"📱 Assalamualaikum de " Syahana menelepon adik keduanya .
"📱 Waalaikum salam Teh, Teteh tau dari mana no temen aku dan aku ada disini " jawab Ananda .
"📱Ngga penting tau dari mana no ini ! kamu pulang Ngga baik anak perempuan tidur di tempat orang!" ucap Syahana dengan nada menekan .
"Nada males Teh Bapak tiap hari ngomel Mulu gak jelas, aku ikut Teteh aja ya?" jawab Nada .
"📱 Nada dengerin Teteh, kamu lihat adik kamu bisa bertahan dia lebih kecil dari kamu, kamu harusnya menjadi contoh buat adek kamu, kasian Ibu, nanti kalau kamu sudah lulus sekolah boleh kamu ikut ke Jakarta , kalau Bapak lagi ngomel anggap aja ga denger, kalaupun kamu keluar dari rumah ngga boleh di rumah orang ,kan gak enak di situ ada laki - laki kakaknya Dira ,kamu paham kan ? " ucap Syahana panjang lebar .
",📱 Iya aku pulang , tapi Teteh beliin aku hp lagi ya ? " ucap Nada .
"📱 Tapi kamu pulang ya? mau beliin dari Jakarta atau uangnya di transfer ? " ucap Hana .
"📱Teteh aja yang beli ,tapi yang bagus ya Teh ? yang bisa buat Selfi yang kameranya cerah yang ramnya besar juga " ucap Nada .
"📱 Iya insya Alloh ,secukup nya uang Teteh aja" ucap Hana .
" 📱Ya udah terserah Teteh , udah dulu ya Teh assalamualaikum " ucap Nada , Nada tuh walaupun keras kepala tapi ada rasa segan sama sang kakak ,cuman dia orangnya gampang ke hasut dan emosian gak mikir panjang .
"📱Waalaikum salam " Hana pun mengakhiri percakapan dengan sang adik .
" Ada aja masalah ,padahal bulan ini aku mau beli baju , untung aku masih ada uang simpanan kaya nya cukup nanti cari yang murah tapi bagus " gumam Hana
Sebulan sudah Syahana bekerja di cafe itu, hari ini dia gajian, seperti janjinya dia mau beli hp kalau udah gajian kebetulan hari ini hari Sabtu .
karena sudah gajian syahanapun membeli keperluan buat dirinya dan di rumah walaupun gajih kecil Syahana selalu bersyukur, dan gajih pertamanya mau berbagi ke sodara biar berkah.
" Assalamualaikum Teh " ucap Hana pas nyampai rumah .
"Eh sudah pulang ni Teh, teh ni keperluan buat nyuci sama mandi Alhamdulillah Hana sudah gajian ada makanan juga buat ka Nara ,Nayla dan Ridwan " ucap Hana sambil memberikan kresek yang ia bawa .
"Ya ampun Han padahal ga usah beli mending uangnya buat kirim ke bibi Nina " ucap Teh Lia .
"Ngga apa-apa Alhamdulillah hari ini rame jadi banyak yang ngasih tips , kalau makanan ada yang kasih " ucapa Hana emang setiap pulang selalu ada aja makanan yang di bawa ntah ada yang ngasih atau beli .
"Ah Alhamdulillah, mudah - mudahan berkah, sedikit kalau berkah mah insyaallah cukup " ucap Teh Lia
" Teh besok olah raga yu ke taman suropati semenjak Teh Hana kerja kita gak pernah olah raga " ucapa Nara anak pertama dari Teh Lia , taman Suropati itu terletak di Menteng Jakarta Selatan terkenal dengan perumahan elitnya
" Ya udah ayo, lagian besok Teteh masih masuk siang " ucap Hana biasanya seminggu sekali olahraga ke sana karena ada taman kota tempat olah raga atau untuk bersantai , Hana juga sibuk kalau masuk siang paginy dia gunakan untuk buat rempeyek lumayan banyak yang pesan cuman kalau di bawa ke kerjaan belom
" Anak - anak juga pada mau ikut naik sepedeh katanya " ucap Nara gadis ABG yang udah beranjak remaja ini yang mempunyai paras cantik juga .
" Ayo kita tidur besok biar bangun pagi " ucap Hana setelah membersihkan badannya karena lengket .
Pagi itu sekitar jam 6 kurang Hana dan temannya nya Nara , ada Ira juga grouf pengajian yang suka ngaji , walau di Jakarta di daerah Teh Lia masih pada mau ngaji agama jadi anak - anaknya gak terlalu bebas, kadang anak remaja nya masih pada main, berbeda di tempat lain bahkan masih cuek sama laki - laki .
