Brukkk....cup...

Disarankan baca nya malam!!!!!!!!!

"Aku ga ngapa ngapain lho mom." ujar Farrel sambil memutar bola matanya jengah.

"Iya mom ini bukan salah Farrel, Safira nya aja yang kurang hati hati. Maaf mommy, om." ucap Safira merasa bersalah merusak suasana di ruang makan beruntungnya acara makan malamnya sudah selesai.

"Sayang, ganti ya baju kamu. Mommy ambilkan baju koleksi mommy yang belum dipakai untuk mengganti bajumu." ucap mommy Firda.

"Ga usah mom, ini cuma basah sedikit aja nanti kering, sebentar lagi juga pulang mom." tolak Safira sopan.

"No....no...no..tak ada penolakan sayang, tunggu." ucap mommy Firda tak menerima penolakan, lalu pergi ke kamarnya mengambil baju yang dimaksud.

"Maaf om." ucap Safira merasa sungkan karena semenjak ia datang ayah Tama tak banyak berkata.

"Santai Safira, mommy emang begitu ga perlu sungkan."

"Iya om." ucap Safira mengganggukan kepalanya.

"Panggil ayah aja sama kayak Farrel. Jadi kapan ayah sama mommy bisa ke rumah kamu buat ngelamar resmi?" tanya ayah Tama.

Safira sungkan menjawab ,jadi tangannya yang berada di bawah meja mencubit paha Farrel. Karena dari selesai makan tadi Farrel sibuk memegang ponselnya dengan wajah serius.

"Awwww... sayang, sakit!!!!" teriak Farrel otomatis.

Safira melototkan matanya mendengar teriakan Farrel "Oh sungguh terlatih dan jago akting calon suaminya ini" gumam Safira dalam hati.

"Itu ayah nanya." kata Safira lembut pada Farrel.

"Kenapa ayah?" tanya Farrel.

"Kamu lagi apa dari tadi tak mendengarkan, asik dengan handphone???." tanya ayah Tama.

"Ini ada sedikit trouble kecil di proyek yang aku tangani ayah tapi udah clear kok sekarang." jawab Farrel.

"Oh gitu, ayah tanya kapan mau ngelamar resmi ke orangtua Safira??."ucap ayah Tama mengulang pertanyaannya.

"Aku udah bilang sama Safira, besok kan hari libur, jadi kita bisa dateng kesana besok. Semua udah di siapin kok ayah, tenang aja kita tinggal datang." ujar Farrel.

Mommy Firda pun datang kembali dengan goodie bag di tangannya.

"Sayang ini bajunya kamu ganti aja di kamar tamu ya, biar Farrel yang anter." ucap mommy Firda.

"Iya mom."

"Ayo sayang." ajak Farrel.

Mereka berdua pergi menuju salah satu kamar tamu, ayah Tama dan mommy Firda pun pergi meninggalkan ruang makan.

Membuka pintu kamar dan berjalan masuk yang diikuti Safira di belakangnya. Farrel membalikkan badannya tiba tiba membuat Safira yang dibelakangnya mengjengkit kaget tak seimbang karena memakai sepatu hills dan menubruk Farrel hingga mereka jatuh bersamaan ke lantai yang untungnya beralaskan karpet.

Bruukkkk.....cup...

Nah lhooo bunyi brukk tapi kok cup 😝

Hahahhahahahahaha....

Farrel jatuh terjengkang ke belakang, tepat diatas tubuhnya ada Safira, dan bibir mereka tak sengaja bersentuhan. Beberapa detik mereka terdiam, lalu Safira mengerjapkan matanya sadar dan akan menjauhkan badannya. Namun Farrel malah menahannya dan menggulingkan Safira ke samping lalu mengungkungnya dan mengecup bibir Safira lembut.

Farrel melu*mat bibir itu lembut dan tak disangka Safira membalasnya, membuat Farrel semakin menuntut lebih. Kini bertukar saliva dengan lum*atan lum*atan kasar dan menggebu semakin memberi hawa panas, melepaskan tautan bibirnya saat merasa Safira kehabisan nafas dan memandangnya penuh gairah. Mereka sepasang laki laki dan wanita dewasa, terlebih Farrel yang sudah berkali kali merasakan nikmat dunia. Kini Farrel tergoda ingin merasakan nikmat itu lagi, sudah hampir dua bulan ia tak merasakannya karena kesibukan pekerjaannya ditambah tuntutan orangtuanya agar ia segera menikah.

Batin Farrel sungguh berperang antara menahan atau melakukannya, namun saat melihat mata Safira yang sayu dan leher jenjang Safira yang terekspos karena baju model sabrina nya membuat Farrel tak tahan dan mengikuti nalurinya. Melum*at lagi bibir Safira, berlomba bertukar saliva. Safira yang sudah lama melajang membuat ia juga merindukan ciuman seperti ini. Namun Safira terbuai, ia tersadar akan bahaya yang mengintai nya..

