Bab 4 - Panas Dingin

“Sun Long ingat mulai sekarang kamu adalah seorang suami. Walau kamu tidak suka dengan Qian Qi. Kamu harus menjaganya dengan baik. Qian Qi juga sekarang adalah seorang istri, kamu harus memenuhi kewajibanmu sebagai seorang istri. Mulai sekarang kamu panggil aku Bibi. Dodo Fung kamu juga harus menjaga adik perempuan barumu ini”. Sun Long hanya mengangguk.

“Baik Bi mulai sekarang aku akan melakukan apa pun yang Sun Long katakan. Selama ayah bisa hidup kembali, Bahkan jika harus melompat ke dalam jurang aku akan melakukannya”. Sun Long menghela nafasnya seakan-akan tidak peduli.

“Tenang saja Bi. Aku akan menjaga adik Qian Qi seperti kakak menjagaku”. Dodo Fung terlihat tertarik dan optimis membuat Bibinya sedikit tenang.

“Dodo Fung perkenalkan dirimu pada Qian Qi”.

“Siap Bi. Adik Qian Qi. na… namaku Dodo Fung, a… aku adik angkat dari kakak Sun Long. Maafkan aku jika kedepannya a…akan merepotkan Adik. To…tolong dimaklumi, aku punya penyakit keterbelakangan mental”.

Pantas saja meski sudah besar tapi Dodo Fung berperilaku seperti anak kecil. Sepertinya Sun Long dan Dodo Fung memiliki masalahnya sendiri. Meski begitu Dodo Fung terlihat tulus ingin menjagaku. Qian Qi berbicara dalam hati.

“Terima kasih Kakak Dodo Fung mau menjagaku. Aku juga akan menjaga dan membantu kakak sebisaku”.

“Sepertinya kalian akan baik-baik saja. Bibi harus segera kembali. Bibi tidak ingin bajingan Sun Li curiga. Ini Sun Long cincin ruang yang berisi bahan makanan”. Sun Long menerima cincin itu.

“Ini Bi isinya keping emas”. Sun Long memberi cincin ruang yang lain.

“Tidak usah Sun Long. Uang yang kamu berikan tahun kemarin saja masih banyak. Kamu bawa saja. Ingat kamu sekarang punya istri. Kalau kamu mau memberi keping emas kepada seseorang apa lagi dengan jumlah yang tidak masuk akal, kamu harus berdiskusi dulu dengannya. Memang kamu tidak perlu patuh pada istrimu tapi kamu harus menghargainya”.

“Baiklah Bi. Qian Qi aku ingin memberi Bibi 10 juta keping emas apa kamu setuju?”.

“10 juta keping emas!!! Apa-apaan ini Sun Long. 1 juta keping emas tahun lalu saja masih tersisa 900 ribu. Apa kamu ingin bibi mati? Jika bibi menerima itu dan ada orang yang tahu bibi pasti jadi incaran pembunuh bayaran”.

“He…he…heee… 10 juta keping emas? E…Enolnya ada berapa tu?" Qian Qi kaget hingga otaknya error.

“Mau gimana lagi? Uang tidak ada harganya di wilayah kita. Sama seperti sampah”.

“Bibi tidak akan menerimanya kamu simpan saja. Uang itu hanya akan membuat Bibi sakit kepala”.

“Ya sudah kalau begitu. Bi apa bibi punya saran bagaimana caranya menjadi suami yang baik?”. Qian Qi terkejut mendengarnya.

A…Apa aku tidak salah dengar? Bukankah dia tidak peduli dengan pernikahan ini? Qian Qi bingung.

“Ini. Bibi sudah mempersiapkan buku-buku yang harus kamu baca. Kalau begitu Bibi pulang dulu, akhir tahun kita bertemu lagi”.

“Satu lagi Bi. Tolong doakan kami semua”.

Haaa…? Qian Qi speechless.

