30 menit berlalu,di mana naomi mulai menunjukan pergerakan di tubuh nya,dan itu tak lepas dari pemantauan pria itu,..
''eugh''lenguh naomi setelah sedikit tersadar
seringai lembut itu terbit di kedua sudut bibir si pria,entah apa yang membuat dia tersenyum,padahal selama dia hidup di dunia ini,tidak pernah menunjukan sisi hangat terhadap seseorang,kecuali mendiang sang ibu nya,..
”naomi,loe udah sadar”seru nya setelah melihat pergerakan tubuh naomi..
belum ada sahutan dari pertanyaan itu,mungkin naomi belum sepenuh nya sadar,terbukti dari mata nya yang masih enggan terbuka,..
tetapi si pria itu tak tinggal diam saja,dia langsung membopong naomi keluar dari dalam bathub,menuju kloset.
lalu dia mendudukkan naomi di atas sana.
''hey,naomi wake up,loe gak cape tidur mulu''ujar nya sembari menepuk pipi naomi dengan lembut,.
seakan tuli naomi tak menjawab atau pun memberi kan reaksi,tubuh nya tetap lemas tak berdaya,tak kehabisan akal si pria itu langsung membungkam mulut naomi secara lembut,itu dia lakukan guna membantu menyalurkan oksigen buatan keseluruh tubuh naomi,,
1menit
2menit
dan hampir 3 menit,,yah berhasil kini naomi telah membuka lebar kedua mata nya,namun sebagian tubuh nya tak sanggup bergerak guna menahan kegiatan dari orang asing yang kini ada di hadapan nya,.
menyadari jika naomi telah sadar si pria melepas kan tautan tersebut,tanpa rasa bersalah dia mengusap sisa air liur yang menempel di bi bir naomi,.
''mau ganti baju sendiri atau mau gue bantu?''tanya nya santai seakan telah mengenal lama naomi
naomi tak tau harus menjawab apa,spontan dia mengangguk tanda balasan,walau itu tak ada sangkut pautnya dari pertanyaan si pria itu,.
”maksud nya ?loe ngangguk apa'an?mau gue bantu iyah?''tanya nya ulang,.
lagi naomi hanya mengangguk,dan langsung di mengerti oleh si pria itu,tak mau mengulur waktu dia bergegas mengambil baju seada nya,.
singkat waktu kini naomi telah berbaring di atas kasur empuk dengan selimut tebal menyelimuti nya,di depan nya terdapat dua mangkuk makanan hangat,yaitu sup dan bubur juga obat penurun demam,.
dari mana orang itu mendapatkan nya?apakah dia yang memasak?jika membeli nya pun itu kapan?jelas-jelas dia sedari tadi berada di dekat nya,hanya saja dia selalu keluar seperti mengechek sesuatu,,..
”di makan sup dan bubur nya,terus abis itu minum obat nya,sebelum loe tidur lagi”titah nya penuh perhatian,seketika naomi merasa heran dengan perlakuan orang itu,hingga dia mendongak guna melihat dengan jelas wajah dari orang yang telah menolong nya,..
”kenapa tampan sekali”batin naomi berteriak setelah melihat dengan begitu jelas potongan dari wajah si pria,.
ctraaak,suara jentikan jari terdengar di hadapan naomi guna menyadarkan lamunan nya,.
''ehh''kaget naomi setelah tersadar
''kenapa malah bengong,buruan di makan,,aaaa''sodor nya memberi suapan pada naomi,.
seakan terhipnotis, naomi tak prores atau pun menolak,dia dengan suka rela menerima suapan itu,sembari melihat lebih dekat wajah pria tersebut,.
makanan itupun tandas dengan lebih cepat,kini naomi hanya berbaring dengan sejuta pertanyaan di kepala nya,.
”kenapa gak tidur?”tanya nya setelah kembali dari dapur
”gak bisa tidur lagi kak”jawab naomi dengan suara begitu lemah
”gue boleh tidur di samping loe”izin nya terlebih dahulu,dan itu merupakan hal langka bagi nya,.
”boleh”balas naomi singkat
diapun segera naik keatas ranjang bersama naomi di sana,naomi terus saja melihat nya,seakan meminta penjelasan akurat daei orang itu,.
”loe mau tanya sesuatu sama gue”ujar nya seakan mengetahui isi hati dan kepala naomi
”emhh”gumam naomi seakan bingung harus memulai dari mana,.
”tanya aja gue pasti jawab”desak nya
”nama kakak siapa?dan kenapa aku di bawa kesini,ini rumah siapa?''tanya naomi masih dengan suara teredam nya,.
”kenalin gue nanda,ini rumah gue kok tenang aja,dan kenapa gue bawa loe kemari,karna loe wanita gue mulai hari ini”tutur nanda tanpa rasa tegang,dan sangat santai,berbeda dengan naomi yang seakan syok/kaget mendengar penuturan dari nanda,.
”hahh,,kak nanda ngomong apa barusan,wanita kakak,maksud nya?aku pacar nya kakak gitu”tanya ulang naomi dengan suara cempreng nya,yang sudah mulai kembali.
