" Dapat kau...." Seru Dirga berhasil mendapat jejak gadis itu
" Dimana " Kenzo segera menghampiri Dirga
" Bandara " Jawab Dirga pelan Entah kenapa Ia merasa ragu
" Bandara " Guman Kenzo
" Kenapa diam saja. perintahkan pasukan tingkat S untuk menuju bandara sekarang juga " perintah Kenzo kepada Dirga lalu segera berlari keluar di ikuti Dirga di belakang dengan Earphone yang sudah terpasang di telinganya.
" ****.... sial " Umpat Kenzo melihat banyaknya wartawan di depan perusahaan dan bahkan teriakan para wanita yang mengaku sebagai gadis bercadar itu sampai terdengar di telinga Kenzo. Mengutuk kebodohannya sendiri membuat Rencana yang menjebak dirinya sendiri.
" Kita lewat jalan rahasia saja tuan " kata Dirga yang baru sampai di dekat Kenzo. mendengar itu Kenzo lalu membalikkan badan berjalan menuju jalan rahasia walau harus lambat sedikit karna jalan rahasia yang di maksud seperti lorong yang hanya bisa di lewati motor.
" Awas kau baby. kau selalu kucing-kucingan dengan ku kali ini aku pastikan untuk menangkap mu kucing nakal " Gemes Kenzo Tersenyum Licik.
Selama 3 bulan ini Kenzo tahu jika ada yang mengawasinya dari jauh tapi setiap ia bergerak untuk menangkapnya selalu saja tidak bisa Sehingga Kenzo membiarkannya mengingat orang itu tidak pernah membahayakannya.
Dirga lalu merogoh saku celananya lalu mengeluarkan ponselnya yang tadi bergetar. Kenzo menyipitkan mata melihat nomor asing Namun Ia tetap membuka pesan itu. Kedua mata Kenzo langsung melotot melihat beberapa potret gadis bercadar yang sedang berada di bandara, Membuat kenzo cepat-cepat menghubungi orang-orangnya yang sudah sampai duluan disana.
" Hallo Tuan " jawab di Sebrang sana
" Segera tahan orang dalam bandara itu dan lacak nomor yang ku kirimkan segera " Titah Kenzo
" Baik Tuan." jawab orang itu
" Sebentar lagi aku sampai. kau harus menemukannya " Kata Kenzo dengan Dingin lalu mematikan sambungan Telfon.
" dasar kucing nakal, Aku tau itu pasti kamu ". Guman Kenzo tersenyum tipis mengelus potret Gadis bercadar di ponselnya.
" Bersembunyi lah yang rapat Baby karna saat aku menemukanmu aku akan segera mengikatmu hingga kau tidak bisa lari lagi dari ku " Monolog Kenzo dengan Seringaian yang terlihat menakutkan.
20 menit kemudian Kenzo dan Dirga tiba di bandara internasional Rusia. Kenzo segera turun dari mobil lalu mengamati semua anak buahnya yang sudah berpencar mengelilingi Bandara sehingga tidak ada yang bisa keluar maupun masuk dalam bandara
" Dirga Cari Ramos " Perintah Kenzo menyuruh Dirga untuk mencari salah satu orang kepercayaan nya yang dia suruh untuk melacak nomor tadi
" Baik Tuan " Dirga beranjak mencari Ramos. Baru beberapa menit Dirga kembali lagi ke hadapan Kenzo di ikuti pria penuh tato di belakangnya
" Tuan " Dirga dan Ramos menundukkan kepala sedikit
" Bagaimana Ramos " Tanya Kenzo menatap tajam pria yang bernama Ramos itu
" Maaf Tuan Nomor itu tidak bisa di lacak lagi atau sengaja di matikan tuan " kata Ramos menundukkan kepalanya karna baru kali ini mereka gagal menjalankan apa yang di perintahkan oleh Kenzo.
" Sial dasar kucing nakal itu " Umpat Kenzo antara gemes dan kesal. Gemes karna tingkahnya dan kesal Karna di permainkan.
Harus Kenzo Akui Gadis bercadar itu memang sangat misterius dan sangat pantas untuk menjadi wanitanya karna tidak hanya kuat tapi ia juga sangat pintar memainkan peran kucing-kucingan sehingga tidak di temukan. Bahkan dengan berani menghack sistem keamanan perusahaan Miliknya padahal selama ini tidak ada yang bisa menembus keamanan perusahaan yang di pasang oleh Dirga Namun bagi gadis Cadar itu, itu hanya sebagai mainan Membuat Kenzo Frutasi akan ulah gadis itu.
