Asisten Pribadi

Setelah selesai membereskan meja makan dan dapur, Icha masuk ke kamarnya. Di sana, dia melihat Alex yang terlihat serius menatap laptopnya. Sepertinya Alex sedang mengerjakan pekerjaannya.

Tidak mau mengganggu, Icha langsung masuk ke kamar mandi dan mengganti bajunya dengan baju tidur. Dia naik ke tempat dan menyembunyikan tubuhnya di dalam selimut.

"Apa yang kau lakukan sehari ini?" tanya Alex tiba-tiba tanpa mengalihkan pandangannya dari laptop.

"Tidak ada tuan. Saya hanya membersihkan apartemen anda saja."

Alex menutup laptop nya dan meletakkannya di atas nakas. Dia menatap Icha yang tidur membelakanginya.

"Apa begitu caramu berbicara dengan orang lain? Beraninya kau membelakangi ku."

Mendengar Alex yang marah, Icha buru-buru membalikkan badannya menghadap pria itu. "Ma_maaf Tuan." ucap Icha

"Apa orang yang aku kirim untuk menemanimu tidak datang? Kenapa seharian kau hanya membersihkan apartemen? Jika setiap hari kau melakukan hal itu, kau akan sulit untuk hamil. Jangan-jangan kau sengaja ya." Untuk pertama kalinya seorang Alex berbicara panjang kali lebar dengan orang lain. Bahkan pria itu menuduh Icha sengaja menunda untuk hamil. Padahal itu hanya akal-akalan nya saja agar malam ini dia mendapatkan apa yang dia inginkan. Ya, anggap saja itu balasan karena sudah membuat mood nya hancur.

"Ti_tidak Tuan. Saya benar-benar tidak menundanya. Orang yang Tuan kirim tidak datang, dan Saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Karena bosan saya membersihkan apartemen saja."

"Aku menyewa jasa kebersihan tiga hari sekali dan kau membersihkan apartemen ku setiap hari. Apa kau tahu jika kelelahan bisa menyebabkan seorang wanita susah untuk hamil?" seru Alex

Icha menggigit bibir bawahnya. Dia tidak tahu akan hal itu. Yang dia tahu jika mereka melakukan hubungan intim, maka Icha akan hamil. Ternyata semua tidak semudah itu.

"Jika bukan sengaja lalu apa?" tuduh Alex

Icha menegakkan tubuhnya dan memegang tangan Alex. "Maafkan saya tuan, saya benar-benar tidak tahu akan hal itu." sesal Icha

Alex menyeringai. Ini yang dia tunggu-tunggu. Mangsanya masuk dalam perangkap. Tinggal selangkah lagi, Dia akan menerkam mangsanya. Tidak!! Tapi mangsanya yang akan datang menyerahkan diri.

"Kau harus ingat, jika kau terikat kontrak dengan ku untuk melahirkan keturunan untukku. Dan sebelum semua itu terjadi, aku tidak akan melepaskan mu begitu saja. Selama terikat Kontrak, kau dilarang berhubungan dengan pria manapun. Tapi kau melanggarnya dengan masih berhubungan dengan sahabatmu. Dan sekarang kau sengaja menunda untuk hamil agar mendapatkan fasilitas dari ku kan?"

Icha menggelengkan kepalanya. Dia sungguh tidak mempunyai niat seperti itu. Bahkan dia ingin secepatnya terlepas dari kontrak dan pergi dari sini.

"Ka_kalau begitu, se_sekarang kita lakukan lagi saja biar saya cepat hamil." seru Icha

"Kau yakin?"

Icha mengangguk cepat. Dia naik di pangkuan Alex dan mulai mencium leher pria itu.

"I win." batin Alex. Dia membalas lebih ganas ciuman dari Icha. Bahkan tanpa ragu, pria itu menyatukan bibir mereka berdua.

