Part 19 MADU CINTA +++ Prita 2

"Kenapa kamu masih mau melakukannya padahal aku sudah punya kekasih yang lain? Apa yang kamu inginkan?" Tumben sekali Randy menanyakan hal seperti itu, padahal sebelumnya dia tidak pernah peduli.

"Kita sama-sama suka dan menginginkannya bukan? Kenapa harus ambil pusing kamu pacar siapa?"

"Yang jelas aku hanya ingin memu - askanmu, Mas Randy sayang. Sapa tahu dengan begitu kamu akan kembali padaku. Itu yang ku harapkan." Prita merapat duduknya hingga bunga pink miliknya menyentuh senjata yang masih tertidur itu. Bergerak dengan lembut hingga perlahan senjata itu mulai bangkit kembali. Ia menarik kaos Randy hingga terlepas.

"Big baby, aku masih kangen." Prita menggenggam susu murni itu dan menggoyangkan - nya, ia segera menangkup kepala Randy dan menyodorkan susu murni itu agar Randy segera meminum dan menghi - sapnya. Prita sengaja melakukannya untuk menghibur Randy, namun ia hanya terdiam.

"Bagaimana kalau aku tidak kembali padamu?" Randy masih terus bertanya karena dia sangat penasaran apa yang Prita inginkan.

"Hemmm... Hemmm..." Bukannya menjawab, dia malah asyik dengan gesekan manja yang membuat api cinta menyala lagi.

"Aku mencintaimu, Mas Randy, tapi aku tidak bisa memaksamu. Jika kamu tidak kembali, aku akan membuatmu kembali karena pasti kamu rindu dengan madu cinta dariku. Bukankah kamu tidak mendapatkannya dari Maya?" Gesekan demi gesekan membuat nyala api cinta semakin membara, bunga pink yang merekah mendesak senjata itu untuk segera bangkit dengan sempurna lagi. Sedangkan tangannya sibuk menyangga dan menggerakkan sendiri susu murni itu.

"Mas, jangan biarkan susu murninya tumpah, apa kamu tidak ingin menghi - sapnya? Gatal sekali." Prita mulai menggila.

Dia pun meraih tangan Randy dan meletakkannya di atas dua susu murni miliknya. "Pengen dipe - ras, sayang. Hemmm..."

Prita terus membuat pergerakkan agar biji bunga miliknya bergesekan dengan senjata besar dan panjang itu. Gesekan di bawah sana membuat sang bunga mengeluarkan madunya hinga membuat Randy mulai on fire lagi. Bagaimanapun juga Don Juan tidak akan menyianyiakan kesempatan enak terlewatkan begitu saja. Mulai Mere - mas dan menghi - sap susu murni itu dengan rakus, mengusap wajahnya dengan kedua susu murni itu.

Prita merasakan pergerakan dari senjata Randy yang semakin mengembang, ia sudah tidak sabar ingin memasukkan senjata itu sendiri ke dalam lembah yang sudah begitu lembab dan licin itu. Dia memegang senjata itu dan segera melesakkannya hingga masuk ke dalam, menggetarkan dinding-dinding yang ada di dalam sana. Karena senjata itu dimasukkan dari bawah, membuat senjata itu menyentuh ujung dinding hingga membuat desa - han keras yang tak tertahankan.

Prita berpacu kuda dengan cepat dan membuat susu murni yang dia bawa tumpah ke atas, bawah, kiri, dan kanan hingga Randy tak tahan melihatnya. Ia pun menye - sap dan mere - mas susu murni itu agar tidak terus bergerak dan tumpah kemana-mana.

"Kamu haus kan, Mas? Tenang saja susu murninya tidak akan habis, justru makin besar volumenya karena kamu hi - sap terus." Prita memang selalu menggila jika bersama Randy. Berbeda saat dengan Ferdy, pasti Ferdy lah yang akan melayaninya.

