Happy reading
🌹🌹🌹🌹🌹
"Mana Nana, Ma?" tanya seorang laki-laki tua didalam rumah besar itu
"Anak mu itu kabur lagi Pah." jawab wanita yang dipanggil mamah itu
"Kabur?" laki-laki tua itu memegang dada nya, Lagi-lagi ia harus mendengar putri sulung nya itu kabur dari rumah
"Udah lah pah ga usah dipikirin, lagian Nana itu udah besar. dia tau mana yang baik dan buruk untuk dia, kalau dia ga mau diatur disini. yaudah biarin aja,,, nanti habis uang nya pulang sendiri." ucap wanita tua itu lagi
"Tuan Wijaya mobilnya sudah siap, apa kita ke kantor sekarang?" Pengawal pribadi laki-laki tua yang diduga papah nya Nana itu harus berangkat ke kantor siang ini
"Ya sudah, papah pergi dulu mah." ucap Wijaya kepada istrinya
"Hati-hati." ucap wanita itu
Nana adalah putri sulung Robert Wijaya dari istri pertamanya Maryam namun semenjak usia Nana 20 tahun orang tua nya memilih berpisah dan memilih sama-sama menikah lagi dan mengabaikan putri satu-satunya mereka yang sangat butuh kasih sayang juga perhatian. Karna Maryam menikah lagi dan di bawa oleh keluarga barunya ke negara sebelah membuat Nana hanya pasrah ikut dengan papah nya juga ibu tiri,kakak tiri dan adik tirinya.
Kasih sayang yang selama ini Nana rindukan membuat ia menjadi gadis egois karna jarang di perhatikan lebih di tekan bahkan mental nya, orang tua nya bahkan tak menanyakan apa yang ia inginkan, tinggal di rumah mewah papah nya tak membuat Nana hidup bahagia, gadis itu berulang kali mencoba kabur dari rumah megah itu namun lagi-lagi ia gagal, setelah sekian banyak percobaan kabur akhirnya ia pun bisa pergi dari rumah tahanan itu.
Yah Nana selalu menamai rumah itu rumah tahanan, dimana ia memiliki kakak tiri juga adik tiri yang selalu berkuasa dan menginjak-injak harga dirinya, membuat Nana muak dan lebih memilih meninggalkan kehidupan mewahnya dan mencari jati dirinya dijalanan .
Dan disini lah Nana sekarang, setelah bersembunyi ditoko tukang jahit tadi ia langsung kabur dengan berjalan menuju tempat dimana banyaknya supir angkot yang hendak berangkat.
"Gini banget hidup dijalan, berasa terancam terus ini nyawa." gumam Nana pelan sambil mengelus dadanya merasa aman setelah menaiki angkutan umum itu.
Nana melihat isi tasnya lalu mengambil dompet kecilnya dan ia menghitung uang yang ia punya "Empat , lima, enam,,, hanya ada enam ratus ribu lagi." Nana menghitung uangnya pecahan seratus ribu sebanyak enam lembar
"Aku harus bisa hidup selama belum dapat pekerjaan dengan uang enam ratus ribu?" ia menggaruk kepalanya bingung.
Nana kembali memasukan uang ratusan ribu itu kedalam dompetnya namun saat ingin menutup dompet itu,ia tak sengaja melihat foto dirinya masih kecil bersama Papah dan Mamah nya.
"Kalian bener-bener orang tua egois ya?" Nana tersenyum miris melihat nasib dirinya
"Saya seharusnya memiliki orang tua yang utuh, keluarga yang bahagia namun harus hancur oleh keegoisan kalian." maki Nana kepada fhoto orang tuanya yang sedang senyum itu
"Kalian tau luka seorang anak?" tanya Nana sambil matanya berkaca-kaca melihat fhoto kedua orang tuanya
Didalam angkutan itu hanya ada Nana juga seorang penumpang yang sedang tertidur sedangkan supir angkut nya sibuk menyetir dan memperhatikan jalan
"Mah... Pah... apa kalian tau? Nana tiap malam menangis." ucap nya lagi
"Nana iri sama mereka mah, pah."
"Nana butuh kalian."
"Kalian tau mah, pah kenapa Nana selalu menangis ketika mengungkapkan sesuatu pada kalian? percayalah Mah pah apa yang Nana sampaikan sangatlah menyakitkan." ucap gadis itu pada akhirnya lalu membenamkan wajahnya di dengkul kaki nya.
Bersambung.....
Novel ini akan update tiap hari , bantu dukung dan support ya🙏jangan lupa masukan favorit nya ya like vote dan komen nya terimakasih 🙏
salam sapa
Lubuklinggau
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Queencntkptrr 16
kta kata nya kecampur thor lebih bagus baku semua kata ktanya jd pas
2023-11-18
0
Ratna Sumaroh
aku pernah ada pada posisi seperti ini, yg mama papa pisah dan pada akhirnya aku diasuh budhe yang bagaikan hidup jadi babu. ngiris hati ini kalo inget waktu kecil dulu.
2023-06-12
0
Budiwati
keren
2022-12-04
0