Drettt Drett Drett
Getar ponsel Kenzo membuat Pria itu merogoh saku celananya guna mengeluarkan ponsel miliknya. matanya menyipit melihat Nomor yang baru saja di lacak beberapa saat lalu kembali mengirimkannya pesan. Sontak Kenzo Langsung menatap tajam Ramos dan Dirga secara bergantian
" Ada apa lagi "
" Kenapa perasaanku tidak enak "
Batin Dirga dan Ramos saat melihat tatapan tajam Kenzo
" Kalian lacak kembali Nomor itu kini dia mengirim pesan. Segera lacak " Titah Kenzo dengan tajam
Dirga dan Ramos segera berlari ke mobil yang membawa beberapa Leptop dan Komputer di dalamnya. Kenzo langsung membuka pesan itu Namun matanya langsung melotot melihat tulisan
" Kasian yang datang terlambat terpaksa ku tinggal deh😝😝😝 "
" Sial tidak hanya orangnya yang misterius bahkan nomornya saja ajaib " Umpat Kenzo lagi lagi di kibulin sama gadis yang mengklaim dirinya Miliknya.
Sementara di posisi Dirga dan Ramos Mereka sedang berperang dengan sengit. Namun lama kelamaan mereka malah di permainkan pasalnya Lokasi nomor itu berpindah-pindah dari tempat A ke tempat B lalu kembali lagi di tempat A begitu terus
" Ga... Lo nggak rasa kita di permainkan yah " Tanya Ramos tangannya masih sibuk menari di atas keyboard
" Menurut mu " Tanya Balik Dirga
Brak....
Ramos memukul Leptopnya di ikuti oleh Dirga
" Sial kita di permainkan " Umpat Ramos emosi
" Terlambat sadarnya. Entah Ini bisa di sebut Monster hacker atau Dewi hacker orang ini. apa kata dunia kalau tau juara 1 dan 2 Hacker di dunia di permainkan seperti ini " keluh Dirga merasa seperti anak kecil yang mudah di bodohi.
Sedangkan di tempat lain terlihat seorang gadis yang tengah berguling-guling di kasur dengan tawa yang lepas dari bibirnya.
" Hahahaha "
" Haha Ekspresi mereka pasti akan sangat Lucu Hahahaha tidak sia-sia aku mendalami Tentang hacker menghacker selama ini Walau tidak di kenal dunia setidaknya aku cukup bebas mengerjai seseorang seperti tadi sangat memuaskan hahaha "
" Hm bagaimana jika aku menjadi hacker saja yah supaya dapat Uang cepat. ya harus patut di coba " Alisya menyeringai dengan licik memikirkan Idenya menjadi Hacker.
Alisya memang sederhana tapi jika mengangkut Uang maka dia juaranya. Walau pakaiannya terlihat sederhana tapi jangan salah harganya bahkan puluhan juta.
Tok
Tok
Tok
Tiba-tiba pintu kamar Alisya di ketuk
" Siapa "
" Saya Bi Ina Non " sahut dari luar ternyata pengasuhnya
" Masuk BI nggak di kunci kok " Kata Alisnya
Ceklek
pintu terbuka masuklah pelayan tua yang membawa Nampan makanan
" Ini Bibi bawakan Non Alisya makan siang, Bibi sudah masak masakan kesukaan Non Alisya. " Kata Bi Ina yang cukup prihatin dengan Nona mudanya yang tersisihkan ini
" Wow terimah kasih BI. letakkan saja di meja sana Nanti Alisya makan " kata Alisya menunjuk sebuah meja di sudut kamar.
" Baiklah. Makan selagi masih hangat non biar Enak " kata Bi Ina lalu berlalu keluar dari kamar Alisya.
" Hahahahhaha "
Setelah BI Ina Keluar Alisya kembali tertawa terbahak-bahak melihat ekspresi wajah Dirga dan Ramos dari kamera pengintai yang ia kirim kepada kedua bawahan Kenzo itu bahkan Alisya mendengar dengan jelas bawahan Kenzo itu menyebutnya Monster Hacker Sehingga tawanya kembali pecah.
" Nggak Tuan, Nggak bawahan semua pada Lucu " kata Alisya berusaha menahan tawanya.
" Non....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 280 Episodes
Comments
epifania rendo
di kerjainnnnn
2022-08-13
1
Winsulistyowati
Ws..Dibuat Mainan n bingung kn Tuan Kenzo dan Rekannya..🙂😀
2022-07-21
1
Maya Khauw
Gadis cadar yg hebattt...sdh cantik pintar jago bela diri akan serasi dengan Kenzo sebagai seorang pemimpin Mafia ..top DECH 👍👍👍😘
2022-07-01
7