Tiba-tiba Randy berdiri dan menyerang dengan lebih agresif. Senjatanya membombardir dengan cepat, Prita yang berada dalam gendongannya kewalahan dan menyilang kakinya menggantung di pinggang. "Lebih hebat mana? Senjataku atau senjata milik Ferdy?"

"Tentu senjata mu, Mas Randy, hemmm... Hemmm..." Jawab Prita.

"Jangan ditanya lagi, senjata mu memang lebih dahsyat, lebih besar dan panjang hingga tembakannya membuatku tak berdaya dan selalu merindukanmu, Mas Randy sayang." Prita tidak memungkiri, senjata Randy memang lebih hebat daripada senjata milik Ferdy. Randy tersenyum puas dan menggempur habis-habisan hingga senjatanya menembakkan madu cinta yang banyak sekali hingga bercucuran keluar. Bunga pink milik Prita juga memancarkan madunya hingga menyatu dengan madu dari senjata Randy.

"Ini yang aku suka darimu, Prita! Kamu selalu memberikan madu dan susu murni yang nikmat dan bergizi." Menggigit susu murni dengan gemas lalu mendudukkan Prita di sofa.

"Kamu minum jamu apa sih, Mas? Kok bisa kuat dan perang berkali-kali? Aku suka." Prita terduduk lemas namun masih membuka sedikit akses jalan menuju lembah nan lembab itu.

Randy tidak menjawab pertanyaan Prita, dia ke dapur dan mengambil minum. Jangan tanya dia mengenakan apa, dia masih polos. Para asisten rumah tangga memang tidak ada yang berani masuk rumah utama jika tidak dipanggil. Randy membawa kue dan dua jus jeruk untuknya dan Prita.

"Makan dulu kuenya, biar ada tenaga lagi!" Titah Randy, Prita pun langsung menuruti.

Saat kue dan jus Prita habis, Randy menawarkan jus jeruknya pada Prita lagi. "Apa kamu mau minum juga jus jeruk punyaku?"

Prita hanya mengangguk, namun Bukannya memberikan pada Prita Randy justru membuka jalan dan menuangkan sedikit jus jeruk pada bunga pink milik Prita. "Sepertinya bunga mu perlu disiram!"

Randy meletakkan gelasnya dan kembali menci - umi dan menghi - sap bunga pink milik Prita yang masih bermandikan madu cinta ditambah jus jeruk yang sengaja dia tuangkan. Je - marinya seakan-akan tidak lelah dan ikut masuk bergantian dengan lidah pink-nya menusuk-nusuk hingga membuat Prita tak berdaya kembali.

"Mas Randy sayang, kamu membuatku gila, ini yang membuatku selalu rindu, kamu tahu caranya bersenang-senang." Menekan kepala Randy agar lidah pink miliknya semakin dalam menusuk-nusuk ke dalam lembah gelap yang telah dibanjiri madu cinta. Randy mengecap rasa asin, gurih sekaligus manis bercampur jadi satu.

"Mas, apa kamu tidak ingin melakukan hal yang sama dengan senjata mu itu?" Tawar Prita.

"Aku lebih suka dengan yang di bawah sini." Randy lanjut menyapu bunga pink itu dengan lidah pink miliknya, lidah pink-nya menjulur lebih panjang dan terus menyapu dari bawah sampai ujung atas hinga menyentuh biji bunga itu dan bertahan di sana. Biji bunga itu kian membesar dan membuat Randy gemas dan ingin terus memakannya.

"Mas, jangan menyiksa ku! Dia butuh senjata mu yang sangat ampuh." Mere - mas susu murninya sendiri.

Tiba-tiba Randy menarik Prita dan membalikkannya hingga dia bisa menyerang dari belakang. Senjatanya sudah berhasil masuk ke dalam lembah gelap nan lembab itu. Ia memaju-mundurkan senjata itu dengan cepat. Ia tidak tahan melihat kedua susu murni yang seakan-akan segera jatuh ke bawah, ia pun memeluk Prita dari belakang dan membantu menyangga dan mere - masnya.

