MHDK 03. Gadis Yang Menarik

Azan subuh berkumandang. Hasna segera bangun lalu langsung mandi, setelah itu ia menjalankan kewajiban 2 rakaat nya. Sejenak ia memanjatkan doa di atas sajadahnya untuk mama.

" Ya Allaah lapang kan kubur mama ya Allaah pertemukan lah lagi kami di yaumul kiyamah nanti, aamiin. Ma... Hasna sayang mama. Hasna rindu mama. Mama semoga tenang di sana."

Hasna menghapus air matanya yang sudah terlanjur jatuh. Ia teringat kembali saat saat terakhir sang mama.

Waktu itu Hasna baru saja melakukan kegiatan orientasi mahasiswa baru di kampus. Tiba tiba seorang senior memanggilnya.

" Yang namanya Hasna Sandika Rayadinata segera menuju ke sumber suara."

Hasna pun berdiri dan berlari ke sumber suara.

" Kak, saya Hasna."

" Saya mau memberi kabar kepada kamu. Mama kamu sekarang di rumah sakit Mitra Harapan. Kamu diminta segera ke sana."

Hasna langsung terjatuh ke lantai, seorang senior membantunya untuk kembali berdiri.

" Mama saya kenapa kak."

Senior tersebut pun bungkam. Namun ia segera menuntun Hasna dan mengantarkan gadis itu ke rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit Hasna berlari ke ruang IGD di sana ternyata sudah ada sang papa. Papa nya terlihat menangis membuat hati Hasna semakin tidak karuan. Pikiran buruk memenuhi kepalanya.

" Pa.... Mama kenapa pa..."

Yudi tidak menjawab pertanyaan sang putri. Ia hanya memeluk Hasna dengan erat.

" Yang bernama Hasna silahkan anda masuk."

Seorang dokter keluar dari ruang IGD dan memanggil Hasna. Yudi sedikit terkejut karena bukannya ia yang dipanggil. Ia pun melakukan protes kepada sang dokter.

" Kenapa saya tidak dok, apakah saya boleh masuk."

" Maaf pasien hanya ingin menemui putrinya."

Tanpa berlama, Hasna ikut masuk dokter yang memanggilnya. Di ruang tersebut ia melihat tubuh sang mama yang dipenuhi dengan darah.

" Ya Allaah mama....mama kenapa hu...hu ....hu..."

" Ja-ngan me-na-ngis. Has-na ti-dak bo-leh se-dih ter- la -lu la -ma ya nak."

" Mama ngomong apa sih mah. Mama pasti sembuh. Jangan tinggalin Hasna ma... Hasna masih butuh mama."

Hasna kembali menangis. Ia sungguh tidak bisa melihat mama nya seperti itu. Selama ini Melati adalah mama yang luar biasa bagi Hasna.

" Nak... Tun-tun ma-ma ya."

" Mah....."

" Sa-yang... "

Hasna mengangguk ia akhirnya menuntun sang mama mengucapkan kalimat syahadat. Setelah selesai Melati pun terlihat mengambil nafasnya dalam dan suara monitor pun nyaring terdengar memenuhi ruang tersebut

Tuuuuuuuuuttttttttt

" Innalillahi wa inna ilaihi rojiun."

" Pasien meninggal pukul 15. 15 WIB."

Hasna tergugu tubuhnya limbung. Beruntung ada perawat yang menangkapnya. Dokter dan perawat pun langsung membersihkan tubuh Melati.

Hasna mengambil nafasnya dalam dalam. Air matanya selalu luruh saat mengingat detik detik mama nya meninggal. Namun sesegera mungkin ia menghapus air matanya itu dan kembali bangkit untuk kuat.

" Baiklah... Saatnya menjalankan misi untuk menggaet dosen killer itu. Seandainya skripsi nggak selesai paling tidak jadi pacar itu dosen tidak terlalu buruk siapa tau langsung dinikahi terus bisa dibawa keluar dari rumah ini. Tapi... Hu...hu...hu... Sepertinya nggak mungkin. Tuh dosen kan dingin abis ma cewek. Denger denger dia terobsesi sama buku. Jangan jangan dia nggak suka cewek lagi. Hadeuuuh...."

Hasna bermonolog sambil membereskan tasnya. Kali ini dia membawa tas yang lebih besar agar bisa memasukkan semua barangnya dan tidak ribet saat harus berlari.

Jam menunjukkan pukuk 05.30. Hasna sudah berada di luar rumah menunggu Mang Jaja.

" Neng pagi amat?"