“Doa Bibi akan selalu menyertai kalian. Oia… Bibi hampir lupa. Ini Qian Qi cincin yang berisi perlengkapan wanita. Kamu harus menghemat kosmetiknya. Di sana tidak ada toko kosmetik. Kamu harus tetap tampil cantik untuk suamimu. Kamu harus ingat terus tentang Kalung Giok Jiwa ini”. Bibi memberikan cincin ruang.

“Terima kasih Bi”.

“Kalau begitu Bibi pamit dulu”. Bibi pergi kembali ke kota.

“Bibi… ngeee… ngeee… Bibi jangan pergi”. Dodo Fung menangis.

“Sudahlah Dodo Fung. Jangan lupa kita harus mempercepat pekerjaan kita. Kamu harus kuat. Cepatlah naik kita harus segera berangkat”.

“Baik kak. Mulai sekarang kita harus bekerja lebih giat lagi”. Dodo Fung naik ke gerobak.

Meski terlihat jelas Sun Long tidak menyukai Qian Qi. Namun ia masih memperlakukan Qian Qi sebagai seorang istri. Ia menggenggam tangan Qian Qi dan menyuruhnya untuk duduk di depan tempat kusir bersamanya. Sedangkan Dodo Fung duduk di belakang karena badannya terlalu besar.

“Maaf Qian Qi. Kami tidak memiliki kereta kuda yang mewah. Hanya gerobak rumput ini yang kami punya. Dodo Fung tidak akan muat jika di masukkan ke dalam kereta kuda. Aku akan membawa kuda ini berlahan. Jika kamu mau tidur bersandarlah pada ku”.

Qian Qi menjadi sangat bingung dengan Sun Long. Terkadang dia dingin dan terkadang dia hangat. Ada apa sebenarnya dengan otaknya Sun Long. Tapi karena ia tidak mau merepotkan Sun Long, jadi ia tidak bersandar. Padahal ia sudah sangat kelelahan karena menangis seharian.

“Tidak apa-apa Suamiku. Aku baik-baik saja”.

Sun Long langsung menghentikan kereta kudanya. Matanya langsung menatap tajam ke arah Qian Qi. Qian Qi tersentak kaget sepertinya ia salah bicara. Namun ia tidak tahu salahnya dimana.

Dodo Fung yang melihat kakaknya marah mencoba menenangkannya. “Kakak tenang kak. Tarik napas…”. Mengusap-usap pundak kakaknya.

Sun Long menarik napasnya lalu menatap dingin ke arah Qian Qi. “Baru saja beberapa menit kita menikah. Kamu sudah berani berbohong padaku. Kamu harus ingat mulai sekarang aku adalah suamimu”. Untuk pertama kalinya Qian Qi melihat wajah Sun Long yang sedang marah. Tidak seperti orang-orang pada umumnya. Ketika Sun Long marah ia hanya menatap seseorang dengan fokus tanpa ekspresi, seakan-akan memikirkan seribu satu cara untuk membunuh mangsanya.

Apakah ini wujud Sun Long yang sebenarnya? Mungkin aku tidak akan bertahan lama. Aku hanya bisa berharap Sun Long memenuhi permintaan Bibi. Meski aku berakhir disini selama ayah bisa hidup kembali, itu sudah cukup bagiku. Qian Qi pasrah dan menangis ketakutan.

“Adik Qian Qi, seharusnya adik tidak berbohong pada kakak. Untung saja sekarang adik sudah sah menjadi istri kakak. Kalau tidak kepala adik pasti sudah berlubang”.

Berlubang? Apa maksudnya dibunuh? Dari kata-kata Dodo Fung sepertinya mereka sudah sering “melubangi" kepala orang. Ternyata Sun Long lebih mengerikan dari pada Sun Jian.

Tiba-tiba saja Sun Long mengulurkan tangannya ke arah wajah Qian Qi. Qian Qi yang melihat tangan besar itu refleks mundur. Dengan tangan sebesar itu pasti sangat mudah meremas kepalanya. Meski Sudah mundur tangan itu masih mengejarnya. Karena sudah terpojok ia hanya bisa terdiam pasrah.

