Episode 2

Keesokan harinya, Seorang laki-laki yang sudah tersadar dan mengetahui keadaannya hanya terdiam di temani oleh sahabatnya yang saat ini melakukan perawatan.

"Apa bunda kemaren histeris melihat keadaan ku?"

"Tentu saja Zaf, tapi beliau sudah bisa menerimanya, justru aku sekarang mengkhawatirkan keadaanmu" Jawab sahabatnya yang tak lain adalah dokter Firman.

"Hem, aku baik-baik saja, jangan khawatir"

"Kelumpuhan mu ini masih bisa di sembuhkan, hanya saja butuh waktu yang tidak bisa aku prediksi"

"Aku tau" ucap Zafian menunduk sedih melihat keadaan kakinya, "Apa dia sudah datang melihat ku?"

Firman menarik nafas dalam, "Tunangan mu itu terlalu sibuk dengan dirinya, bahkan mendengar soal kecelakaan mu tidak ada kabar berita"

"Jadi dia belum kesini?" Tanya Zafian.

”Belum, tadi meneleponku, mungkin sebentar lagi" jawab Firman yang kemudian merapikan alat medisnya, bersiap untuk kembali bertugas.

"Fir..?" Ucap Zafian.

Firman menghentikan langkahnya, lalu berbalik dan mendekat kembali."Ada apa?"

"Apa benar yang membawa ku kemari seorang wanita?"

"Hem, dan dia sangat cantik, aku melihatnya seperti bidadari" jawab Firman dengan senyuman saat membayangkan wajah Afita.

"Aku akan buat perhitungan dengan wanita itu" ucap Zafian seketika emosi setelah mengingat kejadian kecelakaan itu.

"Hasil pemeriksaan pihak berwajib, kau mengalami kecelakaan tunggal"

"Iya, tapi itu karena wanita itu"

"Oh ya..memang apa yang di perbuatannya, lagi pula tidak ada bukti mengarah kesana" sangkal Firman.

"Ck..kau itu sahabatku apa bukan?" Ucap Zafian semakin emosi dibuatnya.

"Aku hanya bersikap realistis saja Zaf, dia masih bertanggung jawab lo dengan mengantarmu ke sini"

"Sudahlah.." sahut Zafian tidak suka.

"Aku berharap ELIZA RICARDO Tunangan mu itu bisa menerima keadaan mu saat ini" ucap Firman lagi dengan wajah seriusnya.

"Tentu saja, dia sendiri yang pernah bilang padaku kalau sangat mencintai ku apapun keadaanku" sahut Zafian.

"Semoga itu benar"

"Kenapa kau sepertinya tidak pernah setuju aku bisa bersama dengan Eliza?" Tanya Zafian.

"Ck..aku hanya menjagamu saja, wanita itu belum membuatku yakin menjadi yang terbaik untuk mu"

"Tapi aku sudah menjalin hubungan hampir lima tahun, ku rasa itu cukup untuk melihat bagaimana Eliza"

"Terserah kau saja, aku hanya mengingatkanmu Zaf, berhati-hati lah"

"Tidak usah khawatir, pikirkan saja bagaimana aku bisa cepat terbebas dari kelumpuhan ku ini"

"Tentu saja"

Berbincang keduanya berhenti disaat pintu kamar perawatan Zafian terbuka, dan disana nampak seorang wanita cantik berjalan mendekat, seketika senyum Zafian langsung mengembang.

"Sayang.." ucap Zafian lembut.

"Bagaimana keadaan mu?" Sahut Eliza sang kekasih yang kemudian segera duduk.

"Aku sudah baikan, hanya kakiku_"

"Apa kata dokter kelumpuhan itu akan berlangsung lama?" Tanya Eliza sebelum Zafian menyelesaikan kalimatnya.

"Yang jelas itu membutuhkan waktu yang tidak cepat" sebuah suara mengejutkan dua orang yang sedang berbincang, rupanya Firman kembali lagi ke kamar Zafian bersama dengan seorang wanita yang tak lain adalah Afita.

"Assalamualaikum.."

"Waalkum salam.." jawab firman dan Zafian hampir bersamaan, namun tidak dengan Eliza yang masih terdiam menyorot Afita yang kini sudah ada di depannya.

Disaat itu rupanya di barengi dengan kedatangan sang Bunda Zafian yang tak lain adalah ANITA YUNDANIA FARADZ.

"Syukurlah sudah banyak yang menemani kamu disini Zaf" ucap sang Bunda.

"Bunda baru datang?"

"Maaf..bunda ingin memasak makanan kesukaan mu tadi" jawab Anita yang kemudian menatap Afita yang terasa asing baginya. "Ini_?"

"Kenalkan Tante, saya Afita"

"Dia wanita yang membawa Zafian sampai di Rumah Sakit ini Bun" sahut Firman di saat Afita sudah me nyalam takzim ke Tangan Anita.

Sedikit terkejut dengan apa yang dilakukan Afita, namun ada hati yang menghangat menyelimuti Anita dan juga dokter Firman.

