"Diantara pria yang mengejarmu hanya Bastian yang dapat mengejarmu dan menemukanmu. Wah Tian kamu ternyata pemilih menuntut kesempurnaan mutiara dalam kerang. dan berhasil membuka kerang itu," kata Bu Amel.
"Tentu dong, Tian..." kata Bastian dengan bangga.
"Ok pa, ma kami keluar dulu lihat gaun ya, soalnya jadwal padat.
Melly berpamitan dengan menggunakan kedua tangannya menyalami calon mertuanya.
Mereka keluar dari ruangan kantor dengan hati yang lega. lalu masuk ke tempat butik memilih gaun pengantin dan mencobanya.
orang tua Bastian akhirnya keluar untuk melihat penampilan menantunya yang menggunakan rambut pendek dan berkacamata.
Bu Amel tidak suka bila pengantin pakai kacamata, pelanggan diharuskan memakai contack lens saat pesta pernikahan.
"Tapi Bu Amel takut jika Garry melihat Melly tanpa kacamata lalu di dandani jadi cantik jadi malah mirip Catherine. masa pengantin didandani jadi jelek," bisik Bu Amel kepada Melly dan Bastian. karena takut penyamaran menantunya diketahui para asistennya.
"ah, biarkan ma. nanti saya dan Tian akan pura - pura kaget ternyata saya mirip dengan Catherine," kata Melly.
Melly yang tidak mau ambil pusing dan ribet. karena jam 2 siang ada jadwal menjadi SPG.
Melly berganti pakaian dengan kemejanya. Melly berpamitan kepada calon mertuanya menyalami dengan kedua tangannya.
Bastian mengantar sampai di parkiran.
"Sampai ketemu besok ya," kata Bastian.
"Tidak bisa, setelah pulang kuliah saya mau ke perpustakaan mencari buku sebagai bahan tambahan skripsi di bagian isi," kata Melly.
Melly naik sepeda motor dan bersiap pulang ke rumah, mandi dan makan. langsung melanjutkan kerjanya sebagai SPG.
"Akhir - Akhir ini, aku ingin mempunyai kemampuan untuk menguasai waktu. Bukan agar mampu kembali ke masa lalu. Tidak ada yang aku sesali atau perlu dirubah. Aku hanya ingin waktu membeku, agar bisa lebih lama denganmu - Fiersa Bersari
🌺Di rumah Melly🌺
Melly bangun pagi karena alarm seperti biasanya. Saat keluar kamar dengan rambut acak - acakan, Melly kaget melihat Bastian sudah duduk di ruang tamu.
" Loe ngapain pagi - pagi sudah di sini," Kata Melly.
"Aku ingin mengenal lebih dekat denganmu dimulai dari bangun tidur, Latihan agar kita tidak grogi saat bersama," Kata Bastian.
Lalu Kak Sarah yang sudah memakai baju seragam sekretaris keluar dari kamar.
"Melly dia sudah datang setengah jam yang lalu, Kira - kira jam 6 pagi. Kelihatannya dia jadi Bucin mu," Goda kak Sarah.
"Setidaknya saya tahu bagaimana rupa Melly saat baru bangun tidur, benar - benar cantik alami," Kata Bastian.
"Jangan sok gombal," kata Melly.
Melly lalu masuk ke kamar mandi, Segera mandi dan keramas. Melly mengenakan baju piyama tadi.
Karena Bastian pernah mengingatkan jika kamar mandi ada di luar kamar tidur jangan pakai handuk kimono, pakailah baju rumah.
Bastian tersenyum senang melihat Melly mematuhi nasihat dia, untuk tidak memakai handuk kimono setelah mandi. nanti terlihat oleh tamu.
Beberapa menit kemudian Melly keluar dengan rambut wig, kacamata dan tahi lalat di dekat hidung.
"Ayo Sarapan, aku ingin sarapan dengan mu," Kata Bastian.
"Aku sudah makan duluan, aku gak mau jadi obat nyamuk untuk pasangan yang lagi latihan jadi pengantin baru," kata Kak Sarah.
"Awas ya kak, Kalau goda lagi, Nanti saat kamu dengan tunanganmu berduaan akan kuganggu juga," kata Melly.
Bastian dan Melly lalu duduk berdampingan di meja makan.
Melly menyiapkan makanan nasi dan SOP ayam ke dalam piring Bastian.
