BAB 16 Perasaan Baru

...A melirik Aluna. secara tidak sadar perempuan itu sudah turun duluan meninggalkan Sagara yang tadinya sedang duduk di atas motor lalu memilih berdiri dan bersandar di gerbang rumah Kakek dan neneknya memperhatikan Aluna belum sadar bahwah ! Sagara kok hilang, " ucap Aluna tersadar " ih ! Sagara kok ketinggalan sih ? Ujar Aluna saat menoleh pada Sagara dan kembali lagi ke belakang Sagara oh My God rumahnya beneran yang ini ? Gede banget Saga ini bukan Rumah ini mah istana ? seru Aluna takjub " aku jadi minder kalua masuk ke dalam Perlu sepatu, nggl itu membuat Sagara terus memperhatikannya Aluna ini dengan pandangan dalam. Aluna memang aneh mungkin kalau Cewek lain yang Sagara ajak ke sini bukan pertanyaan iakai gitu juga, nggak apa-apa, " Ujar Sagara tangan itu tidak kuat berhasil membuat Aluna merasa terlindungi. Tangan Aluna terasa sangat dingin di tangannya tapi sepertinya tangan itu tmentara Aluna menatap Sagara dengan Pandangan Terkejut perempuan itu seketika diamowok itu mengajak Aluna ke dalam. Yang pertama kali dilihat Aluna saat masuk ke dalam Rumah Putih ini adalah tangga yang Panjang sampai ke atas lalu barang barang antik yang terpajang di sisi kanan dan kirinya Rumah ini kelas elite tapi sumpah Demi Tuhan, Aluna mendekati Sagara bukan karena Cowok na memang suka pada Sagara udah dari dulu, bahkan ketika ia belum mengenal nara, "angat hafal kebiasaan Neneknya.lalu Sagara mengajak Aluna masuk ke dalam kamar Dan benar saja Neneknya belum tidur Beliau sedang duduk di kursi roda sambil menaenek, luna terpaku begitu saja ketika mendengar suara Sagara. Cowok itu menghampiri neneknya, lalu setengah merunduk untuk mencium tangan. Neneknya Pasti sulit menjadi Sagara tidak punya orang tua Sejak kecil sejak luna lalu ikut mendekat mencium tangan Neneknya Sagara " Saya Aluna Nek Temannya Sagara , " Aluna tersenyum pada nenek ,Sagara namun Wanita itu tidak membalas senyuman Aluna malah menampakkan wajah tidak Peduli. membuat Aluna jadienapa baru Pulang, Sagara, " suara lemah lembut itu membuat Aluna makin mendingin di tempatnya. bahkan Aluna tidak di sapa. merasa tidak di anggap Tapi Aluna sudah janji untuk bersikap manis kali ini Mungkin ini maksud SMaafin Sagara, Nek, " Ujar Sagara Dilihat di matanya Sagara benar-benar sayang Pada Neneknya seolah Wanita satu-satunya yang Sagara Punya." Sagara sibuk sekolah baru sempat ke sini Nenek sudamamdah, Sagara, " Ujar neneknya...

..." Nenek, baik-baik aja di sini, "...

..." Baik, " jawabannya Pendek " Nenek mau bicara berdua sama kamu, "...

...Itu adalah Pengusiran halus. untuk Aluna Sagara melirik Aluna dengan Pandangan bersalah, lalu Cowok itu mengangguk pada Neneknya Sagara lantas mengajak Aluna ke luar namun sebelum keluar, Aluna sempat berkata riang. " Senang kenalan sama nenek Aluna pamit dulu ya Nek, " lalu Aluna dan Sagara keluar kamar....

..." Tunggu di sini ya Enggak lama kok," ucap Sagara memastikan...

..." iya santai aja , " Ujar Aluna Santai....

..." Maaf Aluna , " ujar Sagara untuk Pertama kalinya pada Aluna...

..." kok minta maaf ? nggak apa-apa kali Sagara, Udah sana ke Nenek dulu Di tungguin Nenek kamu. Nanti kalua udah, jangan lupa ke sini ya, jangan tinggalin aku habis itu, Entar aku malah kesasar lagi di sini, "ucap Aluna mencoba bergurau membuat Sagara tersenyum tipis " ketawa, dong Sagara jangan di Tahan-tahan, " ucap Aluna menggoda Sagara...

..." Tunggu, ya "...

..." iya, di tungguin. sampai matahari terbit di barat juga bakal di tunggu," ucap Aluna membuat Sagara tertawa Cewek itu duduk di sofa ruang tamu. lalu Sagara menghilang dari pandangannya setelah memastikan Sagara Pergi. Aluna menghela nafas panjang Aluna tidak boleh kecewa reaksi Nenek Sagara. Wajar begitu karena Aluna Orang asing untuk mereka....