Selamat tinggal ayah kepala anakmu akan di remas oleh tangan besar ini. Qian Qi memejamkan matanya.

Tangan besar itu pun menyentuh pipi Qian Qi, mengelap air matanya dengan lembut. Tangan kasar itu beradu dengan kulit lembut Qian Qi. Lalu Sun Long mengeluarkan selimut untuk Qian Qi dan merangkulnya dengan hangat. Kudanya kembali berjalan berlahan.

Qian Qi bingung setengah mati. Tadi Sun Long marah besar sekarang malah merangkulnya dengan sangat lembut. Suasana hatinya dapat berubah dalam hitungan detik.

“Ma…Maafkan aku Suamiku”. Sun Long tidak membalasnya. Namun ia mendekap Qian Qi semakin erat.

Dekapan Sun Long benar-benar hangat membuat Qian Qi tenang kembali. Mungkin karena tubuh Sun Long cukup besar dan berbulu. Ia tidak memikirkan penampilannya, semuanya serba berantakan dan tak terurus. Namun jika di bandingkan dengan Dodo Fung tubuh Sun Long tetap kalah jauh besarnya. Seakan-akan Sun Long adalah beruang dan Dodo Fung adalah Gajah. Kereta kuda ini di modifikasi sedemikian rupa hingga bisa di tarik oleh delapan kuda dan terbuat dari besi. Menandakan betapa sayangnya Sun Long pada Dodo Fung.

Qian Qi sudah mulai tenang. Ia bisa mendengar detak jantung Sun Long yang berdegup kencang. Meski badannya terlihat tenang tapi mengapa jantungnya terdengar seperti orang yang gugup. Qian Qi menarik nafasnya. Tidak sengaja Ia mencium bau tubuh Sun Long. Agak sedikit bau keringat dan bau hangus terbakar. Bau aroma dari para pekerja keras.

Ayahnya juga berbau seperti ini. Qian Qi menjadi sangat rindu dengan ayahnya. Tanpa sadar bibirnya bergerak sendiri mencium dada Sun Long. Qian Qi hendak meminta maaf, namun tangan Sun Long malah mendekapnya semakin erat.

Baju Sun Long terlihat sudah lusuh dan terdapat banyak lubang-lubang kecil bekas terbakar secara acak. Sepertinya memang mereka berdua bekerja di dekat api. Qian Qi  sudah mulai merasa aman dipelukan Sun Long. Tanpa sadar ia mulai menghitung lubang-lubang yang ada di baju Sun Long hingga ia tertidur pulas.

