Bab 15 - Toko Baju

Rombongan Sun Long terbang menggunakan Atlas menuju kota Vegas.

“Hei kamu!”. Sun Long menunjuk guru wanita sekte alkemis yang diselamatkan sebelumnya. Ternyata dia juga ikut perjalanan ini.

“Iya Tuan”. Wanita itu menunduk.

“Siapa namamu?”.

“Mei Mei Tuan”.

“Untuk sementara kamu jadi pelayannya Qian Qi. Selama perjalanan ini kamu yang mengurus kebutuhan Qian Qi. Kalau aku pergi kamu yang menemaninya. Jangan jauh-jauh dari Qian Qi. Setelah selesai aku akan membayarmu dan membantu kultivasimu”.

“Terima kasih Tuan”. Qian Qi hanya bisa tersenyum. Ternyata Sun Long bisa baik juga.

“Bocah lihatlah itu kota Vegas”.

“Kotanya bobrok sekali, pembangunannya tidak merata. Hanya bagian depannya yang terlihat bagus untuk para orang kaya. Bagian belakangnya pasti untuk warga miskin. Tapi tanahnya cukup luas, bisa kita gunakan. Kita akan turun di dekat kota”.

Atlas pun menurunkan rombongan di pinggir kota dan kembali mengudara lagi. Mereka berjalan kaki menuju gerbang kota. Sesampainya di gerbang kota Vegas.

“Berhenti! jika ingin masuk setiap orang harus bayar 10 keping perak. Kalian ada sepuluh orang jadi bayar 100 keping perak”. Sun Long dan Dodo Fung yang tidak memiliki baju bagus dipandang rendah oleh para penjaga. Mereka langsung bertanya pada Pang Tong yang menggunakan baju yang paling mewah.

“Ini. Ambil saja kembaliannya untuk kalian”. Sun Long langsung mengeluarkan 1 keping emas.

“Ke…Keping emas. Baik tuan silakan masuk”. Mereka langsung hormat kepada Sun Long. Sun Long dan rombongannya memasuki kota. Ada seorang penjaga yang memberi kode kepada para wanita yang berdiri di pinggir jalan.

***

"Penjaga itu memberi kode. Sepertinya mereka tidak terlalu kaya. Mereka datang dengan berjalan kaki. Kamu saja Ren yang menangani mereka". Suruh wanita senior.

"Kenapa harus aku? Yang lainkan bisa".

"Berani kamu membantah perintah kami?" Para wanita senior menarik rambut Ren.

"Ampun kakak senior". Ren memelas.

"Sudah cepat pergi sana".

"Baik kak". Ren pun pergi menemui rombongan Sun Long.

“Selamat datang di kota vegas Tuan. Nama saya Ren. ada yang bisa saya bantu?”. Seorang wanita cantik menghampiri Pang Tong. Terlihat ada sebuah kalung di lehernya. Terlihat indah namun Sun Long dan Pang Tong mengetahui bahwa kalung itu adalah kalung budak.

“Hhhmmm... Kami baru pertama kali datang ke kota ini. Apa kamu bisa menjadi pemandu kami”.

"Bisa Tuan. Hanya dengan 100 keping perak saja, aku akan mengajak tuan berkeliling kota".

"Ini. Kembaliannya untukmu saja". Pang Tong memberi 1 keping emas kepada wanita itu.

Ternyata Master Pang Tong orang yang baik. Qian Qi tersenyum.

"Terima kasih banyak Tuan". Wanita itu menunduk.

"Kalau masalah wanita saja cepat sekali. Aku tidak menyetujuinya kita jalan sendiri saja. Aku tidak nyaman berjalan dengan orang asing. Kita tidak bisa mempercayainya". Bantah Sun Long.

"Bukan maksudku untuk menggoda wanita. Dasar Bocah, kamu selalu menuduhku yang tidak-tidak. Kita tidak mungkinkan berjalan melihat toko satu-persatu? Bisa menghabiskan waktu seharian untuk berkeliling. apa kamu tidak kasihan dengan istrimu?".

"Aku setuju dengan Master Pang Tong. Lagi pula kita sama-sama diuntungkan. Biarkan Ren memandu kita Hubby".

"Cih... Dasar Tua Bangka. Langsung menyerang titik lemahku".