...kita tidak bisa memaksa seorang untuk suka pada kita...

...kata-kata itu memang Cocok itu Aluna yang terpenting sekarang Aluna harus tenang dan berpikir positif Mungkin saja ada sesuatu tentang keluarga mereka...

...Aluna harus yakin bahwa Sagara akan menjaganya malam Cowok itu sangat berbeda lebih hangat dan terlihat manusia. seperti katanya tadi tapi apa Sagara akan bersikap seperti ini terus kepadanya ?...

...••••...

..." Nenek nggak suka kamu berteman sama dia. Dia bukan Cewek baik, " ujar neneknya ketika Sagara duduk di kasur....

...Cowok itu mencoba untuk bersikap tenang. Tidak akan mendebat karena neneknya sedang sakit, " Dia Cewek baik Nek ? Nenek belum kenal dia, kan,"...

..." kamu kalau Cari Cewek yang baik yang Pintar jangan kayak tadi penampilan itu nomor satu, Sagara. dari Caranya berpenampilan aja Nenek tau dia orangnya seperti apa. sembrono ? Ujar nenek Pada Sagara...

...Sagara diam. Emosi berkumpul dalam kepalan tangannya yang ada di atas paha, namun Cowok itu tetap diam mengontrol diri agar tidak kesetanan emosi, " Nenek mau makan Sagara mau bikin makanan buat Nenek, " Ujar Sagara mengalihkan Pembicaraan...

..." Nenek udah makan, kamu udah makan ? Nenek kangen sama kamu Sagara ? kenapa kamu baru jenguk Nenek sekarang, "...

..." Maaf Nek Sagara bakal luangkan waktu buat ke sini, "...

..." kamu nggak mau Pindah ke sini lagi, "...

...Sagara menggeleng " Enggak Nek. lebih baik Sagara tinggal sendiri, "...

..." Yang tadi itu teman kamu namanya Aluna ? Dia nggak manfaatin kamu kan ucap Nenek " kamu jadi laki-laki harus tegas jangan mau di manfaatin sama ingat Sagara, Cewek Cari Cewek yang baik jangan sampai salah Pilih, "...

..." Nek, Sagara Udah besar Sagara tau mana yang baik buat Sagara. Nenek nggak Perlu khawatir. Sagara bakal ingat terus apa yang di bilang Nenek, "...

..." Nenek marahin kamu karena nenek nggak mau kamu salah Cari perempuan jangan mengulangi kesalahan yang sama, " Ucap neneknya, membuat Sagara mengernyit. Cowok itu tidak tahu bahwa Neneknya sangat sensitif dengan Teman Perempuannya. Sagara Sudah mengira neneknya tidak akan begitu suka dengan Aluna, namun tak pernah menyangka akan sedalam ini....

..." Maksud Nenek , ? kesalahan yang sama Gimana "...

..." Nenek nggak mau kamu salah Pilih...

..." salah Pilih Gimana, Nek "...

..." Kayak anak Nenek salah. Pilih "...

..." Maksud Nenek, Mama Sagara yang itu salah ? maksud, Nenek Papa Sagara itu salah Pilih Perempuan, " Ujar Sagara...

...Neneknya diam. " Bukan begitu maksud Nenek Sagara, tolong mengerti .... "...

...Sagara menggeleng kepalanya Pelan, tidak Percaya. lalu Cowok itu berdiri tidak ada alasan untuk berlama lama lagi di sini malam ini Sagara tahu bahwa Orang-orang yang berada di rumah ini tidak Pernah tulus Padanya " kenapa nenek tega ngomong begitu sama Sagara ?"...

...Nenek hanya diam...

..." kurang nurut apa Sagara sama Nenek,"...

..." Nenek nggak mau kamu mengulangi kesalahan yang sama. Nenek nggak akan kehilangan anak Nenek kalau bukan karena mama kamu. Nenek bahkan kehilangan dua anak sekaligus. Sekarang keluarga Nenek nggak seperti dulu lagi semenjak mama kamu datang ke sini seharusnya dulu nenek nggak restuin dia sama anak pertama Nenek , "ucap neneknya, berhasil memukul hati Sagara dalam-dalam Rasanya jauh lebih sakit ketimbang menghadapi kenyataan Sagara tidak memiliki orang tua semasa hidupnya....

..." Itu artinya Nenek nyesal Sagara lahir ?" tanya Sagara...

..." kalau itu bisa mengembalikan anak Pertama nenek kenapa enggak ,"...

...jawaban Neneknya sungguh membuat hati Sagara sakit Sagara mengepalkan kedua tangannya." ini bukan Rumah Sagara, Sagara Pamit Pulang dulu, Nek assalamualaikum "ucap Sagara masih bersikap sopan di saat seluruh emosinya tertimbun di ubun-ubun...