Episodes
1 Bab 1 - Keinginan atau Kewajiban
2 Bab 2 - Hari Paling Bahagia
3 Bab 3 - Menikahi Seorang Pangeran
4 Bab 4 - Panas Dingin
5 Bab 5 - Surga Hitam
6 Bab 6 - Buka Baju
7 Bab 7 - Man Food
8 Bab 8 - Cinta Untuk Sun Long
9 Bab 9 - Grogi
10 Bab 10 - Kurus Kering
11 Bab 11 - Jatuh Cinta
12 Bab 12 - Atlas
13 Bab 13 - Kota Goliat
14 Bab 14 - Sweety Hubby
15 Bab 15 - Toko Baju
16 Bab 16 - Jalan-jalan
17 Bab 17 - Kehidupan Sehari-hari
18 Bab 18 - Beli Semua
19 Bab 19 - Walikota
20 Bab 20 - Monster
21 Bab 21 - Budak
22 Bab 22 - Nikahi Aku
23 Bab 23 - Qian Qi yang Terbaik
24 Bab 24 - Dewi Medusa
25 Bab 25 - Darah Iblis
26 Bab 26 - Kalah Telak
27 Bab 27 - Aku yang Lain
28 Bab 28 - Bebas
29 Bab 29 - Terlahir Kembali
30 Bab 30 - Kamu Menyiksaku
31 Bab 31- Bangkit
32 Bab 32 - Layangan
33 Bab 33 - Sayang Istri
34 Bab 34 - Masa Lalu
35 Bab 35 - Sore Hari
36 Bab 36 - Bekam
37 Bab 37 - Mesum
38 Bab 38 - Latihan
39 Bab 39 - Wanita Tercantik Di Dunia
40 Bab 40 - Masa Lalu
41 Bab 41 - Kejujuran Atau Kebohongan
42 Bab 42 - Tornado
43 Bab 43 - Gargantua
44 Bab 44 - Hamil
45 Bab 45 - Rahasia
46 Bab 46 - Bangsa Ular
47 Bab 47 - Sun Fangxin bagian 1
48 Bab 47 - Sun Fangxin bagian 2
49 Bab 49 - Sun Fangxin bagian 3
50 Bab 50 - Sun Fangxin bagian 4
51 Bab 51 - Sun Fangxin bagian 5
52 Bab 52 - Sun Fangxin bagian 6
53 Bab 53 - Tidak Pantas
54 Bab 54 - Ke Makam Ibu Bagian 1
55 Bab 55 - Ke Makam Ibu Bagian 2
56 Bab 56 - Ke Makam Ibu Bagian 3
57 Bab 57 - Kejujuran
58 Bab 58 - Persiapan
59 Bab 59 - Persiapan 2
60 Bab 60 - Pulang
61 Bab 61 - Bersulang
62 Bab 62 - Kencan
63 Bab 63 - Bunga Silver Sword
64 Bab 64 - Belajar Masak
65 Bab 65 - Prajurit Boneka Bagian 1
66 Bab 66 - Prajurit Boneka Bagian 2
67 Bab 67 - Jiwa Baja
68 Bab 68 - Beruang Jinak
69 Bab 69 - Bai Zhe dan Bai Su
70 Bab 70 - Membantu Bangsa Ular
71 Bab 71 - Hidup Kembali
72 Bab 72 - Pernikahan
73 Bab 73 - 5 Tahun Setelahnya
74 Bab 74 - Rencana
75 Bab 75 - Ujian untuk Qian Qi
76 Bab 76 - Laba-laba Giok
77 Bab 77 - Persiapan Qian Qi
78 Bab 78 - Qian Qi Berangkat
79 Bab 79 - Rahasia Sekte Alkemis
80 Bab 80 - Ujian Alkemis Tingkat 7
81 Bab 81 - Ujian Kerja sama
82 Bab 82 - Dua Sekaligus
83 Bab 83 - Petualangan QIan Qi Dimulai
84 Bab 84 - Kai Yu
85 Bab 85 - Kelaparan
86 Bab 86 - Kepincut
87 Bab 87 - Diculik
88 Bab 88 - Tombak Guandao
89 Bab 89 - Amarah Naga Petir
90 Bab 90 - Wanita Liar
91 Bab 91 - Gerbang Raksasa
92 Bab 92 - Ujian Pedang Bulan Bagian 1
93 Bab 93 - Ujian Pedang Bulan Bagian 2
94 Bab 94 - Ujian Pedang Bulan Bagian 3
95 Bab 95 - Nenek Yu Na
96 Bab 96 - Rindu
97 Bab 97 - Hadiah Sun Long
98 Bab 98 - Belajar Berenang
99 Bab 99 - Latihan Mei Mei
100 Bab 100 - Divisi Petarung Bulan
