Tepat pada jam 18 30, Angelina selesai membersihkan diri dan naik ke tempat tidur.
Perempuan itu sudah menggunakan pakaian yang sama dengan semalam, sekarang tinggal memakan obat tidurnya agar nanti malam You ia tidak bisa menyiksanya.
Sambil tersenyum, Angelina membuka laci tempat ia menyimpan obat tidur.
"Lho??" Angelina terkejut saat melihat laci itu telah kosong, jadi dia memeriksa laci-laci yang lain namun semuanya sama saja, tidak ada obat tidur di dalamnya.
"Kemana benda itu?!!" Angelina dengan panik mencari obat tidur itu bahkan mencarinya ke tempat-tempat lain yang ada di kamar tersebut.
Saking paniknya dia sampai perempuan itu lupa sudah berapa lama dia berputar disana hingga di di lantai bawah istana platinum You telah kembali.
Marlin langsung menghampiri You begitu pria itu memasuki istana platinum.
"Tuan," katanya pada You.
"Kau menemukan sesuatu?" Tanya You pada Marlin.
"Ya Tuan, saya menemukan obat tidur di laci samping ranjang," ucap Marlin menyerahkan sebotol obat tidur pada You.
Di kediaman jenkins, obat tidak diperbolehkan berada di kediaman mereka kecuali atas resep dokter pribadi keluarga jenkins.
"Heh!!" You melihat obat tidur itu dan tersenyum menyengir, "Sekarang di mana perempuan itu?" Tanyanya pada Marlin.
"Nyonya ada di kamar," ucap Marlin.
Mendengar ucapan pelayannya, You langsung memasuki lift yang membawanya ke lantai dua lalu pria itu berjalan ke arah kamar.
Klik!
Suara pintu yang terbuka tak mampu menghentikan Angelina yang sedang panik membongkar di kamar mandi untuk mencari obatnya.
"Dimana Aku menaruh nya kemarin malam? Seingatku aku meletakkannya di dalam laci tapi kenapa sekarang tidak ada?!!" Angelina dengan panik membongkar lemari di kamar mandi.
"Apa kau mencari ini?" Tiba-tiba suara seorang pria mengejutkan Angelina.
Perempuan itu langsung menghentikan gerakannya lalu berbalik menatap You yang sedang memainkan kan obat tidur milik Angelina ditangan pria itu.
'Mampus!!' Angelina bisa merasakan keringat di sekujur tubuhnya telah mengalir membasahi punggungnya.
Meski dia dari dulu tidak takut pada siapapun karena dia seorang ahli beladiri, tetapi ternyata pria didepannya ini jauh lebih ahli darinya!!!
Sangat mengerikan menyinggungnya!!
"Heh,, tak mampu berkata-kata?!" You tersenyum menyengir melihat perempuan yang mematung di depannya lalu pria itu melemparkan obat tidurnya ke dalam tempat sampah.
Setelahnya, You mengunci pintu kamar mandi lalu membuka satu per satu pakaiannya.
"Apa yang kau lakukan?!!" Angelina akhirnya bisa membuka mulutnya, Angelina berbalik memunggungi You yang kini melepas kemeja nya.
'Babi sialan!!!' umpatnya dalam hati sembari menggertakkan giginya berusaha mencari celah untuk meninggalkan You.
Melihat perempuan yang kalang kabut di depannya, You merasa sangat senang dan terus melucuti pakaiannya hingga pria itu kini tak tertutup oleh sehelai benang pun.
"Mau bermain sekarang atau menungguku mandi?!" Tiba-tiba tanya You dari belakang membuat Angelina semakin tak karuan bernafas.
Dia tidak berani menjawab You, takutnya pria itu malah menjadi lebih marah ketika dia mengatakan sepatah kata dari mulutnya.
"Jawab Sialan!!!" Kembali bentak You membuat Angelina memejamkan matanya mengumpulkan keberaniannya.
"Mandilah dulu!" Ucapnya.
"Heh,," You menyengir,," Kau pikir aku jorok?!!" You mendekati Angelina dan menarik kasar rambut perempuan itu lalu menekan tubuh Angelina ke tembok.
"Aaggr!!" Nafas Angelina memburu merasakan dinding yang dingin di depannya sementara di bagian belakangnya sebuah tonjolan dan tubuh yang hangat menghimpitnya dengan keras.
Dia berusaha menggunakan seluruh kekuatannya untuk terlepas, tapi apalah daya nya sebab pria yang dibelakangnya jauh lebih kuat.
"Cih,, Apa kau begitu menikmatinya?!!" You tersenyum merendahkan lalu mengarahkan tangannya memutar kepala Angelina dengan tetap menghimpit perempuan itu ke dinding.
Diarahkan melihat You, Angelina dengan mata merahnya memandang jijik pada You.
"Pria sialan!!" Teriaknya mengayunkan kepalanya lalu membenturkan dahinya ke dahi You.
Ketika Angelina berpikir You akan marah, pria itu malah tertawa keras.
"Aku suka anjing yang pemarah yang kasar!!" Kata You mencengkram erat dagu Angelina lalu menciumi bibir perempuan itu hingga menggigitnya dengan kasar.
"Mmmng!!!" Angelina terus meronta-ronta tetapi pria itu memperlakukannya dengan sangat kasar hingga luka yang kemarin belum sembuh di bibirnya kini terbuka kembali membuat darah Angelina menghiasi ciuman mereka.
Sangat sakit!!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 339 Episodes
Comments
Wirda Wati
semoga cepat terbongkar rahasianya
Baru kamu menyesal you
2022-11-06
0
Marlina Dalipang
you setelah tahu istrimu itu siapa maka pasti akan merasa bersalah bahkan bisa jd bucin
2022-08-30
0
Murniyati
terlalu kejammm...
2022-07-31
1