...Sagara ingin menutup Pintu, namun sebelum itu suara Neneknya terdengar, " Cepat pergi sebelum Om kamu datang Dia tinggal di sini Setelah kamu tinggal di rumah orang tua kamu,"...

...••••...

...Aluna mengetuk kedua kakinya ke lantai dengan bosan. perempuan itu mengusap lutut lalu tangannya dengan Cemas sambil menunggu Sagara keluar dan mengajaknya masuk kembali Berharap nenek Sagara mau mengenal lebih lama. Aluna sudah berpikir positif sejak tadi ia terus menyakinkan diri bahwa semua akan baik-baik saja. lalu yang di tunggu datang, Sagara berjalan ke arahnya Ekspresi biasa saja masih seperti tadi sehingga Aluna tidak bisa menebak ada apa dengan Cowok itu....

..." Sagara Gimana Nenek, " Ujar Aluna...

..." Nenek kayaknya lagi Capek. mau istirahat mau Pulang, " tawar Sagara Cowok itu memeriksa jam yang ada di tangannya sudah jam sepuluh lebih...

..." Pulang " Aluna membeo " Tapi Kan, aku belum pamitan sama nenek kamu baru juga ngobrol sebentar benar ini mau Pulang nggak apa-apa emangnya,"...

..." Nggak apa-apa lain kali kita ke sini lagi buat lihat keadaan nenek ? ujar Sagara lagian kan ini udah malam besokan kita sekolah, "...

..." jadi Nggak enak sama nenek kamu aku pamitan dulu ya sama nenek kamu ? Aluna memaksa membuat Sagara tidak tahu harus melarangnya bagaimana Sagara mengangguk membiarkan Aluna...

...Perempuan itu tersenyum manis menuju kamar nenek Sagara untuk pamit Aluna mencium punggung tangan Nenek...

..." Nenek Aluna sama Sagara Pulang dulu ya Nenek Cepat sembuh ya jangan telat makan sama istirahat yang Cukup ? ujar Aluna lalu Perempuan itu Pergi ketika tidak menerima balasan dari neneknya itu mungkin kesalahannya mengajak Aluna kemari ini Bukan tempat perempuan seperti Aluna ini wilayah dan masalah Pribadinya. jadi Aluna seharusnya tidak masuk ke dalam urusan Pribadinya...

...kalua sampai Aluna tahu Pasti Aluna akan sakit hati Sagara tidak mau itu terjadi...

...••••...

..." Kok berhenti Saga ?...

..." Laper, mau makan, " jawab Sagara melepas helmnya...

...*kalua ini bukan mimpi Aluna Pasti tidak mau bangun " KAPAN LAGI YA KAN MAKAN SAMA SAGAR***A**...

...Cowok itu turun setelah Aluna, Aluna meringis karena membawa uang sedikit perempuan itu mengusap belakang lehernya dengan gelisah mengikuti Sagara yang baru saja Duduk di meja Pedagang kaki lima...

...Aluna ingat dia Pernah Duduk bersama Sagara di sini di mana tempat Asmanya kambuh Tempat di mana Aluna merasa Sagara Pernah melihatnya bahwa ada Aluna di matanya saat itu...

..." Nggak mau duduk "...

..." Oh ... iya ini Duduk !" ucap Aluna Panik, lalu ia menarik kursi di depan Sagara Aluna lemah di hadapan situasi seperti ini. Cowok itu tampak sempurna nyaris tanpa celah kini Aluna merasa kecil di hadapan Sagara....

..." Mau makan apa ?"...

..." hmm ... apa saja boleh Disamain aja, " ucap Aluna Perempuan itu menatap Sagara lalu merunduk menatap meja yang membatasi dengan Sagara...

..." jangan grogi "...

..." En.. Enggak bisa, " Jawab Aluna lugu perempuan itu jadi tambah grogi mendengar suara Sagara. yang terasa sangat dekat dengannya Padahal dulu Aluna sangat ingin seperti ini dengan Sagara Tapi sekalinya dekat begini Aluna merasa aneh ingin Cepat-cepat pergi ke mana saja agar tidak sedekat ini bersama Sagara jantungnya serasa ingin meledak...

...Cowok itu lalu berdiri memesan dua porsi ke pedagang bakso Cowok itu memesan es teh lalu kembali duduk di depan Aluna hingga Aluna kembali Memperhatikannya. Aluna menepati janjinya untuk menjadi perempuan manis malam ini...

...Meski sikap konyolnya keluar namun Sagara Cukup senang dengan apa adanya perempuan ini Aluna perempuan yang sangat sederhana...

..." kenapa, " tanya Aluna yang merasa diperhatikan oleh Sagara...

..." Enggak, apa-apa "...