" Iya kemarin gagal nemuin dosennya. Jadi sekarang harus lebih pagi biar bisa ketemu."

Mang Jaja mengangguk, sambil menyerahkan sebuah kantong yang berisi nasi uduk. Mang Jaja pun kembali bertanya.

" Rumah masih sepi neng?"

" Ya elah mang. Masih pada molor."

Mang Jaja pun segera menyalakan motornya untuk mengantarkan Hasna ke kampus.

***

Hasna segera berlari menuju ke ruangan Radi. Namun ternyata di sana masih sepi. Jam baru menunjukkan pukul 6.15. Hasna akhirnya memilih duduk di depan ruangan dosen pembimbingnya itu.

" Alhamdulillaah sampai. Tapi masih sepi. Biarin lah dari pada telat. Pengaruh Kepuasan, Disiplin Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di perusahaan Linford Transportation."

Hasna membuka kembali judul skripsi yang ingin ia ajukan. Ia juga sudah membawa BAB I skripsi nya.

" Semoga bisa langsung ACC. Aamiin."

Hasna membuka kantong pemberian Mang Jaja tadi. Ia pun tersenyum rupanya isinya nasi uduk. Saat ia hendak mengambilnya suara tegap langkah kaki mendekat ke arahnya.

" Bagus, semangatmu perlu diacungi jempol. Ayo masuk, kita akan langsung bimbingan."

Ternyata suara bariton itu milik sang dosen killer. Hasna pun mengembalikan bungkusan nasi uduk tersebut ke kantong kresek kembali.

Baruuuu mau nyarap eh udah datang aja nih dosen. Gila pagi bener baru setengah tujuh dah sampai. Tck...tck...tck..., Hasna berbicara dalam hati sambil mengikuti Radi masuk ke ruangannya.

Pria yang memiliki tinggi 180 cm dengan kulit putih, hidung mancung, dan bibir yang tidak tebal dan juga tipis itu sejenak membuat Hasna terpana. Gerak geriknya bak seorang model yang tengah melakukan pose untuk pemotretan.

Ya elah, bisa biasa aja nggak sih mukanya. Kalau kayak gini mah gue yang kepincut duluan bukannya dia. Iman... Kuat .... Kuat... Lagi lagi Hasna bermonolog dalam hati.

" Apa judul yang mau kamu ajukan."

" Eh.... Ini pak."

Suara Radian membuyarkan gumaman Hasna. Ia pun segera mengambil lembaran kertas yang sudah ia siapkan dan menyerahkannya kepada dosen di depannya.

Radi menerima dan langsung mengerutkan keningnya.

" Linford Transportation? Kamu akan memakai perusahaan tersebut untuk penelitianmu?"

" Betul pak."

" Baik... Apa kamu sudah menyiapkan kuisioner nya?"

" Sudah pak... Ini...."

Radi membaca kuisioner yang dibuat oleh Hasna.

Gadis ini sebenarnya pintar, gumam Radi dalam hati.

" Baik mintalah surat izin untuk melakukan penelitian di sana. Saya tunggu hasil kuisioner nya minggu depan."

" Baik pak... Apa??? Minggu depan. Pak... Apa tidak bisa dua minggu lagi."

" Boleh dua minggu lagi."

Hasna tersenyum mendengar penuturan Radi. Ia benar benar berpikir bahwa dosen killer itu akan mengabulkan permintaannya.

" Tapi kamu lulusnya tahun depannya lagi."

Hasna menganga mendengar lanjutan dari ucapan Radi.

" Ya Allaah dosa apa hamba sehingga dapat dosen pembimbing yang kejam ini." Gumam Hasna lirih. Tapi sial dosen di depannya masih bisa mendengar gerutuan nya.

" Saya tidak kejam. Saya hanya membantu kamu agar cepat lulus. Bukannya saya baik."

" Ya pak... Bapak baik... Baik sekali."

" Baiklah segera kerjakan penelitian mu. Tunggu mana BAB I nya. Sebentar."

Radi pun menerima lembaran kertas mengenai Bab 1 skripsi milik Hasna. Ada beberapa bagian yang nampak di coret coret oleh sang dosen.

" Ya ampun, banyak amat coretan nya."

" Kamu perhatikan lagi tanda baca serta penggunaan huruf kapital. Ini di latar belakang coba tambahi lagi. Kamu ini meneliti mengenai kedisiplinan karyawan nah coba kamu jabarkan apa itu hakikat dari karyawan. Saya tunggu revisinya sesegera mungkin."