101 Bab 101 - Mochi
102 Bab 102 - Dewi Raijin
103 Bab 103 - Idola Qian Qi
104 Bab 104 - Mayat Iblis
105 Bab 105 - Ketidak Pastian
106 Bab 106 - 4 Tahap
107 Bab 107 - Latihan
108 Bab 108 - Surat
109 Bab 109 - Tetangga Baru
110 Bab 110 - Unit Pemburu
111 Bab 111 - Pil Pemecah Es
112 Bab 112 - Kabur
113 Bab 113 - Misi Pertama Qian Qi
114 Bab 114 - Kejahilan Qian Qi
115 Bab 115 - Mirip
116 Bab 116 - Pemanasan
117 Bab 117 - ABC Lima Dasar
118 Bab 118 - Hati Nurani
119 Bab 119 - Tumbuh Berkembang
120 Bab 120 - Racun Abadi
121 Bab 121 - Menyelamatkan Pasukan Musuh
122 Bab 122 - Pemimpin
123 Bab 123 - Monster Kecil
124 Bab 124 - Beruntung
125 Bab 125 - Pemimpin
126 Bab 126 - Membantu
127 Bab 127 - Menari
128 Bab 128 - Serakah
129 Bab 129 - Letak Kutukan
130 Bab 130 - Byson Es
131 Bab 131 - Mengikuti Byson Es
132 Bab 132 - Penyelamatan
133 Bab 133 - Mimpi dan Imajinasi
134 Bab 134 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 1
135 Bab 135 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 2
136 Bab 136 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 3
137 Bab 137 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 4
138 Bab 138 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 5
139 Bab 139 - Hadiah
140 Bab 140 - Waktunya Serius
141 Bab 141 - Ruangan Rahasia
142 Bab 142 - Ketua Fu Lan
143 Bab 143 - Keluar dari Menara Surgawi
144 Bab 144 - Praktek Unit Pemburu
145 Bab 145 - Para Wanita
146 Bab 146 - Kaisar Sun Long
147 Bab 147 - Mengenali Musuh
148 Bab 148 - Beratnya LDR
149 Bab 149 - Orang-orang Istana
150 Bab 150 - Melanggar Perjanjian
151 Bab 151 - Pangeran Sun Ryu
152 Bab 152 - Adik Baru
153 Bab 153 - Batu Misteri Bagian 1
154 Bab 154 - Batu Misteri Bagian 2
155 Bab 155 - Batu Misteri Bagian 3
156 Bab 156 - Kegilaan Sun Jian
157 Bab 157 - Korban Tidak Berdosa
158 Bab 158 - Sakit Hati
159 Bab 159 - Cemburu
160 Bab 160 - Semakin Kuat
161 Bab 161 - Sebelum Badai
162 Bab 162 - Persiapan Kota Vegas
163 Bab 163 - Kekaisaran Sun Di Kota Vegas
164 Bab 164 - Restu Kaisar Sun Li
165 Bab 165 - Turnamen Peringkat Bagian 1
166 Bab 166 - Turnamen Peringkat Bagian 2
167 Bab 167 - Turnamen Peringkat Bagian 3
168 Bab 168 - Turnamen Peringkat Bagian 4
169 Bab 169 - Turnamen Peringkat Bagian 5
170 Bab 170 - Turnamen Peringkat Bagian 6
171 Bab 171 - Menjadi Lebih Kuat
172 Bab 172 - Kekuatan Baru
173 Bab 173 - Turnamen Peringkat Bagian 7
174 Bab 174 - Turnamen Peringkat Bagian 8
175 Bab 175 - Turnamen Peringkat Bagian 9
176 Bab 176 - Turnamen Peringkat Bagian 10
177 Bab 177 - Turnamen Peringkat Bagian 11
178 Bab 178 - Turnamen Peringkat Bagian 12
179 Bab 179 - Turnamen Peringkat Bagian 13
180 Bab 180 - Turnamen Peringkat Bagian 14
Episodes