Prita tak mampu berkata-kata dan hanya membantu mendorong agar senjata Randy makin melesak jauh ke dalam lembah nan gelap itu. Setelah mendekati waktu menembakkan senjatanya, je - mari Randy pindah ke bagian bunga pink milik Prita dan mencari biji bunganya. Prita dibuat tak berdaya dengan serangan itu. Desa - han demi desa - han memenuhi ruang tengah hingga akhirnya dua orang itu ambruk setelah senjata Randy menembakkan madu cinta dengan dahsyat.

"Makasih, Prita sayang. Senjata ku puas disiram madu cintamu berkali-kali." Randy menge - cup punggung Prita.

"Aku senang bisa membuatmu bahagia, Mas Randy sayang. Kamu hebat sekali. Apa lain waktu aku boleh meminta mu menembak ku lagi?" Prita tidak rela jika ini menjadi yang terakhir, meskipun dia juga bisa melakukan itu dengan Ferdy.

"Itu gampang, tinggal diatur waktunya. Tapi yang jelas aku tidak mau dikekang." Randy menekankan.

"Iya, Mas Randy sayang. Aku tahu." Prita sudah senang karena Randy masih mau main tembak-tembakan dengannya lagi di lain waktu.

...***...

Jangan lupa ikuti update cerita selanjutnya ya…

Jangan lupa jempol, komentar, vote dan tambahkan ke favorit ya… Terima Kasih 😘💕

Terpopuler

Comments

Nurhayati

Nurhayati

astaga... ditembak berkali kali sebelum waktunya...apakah prita akan selamat...