Namun tidak dengan Zafian yang mengamati dari tadi, hatinya masih bergemuruh saat mengingatkan kejadian kecelakaan itu yang tak lain karena ulah Afita yang mengejutkannya di jalanan.

Anita mempersilahkan duduk, lalu kemudian obrolan berlangsung

"Jadi nak Afita juga kerja disini?" Tanya Anita.

"Iya Bu"

"Dimana?"

"Saya_" Afita segera menghentikan kalimatnya, mengingat akan statusnya sebagai putri keluarga konglomerat yang terkenal, dirinya berniat menyembunyikan statusnya untuk sementara waktu.

"Saya baru 3 hari kerja di Surabaya Bu"

"Tiga hari saja kau sudah membuat susah orang lain" sahut Zafian yang sukses mencuri perhatian semuanya.

"Maksud anda?" Tanya Afita merasa tidak senang.

"Masih berani kamu bertanya?"

"Kau_"

"Apa?!, Kalau kau memang wanita yang baik dan bertanggung jawab, katakan dengan jujur kejadiannya" sahut Zafian berapi-api.

"Itu bukan salahku, kau duluan yang membuat kekacauan, menyalip mobilku dengan kasar di jalanan yang sangat ramai" jawab Afita tidak mau kalah.

"Tidak usah membolak-balikkan fakta"

"Apa maksud anda tuan Zafian?!" Tanya Afita makin emosi.

"CUKUP..!" seru Eliza kekasih Zafian.

"Ada hal lebih penting yang ingin aku sampaikan disini" ucapnya lagi.

"Ada apa sayang?" Tanya Zafian lalu meraih tangan kekasihnya.

"Maafkan aku Zaf, aku mau kita urungkan pernikahan kita" ucap Eliza menarik perlahan tangannya.

"APA..?!!"

Kompak Zafian, Firman dan juga Afita, sedangkan sang bunda berjalan perlahan mendekati Zafian.

"Tenanglah Zaf.." ucap Anita sambil mengusap punggung sang putra. "Apa tidak bisa dibicarakan nanti saja nak Eliza?" Tanya Anita berharap.

"Tunggu..ada apa ini??" Sela Zafian tidak mengerti.

"Maaf Zafian..aku dan keluarga mempunyai prioritas yang tinggi akan pernikahanku dan tentu saja soal pendamping ku" jawab Eliza.

"Maksudnya?" Tanya Zafian.

"Dengan keadaan mu yang sekarang ini, aku tidak bisa hidup berdampingan, maaf.."

"Keadaanku yang mana maksud mu?" Tanya Zafian mulai bisa membaca maksud Eliza.

"Aku menginginkan suami yang sempurna Zafian, tanpa cela sedikitpun, dan keadaan mu sekarang harus di kursi_"

"Maksud mu kakiku yang lumpuh ini?" Sahut Zafian.

Eliza terdiam, begitu juga dengan Anita yang air matanya mulai menggenang, tampak Firman mulai ikut emosi sambil menggelengkan kepalanya, sedangkan pandangan Afita tertuju pada sosok Eliza yang memutuskan pertunangan dengan semudah itu.

"Rupanya cintamu hanya sebatas itu padaku, aku tidak menyangka" ucap dingin Zafian.

"Maaf Zaf..kau tau sendiri kan, aku dari keluarga terpandang" dengan sombongnya Eliza mengatakan hal itu, membuat Afita semakin melebarkan matanya tak percaya.

"Kami tau nak" sahut Anita yang sudah tidak tahan, dan air matanya keluar begitu saja.

"Kau tau alasanku kenapa aku tidak pernah menyukai hubunganmu dengan wanita ini kan Zaf?, Feeling ku tidak pernah salah" ucap Firman menyela.

Sementara Zafian masih terdiam, menahan semua sesak di dada, hatinya begitu nyeri, sebagai seorang laki-laki merasa tidak dihargai oleh orang yang selama ini di cintai.

"Sekali lagi aku minta maaf Zafian..aku_"

"Pergi, keluar dari kamar ini!!" teriak Zafian.

"Kau mengusirku?" Ucap Eliza tidak percaya dengan kata-kata dingin dari Zafian.

"SEMUA KELUAR..!!!" Teriak Zafian mengagetkan semuanya.

Anita yang tau akan hebatnya sakit hati sang putra saat ini, segera memeluk Zafian, mengecup keningnya lalu mengajak semua keluar dari kamar.

"Maaf Tante..saya harus memutuskan hal ini" ucap Eliza terasa seperti tidak tau situasi sama sekali.

"Iya..Tante mengerti, maaf kalau keadaan Zafian membuatmu dan keluarga kecewa" sahut Anita.

"Inilah yang aku takutkan tentang dirimu Nona Eliza Ricardo, tapi untunglah semua belum terlanjur" sahut Firman yang dari tadi menahan geram.