Yok panggil Safira biar sadar dan kabur dari buaya 😁😁😁😁

Jangan lupa vote, like and comment.

Episodes
1 Oh No!!!!!!!
2 Nyari bini
3 Menunggu
4 First
5 Syarat syarat
6 Deal
7 Menjemput Calon Istri
8 Membawa Safira
9 Brukkk....cup...
10 Mengalir seperti air
11 Merengek
12 mommy rempong
13 Kejutan dari Mommy
14 happy engagement F & S
15 Pre Wedding
16 Menggendong Safira
17 Fitting
18 Benih benih posesif
19 Wedding ring
20 Jalan jalan
21 Suasana Dinner
22 Godaan
23 Sahabat akan ada tanpa di minta
24 Detik detik menuju ......
25 Detik yang semakin dekat
26 Sah
27 Pesta
28 Di sulap
29 Pagi pertama
30 First breakfast
31 Dinner
32 Pillow talk
33 Sunrise
34 Floating breakfast
35 Play in beach
36 Sunset
37 Membangunkan Singa Betina
38 Siaga Satu
39 Where are you Safira???
40 Ternyata kamu di....
41 Merajuk
42 Di cicil
43 Act of Service
44 Ga boleh????? Gue kerjain ya!!!!
45 Ga boleh????? Gue kerjain ya!!!!
46 Panas oey
47 First time menggarap lahan
48 Romansa Pasutri Baru
49 Masih romansa honeymoon
50 Ngidam bini Juan
51 Butik Mita
52 Bertemu titisan mak lampir
53 Bermain lempar bom dengan titisan mak lampir
54 masa lalu vs masa kini
55 Pilih ikan salmon apa ikan asin?????
56 Pingsan
57 Mencari Safira
58 Mommy Firda menemukan Safira
59 Kabar Kehamilan
60 Melacak keberadaan Farrel
61 Camera...Rolling..........
62 Akhirnya menemukanmu
63 Di antara hati
64 Sarapan
65 Ego seorang wanita
66 Hati mengalahkan ego
67 Apapun itu harus jujur
68 Apa yang tumbuh???
69 Ruang dokter obygn
70 Drama bumil pertama
71 Akhirnya sampai
72 Video Call Grup Gesrek
73 Meluruskan kesalahpahaman
74 Memantau
75 TKP
76 Rumah Sakit
77 Wanita ular??????
78 Dugaan buruk
79 Hasil laporan
80 사랑해
81 Part 79
82 Part 80
83 Part 81
84 Last part
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Oh No!!!!!!!
2
Nyari bini
3
Menunggu
4
First
5
Syarat syarat
6
Deal
7
Menjemput Calon Istri
8
Membawa Safira
9
Brukkk....cup...
10
Mengalir seperti air
11
Merengek
12
mommy rempong
13
Kejutan dari Mommy
14
happy engagement F & S
15
Pre Wedding
16
Menggendong Safira
17
Fitting
18
Benih benih posesif
19
Wedding ring
20
Jalan jalan
21
Suasana Dinner
22
Godaan
23
Sahabat akan ada tanpa di minta
24
Detik detik menuju ......
25
Detik yang semakin dekat
26
Sah
27
Pesta
28
Di sulap
29
Pagi pertama
30
First breakfast
31
Dinner
32
Pillow talk
33
Sunrise
34
Floating breakfast
35
Play in beach
36
Sunset
37
Membangunkan Singa Betina
38
Siaga Satu
39
Where are you Safira???
40
Ternyata kamu di....
41
Merajuk
42
Di cicil
43
Act of Service
44
Ga boleh????? Gue kerjain ya!!!!
45
Ga boleh????? Gue kerjain ya!!!!
46
Panas oey
47
First time menggarap lahan
48
Romansa Pasutri Baru
49
Masih romansa honeymoon
50
Ngidam bini Juan
51
Butik Mita
52
Bertemu titisan mak lampir
53
Bermain lempar bom dengan titisan mak lampir
54
masa lalu vs masa kini
55
Pilih ikan salmon apa ikan asin?????
56
Pingsan
57
Mencari Safira
58
Mommy Firda menemukan Safira
59
Kabar Kehamilan
60
Melacak keberadaan Farrel
61
Camera...Rolling..........
62
Akhirnya menemukanmu
63
Di antara hati
64
Sarapan
65
Ego seorang wanita
66
Hati mengalahkan ego
67
Apapun itu harus jujur
68
Apa yang tumbuh???
69
Ruang dokter obygn
70
Drama bumil pertama
71
Akhirnya sampai
72
Video Call Grup Gesrek
73
Meluruskan kesalahpahaman
74
Memantau
75
TKP
76
Rumah Sakit
77
Wanita ular??????
78
Dugaan buruk
79
Hasil laporan
80
사랑해
81
Part 79
82
Part 80
83
Part 81
84
Last part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!