Merekapun pergi yang di ketuain oleh Hana dengan menggunakan sepedah karena kalau hari Minggu banyak yang pada menggunakan sepedah membutuhkan satu jam lebih untuk samapai ke sana ,ada danau buatan dan air mancur juga , penuhnya orang yang sedang olah raga
ada yang berlari , bersepedah juga di sana
"Awas jangan pada jauh , kita di sini aja " ucap Hana memperingati yang lain di bawah pohon rindang
"Aku laper mau sarapan dulu, belum sarapan kan kita " ucap Nara kepada yang lain kebetulan di sekitar itu ada yang jualan
" Ayo nanti Teteh yang bayar " ucap Hana .
merekapun pergi ke tempat jualan nasi uduk sambil ngobrol dan gak lupa Selfi juga bias anak muda terus upload Kesosmet, lagi pada asik Selfi gak sengaja Hana melihat ada dompet jatuh, kebetulan Hana melihat pemilik dompet yang jatuh itu karena jarak nya gak jauh dari tempat Hana duduk.
" Kalian tunggu di sini ya? Teteh mau ngejar dulu orang kasian ni uang buat bayar, nanti Teteh tlp " Syahana pun pergi naik sepeda untuk mengejar orang yang udah masuk naik mobil dan mobilpun langsung berjalan
"Waduh, di panggil gak kedengaran mungkin ,untung aku sempet liat plat mobilnya " gumam Hana dalam hati,Hana pun langsung tancap ngegoes cepat setelah mengambil dompet tersebut .
"Kalau gak sala di depan ada pertigaan lampu merah, ah mudah- mudahan tuh orang kecegat lampu merah " gumam Hana dalam hati sambil ngegoes .
"Ah untung aja doa ku di Kabul " ucap Hana karena mobil pada berhenti , Hana pun naik sepedahnya di kurangi sambil melihat plat mobi yang tadi dia inget karena lumayan cukup panjang
"Ah itu mobilnya paling depan" gumam Syahana
"Tok tok tok " Hana pun mengetuk jendela mobil itu ,sedangkan yang di dalam mobil hanya terpaku melihat kecantikan seorang Syahana yang sangat natural tanpa polesan apapun " Cantik " hanya itu yang terucap dari pria dalam mobil , pas yang ketiga kalinya syaha mengetuk lagi, baru pria di dalam mobil itu membuka kaca jendela mobilnya .
" Oh maaf nona aku tadi lagi fokus" ucap pria tampan blesteran Asia Eropa itu .
"Oh ngga apa-apa akang bule , aku cuma mau ngembaliin ini tadi terjatuh pas Akang bule mau masuk mobil " ucap Syahana sambil mengambil dompet yang terjatuh tadi dan di berikan kepada Pemiliknya, Syahanapun langsung pergi setelah memberikan dompet itu tanpa menoleh kebelakang lagi lansung tancap ngegoes lagi .
" Yah dia langsung pergi ,aku belum mengucapkan terimakasih " dia keluar dari mobilnya ,tin - tin bunyi klakson dari pemilik mobil lainnya karena sudah lampu merah ,pria bule itu menganggukan kepalanya sambil tangan di tangkupkan tanda minta maaf, lalu langsung naik mobil dan menjalankan mobil kembali .
"Ah cepet bangat dia hilangnya,ah aku balik lagi kali ketempat tadi kali aja masih ada , tapi tadi aku liat lurus gak balik arah ketempat yang tadi ,ah sial kenapa gue tadi malah diem aja cantik si orang bikin gue slalu inget " gumam pria bule itu dalam mobil .
Di tempat lain Syhana nlp sama keponakannya dia menunggu di pertiga yang mau arah pulang biar gak bulak - balik , selang beberapa menit sudah berkumpul di tempat Hana berada .
Karena waktu menunjukan sudah jam 10 jadi ada untuk istirahat buat kerja lagi merekapun pulang .
...****************...
Waktu sudah menunjukan asyar, setelah melaksanakan kewajibannya Syahanapun berangkat bekerja, masih jadwal masuk siang di rolling satu Minggu sekali masuk siang dan pagi
"Kebetulan seminggu kedepa masuk pagi
aku, dan udah gajian besok hari Senin aku bisa izin libur"dalam hati Syahana
Dalam perjalanan menuju mall, kebiasaan Syahana kalau jalan suka menggunakan handset dengerin Al-Qur'an dan terjemahnya itulah yg membuat hatinya selalu tenang, karena setiap mendengarkan Al-Qur'an akan mendapatkan pahala sambil murojaah Syahana juga penghapal Al-Quran, selama perjalanan gak sedikit yang melihatnya dan menyapa walau dengan anggukan, Syahana cukup terkenal di tempat itu karena sebagai guru ngaji juga , kecantikan dan ramah walaupun cuek dari segi penampilan tapi tetap bagus .
Sampai sudah di tempat Syahana bekerja yang sudah banyak pelanggan, masih setengah jam lagi buat ganti sip.
" Mba besok aku mau izin libur " ucap Hana yang melihat mba Sri sudah siap - siap mau pulang karena sudah waktunya selesai .
" Oh ya udah, lagian kamu kan belum libur " ucap Mba Sri wanita yang mempunyai tiga anak itu tapi masih kelihatan cantik dan muda .
" Nakasih Nba " ucap Hana .
" Aku balik dulu ya Han " ucap Mba Sri .
" Oh ya mba, hati - hati di jalan " bales Hana .
Syahanapun melanjutkan pekerjaannya dan membuat cofie pesanan custamer yang baru Dateng
reader yang mau baca tulisan receh ini terimakasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments