Happy Reading😘😘
Budayakan Like sebelum baca🖒Dan jangan lupa Vote dan bunga mawar nya😙🌹
Tania pulang di antar oleh Juwi, setelah sampai rumah Tania langsung turun. Namun di cegah oleh Juwi.
'' Kenapa Wi?''
'' Tan, apa Lo gak ada niat buat pisah gitu sama Niko?''
Terlihat Tania menghembuskan napas nya dengan kasar. '' Gw mau, bahkan sangat mau. Tapi Niko gak mau lepasin gw, Wi? Dia mau membuat hidup gw menderita! Dia pikir kalau gw yg menjebak dia, sehingga akhirnya dia menikahi gw, bukan Hana.''
'' Ya, kalau gitu Lo kabur aja lah?'' usul Juwi
Tania menggeleng. '' Gak! Gw akan bikin pelajaran dulu sama mereka. Gw yakin, Hana pasti akan menunjukan batang hidung nya di hadapan gw! Akan ada momen dan time yg pas untuk gw pergi Wi.'' jelas Tania.
'' Ya, tapi kapan? 10 tahun lagi?'' kesal Juwi.
'' Tan, gw cuma gak mau, Lo itu di siksa terus sama tuh monyet kutub itu! Gw gak mau Lo sampai sakit, apalagi sakit batin?''
Tania tersenyum mendengar ucapan Juwi. Dia bersyukur karena tuhan sudah memberikan dia sahabat yg begitu baik, dan perduli pada dirinya. Selama ini memang Juwi tahu, jika Tania di siksa. Sebab Tania selalu curhat pada Juwi.
'' Makasih ya Wi, Lo emang sahabat terbaik gw!'' ucap tulus Tania.
'' Iya lah, kalau gw bukan sahabat Lo, terus gw apa? Babu Lo?''
Tania terkekeh mendengar candaan Juwi, lalu ia pun pamit masuk kedalam rumah nya. Terlihat Rumah masih sepi, karena Niko akan pulang saat malam tiba.
🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀
Tania sedang membuat mie rebus di dapur. Jam menunjukan pukul 8 malam, namun Niko masih belum pulang. Tapi Tania pun tak memperdulikan itu, baginya mending Niko tak pulang sekalian. Sebab jika ada Niko di rumah maka Tania tak luput dari siksaan nya.
Saat akan memakan Mie buatan nya, tiba tiba ponsel Tania berdering.
'' Hallo.....''
...........
'' Apa! Hm begitu, kamu pantau terus ya! Dan jaga Papa.''
Tut
Panggilan pun terputus, Tania memandang Mie di hadapan nya dengan tatapan tak berselera. Karena mendadak selera makan nya hilang, setelah mendapat telpon dari seseorang. Tapi perut Tania tak bisa di ajak kompromi. Dia begitu lapar, dan akhirnya Tania memakan mie nya.
'' Dari pada aku kelaparan..'' gumam Tania.
Saat akan menyuap makanan itu ke mulut nya, tiba tiba ada yg melempar sendok dan mangkok mie di hadapan nya hingga terjatuh.
Prang
Siapa lagi kalau bukan ulah Niko. Dia baru pulang dan mendapati Tania sedang makan di meja makan. '' Kamu apa apaaan sih? Itu makanan aku kenapa di buang?'' kesal Tania
Niko terkejut saat mendengar Tania memarahi nya. Lalu ia mencengkram lengan Tania dengan kuat, namun Tania tak meringis, walaupun jujur dia merasakan sakit.
'' Berani kamu memarahi ku hah?'' bentak Niko dengan suara menggelegar.
Tania sampai terperanjat kaget, saat mendengar bentakan Niko. Tapi dia diam saja, malas bagi nya meladeni Niko. bahkan zelera makan nya benar benar hilang saat ini. Perut nya seketika terasa kenyang.
'' Jawab! Oh, ternyata sekarang kamu sudah berani melawan ya! Dan sepertinya, aku kurang menyiksamu, sampai kamu sekarang ngelunjak?'' ujar Niko dengan tatapan sinis dan senyum menyeringai.
Bugh
Jleb
Niko mendorong tubuh Tania ke lantai, hingga membuat tangan Tania tergores kena pecahan beling. Tania menahan sakit di tangan nya yg cukup dalam. Dia tak mau Niko semakin menang dengan suara rintihan nya.
Niko tersenyum puas saat melihat darah mengalir di telapak tangan Tania. Kemudian dia berjongkok, dan mencengkram dagu wanita itu.
'' Dengar ya! Jangan sok, untuk melawan ku. Kamu itu hanya Babu, dan wanita murahan..'' ucap Niko sambil menekan rahang Tania dengan kuat, setelah itu menghempaskan nya dengan kasar.
Setelah puas menyiksa Tania, Niko pergi ke kamar nya. Dia bahkan tak merasa iba saat melihat darah mengalir dari tangan Tania. Hati nya mati, jika berurusan dengan Tania. Benci dan dendam nya, membuat Niko menutup mata hati nya untuk Tania.
Sedangkan Tania, dia buru buru membersihkan luka di tangan nya, lalu mengobati luka nya sendiri. Dia meringis sakit saat merasakan perih yg teramat sangat di telapak tangan kiri nya.
'' Lihat saja nanti, aku akan balas kamu Mas! Akan ku buat kamu menyesali perbuatan mu.'' gumam Tania dengan sorot mata penuh amarah dan kebencian.
🍀🍀🍀🍀🍀🍀
Tania tak bisa tidur, karena malam ini terasa begitu panas. Tak ada Ac di kamar nya. Dan Niko memang sengaja tak memberikan Ac untuk Tania, maka tak jarang Tania tidur di lantai untuk mengademkan tubuh nya.
Dia keluar dari kamar dan berjalan ke dapur untuk mengambil air dingin. Namun baru saja dia melangkah beberapa langkah, Tania mendengar suara desaahan dari kamar milik Niko. Dia pun melangkah kan kaki nya menuju kamar Niko. Entah kenapa Tania begitu penasaran dengan apa yg terjadi di kamar suami nya tersebut.
Saat kaki nya semakin mendekati ke arah kamar Niko, dada nya berdegup kencang saat mendengar suara lacknat itu. Bahkan suara itu pun semakin jelas terdengar. Tania melihat pintu kamar Niko tak tertutup rapat. Lalu dia mengintip ke dalam.
Mata nya membulat dengan tangan menutup mulut. Dia seakan tak percaya dengan apa yg dia lihat di depan mata nya. Dimana Tania menyaksikan, Niko dan Hana sedang bergumul hebat di atas ranjang. Dia melihat bagaimana Niko menghentak kuat bagian bawah nya, hingga membuat Hana merancau nikmat.
Sungguh membagongkan....
Tania merasakan sesak di dada nya, bukan karena dia cemburu pada Hana. Hanya saja Tania tak menyangka, jika Hana dan Niko akan melakukan hal menjijikan tersebut saat mereka masih berstatus suami istri.
Tania segera mengeluarkan ponsel nya, dan merekam percintaan 2 manusia tak beradab tersebut. Dia akan menjadikan itu sebagai bukti dan juga senjata. Bahkan tak ada air mata yg keluar dari mata Tania, saat menyaksikan pergumulan panas suaminya, dan juga selingkuhan nya. Karena bagi Tania, air mata nya terlalu mahal untuk pria brengsek seperti Niko.
'' Aakkh, ayo sayang! Lebih dalam lagi aakhhh, kamu sangat hebat.'' rancau Hana.
'' Kamu suka sayang?''
'' Iya, aku suka. Aaakhhh...''
Tania merasa jijik mendengar rancauan 2 manusia yg sedang di mabuk asmara dosa tersebut. Kemudian Tania pergi dari sana dan masuk kadalam kamar nya.
'' Sungguh menjijikan! Mereka berhubungan, di luar nikah? Jika Mama dan Papa Brahma tahu, kira kira apa yg akan mereka dapat kan?'' gumam Tania sambil menyeringai licik.
'' Ok, kalian berani bermain main rupanya! Baiklah, aku terima permainan kalian.'' ucap Tania.
Lalu dia mengirim video itu dengan ponsel 1 lagi, yg semua orang bahkan tak tahu. Tania mengirim Video mesyum itu pada Mama mertua nya, dia ingin lihat apakah yg akan terjadi nanti, jika orang tua nya Niko tahu, kalau anak semata wayang mereka begitu menjijikan.
'' Kita lihat saja besok Mas, akan ada kejutan untuk mu dan Hana! Malam ini, kalian boleh berbagi surga dunia, tapi besok. Siap siap lah mendapat dampratan dari Mama mertua ckckck....'' ucap Tania dengan senyum miring, dan alis terangkat.
Bersambung......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 147 Episodes
Comments
RAnastasia Lismawati
pelakor emang gitu, tapi herannya kenapa para pelakor ini sering menyebut mereka wanita paling terhormat dari istri sah. padahal mereka statusnya cuma di awang2 antara di nikahi jd kedua atau cuma jd lampiasan para pria.
2024-12-14
0
Farelio Yoga Kurniawan
dasar pelakor dimana2 dh ga punya malu
2024-08-04
1
Eric ardy Yahya
menjijikan juga si Hana ini . sudah main celap-celup sana sini , eh malah dapat suami si Tania . kayaknya Laki-laki sudah punah menurut si Hana makanya gak ada cowok yang pantas buat dia.
2024-02-23
0