Stela dan Steven 2

"Justru anakmu yang selingkuh karena itulah Putriku membatalkan pernikahan dan bukan itu saja gara-gara ulah putramu, putriku sekarang berada di UGD dan kami tidak tahu bagaimana nasibnya," ucap Stela bicara tanda jeda sambil menatap mantan sahabatnya.

Stela tidak akan menganggap mereka sahabat lagi karena sudah menyakiti keluarganya terlebih putranya.

"Putraku tidak mungkin melakukan itu, justru putrimu yang selingkuh dengan pria lain," ucap Ibunya Vincent dengan nada sinis.

"Lihat video ini!" bentak Lemos ke arah orang tua Vincent sambil memperlihatkan ponselnya.

Ke dua orang tuanya Vincent langsung menatap ke arah ponselnya begitu pula dengan ke dua orang tuanya Putri dan para pengunjung rumah sakit.

Rekaman Video On

Di dalam rekaman video tersebut terlihat jelas wajah Vincent dan wajah seorang wanita tanpa menggunakan sehelai benang pun. Vincent berada di atas sedangkan wanita itu berada di bawah.

"Sayang terus ... terus ..." ucap gadis itu meracau.

Ceklek

Putri membuka pintu kamar pengantin dengan lebar dan matanya membulat sempurna begitu pula dengan ke dua orang tuanya.

"Apa yang kalian lakukan!" teriak Putri yang tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.

Putri dan ke dua orang tuanya sangat terkejut ketika melihat Vincent dan sahabat baik Putri tidak menggunakan sehelai benangpun terlebih melihat tombak sakti milik Vincent masuk ke goa milik sahabatnya Putri.

Vincent dan sahabatnya sangat terkejut melihat kedatangan Putri dan ke dua orang tua Putri membuat Vincent menarik tombak saktinya kemudian mengambil celana boxer miliknya untuk di pakai sedangkan sahabat Putri menyelimuti tubuh polos nya dengan menggunakan selimut.

"Dasar baji**an, besok kamu menikah dengan putriku tapi kamu teganya berselingkuh dengan sahabat putri kami," ucap Ayahnya Putri sambil berjalan ke arah Vincent.

Bugh

"Aku sangat kecewa kamu menyakiti putri kesayangan kami," ucap Ayahnya Putri sambil memukul wajah Vincent.

Darah keluar dari sudut bibirnya membuat Vincent mengusap bibirnya dengan menggunakan ibu jarinya.

"Bukankah laki - laki boleh melakukan hubungan suami istri dengan wanita lain di saat calon istriku selalu menolak permintaanku?" tanya Vincent tanpa rasa bersalah sedikitpun.

Putri yang mendengar ucapan Vincent sangat marah membuat Putri berjalan ke arah Vincent.

Plak

"Aku menolaknya karena aku ingin melakukan hubungan suami istri setelah kita resmi menikah. Mulai sekarang pertunangan kita batal dan kita tidak jadi menikah," ucap Putri sambil menampar Vincent.

Selesai mengatakan hal itu Putri melepaskan cincin pertunangan dan dilemparkan ke arah wajah Vincent.

"Apa kamu tidak malu?" tanya Vincent sambil tersenyum sinis.

"Apa maksudmu?" tanya Putri.

"Besok kita akan menikah dan jika kamu batalkan rencana pernikahan kita maka ke dua orang tuamu dan kamu malu. Apakah kalian sanggup menerima kenyataan itu?" tanya Vincent.

"Lebih baik aku malu daripada menikah dengan pria yang tidak punya rasa malu dan tidak punya rasa bersalah sedikitpun," ucap Putri dengan nada tegas.

"Kami sebagai orang tua Putri juga setuju untuk membatalkan pernikahan kalian," sambung Ayahnya Putri.

Putri berjalan ke arah sahabatnya dengan penuh amarah dan kebencian yang teramat sangat karena tega merebut calon suaminya membuat sahabatnya ketakutan karena dirinya tahu kalau Putri bisa bela diri.

Plak

Putri menarik tangan sahabatnya hingga sahabatnya terpaksa bangun kemudian Putri menampar sahabatnya untuk pertama kalinya.

"Bela, selama ini aku selalu baik padamu tapi apa balasan yang kamu lakukan untukku?" tanya Putri dengan perasaan marah dan kecewa secara bersamaan.

Rekaman Video Off

"Mau melihat bagaimana putra kalian memukul dan menendang Putri? Aku sangat bersyukur Putri di tolong putraku jika tidak kami tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya karena putra kalian selain bersama sahabatnya Putri melakukan hubungan suami istri, putra kalian juga ingin melakukannya bersama Putri," ucap Lemos sambil menatap tajam ke arah ke dua orang tua Vincent.

"Mengenai kenapa putra kalian sampai babak belur, kami berdua yang melakukannya karena putra kalian telah menendang Putri hingga Putri tidak sadarkan diri," sambung Jimmy yang sejak tadi diam.

"Bukan itu saja sekarang Putri terkena racun, kami akan menyelidiki apakah ada hubungannya dengan putra kalian. Jika terbukti putra kalian pelakunya maka kami tidak segan untuk memasukkannya ke dalam penjara," sambung Lemos.

("Penjara mafia," sambung Jimmy dan Lemos bersamaan dalam hati).