Mereka makan bersama, Melly lalu mengambil gelas untuk minum. Saat Melly minum dengan gelasnya, Bastian lalu mengambil gelas Melly dan mengisinya dengan air. Bastian lalu minum di gelas bekas Melly minum.
"Kamu ini kok jorok sih, minum di gelas bekasku," kata Bastian.
" Ini latihan mencium secara tidak langsung," kata Bastian.
Lalu Melly mencubit lengan Bastian yang berotot, jadi susah cubit.
Melly lalu minum air lagi lalu Bastian mengambil gelas Melly terlihat masih ada sisa air langsung diminum Bastian.
"Apa benar ya kata Kak Sarah, kalau kamu jadi Bucin," kata Melly.
Lalu Bastian memeluk Melly dengan erat.
Rasanya lega sekali ada sesuatu yang dulunya ditahan di dada bisa diluapkan.
Melly mencubit perut Bastian kiri dan kanan.
Melly mengambil tas sekolah, lalu tangan Melly digandeng Bastian untuk segera masuk mobil dan berangkat.
" Tunggu lepaskan tanganku. Aku mau kunci pintu dan pagar,"kata Melly.
Melly mengunci pintu dan pagar. Bastian dan Melly masuk ke dalam mobil yang bergerak menuju ke Depot mamanya.
Bastian dan Melly keluar dari mobil dan menemui orang tua Melly.
"Ma, apakah sudah siap kotak catering untuk anak kos," Kata Melly.
"sudah siap barusan, Mel," kata Bu Mai.
Bu Mai melihat Bastian ikut masuk ke Depot.
"Eh nak Bastian, sudah sarapan" kata Bu Mai.
"Sudah ma bersama dengan Melly tadi," kata Bastian.
Melly membawa kantong plastik yang berisi kotak makanan.
"Papa, mama Melly pergi dulu ya," kata Bu Amel
Papa, dan Melly Tian pergi dulu ya," kata Bastian.
"Iya hati - hati di jalan," kata mama Melly
Mereka lalu naik mobil yang disetor oleh sopir.
"Kita pergi ke kos putri dekat kampus jalan merdeka," kata Melly
Bastian menukarkan kotak makan dengan tempat duduknya. Bastian kini duduk di sebelah Melly, tangannya merangkul sepanjang bahu Melly
Lalu mobil berhenti di depan kos
Melly membawa masuk kotak makan catering ke dalam rumah kos, dititipkan ke ibu kos.
Lalu mereka sampai di depan kampus. Melly keluar dari mobilnya dan pamit kepada Bastian. Melly ke kampus dan dilihat beberapa temannya.
" Kok kamu tidak naik sepeda motor, tapi naik mobil, apakah diantar pacarmu," kata temannya.
" Iya, dia ingin mengantar jemput aku," kata Melly.
Melly dan temannya masuk ke dalam kelas.
Pak dosen masuk ke kelas dan memberi kuliah. Kuliah yang amat membosankan membuat siswanya banyak yang mengantuk.
Akhirnya kuliah selesai juga. Bastian dan sopirnya menunggu Melly di parkiran.
Melly masuk ke dalam mobil dan mengantar Melly untuk menjadi SPG di Graha expo show room berbagai merek mobil jam 2 siang karena masuk ship ke 2.
"Sayang sekarang masih jam 12 siang, makan siang dulu di depot sebelah. Jimmy langsung melepas dasi dan jas. Mereka memesan makanan Rawon dan soto.
"Say, aku mau coba sesendok saja rasa rawon," kata Melly. Lalu Bastian menyuapi sesendok rawon.
"Aku juga mau coba rasanya soto," kata Bastian. Lalu Bastian menyuapi Melly soto.
Mereka lalu membeli jeruk hangat untuk menetralkan lemak yang dimakan tadi.
Melly lalu masuk ke dalam mobil untuk berdandan, karena tempat kerja sekarang di graha expo show room berbagai merek mobil, jadi bukan di mall.
Bastian senang memperhatikan Melly berdandan, Tian membantu menyisir rambut Melly.
Terimakasih telah membaca novel ini
Maaf banyak perbaikan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Aniss Tallasa Udin
Lanjut
2021-08-21
0
Mama_Ema
typoo thoorrr...
semangat lagi..biar yg baca tambah banyak..
2020-08-17
1
Niki Christian
perkenalan.
2020-07-15
0