Hasna mengangguk patuh mengucapkan terimakasih lalu keluar dari ruangan sang dosen. Ia mengacak rambutnya dengan kasar. Kali ini ia sungguh bingung. Jika ingin menyelesaikan skripsi nya maka ia harus berhenti bekerja agar bisa fokus. Tapi kalau berhenti bekerja dari mana dia akan dapat uang tambahan.

" Argh.... Au ah gelap. Pusing gue."

Tingkah Hasna ternyata tidak lepas dari pandangan mata Radian. Pria itu pun tersenyum simpul.

"Gadis yang menarik." Gumam Radi pelan.

TBC

Terpopuler

Comments

bhunshin

bhunshin

cie udah mulai tertarik Ampe bilng gadis yg menarik pak dosen kiler awas kebawa mimpi klo lagi bobo mode tampannya😅

2025-01-25

0

Ima Kristina

Ima Kristina

cemangat Hasna yakin kamu bisa ....jadi inget pas skripsi dulu juga apes ketemu dosen killer

2024-12-13

0

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

apakah ibu Hasna sudah tahu suaminya selingkuh...maka dia tidak mahu berjumpa....

2024-12-06

0

lihat semua
Episodes
1 MHDK 01. Dosen Killer
2 MHDK 02. Papa Durjana
3 MHDK 03. Gadis Yang Menarik
4 MHDK 04. Makan Malam
5 MHDK 05. Kabur Dari Rumah
6 MHDK 06. Bertemu Idola
7 MHDK 07. Pertemuan Yang Digagalkan
8 MHDK 08. Novel online dan FTV
9 MHDK 09. Terkejut
10 MHDK 10. Drama Nasi Goreng
11 MHDK 11. Orang Tak Dikenal
12 MHDK 12. Pemberian Irene
13 MHDK 13. Mode Singa Bangun Tidur
14 MHDK 14. Ghibah
15 MHDK 15. Hatiku Bukan Milikmu
16 MHDK 16. Kejadian Lalu
17 MHDK 17. Masa Lalu 2
18 MHDK 18. Simbiosis Mutualisme
19 MHDK 19. Truk Aja Gandengan Masa Kamu Enggak
20 MHDK 20. Senjata Makan Tuan
21 MHDK 21. Kok Panas
22 MHDK 22. Tidak Ingin Pulang
23 MHDK 23. Sugar Baby, Sugar Daddy
24 MHDK 24. Kuberi Satu Kesempatan
25 MHDK 25. Mungkin Memang Jodoh
26 MHDK 26. Witing Tresno Jalaran Seko Kulino
27 MHDK 27. Buku Dongeng
28 MHDK 28. Ketemu Camer
29 MHDK 29. Kok Kesel Ya, Kok Marah Ya?
30 MHDK 30. Tapi Bukan Aku
31 MHDK 31. Godaan
32 MHDK 32. Satu Untuk Selamanya
33 MHDK 33. Beautiful Day
34 MHDK 34. Keputusan
35 MHDK 35. Pergilah
36 MHDK 36. Pembicaraan
37 MHDK 37. Terkuak
38 MHDK 38. Ini Tidak Salah Kan?
39 MHDK 39. Ternyata
40 MHDK 40. Mulai Terbuka
41 MHDK 41. Bercerita
42 MHDK 42. Beri Papa Cucu
43 MHDK 43. Sad Boy and Sad Girl
44 MHDK 44. Makan Siang
45 MHDK 45. Pemanasan
46 MHDK 46. Muslihat dan Fitnah
47 MHDK 47. Kejadian Nahas
48 MHDK 48. Kelakuan Busuk
49 MHDK 49. Kok Susah Ya?
50 MHDK 50. Kehebohan
51 MHDK 51. Tetap Indah Kamu
52 MHDK 52. Pengakuan Bardi
53 MHDK 53. Laporan Bardi
54 MHDK 54. Second Couple
55 MHDK 55. Hati-hati
56 MHDK 56. Perasaan Tidak Enak
57 MHDK 57. Ikut Ke Kampus
58 MHDK 58. Cintamu Neraka Bagiku
59 MHDK 59. Siapa Istri Doskil itu?
60 MHDK 60. Adik?
61 MHDK 61. Dosen Killer Itu Suamiku
62 MHDK 62. Kisah Singkat Lain
63 MHDK 63. Berkunjung
64 MHDK 64. Balasan Setimpal
65 MHDK 65. Ayah dan Ibu (End)
66 PROMO NOVEL BARU: WARRIOR OF THE SEVEN SWORDS BY IAS
67 PROMO NOVEL BARU: MENGAPA MENIKAH BY IAS
68 Novel baru: MAFIA SOMPLAK & CEWEK ANYEP by Author IAS
69 PROMO KARYA BARU : KEBLINGER KHARISMA PRIA BERISTRI by: AUTHOR IAS
70 Karya Baru By Author IAS: My Haters to be My Wife
71 PROMO KARYA BARU : SATOE TANDA CINTA LETNAN BY. IAS
72 Promo: Jangan Menangis Bunda dan When Werewolf Falling In Love with Vampire
Episodes