Updated 180 Episodes

1
Bab 1 - Keinginan atau Kewajiban
2
Bab 2 - Hari Paling Bahagia
3
Bab 3 - Menikahi Seorang Pangeran
4
Bab 4 - Panas Dingin
5
Bab 5 - Surga Hitam
6
Bab 6 - Buka Baju
7
Bab 7 - Man Food
8
Bab 8 - Cinta Untuk Sun Long
9
Bab 9 - Grogi
10
Bab 10 - Kurus Kering
11
Bab 11 - Jatuh Cinta
12
Bab 12 - Atlas
13
Bab 13 - Kota Goliat
14
Bab 14 - Sweety Hubby
15
Bab 15 - Toko Baju
16
Bab 16 - Jalan-jalan
17
Bab 17 - Kehidupan Sehari-hari
18
Bab 18 - Beli Semua
19
Bab 19 - Walikota
20
Bab 20 - Monster
21
Bab 21 - Budak
22
Bab 22 - Nikahi Aku
23
Bab 23 - Qian Qi yang Terbaik
24
Bab 24 - Dewi Medusa
25
Bab 25 - Darah Iblis
26
Bab 26 - Kalah Telak
27
Bab 27 - Aku yang Lain
28
Bab 28 - Bebas
29
Bab 29 - Terlahir Kembali
30
Bab 30 - Kamu Menyiksaku
31
Bab 31- Bangkit
32
Bab 32 - Layangan
33
Bab 33 - Sayang Istri
34
Bab 34 - Masa Lalu
35
Bab 35 - Sore Hari
36
Bab 36 - Bekam
37
Bab 37 - Mesum
38
Bab 38 - Latihan
39
Bab 39 - Wanita Tercantik Di Dunia
40
Bab 40 - Masa Lalu
41
Bab 41 - Kejujuran Atau Kebohongan
42
Bab 42 - Tornado
43
Bab 43 - Gargantua
44
Bab 44 - Hamil
45
Bab 45 - Rahasia
46
Bab 46 - Bangsa Ular
47
Bab 47 - Sun Fangxin bagian 1
48
Bab 47 - Sun Fangxin bagian 2
49
Bab 49 - Sun Fangxin bagian 3
50
Bab 50 - Sun Fangxin bagian 4
51
Bab 51 - Sun Fangxin bagian 5
52
Bab 52 - Sun Fangxin bagian 6
53
Bab 53 - Tidak Pantas
54
Bab 54 - Ke Makam Ibu Bagian 1
55
Bab 55 - Ke Makam Ibu Bagian 2
56
Bab 56 - Ke Makam Ibu Bagian 3
57
Bab 57 - Kejujuran
58
Bab 58 - Persiapan
59
Bab 59 - Persiapan 2
60
Bab 60 - Pulang
61
Bab 61 - Bersulang
62
Bab 62 - Kencan
63
Bab 63 - Bunga Silver Sword
64
Bab 64 - Belajar Masak
65
Bab 65 - Prajurit Boneka Bagian 1
66
Bab 66 - Prajurit Boneka Bagian 2
67
Bab 67 - Jiwa Baja
68
Bab 68 - Beruang Jinak
69
Bab 69 - Bai Zhe dan Bai Su
70
Bab 70 - Membantu Bangsa Ular
71
Bab 71 - Hidup Kembali
72
Bab 72 - Pernikahan
73
Bab 73 - 5 Tahun Setelahnya
74
Bab 74 - Rencana
75
Bab 75 - Ujian untuk Qian Qi
76
Bab 76 - Laba-laba Giok
77
Bab 77 - Persiapan Qian Qi
78
Bab 78 - Qian Qi Berangkat
79
Bab 79 - Rahasia Sekte Alkemis
80
Bab 80 - Ujian Alkemis Tingkat 7
81
Bab 81 - Ujian Kerja sama
82
Bab 82 - Dua Sekaligus
83
Bab 83 - Petualangan QIan Qi Dimulai
84
Bab 84 - Kai Yu
85
Bab 85 - Kelaparan
86
Bab 86 - Kepincut
87
Bab 87 - Diculik
88
Bab 88 - Tombak Guandao
89
Bab 89 - Amarah Naga Petir
90
Bab 90 - Wanita Liar
91
Bab 91 - Gerbang Raksasa
92
Bab 92 - Ujian Pedang Bulan Bagian 1
93
Bab 93 - Ujian Pedang Bulan Bagian 2
94
Bab 94 - Ujian Pedang Bulan Bagian 3
95
Bab 95 - Nenek Yu Na
96
Bab 96 - Rindu
97
Bab 97 - Hadiah Sun Long
98
Bab 98 - Belajar Berenang
99
Bab 99 - Latihan Mei Mei
100
Bab 100 - Divisi Petarung Bulan
101