"Jangan ikut campur urusanku dokter Firman, ingat..kau bekerja di Rumah sakit dengan penanam Saham tertinggi dari keluarga ku, keluarga Ricardo, aku bisa mendepak mu kapan saja, kalau kau membuat masalah dengan ku"

"Kau_!"

"Firman..sudahlah, sabar nak" sahut Anita mendekat dan menenangkan Firman.

Sementara itu Afita hanya menatap tajam kearah Eliza yang semakin arogan tanpa memperdulikan perasaan orang lain, "Sombong sekali wanita ini, bisa-bisanya laki-laki itu memilihnya sebagai kekasih, apa hatinya sudah buta" batin Afita.

"Baiklah aku pamit dulu Tante..ku harap Zafian akan menemukan pendamping yang sesuai untuknya, dan aku rasa seharusnya wanita yang membuatnya lumpuh yang harus bertanggung jawab" ucapnya ketus melirik kearah Afita sambil berlalu pergi.

Afita mengepalkan tangannya, Ingin sekali memberikan pelajaran setidaknya satu pukulan di wajah wanita yang sungguh menyebalkan baginya saat ini, namun sayang, itu tidak bisa dilakukan ditempat keramaian, apalagi saat ini identitasnya masih di sembunyikan.

"Wanita Gila!!" Ucap lirih Afita yang masih bisa didengar oleh Anita dan juga Firman.

Terpopuler

Comments

Febri Ana

Febri Ana

aku mampir thor

2023-08-12

0

Resi Isnawati

Resi Isnawati

sudah tak perlu disesali nanti momen ini akan menjadi momen yg sangat menyenangkan dan membawa keberuntungan untuk mu

2023-04-03

0

ana

ana

kau putuskan pertunangan suatu kebahagiaan buatku🤣🤣🤣🤣nantinya

2023-02-12

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126
127 Episode 127
128 Episode 128
129 Episode 129
130 Episode 130
131 Episode 131
132 Episode 132
133 Episode 133
134 Episode 134
135 Episode 135
136 Episode 136
137 Episode 137
138 Episode 138
139 Episode 139
140 Episode 140
141 Episode 141
142 Episode 142
143 Episode 143
144 Episode 144
145 Episode 145
146 Episode 146
147 147. Firman-Naura 1
148 148. Firman-Naura 2
149 149. Firman-Naura 3
150 150. Firman_Naura 4
151 151. Firman_Naura 5
152 152. Firman _Naura 6
153 153. Firman_Naura 7
154 154. Firman_Naura 8
155 155. Firman_Naura 9
156 156. Firman_Naura 10
157 157. Firman_Naura 11
158 158. Firman_Naura 12
159 159. Firman_Naura 13
160 160. Firman_Naura 14
161 161. Firman_Naura 15
162 162. Firman_Naura 16
163 163. Firman_Naura 17
164 164. Forman_Naura 18
165 165. Firman_Naura19
166 166. Firman_Naura 20
167 167. Firman_Naura 21
168 168. Firman _Naura 22
169 169. Firman_Sarah 23
170 170. Firman _Naura 24
171 171. Firman_ Naura 25
172 172. Firman_Naura 26
173 173. Firman_Naura 27
174 174. Firman _Naura 28
175 175. Firman _Naura 29
176 176. Firman_Naura 30
177 177. Firman _Naura 31
178 178. Firman_Naura 31
179 179. Firman_Naura 32
180 180. Firman _Naura 33
181 181. Firman_Naura 34
Episodes

Updated 181 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126
127
Episode 127
128
Episode 128
129
Episode 129
130
Episode 130
131
Episode 131
132
Episode 132
133
Episode 133
134
Episode 134
135
Episode 135
136
Episode 136
137
Episode 137
138
Episode 138
139
Episode 139
140
Episode 140
141
Episode 141
142
Episode 142
143
Episode 143
144
Episode 144
145
Episode 145
146
Episode 146
147
147. Firman-Naura 1
148
148. Firman-Naura 2
149
149. Firman-Naura 3
150
150. Firman_Naura 4
151
151. Firman_Naura 5
152
152. Firman _Naura 6
153
153. Firman_Naura 7
154
154. Firman_Naura 8
155
155. Firman_Naura 9
156
156. Firman_Naura 10
157
157. Firman_Naura 11
158
158. Firman_Naura 12
159
159. Firman_Naura 13
160
160. Firman_Naura 14
161
161. Firman_Naura 15
162
162. Firman_Naura 16
163
163. Firman_Naura 17
164
164. Forman_Naura 18
165
165. Firman_Naura19
166
166. Firman_Naura 20
167
167. Firman_Naura 21
168
168. Firman _Naura 22
169
169. Firman_Sarah 23
170
170. Firman _Naura 24
171
171. Firman_ Naura 25
172
172. Firman_Naura 26
173
173. Firman_Naura 27
174
174. Firman _Naura 28
175
175. Firman _Naura 29
176
176. Firman_Naura 30
177
177. Firman _Naura 31
178
178. Firman_Naura 31
179
179. Firman_Naura 32
180
180. Firman _Naura 33
181
181. Firman_Naura 34

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!