''iya,kenapa loe mau nolak?sayang nya gue gak perduli,walaupun itu terjadi”jawab nanda acuh sembari merapatkan tubuh nya pada naomi,.
”ishh,,emang nya kakak gak malu,atau lebih parah nya menyesal nanti nya”sahut naomi mengajukan pertanyaan
”gak peduli juga,lagian siapa yang bakal malu coba”
”yah,, kak nanda lah siapa lagi coba”
''why”
”yah,setelah kakak tau siapa aku,pasti kakak bakal malu bahkan menyesal”
''tentang apa itu,kehidupan nya loe?''tanya nanda serius dan di balas anggukan kepala oleh naomi,.
”denger gue,mau loe seorang gembel pun gue gak perduli,jika perlu gue bisa ubah kehidupan loe dalam waktu singkat,asal loe mau janji bakal terus di samping gue,,,dan jija ada yang berani usik kehidupan nya loe,gue yang akan mengakhiri hidup nya”tutur nanda serius dengan ucapan nya,.
seketika naomi tersadar akan awal pertemuan mereka waktu itu,tubuh nanda saat itu di penuhi noda darah,entah itu darah siapa?dan barusan semudah itu pula dia berucap guna mengakhiri hidup seseoang,.
”kok kakak ngomong gitu sih,itu kriminal loh kak”ucap naomi yang sudah memutus kontak mata dengan nanda
”hahahaha''nanda tertawa mendengar kalimat naomi,nanda bisa jamin jika naomi tau kegiatan selama ini,pasti naomi akan jatuh pingsan lagi saking syok nya,,tetapi nanda harus memberi tahu kan naomi cepat atau lambat,.
”kenapa loe takut?''tanya nanda
''gila aja kalo ada orang yang gak takut dengan ucapan kakak barusan”jawab naomi sekena nya
”tapi loe harus bisa terima,dan gak boleh takut sama gue,karna apa?
”karna loe adalah kekasih gue,ingat itu”jelas nanda
''maksud kakak apa?naomi gak paham''lagi naomi bertanya
”yah gue seorang pembunuh,dan itu gak bisa gue lepas,seperti candu bagi gue,tapi loe tenang aja gue gak akan nyakitin loe,selama loe gak bertingkah dan patuh sama ucapan gue”jelas nanda dengan sedikit ancaman dan pemaksaan
”j-adi kak nanda seorang ,,hikkssss”ucap naomi tak kuasa melanjutkan kalimat nya,sembari menggeser tubuh nya guna menjauh dari nanda,tetapi nanda tak membiarkan itu,dengan kecepatan tangan nya nanda menahan pinggang naomi supaya tetap berada di posisi nya
biarlah naomi mengetahui sejak awal identitas nanda,toh sama saja awal,tengah,atau pun akhir,itu sama -sama menyakitkan bagi naomi setelah nya,.
”gue minta sama loe,,tolong jangan jauhi gue karna status gue naomi,gue butuh loe di hidup gue”pinta nanda penuh harap
”tapi kak,naomi takut”
”gak perlu takut,,gue gak akan nyakitin loe,asal loe ingat kata-kata gue tadi,ok”
sebelum menjawab naomi mencoba melihat kembali wajah nanda,.”patuh dan gak bertingkah buat ninggalin kakak”ucap naomi mengulang kembali ucapan nanda,.
nanda tersenyum mendengar ucapan naomi,tangan nya replexs menangkup pipi naomi sembari tersenyum hangat,berbeda dengan naomi yang dengan sigap memejamkan mata nya erat karna takut,.
”itu loe tau,dan gak usah takut gitu,loe musti belajar pelan-pelan,berada di sisi gue,.”titah nanda lembut
”terus kalo seandai nya naomi gak patuh,kakak bakal apa?''tanya naomi memberanikan diri
”yah memberi sedikit hukuman,supaya loe jera,bukan nya jika seorang anak berbuat kesalahan akan di beri pelajaran dan hukuman,mau itu ringan atau berat,tergantung kesalahan yang dia lakukan”tutur nanda masuk logika,naomi hanya mengangguk tertahan menanggapu nya,.
''udah,sekarang loe istirahat,dan mulai hari ini loe tinggal di sini bareng gue,eittss gak boleh nolak”ucap nanda mutlak,.
belum menjawab pun naomi sudah kalah telak,bisa naomi jamin dia tidak akan menang jika berdebat dengan nanda nanti nya,..
''iya kak”jawab patuh naomi,karna menolak pun mustahil,mengingat siapa nanda sebenarnya,.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 143 Episodes
Comments
Jaspit Elmiyanti
kok Nanda nya udah tahu aja nama Naomi , kapan kenal nya.. Tapi Nanda memang laki-laki pemaksa
2024-11-02
0
dsifadian
Semangat terus, kak...Nanda mengerikan!!
2022-12-14
0
Friasta
Lanjut terus, Kak, semangaaaat 🥰😇
2022-12-07
0