Updated 72 Episodes

1
MHDK 01. Dosen Killer
2
MHDK 02. Papa Durjana
3
MHDK 03. Gadis Yang Menarik
4
MHDK 04. Makan Malam
5
MHDK 05. Kabur Dari Rumah
6
MHDK 06. Bertemu Idola
7
MHDK 07. Pertemuan Yang Digagalkan
8
MHDK 08. Novel online dan FTV
9
MHDK 09. Terkejut
10
MHDK 10. Drama Nasi Goreng
11
MHDK 11. Orang Tak Dikenal
12
MHDK 12. Pemberian Irene
13
MHDK 13. Mode Singa Bangun Tidur
14
MHDK 14. Ghibah
15
MHDK 15. Hatiku Bukan Milikmu
16
MHDK 16. Kejadian Lalu
17
MHDK 17. Masa Lalu 2
18
MHDK 18. Simbiosis Mutualisme
19
MHDK 19. Truk Aja Gandengan Masa Kamu Enggak
20
MHDK 20. Senjata Makan Tuan
21
MHDK 21. Kok Panas
22
MHDK 22. Tidak Ingin Pulang
23
MHDK 23. Sugar Baby, Sugar Daddy
24
MHDK 24. Kuberi Satu Kesempatan
25
MHDK 25. Mungkin Memang Jodoh
26
MHDK 26. Witing Tresno Jalaran Seko Kulino
27
MHDK 27. Buku Dongeng
28
MHDK 28. Ketemu Camer
29
MHDK 29. Kok Kesel Ya, Kok Marah Ya?
30
MHDK 30. Tapi Bukan Aku
31
MHDK 31. Godaan
32
MHDK 32. Satu Untuk Selamanya
33
MHDK 33. Beautiful Day
34
MHDK 34. Keputusan
35
MHDK 35. Pergilah
36
MHDK 36. Pembicaraan
37
MHDK 37. Terkuak
38
MHDK 38. Ini Tidak Salah Kan?
39
MHDK 39. Ternyata
40
MHDK 40. Mulai Terbuka
41
MHDK 41. Bercerita
42
MHDK 42. Beri Papa Cucu
43
MHDK 43. Sad Boy and Sad Girl
44
MHDK 44. Makan Siang
45
MHDK 45. Pemanasan
46
MHDK 46. Muslihat dan Fitnah
47
MHDK 47. Kejadian Nahas
48
MHDK 48. Kelakuan Busuk
49
MHDK 49. Kok Susah Ya?
50
MHDK 50. Kehebohan
51
MHDK 51. Tetap Indah Kamu
52
MHDK 52. Pengakuan Bardi
53
MHDK 53. Laporan Bardi
54
MHDK 54. Second Couple
55
MHDK 55. Hati-hati
56
MHDK 56. Perasaan Tidak Enak
57
MHDK 57. Ikut Ke Kampus
58
MHDK 58. Cintamu Neraka Bagiku
59
MHDK 59. Siapa Istri Doskil itu?
60
MHDK 60. Adik?
61
MHDK 61. Dosen Killer Itu Suamiku
62
MHDK 62. Kisah Singkat Lain
63
MHDK 63. Berkunjung
64
MHDK 64. Balasan Setimpal
65
MHDK 65. Ayah dan Ibu (End)
66
PROMO NOVEL BARU: WARRIOR OF THE SEVEN SWORDS BY IAS
67
PROMO NOVEL BARU: MENGAPA MENIKAH BY IAS
68
Novel baru: MAFIA SOMPLAK & CEWEK ANYEP by Author IAS
69
PROMO KARYA BARU : KEBLINGER KHARISMA PRIA BERISTRI by: AUTHOR IAS
70
Karya Baru By Author IAS: My Haters to be My Wife
71
PROMO KARYA BARU : SATOE TANDA CINTA LETNAN BY. IAS
72
Promo: Jangan Menangis Bunda dan When Werewolf Falling In Love with Vampire

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!