Voting Sistem

"Oke, setelah semuanya memberikan jawaban masing-masing kini giliran dari Chen"

"Saya, impian saya tidak besar yaitu Saya ingin membahagiakan orang yang telah mengurus hidup saya dari sejak kecil dan merawat saya, ketika saya memenangkan hadiah ini saya ingin memberikan sebuah rumah dan juga ingin membeli beberapa barang untuk keperluan paman dan bibi saya yang ada di rumah, karena mereka yang telah merawatku dari kecil hingga sekarang, mereka sangat baik kepadaku dan juga merawat ku ketika kedua orang tuaku sudah meninggal dunia"kata Chen duduk di atas kursi yang membuatnya mengingatkan akan kedua orang tuanya sedari kecil walau masih samar-samar.

Kini semua pertanyaan dan jawaban dari pemandu telah disiarkan secara live streaming.

Semua orang yang menonton live streaming tersebut ada yang tertawa ada yang merasa tadi ada yang gembira bahkan ada yang mengejeknya karena jawabannya sangat konyol dan juga yang mengharukan.

"Oke, sesi pertanyaan dari kami sudah selesai dan kalian tunggu lah karena babak selanjutnya akan dimulai berikutnya"sang pemandu pamit kepada kelima pria tersebut dan meninggalkannya.

Setelah menunggu waktu yang cukup lama mulai terdengar speaker yang di mana pemandu mengarahkan mereka ke suatu tempat untuk melanjutkan permainan ke selanjutnya.

"Perhatikan untuk pemain yang masih bertahan di babak ini kami hanya memilih 2 peserta saja yang akan lolos ke babak selanjutnya.

Mereka berlima mulai duduk sejajar di ruangan tersebut kemudian layar lebar seperti tiga dimensi mulai terlihat dan terpapar nama dan wajah mereka di layar tersebut.

"Lihat ke depan, disana terlihat foto dan nama kalian yang di mana kita melakukan live streaming, di sini tidak ada bobok yang akan membuat kalian sulit dan juga berpikir dengan sangat keras, untuk babak selanjutnya dan juga sebagai final permainan, yang lolos ke babak selanjutnya adalah orang yang mendapatkan voting terbanyak dari para penggemarnya"

"Hah?voting?"sang paman Chen yang mendengar sebuah voting langsung bergegas mengambil handphonenya dan meminta tetangga yang ada di rumahnya untuk segera memvotingnya.

Pemandu mulai menjelaskan kalau di babak ini tidak ada permainan yang sangat rumit melainkan kelima pria tersebut akan lolos ke babak selanjutnya yang di mana orang yang mendapatkan voting terbanyak dari para penggemarnya akan lolos.

Di layar depan sudah terlihat 5 pria tersebut dan nama yang terpapar di bawahnya.

Zhen sangat kaget kalau permainan ini melakukan sebuah voting, Tetapi dia tidak perlu khawatir karena ayahnya sangat kaya raya dan juga dia terkenal dengan ketampanannya, dia yakin pasti banyak yang mau voting buatin dirinya dan lanjut ke babak selanjutnya.

Rey, dia tidak tahu sama sekali tentang hal ini karena tidak ada peraturan yang mengatakan kalau ada sebuah voting.

Fan, seperti biasa Dia hanya bisa menghela nafas dan pasrah karena dia tidak tahu apa-apa, apalagi di rumahnya dia seperti anak yang sangat cupu dan juga pemalu jarang sekali memiliki teman, pasti sama sekali tidak ada yang memvotingnya.

Bahkan Chen, Dia hanya bisa berdoa Kalau akan ada sebuah keberuntungan untuknya, karena dia saja tidak pernah bermain media sosial ataupun bermain dengan teman yang lainnya.

"Untuk semua penonton dan para penggemar, voting lah orang yang kalian inginkan untuk masuk ke babak selanjutnya, pilihlah calon Dewa perjudian untuk tahun ini, semua ada di tangan kalian dan voting akan berlaku selama 1 jam dari sekarang ,di mulai"seorang pemandu langsung menyiarkan hal tersebut ke seluruh dunia.

VOTING DI MULAI!!