2022-05-13

2

Umi Abi

Umi Abi

waduh thor kayak perang Dunia ke II aja nih ada adegan tembak menembak

2022-04-30

1

Sri Wulandari

Sri Wulandari

omegod

2022-04-27

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1 Hidup Kembali
2 Part 2 Kembali ke Awal Pacaran (MOS)
3 Part 3 Dilabrak Korban Randy
4 Part 4 Ekskul Bela Diri Silat
5 Part 5 Siapa yang jadi Selingkuhan?
6 Part 6 PAP or Post a Picture
7 Part 7 Ditolak?
8 Part 8 Loe Jual Gue Beli
9 Part 9 Murid Nyi Yanti?
10 Part 10 Patah Hati Duluan
11 Part 11 MADU CINTA +++ Priska 1
12 Part 12 Silat untuk Kebaikan
13 Part 13 Kak Marco
14 Part 14 Mimi Curhat Dong
15 Part 15 Murid Ki Soponyono
16 Part 16 Pura-pura Cinta
17 Part 17 Surat Cinta
18 Part 18 MADU CINTA +++ Prita 1
19 Part 19 MADU CINTA +++ Prita 2
20 Part 20 Cinta itu seperti apa?
21 Part 21 Bisikan Sang Bayu
22 Part 22 Berubah?
23 Part 23 Hancurnya Geng Don Juan
24 Part 24 Hancurnya Geng Don Juan 2
25 Part 25 Peringatan untuk Priska
26 Part 26 Koleksi Randy
27 Part 27 Dendam Teman Dekat
28 Part 28 Siapa Pelakunya?
29 Part 29 MEMBAGI MADU CINTA +++ 1
30 Part 30 MEMBAGI MADU CINTA +++ 2
31 Part 31 MEMBAGI MADU CINTA +++ 3
32 Part 32 Selingkuhan Pacarku Selingkuh
33 Part 33 Bukan Maya 1
34 Part 34 Bukan Maya 2
35 Part 35 Fira lagi Fira lagi
36 Part 36 Pengakuan Fira
37 Part 37 Perdamaian
38 Part 38 Partner Kejahatan
39 Part 39 Pertemuan Fira dan Marco
40 Part 40 Tidak Hancur 100 %
41 Part 41 Mengurai Benang Kusut 1
42 Part 42 Kakak Adik?
43 Part 43 Mengintimidasi Fira
44 Part 44 Mengurai Benang Kusut 2
45 Part 45 Mata-Mata
46 Part 46 Menangislah
47 Part 47 Cemburu
48 Part 48 Si Jago Akting
49 Part 49 Matanya Jalan-Jalan
50 Part 50 Takut Baper
51 Part 51 MADU CINTA +++ Priska 2
52 Part 52 Belum Cukup Umur
53 Part 53 Penguntit
54 Part 54 Terhalang Restu Ki Sopo
55 Part 55 Cinta itu Perlu Diucapkan
56 Part 56 Menyinggung Orang yang Salah
57 Part 57 Perlindungan dari Bayu
58 Part 58 Memergoki Perselingkuhan 1
59 Part 59 Memergoki Perselingkuhan 2
60 Part 60 Akhirnya Putus
61 Part 61 Putus Lagi
62 Part 62 Bikin Baper Parah!
63 Part 63 Suka Perempuan Lain???
64 Part 64 CEO Andrepati Vs Prasetyo Wibowo
65 Part 65 Asalkan Kamu Bahagia
66 Part 66 Restu CaMer
67 Part 67 Cium Tangan
68 Part 68 Fallen in Love
69 Part 69 Kompak Melawan Randy
70 Part 70 Maya-ku
71 Part 71 Kau Pencuri Hatiku
72 Part 72 Dijodohkan?
73 Part 73 Merayu Besan
74 Part 74_ Go Public
75 Part 75 Restu Ki Sopo
76 Part 76 Point of View
77 Part 77 Cincin Sang Kakek
78 Part 78 Menolak Lamaran Mas Bayu???
79 Part 79 Tes Ketulusan
80 Part 80 Diserang Sikap Romantis
81 Part 81 Kya yahi pyar hai? Apakah ini cinta?
82 Part 82 Nikah Siri?
83 Part 83 Pertandingan Pertama Maya
84 Part 84 Bukan Ratih
85 Part 85 Senjata Makan Tuan
86 Part 86 Kehancuran Priska
87 Part 87 CEO Baru dan Calon Ketua Baru
88 Part 88 Tunangan
89 Pengumuman
90 Cinta yang lain?
91 Kebablasan?
92 Saling Jujur
93 Janur Kuning
94 Gossip Di Awal Pernikahan
95 Milik Ku Seutuhnya
96 Milik Ku Seutuhnya 2
97 Dendam Mantan Kekasih Sang CEO
98 Hancurnya Prasetyo Wibowo
99 Benih Siapa?
100 Di Bawah Shower
101 Hancurnya Prasetyo Wibowo 2
102 Bayi Priska dan Randy?
103 Benih Vino