"Ba...Ha...Haaa... Kalau begitu sudah di putuskan Ren akan menjadi pemandu kita. Enaknya kita kemana dulu ya?".

"Bagaimana kalau kita ke toko baju dulu Master Pang Tong. Aku tidak suka orang-orang memandang rendah Hubby dan Kakak Dodo Fung". Qian Qi menggenggam baju Sun Long. Mendengar itu Sun Long langsung ceria kembali. Rasa kesalnya hilang begitu saja.

"Ba...Ha...Haaa... Memang bocah-bocah ini terlihat seperti orang miskin. Kalau begitu Nona Ren tolong antarkan kami ke toko baju".

Jackpot! Tidak hanya diberi 1 koin emas, Tuan ini juga baik dan sopan. Rejeki gadis baik hati. Ren tersenyum.

"Baik Tuan. Silahkan ikuti saya". Ren mengantar rombongan ke toko baju.

Sesampainya di toko baju. Qian Qi, Sun Long, Dodo Fung dan Pang Tong langsung masuk. Sedangkan enam anggota sekte alkemis yang ikut hanya diam menunggu di luar. Qian Qi langsung menghentikan langkahnya dan berbalik berjalan keluar.

"Kenapa kalian tidak ikut masuk?".

"Maaf nyonya. Kami tidak memiliki banyak uang. Jika kami masuk, kami hanya akan mengganggu saja". Jawab Mei Mei.

Qian Qi langsung menarik Mei Mei. "Ayo kalian semua masuk saja. Biar Hubby yang membayar pakaiannya".

"Ti... Tidak usah Nyonya tidak apa-apa". Mei Mei menolak. Wajar saja Qian Qi memang sangat baik. Namun, mereka tetap takut dengan Sun Long dan Dodo Fung.

"Apa kalian sudah bosan hidup? Kalian harusnya menuruti seluruh perkataan Qian Qi. Lihatlah wajah suaminya dan kakak iparnya. Kalau sudah begini aku tidak bisa membantu kalian". Pang Tong memperingati. Keenam anggota sekte Alkemis serentak melihat Sun Long dan Dodo Fung.

Wajah Dodo Fung yang terlihat merah menyala dengan urat-urat yang tampak jelas, Dodo Fung benar-benar marah. Sedangkan Sun Long menatap mereka dengan tatapan pemangsa. Sangat dingin seakan-akan mereka semua sudah mati berkali-kali sedari tadi. Melihat itu keenam anggota sekte Alkemis langsung bersujud ketakutan.

Melihat reaksi mereka Qian Qi langsung balik badan. Seketika itu Sun Long dan Dodo Fung langsung berpura-pura melihat-lihat baju. Ternyata tidak hanya mereka saja yang melihat Sun Long dan Dodo Fung. Penjaga toko, Pemilik toko dan Ren juga melihatnya. Mereka juga ikut ketakutan.

"Hubby dan kakak. Mengapa kalian membuat semua orang takut". Qian Qi terlihat kesal.

"Maafkan kakak Qian Qi. Aku tidak bermaksud". Dodo Fung meminta maaf.

"Maafkan aku juga Sweety. Aku sedang asik-asik berduaan denganmu, malah diganggu oleh mereka, tentu saja aku marah".

"Hhhmmm...". Qian Qi cemberut wajahnya imut sekali. Sun Long langsung tersenyum.

"Kalian cepatlah berdiri. Pilih semua baju yang kalian suka, aku akan membelikan baju untuk kalian semua".

Mendengar perintah Sun Long mereka semua langsung berdiri dan bergegas memilih-milih baju.

"Nah. Begitu baru benar. Terima kasih Hubby". Qian Qi tersenyum manis. Sun Long dan Dodo Fung kembali ceria.

"Aku tidak paham tentang baju. Sweety tolong kamu saja yang pilihkan".

"Adik, aku juga tidak paham tentang baju. Tolong pilihkan bajuku juga".

"Untuk Hubby aku masih bisa memilihnya. Tapi untuk kakak Dodo Fung, sepertinya tidak bisa dipilih. Aku akan memilih kain dan designnya saja. Biar tokonya yang langsung membuatkan bisakan?".

"Bisa Nyonya".