Sistem di aktifkan-------

[Zhen :99 Voting---------]

"Wooowww..... belum saja 1 menit sudah mendapatkan 99 orang gila banget!!!"Zhen tersenyum sangat lebar karena merasa senang sehingga dirinya tidak tenang dan terus menggerakkan kakinya.

[Rey :456 voting --------]

"Ahahahhhh sudah kuduga pasti aku akan sangat besar"tawa Rey.

[Fan :56 Voting---------]

Fan seperti biasanya tersenyum dan mencoba mendapatkan sebuah keberuntungan.

Data Chen, masih banyak sekali yang melakukan sebuah Voting sehingga dirinya masih berbentuk 0.

[Zhen : 1.000.000 Voting-------]

Zhen semakin menggila dan tidak sabar, dia tidak perlu repot-repot menyingkirkan Chen karena dirinya sudah mendapatkan voting yang tertinggi.

[Rey :5.580.000 Voting---------]

Lagi-lagi Rey tersenyum lebar merasa tidak ada seorangpun yang menyaingi votingnya.

Akhirnya voting akan segera ditutup dalam beberapa menit dan masih banyak orang yang melakukan sebuah Voting.

Hanya ada 7 Voting yang ada pada Chen,sang paman dan para tetangga yang ada di rumah meminta yang lainnya untuk segera meng voting Chen.

Chen sangat berbeda jauh dengan ke-4 pria lainnya, mereka sudah mendapatkan jutaan orang yang mendukungnya Tetapi dia hanya baru 7.

Fan yang melihat Chen menundukkan kepala , dia mencoba membantu menyebarkannya mengusap pundaknya secara perlahan.

Kini Waktu sudah meninggalkan sisa waktu 5 menit, tetapi voting Chen masih kecil, sang paman yang ada di rumah hanya bisa diam dan merasa kasihan kepada keponakannya yang tidak mendapat dukungan dari orang lain.

Tetapi ketika waktunya hampir habis tiba-tiba voting dari Chen mulai naik, banyak sekali yang mendukungnya secara mendadak sehingga dirinya naik secara berkembang pesat.Nama dirinya yang awalnya dibawa kini mulai naik ke empat,ke tiga,ke dua hingga ke satu.

TINGGGGG!!!!

STRETT....

"Waktu habis"madu langsung menghentikan waktunya dan terlihat voting dari para pendukungnya.

Chen hanya bisa melongo dan melotot melihat ke layar yang ada di depannya dia tidak percaya dengan apa yang dia dapatkan.

POSISI PERTAMA

[CHEN :9.300.786.765 VOTING---------]

[REY :734.678.456 VOTING--------]

[ZHEN:78.084.365 VOTING--------]

[FAN :67.755.496 VOTING-------]

[TIAN :56.064.753 VOTING------]

HOREEEEEEEE!!!!!!!

Orang menunggu dan menonton di rumah sang Paman berasa deg-degan dan juga senang ketika tahu kalau Chen berada di posisi pertama dan banyak sekali yang mendukungnya walau berada di akhir.Mereka sangat tega sekali sedari tadi menontonnya, ini mereka sangat lega karena tahu kalau yang akan masuk ke babak selanjutnya Chen dan Rey.

"Wah wah ..... selamat ya Bang semoga kepada kamu bisa memenangkan Nya"sang tetangga memberi selamat dan mendoakan semoga bisa menang.

"Iyah, jika dia memenangkan nya saya tidak akan pernah lupa dengan kalian yang telah men-support keponakan saya"sang Paman membalas perkataan dari tetangganya.

Dao yang berada di atas agar hanya bisa cemburu melihat tingkah sang ayahnya sangat peduli terhadap keponakannya yaitu Chen.

Zhen,Zhen adalah anak yang tertampan dan tergaul di kuliahnya, dia juga banyak sekali temannya bahkan terkenal di media sosial, tetapi kenapa dia sama sekali tidak ada yang mendukungnya.

Namun dia salah,yang memvoting Mereka bukan Negara Hongkong saja tetapi ada negara lainnya.Chen bisa berada di posisi pertama Karena bantuan dari negara yang lainnya .

Terpopuler

Comments

Sulis Tyawati

Sulis Tyawati

lanjut lagi thor

2022-05-08

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!