Icha membelalakkan matanya. Ini pertama kalinya dia berciuman. Rasanya sungguh aneh. Dia hampir saja kehabisan nafas karena Alex tidak memberi jeda untuknya. Lidah pria itu menerobos masuk dan mengakses setiap rongga mulut Icha.

Jangan lupakan kedua tangan Alex yang sudah menjalankan tugasnya masing-masing. Hingga kini wanita itu sudah polos tanpa sehelai benangpun.

Alex melepaskan ciumannya. Dia menatap mata teduh wanita penadah benihnya. Mata yang indah. Rasanya dia tidak akan bosan untuk menatapnya.

"Tu_tuan...

"Ssssttt..." Alex kembali menyatukan bibir mereka. Ini pertama kalinya Alex mencium bibir wanita. Dia tidak menyangka jika rasanya sangat manis. Dan yang pasti akan membuatnya candu.

Alex membaringkan perlahan tubuh Icha dan melepas satu-persatu bajunya nya tanpa melepas tautan mereka. Dan kini mereka sama-sama polos.

Untuk kesekian kalinya, Alex melakukan penyatuan dengan wanitanya. Sungguh, apapun yang ada di diri Icha menjadi candu untuk Alex. Dia terus menghujam Icha tanpa henti hingga mendapatkan pelepasan beberapa kali.

"Ah..." Alex menengadahkan kepalanya kala laharnya keluar di dalam rahim Icha. Nafasnya memburu dengan keringat yang menetes di pelipisnya.

"Apa kau masih kuat?" tanya Alex yang di jawab gelengan oleh Icha.

Alex tersenyum tipis. Dia melepas penyatuan mereka dan berbaring di samping Icha.

"Tidurlah!! Besok lebih baik kau ikut aku ke kantor jika kau bosan di apartemen sendiri." ujar Alex

"Apa saya akan bekerja di sana?" tanya Icha yang saat ini berada di dekapan Alex

"Kau ingin bekerja?"

"Ti_tidak, ma_maksudku...

"Baiklah, besok kau akan bekerja di perusahaan dan menjadi asisten pribadi ku." seru Alex

"A_apa? Asisten pribadi? Tapi tuan, saya hanya lulusan SMP. Maksud Saya, saya pernah sekolah SMA tapi karena keadaan ibu, saya memilih berhenti sekolah dan bekerja. Jadi saya rasa, saya tidak pantas menjadi asisten pribadi Anda." tolak Icha

"Memangnya kau pikir aku akan memberi mu pekerjaan seperti apa, hm? Kau tahu arti dari pribadi bukan?"

Icha terdiam. Sepertinya dia mulai paham arah pembicaraan Alex. Pria ini ingin dia menjadi asisten pribadi nya pasti untuk memuaskan nafsunya nanti di kantor.

"Tepat sekali. Walaupun pendidikanmu rendah, tapi aku akui dalam hal memuaskan, kau cukup paham sekarang." bisik Alex yang tahu apa yang ada di pikiran Icha.

"Tidurlah!! Besok kau akan mulai bekerja."