Akhirnya mereka semua memilih-milih baju di toko itu. Cukup lama Qian Qi memilih bajunya. Meski begitu, bagi Sun Long waktu terasa begitu cepat. Istrinya tersenyum manis saat memilih-milih baju. Tidak hanya membeli sepasang baju. Qian Qi membeli banyak baju untuk Sun Long dan Dodo Fung, karena memang mereka berdua tidak punya baju yang bagus.

Pemilik toko juga menawarkan menjahitkan baju couple untuk Qian Qi dan Sun Long. Agar mereka terlihat lebih serasi lagi. Tidak disangka-sangka ternyata Sun Long sangat antusias dengan tawaran itu. Akhirnya mereka membuat beberapa baju couple. Melihat mereka berdua, Pemilik toko menjahit dengan penuh semangat. Berkat kekuatan kultivasinya ia bisa membuat baju dengan cepat. Akhirnya baju terakhir pun selesai dijahit.

"Setelah sekian lama aku lupa dengan semangat menjahit. Terima kasih untuk kalian berdua. Aku jadi mengingatnya kembali. Ini merupakan sepasang baju terbaik yang pernahku buat. Sebuah master piece untuk kalian berdua". Pemilik toko itu menyerahkan sepasang baju. Sun Long dan Qian Qi langsung mencobanya.

Tidak lama kemudian Sun Long dan Qian Qi keluar. Baju itu terlihat sangat cocok dipakai Sun Long. Ia terlihat jauh lebih gagah seperti seorang kaisar yang sesungguhnya. Tanpa sadar seluruh orang yang menyaksikannya langsung bersujud. Sedangkan Qian Qi juga terlihat sangat cantik badannya yang sempurna dipadukan dengan design baju yang mendukung membuat kecantikannya jauh bertambah.

Wah... Hubby sangat tampan. Tanpa sadar wajah Qian Qi merah merona.

Melihat wajah Qian Qi, Sun Long langsung berjalan mendekatinya. Tiba-tiba saja Sung Long memeluknya dengan erat dan mendekatkan wajahnya ke wajah Qian Qi.

"Hubby...?".

Aaa... Apa yang akan Hubby laku... Mmm... Mmm... Untuk pertama kalinya Sun Long mencium Qian Qi di bibir.

"Kamu sangat cantik Sweety".

"Hubby juga sangat tampan. Mmm...". Sun Long menciumnya lagi.

Ini ciuman pertamaku dengan Hubby. Tiba-tiba saja air mata mengalir lembut dari pipi Qian Qi.

"Maaf Sweety?". Sun Long melepaskan ciumannya dan menyeka pipi Qian Qi.

"Ini tidak seperti yang kamu pikirkan. Aku sangat bahagia. Ini ciuman pertama kita. Aku hanya bingung apakah aku pantas mendapatkannya".

"Ini ciuman pertamaku. Tentu saja kamu pantas mendapatkannya. Kamu adalah istriku".

"Mmm...". Sun Long menciumnya lagi.

"Ehem...! Pertama oke ke dua maklum tapi kalau di teruskan. Ini tempat umum". Pang Tong menyela.

Qian Qi tersadar dan memalingkan wajahnya.

"Baiklah... Baiklah... Aku sangat puas. Toko ini sangat bagus. Berdirilah kalian semua. berapa total semua bajunya?".

"9.872 keping emas tuan. Karena tuan dan nyonya telah mengembalikan semangatku untuk menjahit. aku akan memberi diskon 1.000 keping emas. Jadi totalnya 8.872 keping emas".

"Ha...Ha...Haaa... Kawanku itu masih terlalu murah. Senyuman Qian Qi jauh lebih mahal dari itu. ini 1 juta keping emas dan ini terimalah Emblem perak sekte Alkemis. Kalau kamu butuh bantuan langsung saja datang ke cabang sekte Alkemis manapun. Kami akan langsung membantumu". Mereka yang melihat terkaget-kaget. Mereka tidak menyangka Sun Long akan memberikan 1 juta keping emas kepada pemilik toko.

"Terima kasih tuan". Pemilik toko itu langsung bersujud.

"Tidak perlu bersujud seperti itu. Mulai sekarang kita adalah teman. Aku hampir lupa siapa namamu? Namaku Sun Long".

"Namaku Lin Zhenzhen Tuan".

"Aku akan mengingatnya Lin Zhenzhen".

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***