Jimmy dan Lemos sangat membenci orang yang menyia-nyiakan gadis sebaik Putri karena Jimmy dan Lemos melihat Putri seperti melihat putri mereka sendiri. Julia anak dari pasangan Jimmy dengan Jessica sedangkan Leona anak dari pasangan Lemos dengan Soraya.

Karena itulah ke dua pria tampan ini membela Putri yang tidak ada hubungan keluarga sedangkan ke dua orang tua Vincent yang awalnya menatap tajam ke arah orang tua Putri kini menundukkan kepalanya.

Mereka tidak percaya dengan apa yang dilihatnya, mereka sangat malu dan marah dalam waktu bersamaan terhadap putra semata wayangnya membuat mereka bersalah terhadap ke dua orang tua Putri

"Huuuuuuu... " teriak para pengunjung ke arah ke dua orang tua Vincent.

"Dasar tidak punya malu, menuduh Putri selingkuh tapi putranya yang selingkuh," ucap salah satu pengunjung pertama.

"Jahat banget, sudah selingkuh malah menyiksa gadis sebaik Putri malah ingin melecehkan Putri," sambung pengunjung ke dua.

"Cih ... Aku sangat membenci mereka terlebih putranya yang brengs*k itu," sambung pengunjung ke tiga.

"Makanya diselidiki dulu jangan asal main tuduh," sambung pengunjung ke empat.

Begitu banyak umpatan dari para pengunjung rumah sakit membuat ke dua orang tua Vincent yang awalnya ingin meminta maaf ke orang tua Putri terpaksa membatalkannya. Mereka pergi dari tempat itu menuju ke ruang perawatan.

Duag

"Akhhhhhhhh..." teriak Ayahnya Vincent.

Bruk

Bugh

"Akhhhhhhhh..." teriak Ibunya Vincent.

Dua orang pengunjung yang sangat kesal ketika mendengar ucapan Jimmy dan Lemos mengenai Vincent membuat salah satunya menendang kaki Ayahnya Vincent hingga terjatuh sedangkan satunya lagi memukul punggung Ibunya Vincent dengan menggunakan tas yang dipegangnya.

Ayahnya Vincent sambil meringis menahan rasa sakit berusaha untuk bangun sedangkan Ibunya Vincent yang punggungnya di pukul dengan menggunakan tas salah satu pengunjung maju ke belakang membuatnya menggerakkan punggungnya yang terasa nyeri karena lumayan keras.

Melihat yang lainnya juga ingin memukul orang tua Vincent secara beramai-ramai membuat ke dua orang tua Putri tidak tega melihatnya karena bagaimanapun mereka sahabat sejak mereka masih sekolah hingga lulus kuliah. Berbeda dengan Jimmy dan Lemos membiarkan para pengunjung memberikan hukuman ke dua orang tua Vincent.

"Berhenti, biarkan mereka pergi," ucap ke dua orang tuanya Putri bersamaan.

"Mereka sudah sangat jahat sama putri Tuan dan Nyonya jadi sudah sepantasnya mereka di hukum berat," ucap salah satu pengunjung.

"Betul," jawab mereka bersamaan.

"Kalau kita membalas apa bedanya kita dengan mereka?" tanya Ibunya Putri atau Stela.

"Betul kata istriku, kami sudah memaafkannya dan kami bersyukur sebelum anak kami menikah, kami sudah mengetahui sifat aslinya calon menantu kami sehingga pernikahan putri kami dibatalkan," sambung Ayahnya Putri atau Steven.

"Kami hanya minta doanya semoga Putri kami baik - baik saja dan racun di dalam tubuhnya sudah benar-benar hilang," sambung Stela.

Para pengunjung hanya menganggukkan kepalanya kemudian satu demi satu mereka membubarkan diri sedangkan ke dua orang tua Vincent yang tadi sempat di pukul oleh dua pengunjung hanya bisa menggenggam ke dua tangannya dengan erat karena seumur hidup baru kali ini dirinya dipermalukan.

Mereka berjalan ke arah ruangan Vincent sambil menahan amarahnya terhadap putra semata wayangnya.

brak

Ayahnya Vincent membuka pintu ruang perawatan dengan kasar membuat Vincent yang sedang tertidur pulas memaksakan membuka matanya dengan wajah sangat terkejut.

Ayahnya Vincent berjalan ke arah ranjang dengan diikuti oleh istrinya sambil menatap tajam ke arah putra sulungnya.

"Mommy dan Daddy ada apa? Vincent sedang tidur pulas jadi terganggu mendengar suara pintu di buka paksa dan ternyata Mommy dan Daddy yang membuat aku sangat kaget, kalau aku pingsan bagaimana?" tanya Vincent dengan mulut cerewetnya mirip Ibunya Vincent.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Sambil menunggu up silahkan mampir ke karya temanku dengan judul:

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Wkwkwk Tuh gali tanah tanam muka kalian dlm tanah,Bikin malu aja..🤣🤣🤣👎🏻👎🏻👎🏻

2023-11-06

0

Warijah Warijah

Warijah Warijah

sepertinya yg meracuni Putri, Dokter yg naksir Leo...

2022-12-07

0

Yulita

Yulita

mampus lah kau sekarang Vinsen😡😡

2022-11-16

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!