Ditengah melamun pintu ruangan Qamel diketuk
Tok.Tok.Tok
"Masuk"Qamel
"Bu meeting akan dimulai 5 menit lagi"Seketaris Lita
"Baik lita ayo kita keruang meeting"Qamel pun langsung berdiri membawa berkas berkas yang sudah dicek tadi untuk meeting
Qamel keluar dari ruangannya bersama Lita menuju lift ke lantai 8 ruangan meeting Setelah sampai dilantai 8 Qamel pun segera masuk kedalam ruangan
"Maaf sudah menunggu"Qamel baru membuka pintu ruangan tersebut pandangan Qamel pun tertuju pada lelaki paruh bayah yang ternyata mertuanya Qamel berusah bersikap porfesional Qamel berjalan ke arah mejanya
"Kenapa qamel berada disini"Batin dad Irven penasaran dengan apa yang dilakukan menantunya diperusahaan Amel Crop
"Baik mari kita mulai saja meeting hari ini"Qamel dengan nada yang berwibawa
Meeting pun berjalan lancar setelah acara meeting selesai Qamel pun beranjak undur diri terlebih dahulu keruangannya Qamel pun sudah berada diruangannya Qamel bukan berniat menghindari mertuanya karena dirinya merasa pusing dan mual maka dari itu Qamel pergi dahalu dari ruang meeting
Tok.Tok.Tok
"Masuk"Qamel
"Maaf bu menganggu tapi didepan tuan irven ingin ketemu dengan anda"Lita
"Izinkan dia masuk"Qamel Lita pun langsung keluar dari ruangan Qamel setelah Lita keluar sosok mertuanya pun masuk kedalam ruangan Qamel
"Assalamualaikum nak"Dad Irven
"Walaikumsallam dad silakan duduk dad"Qamel mengajak sang mertua duduk disofa yang berada diruangannya
"Mau dipesankan minum apa dad"Qamel menawarkan minum untuk sang mertua
"Tidak perlu nak ingin yang ingin daddy bicarakan sama kamu"Dad Irven
"Qamel sudah tau daddy akan menayakan kenapa qamel berada disini kan,ini perusahaan milik qamep sendiri dad qamel mempunyai perusahaan sendiri hasil jerih payah qamel sendiri tanpa sepengetahuan keluarga qamel dad aku mohon sama daddy jangan bilang siapa pun ya dad qamel masih belum siapa membuka semuanya"Qamel berbicara panjang karena dia pasti tau apa yang dipikirkan oleh mertuanya
"Hmm kau benar sekali nak dad penasaran apa yang kau lakukan disini,dad sangat bangga mempunyai menantu yang sukses bukan hanya cantik tapi juga baik hatinya kamu nak"Dad Irven kagum akan sosok menantunya itu
"Dad yakin gak mau aku pesan kan makan atau minum"Qamel bertanya kembali
"Gimana kalau kita makan siang diluar saja"Dad Irven
"Boleh dad"Qamel
"Yasudah ayok kita pergi sekarang"Dad Irven
"Baik dad"Qamel dad Irven dan Qamel pun keluar
"Lita tolong ya kamu urus kantor seperti biasa mungkin saya tidak akan kembali kekantor"Qamel meminta kepada sang seketaris menghandel semuanya
Setelah menempuh perjalanan 30 menit kini dad Irven dan Qamel berada disebuah restoran mewah keduanya pun masuk kedalam restoran itu
"Permisi pak mau pesan apa"seorang Waiter menghampiri dad Irven dan Qamel
"Nak kamu mau pesan apa"Dad Irven bertanya kepada sang menantu
"Qamel mau steak aja dad kayaknya lagi pengen makan steak"Qamel sepertinya dirinya tenggah ngidam
"Baiklah saya pesan steak 2 ya mba"Dad Irven
"Untuk minumnya apa pak"Waiters
"Saya mau orange jus aja mba"Qamel
"Saya air mineral saja"Dad Irven
"Baik pak mohon ditunggu ya"Waiters tersebut pergi setelah kepergian pelayan tersebut dad Irven mulai bertanya kepada sang menantu karena tujuan awalnya mengajak sang menantu makan siang untuk bisa leluasa berbicara kepada Qamel
"Kamu sekarang tingal dimana nak"dad Irven
"Qamel yang tinggal bersama mas evans dad daddy suka bercanda deh"Qamel dengan tersenyum
"Nak hatimu mulia sekali walau suamimu telah berselingkuh tapi kamu masih menutupi aib suamimu itu"Dad Irven