104 Tuntutan Baru Untuk Randy
105 3 Tahun 6 Bulan
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Part 1 Hidup Kembali
2
Part 2 Kembali ke Awal Pacaran (MOS)
3
Part 3 Dilabrak Korban Randy
4
Part 4 Ekskul Bela Diri Silat
5
Part 5 Siapa yang jadi Selingkuhan?
6
Part 6 PAP or Post a Picture
7
Part 7 Ditolak?
8
Part 8 Loe Jual Gue Beli
9
Part 9 Murid Nyi Yanti?
10
Part 10 Patah Hati Duluan
11
Part 11 MADU CINTA +++ Priska 1
12
Part 12 Silat untuk Kebaikan
13
Part 13 Kak Marco
14
Part 14 Mimi Curhat Dong
15
Part 15 Murid Ki Soponyono
16
Part 16 Pura-pura Cinta
17
Part 17 Surat Cinta
18
Part 18 MADU CINTA +++ Prita 1
19
Part 19 MADU CINTA +++ Prita 2
20
Part 20 Cinta itu seperti apa?
21
Part 21 Bisikan Sang Bayu
22
Part 22 Berubah?
23
Part 23 Hancurnya Geng Don Juan
24
Part 24 Hancurnya Geng Don Juan 2
25
Part 25 Peringatan untuk Priska
26
Part 26 Koleksi Randy
27
Part 27 Dendam Teman Dekat
28
Part 28 Siapa Pelakunya?
29
Part 29 MEMBAGI MADU CINTA +++ 1
30
Part 30 MEMBAGI MADU CINTA +++ 2
31
Part 31 MEMBAGI MADU CINTA +++ 3
32
Part 32 Selingkuhan Pacarku Selingkuh
33
Part 33 Bukan Maya 1
34
Part 34 Bukan Maya 2
35
Part 35 Fira lagi Fira lagi
36
Part 36 Pengakuan Fira
37
Part 37 Perdamaian
38
Part 38 Partner Kejahatan
39
Part 39 Pertemuan Fira dan Marco
40
Part 40 Tidak Hancur 100 %
41
Part 41 Mengurai Benang Kusut 1
42
Part 42 Kakak Adik?
43
Part 43 Mengintimidasi Fira
44
Part 44 Mengurai Benang Kusut 2
45
Part 45 Mata-Mata
46
Part 46 Menangislah
47
Part 47 Cemburu
48
Part 48 Si Jago Akting
49
Part 49 Matanya Jalan-Jalan
50
Part 50 Takut Baper
51
Part 51 MADU CINTA +++ Priska 2
52
Part 52 Belum Cukup Umur
53
Part 53 Penguntit
54
Part 54 Terhalang Restu Ki Sopo
55
Part 55 Cinta itu Perlu Diucapkan
56
Part 56 Menyinggung Orang yang Salah
57
Part 57 Perlindungan dari Bayu
58
Part 58 Memergoki Perselingkuhan 1
59
Part 59 Memergoki Perselingkuhan 2
60
Part 60 Akhirnya Putus
61
Part 61 Putus Lagi
62
Part 62 Bikin Baper Parah!
63
Part 63 Suka Perempuan Lain???
64
Part 64 CEO Andrepati Vs Prasetyo Wibowo
65
Part 65 Asalkan Kamu Bahagia
66
Part 66 Restu CaMer
67
Part 67 Cium Tangan
68
Part 68 Fallen in Love
69
Part 69 Kompak Melawan Randy
70
Part 70 Maya-ku
71
Part 71 Kau Pencuri Hatiku
72
Part 72 Dijodohkan?
73
Part 73 Merayu Besan
74
Part 74_ Go Public
75
Part 75 Restu Ki Sopo
76
Part 76 Point of View
77
Part 77 Cincin Sang Kakek
78
Part 78 Menolak Lamaran Mas Bayu???
79
Part 79 Tes Ketulusan
80
Part 80 Diserang Sikap Romantis
81
Part 81 Kya yahi pyar hai? Apakah ini cinta?
82
Part 82 Nikah Siri?
83
Part 83 Pertandingan Pertama Maya
84
Part 84 Bukan Ratih
85
Part 85 Senjata Makan Tuan
86
Part 86 Kehancuran Priska
87
Part 87 CEO Baru dan Calon Ketua Baru
88
Part 88 Tunangan
89
Pengumuman
90
Cinta yang lain?
91
Kebablasan?
92
Saling Jujur
93
Janur Kuning
94
Gossip Di Awal Pernikahan
95
Milik Ku Seutuhnya
96
Milik Ku Seutuhnya 2
97
Dendam Mantan Kekasih Sang CEO
98
Hancurnya Prasetyo Wibowo
99
Benih Siapa?
100
Di Bawah Shower
101
Hancurnya Prasetyo Wibowo 2
102
Bayi Priska dan Randy?
103
Benih Vino
104
Tuntutan Baru Untuk Randy
105
3 Tahun 6 Bulan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!