIK
43
CAFE
44
MANUSIA JAHAT
45
PANIK
46
KAKEK KEJAM
47
KAKEK KEJAM
48
RUBAH LICIK
49
NYASAR DI KUBURAN
50
MENCARI
51
MATAHARI TERBIT
52
AIR TERJUN
53
KENANGAN
54
KEBAKARAN
55
KERUGIAN
56
PENYEMANGAT
57
RENCANA MATANG
58
INGIN PERGI
59
TERLAMBAT
60
TERLALU DINGIN
61
PUTUS
62
SERANGAN JANTUNG
63
IMPIAN
64
PENYESALAN
65
DONOR DARAH
66
MEMUTUSKAN PERGI
67
PAMITAN
68
PERNYATAAN CINTA
69
MEMBAIK
70
MENJENGUK
71
TERBUANG
72
MERINDUKAN
73
PACAR MAMA
74
MENOLAK PACARAN
75
DITOLAK KEMBALI
76
ISTRI BARU
77
TIDAK ADA WAKTU
78
BERTEMU
79
DIA ANAKKU
80
SAUDARA TIRI
81
PELUKAN DADDY
82
MOBIL JELEK
83
TIDAK MENGENALI
84
TIDAK INGIN KEMBALI
85
BERTEMU KEMBALI
86
UMPATAN
87
GELANG PUTUS
88
PRIA JAHAT
89
ADIK KECIL
90
KECEWA
91
PEMIMPIN
92
LUPA WAKTU
93
DOKTER CEREWET
94
MENYERAH
95
TERLAMBAT MENYADARI
96
SUDAH DEWASA
97
MENYUKAINYA
98
MENGUASAI
99
HILANG
100
SIAP MENIKAH
101
TAMPARAN
102
BUTUH LIBURAN
103
PERSIAPAN
104
TIDAK AKUR
105
LIBURAN
106
KETAHUAN
107
MALU
108
CINTA SEPIHAK
109
TAWARAN
110
PLAYGIRL
111
TERPAKSA PULANG
112
KERJA KERAS
113
MINTA PERTANGGUNG JAWABAN
114
KITA PASANGAN
115
MASA LALU
116
PINDAH
117
DADDY
118
ORANG BAYARAN
119
CARI MASALAH
120
KABAR DUKA
121
PEMAKAMAN
122
ANAK PAPA
123
SEMUA PEDULI
124
CALON
125
HARUS BAGAIMANA?
126
KONTRAK
127
LAMARAN
128
BALASAN
129
KETAHUAN MAMI
130
BERTANGGUNG JAWAB
131
DITOLAK
132
FITTING BAJU
133
MENIKAH DADAKAN
134
JANJI SUCI
135
PENDARAHAN
136
GILA
137
DIPAKSA MENIKAH
138
MABUK
139
MENIKAH BERSAMA
140
FITTING BAJU
141
MENIKAH BERSAMA
142
PESTA
143
AKHIRNYA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!