Deg
Qamel kaget apa mertuanya sudah mengetahuinya
"Apa maksud daddy"Qamel
"Kamu tidak perlu berbohong lagi nak daddy tau segalanya kalau kamu sekarang keluar masion evans"Dad Irven
"Maafkan anak daddy ya nak telah menyakiti kamu maaf karena daddy gagal mendidik anak daddy menjadi lelaki tegas dan bertanggung jawab"Dad Irven sangat malu kepada menantunya itu atas ulah anaknya
"Daddy tidak perlu merasa bersalah daddy sosok daddy yang tegas untuk anak anak daddy terutama qamel dad mungkin memang mas evans saja yang imamnya belum kuat menghadapi godaan wanita diluar sana apa lagi yang menggodanya adalah cinta pertamanya dad"Qamel
"Walau pun sekuat tenaga qamel berusaha tapi kalau mas evans tidak bisa menjaga iman godaannya pasti akan tetap tergoda dad"Qamel
"Qamel hanya ingin memberikan pelajaran saja pada mas evans qamel pun sebenarnya sangat kecewa sama mas evans"Qamel
"Tapi qamel tidak bisa melakukannya karena masih ada anak diantara kita berdua saat ini qamel hanya butuh waktu sendiri dulu dad entah sampai kapan nanti qamel akan kembali ke mas evans"Qamel
"Daddy akan mendukung semua keputusan kamu nak ingat selalu ada daddy mommy dan ara yang ada dipihak kamu oke kalau ada apa apa jangan sungkan sungkan hubungi daddy maupun mommy atau ara nak"Dad Irven
"Iya dad terimakasih ya dad qamel berasa didekat papi qamel sendiri"Qamel dirinya merasa beruntung memiliki mertuanya yang seperi orang tuanya sendiri
Setelah acara makan siang Qamel pun memilih untuk pulang dirinya sudah lelah dia ingin segera membersihkan dirinya dan merebahkan badannya yang sudah lelah semua Setelah menempuh perjalanan 1 jam Qamel sudah sampai masionnya dirinya segera masuk kemasion
"Bik tolong buatkan saya salad buah ya"Qamel meminta sang Art untuk membuatkan salad buah
"Baik non"Bik minah
"Nanti taruh dikulkas aja ya bik saya mau bersih bersih badan dulu"Qamel
"Baika nona"Bik minah
Qamel pun naik kelantai atas untuk mandi
Setelah sampai dikamar dirinya pun segera mengambil jubah mandinya setelah itu dirinya masuk kekamar mandi
Sementara Evans dimasionnya uring uringan sendiri dirinya sangat frustasi sampai 3 hari ini dirinya tidak bisa menemukan istrinya bak ditelan bumi
"Kamu kemana mel apa kamu nggak mau pulang"Lirih Evans dengan air mata yang mengalir
"Aku merindukankanmu maaf kan suamimu yang bodoh ini"Evans sambil mengaacak acak rambutnya
"Aku harus cari kamu kemana lagi mel bahkan orang suruhanku pun tak bisa mencarimu"Evans
"Maafkan aku membuat mu kecewa untuk kedua kalinya berikan aku kesempatan satu kali lagi kumohon mel kembalilah"Evans sangat frustasi ditinggal sang istri
Disaat dirinya meratapi nasib ponselnya pun berdering Evans langsung mengakat ia mengira yang menelfon istrinya tapi ternyata Aiyla
"Ada apa ai"Evans berusaha menormalkan bicaranya
"Kamu kemana aja 3 hari ini vans"Aiyla
"Aku lagi sibuk mencari istriku"Evans
"Sudahlah vans biarkan saja toh masih ada aku"Aiyla
"Tidak ai dia sedang hamil anakku bagaimana pun dia tangung jawabku"Evans
"Aku juga bisa vans jika kamu mau aku bisa memberi anak untukmu dengan senang hati"Aiyla dengan tidak tau malunya
"Sudah ai aku lagi tidak ingin berdebat dengan siapapun nanti aku akan menemuimu"Evans langsung mematikan telfonnya
"Aku akan segera mengakhiri hubunganku dengan aiyla aku tidak ingin kehilangan wanita sebaik dan setulus qamel"Evans pun langsung berdiri memasuki kamar mandi
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 20 Episodes
Comments