Bab 101 - Mochi
102
Bab 102 - Dewi Raijin
103
Bab 103 - Idola Qian Qi
104
Bab 104 - Mayat Iblis
105
Bab 105 - Ketidak Pastian
106
Bab 106 - 4 Tahap
107
Bab 107 - Latihan
108
Bab 108 - Surat
109
Bab 109 - Tetangga Baru
110
Bab 110 - Unit Pemburu
111
Bab 111 - Pil Pemecah Es
112
Bab 112 - Kabur
113
Bab 113 - Misi Pertama Qian Qi
114
Bab 114 - Kejahilan Qian Qi
115
Bab 115 - Mirip
116
Bab 116 - Pemanasan
117
Bab 117 - ABC Lima Dasar
118
Bab 118 - Hati Nurani
119
Bab 119 - Tumbuh Berkembang
120
Bab 120 - Racun Abadi
121
Bab 121 - Menyelamatkan Pasukan Musuh
122
Bab 122 - Pemimpin
123
Bab 123 - Monster Kecil
124
Bab 124 - Beruntung
125
Bab 125 - Pemimpin
126
Bab 126 - Membantu
127
Bab 127 - Menari
128
Bab 128 - Serakah
129
Bab 129 - Letak Kutukan
130
Bab 130 - Byson Es
131
Bab 131 - Mengikuti Byson Es
132
Bab 132 - Penyelamatan
133
Bab 133 - Mimpi dan Imajinasi
134
Bab 134 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 1
135
Bab 135 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 2
136
Bab 136 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 3
137
Bab 137 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 4
138
Bab 138 - Kutukan Jin Xianyi Bagian 5
139
Bab 139 - Hadiah
140
Bab 140 - Waktunya Serius
141
Bab 141 - Ruangan Rahasia
142
Bab 142 - Ketua Fu Lan
143
Bab 143 - Keluar dari Menara Surgawi
144
Bab 144 - Praktek Unit Pemburu
145
Bab 145 - Para Wanita
146
Bab 146 - Kaisar Sun Long
147
Bab 147 - Mengenali Musuh
148
Bab 148 - Beratnya LDR
149
Bab 149 - Orang-orang Istana
150
Bab 150 - Melanggar Perjanjian
151
Bab 151 - Pangeran Sun Ryu
152
Bab 152 - Adik Baru
153
Bab 153 - Batu Misteri Bagian 1
154
Bab 154 - Batu Misteri Bagian 2
155
Bab 155 - Batu Misteri Bagian 3
156
Bab 156 - Kegilaan Sun Jian
157
Bab 157 - Korban Tidak Berdosa
158
Bab 158 - Sakit Hati
159
Bab 159 - Cemburu
160
Bab 160 - Semakin Kuat
161
Bab 161 - Sebelum Badai
162
Bab 162 - Persiapan Kota Vegas
163
Bab 163 - Kekaisaran Sun Di Kota Vegas
164
Bab 164 - Restu Kaisar Sun Li
165
Bab 165 - Turnamen Peringkat Bagian 1
166
Bab 166 - Turnamen Peringkat Bagian 2
167
Bab 167 - Turnamen Peringkat Bagian 3
168
Bab 168 - Turnamen Peringkat Bagian 4
169
Bab 169 - Turnamen Peringkat Bagian 5
170
Bab 170 - Turnamen Peringkat Bagian 6
171
Bab 171 - Menjadi Lebih Kuat
172
Bab 172 - Kekuatan Baru
173
Bab 173 - Turnamen Peringkat Bagian 7
174
Bab 174 - Turnamen Peringkat Bagian 8
175
Bab 175 - Turnamen Peringkat Bagian 9
176
Bab 176 - Turnamen Peringkat Bagian 10
177
Bab 177 - Turnamen Peringkat Bagian 11
178
Bab 178 - Turnamen Peringkat Bagian 12
179
Bab 179 - Turnamen Peringkat Bagian 13
180
Bab 180 - Turnamen Peringkat Bagian 14

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!