deg

Terpopuler

Comments

Ta..h

Ta..h

alex alex 🤦😁😁

2024-01-04

2

✯Fᴀᴋᴇ 𝐅✯ʰⁱᵃᵗᵘˢ

✯Fᴀᴋᴇ 𝐅✯ʰⁱᵃᵗᵘˢ

mulai ketagihan pak Alex nya🤣🤣

2022-12-09

2

Nova Yuliati

Nova Yuliati

asisten pribadi urusan ranjang icha. 😁😁😁

2022-12-09

4

lihat semua
Episodes
1 Menandatangani Surat Kontrak
2 Hubungan Terlarang
3 Kehilangan
4 Pergi
5 Tinggal Bersama
6 Gagal
7 Menolak Perjodohan
8 Tutorial Bercinta
9 Meminta Bantuan Selena
10 Kesepakatan Yang Gagal
11 Malam Yang Panas
12 Karyawan Baru
13 Badmood
14 Asisten Pribadi
15 Pemotretan
16 Mulai Bekerja
17 Baperan
18 Cemburu
19 Cerita Ryan
20 Hukuman
21 Sakit
22 Rencana Selena
23 Trauma
24 Menghasut
25 Rencana Berhasil
26 Ada Apa Denganku?
27 Permintaan Diana
28 Gejala Jatuh Cinta
29 Kejutan
30 Menghindar
31 Bertemu Ferdian
32 Kemarahan Alex
33 Maafkan Daddy
34 Keanehan Alex
35 Couvade Syndrome
36 Menjenguk Alex
37 Khawatir
38 Karma
39 Ditolak
40 Mencari Tahu
41 Mencoba
42 Menyamar
43 Serba Salah
44 Kejutan Yang Mengejutkan
45 Pilihan
46 Flashback
47 Ajari Aku Untuk Mencintaimu
48 Kerjasama
49 Rencana Pindah
50 Pindah
51 Clarissa Ayana Wiratama
52 Rencana Licik
53 Balas Dendam
54 Gas Beracun
55 Curiga
56 Trik
57 Target
58 Foto
59 Mencari Tanda
60 Di Usir
61 Firasat
62 Permainan Di Mulai
63 Keberanian Icha
64 Di Culik
65 Berakhir
66 Pergi
67 Pingsan
68 Aku Akan Membantumu
69 Menolak
70 Berhasil
71 Skandal Pertama
72 Pergi
73 Dua Berita Heboh
74 Kepercayaan
75 Dua Konferensi Pers
76 Kebenaran
77 Kehancuran Selena
78 Hukuman Untuk Alex
79 Cara Jitu
80 Ungkapan Rasa
81 Aku Merindukannya
82 Melahirkan
83 Kesempatan Kedua Dan Terakhir
84 Kebahagiaan
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Menandatangani Surat Kontrak
2
Hubungan Terlarang
3
Kehilangan
4
Pergi
5
Tinggal Bersama
6
Gagal
7
Menolak Perjodohan
8
Tutorial Bercinta
9
Meminta Bantuan Selena
10
Kesepakatan Yang Gagal
11
Malam Yang Panas
12
Karyawan Baru
13
Badmood
14
Asisten Pribadi
15
Pemotretan
16
Mulai Bekerja
17
Baperan
18
Cemburu
19
Cerita Ryan
20
Hukuman
21
Sakit
22
Rencana Selena
23
Trauma
24
Menghasut
25
Rencana Berhasil
26
Ada Apa Denganku?
27
Permintaan Diana
28
Gejala Jatuh Cinta
29
Kejutan
30
Menghindar
31
Bertemu Ferdian
32
Kemarahan Alex
33
Maafkan Daddy
34
Keanehan Alex
35
Couvade Syndrome
36
Menjenguk Alex
37
Khawatir
38
Karma
39
Ditolak
40
Mencari Tahu
41
Mencoba
42
Menyamar
43
Serba Salah
44
Kejutan Yang Mengejutkan
45
Pilihan
46
Flashback
47
Ajari Aku Untuk Mencintaimu
48
Kerjasama
49
Rencana Pindah
50
Pindah
51
Clarissa Ayana Wiratama
52
Rencana Licik
53
Balas Dendam
54
Gas Beracun
55
Curiga
56
Trik
57
Target
58
Foto
59
Mencari Tanda
60
Di Usir
61
Firasat
62
Permainan Di Mulai
63
Keberanian Icha
64
Di Culik
65
Berakhir
66
Pergi
67
Pingsan
68
Aku Akan Membantumu
69
Menolak
70
Berhasil
71
Skandal Pertama
72
Pergi
73
Dua Berita Heboh
74
Kepercayaan
75
Dua Konferensi Pers
76
Kebenaran
77
Kehancuran Selena
78
Hukuman Untuk Alex
79
Cara Jitu
80
Ungkapan Rasa
81
Aku Merindukannya
82
Melahirkan
83
Kesempatan Kedua Dan Terakhir
84
Kebahagiaan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!