...Sagara Tersenyum kecil mendengar suara Aluna " Boleh minta nomor HP orangtua Lo ? ujar Sagara...

..." Buat apa "...

..." Buat telepon "...

..." Ngapain "...

..." Mau kasih tau kalua anaknya Pulang malam Biar nanti kalau ada sesuatu sama Lo orangtua Lo bisa minta tanggung jawab sama gue nanti Lo malah di cariin kalua pulang malam biar mereka nggak bingung kenapa Lo belum pulang jam segini ? ucap Sagara...

...Bagaimana perasaan Aluna sekarang tentu saja meleleh bukan main...

..." Nggak Usah Saga enggak apa-apa kok aku sering pulang malam dan mereka nggak marah? Ujar Aluna...

..." Sering Pulang malam "...

..." Nggak sering sih Pernah beberapa kali aku ke Rumah Amanda pernah juga sampai ketiduran ke rumah Loli Sampai malam karena kerjain tugas Tapi Orang tua ku nggak marah kok, "...

..." Walaupun mereka nggak marah mereka Pasti khawatir Apalagi Lo itu Cewek "...

..." Mereka nggak kayak gitu Sagara mau Pulang malam apa enggak mereka nggak Pernah Peduli sama aku "...

..." Tapi Aluna Gue Cowok Gue harus tanggung jawab sama Lo gue kan yang ajak Lo keluar malam jadi gue mau harus bertanggung jawab, " kata Sagara sedikit gemas karena Aluna tidak mau memberikan nomor telepon Orang tuanya...

..." Yaudah ini ? Aluna memberi Ponselnya Pada Sagara lalu Cowok itu mengeluarkan ponselnya berniat menelepon Mama nya Aluna...

..." Halo Tante Saya Temannya Aluna Saya minta maaf Tante karena Aluna pulang malam ini ? ujar Sagara setelah tersambung " Tadi Saya mau minta izin tapi Tante nggak ada di rumah Maaf Tante saya menganggur Waktu Tante saya janji bakal jagain anak Tante habis makan saya bakal antar Aluna pulang ? ucap Sagara...

..." apa katanya "...

..." iya hati-hati ? jawab Sagara lalu memasukkan ponselnya ke saku Celananya setelah makanan mereka datang...

..." Pacarnya ya mas " tanya pedagang bakso membuat Sagara Tersenyum...

..." Bukan Pak dia teman saya "...

..." Walahhh bukan Pacarnya tapi Kok mukanya banget mirip ya saya kira ini Pacar mas, " ucap pedagang bakso itu tersenyum ramah Sambil menggoda keduanya lalu kembali ke depan untuk melayani orang baru saja memesan pedagang itu berani demikian karena Sagara sering makan di tempat ini jadi Wajah Sagara tidak asing dari sering bersama teman-temannya sekarang makan berdua bersama teman perempuannya...

..." Aluna "...

..." iya "...

..." Gue boleh tanya sesuatu "...

...pertanyaan ini membuat Aluna deg-degan Sagara mengatakannya dengan serius Aluna yang sudah Cukup Rileks tadi jadi gugup kembali bahkan tidak bisa mengatasi kegugupannya di depan Sagara...

..." tanya apa"...

..." Lo masih suka sama gue " tanya Sagara...

...Aluna diam tak langsung menjawab Perempuan itu memilih tangannya yang berada di bawah meja dengan gelisah wajah Aluna terasa panas dan dingin dalam satu Waktu ini sama saat Aluna pertama kali melihat Sagara di sekolah tidak berani menyapanya...

..." Masih... " jawab Aluna Pelan...

..." kenapa Lo suka sama gue " tanya Sagara...

...Sementara itu Sagara masih menunggu dengan sabar " kenapa ?...

..." kagum " jawab Aluna sederhana namun berarti bagi Sagara " Dulu waktu kelas sepuluh aku cuma lihat kamu di sekolah Terus kita sering ketemu waluapun kamu nggak kenal aku kamu,kan pakai lapangan untuk latihan basket sementara aku untuk latihan upacara bendera kamu pintar prestasi terus baik ke semua orang biarpun pendiam banget aku Suka lihat kalau kamu lagi tertawa i banding lihat gimana terkenalnya kamu di sekolah aku lebih tertarik lihat gimana kepribadian kamu terus ... gitu aku nekatuk" aku suka sama kamu karena kamu itu kamu nggak Pernah jadi Orang lain nggak pernah sombong biarpun kamu anak orang kaya kamu juga nggak Pernah Pamer padahal kamu punya apatanya Sagara, Sagara ingin mendengarnya dari mulut Aluna Sagara tahu kalau Cewek ini malah mencari Kalimat dari sana sampai sini Sagara tersanjung...

..." Itu sudah jujur"...

..." Yang jujur " tuntut Sagara membuat Aluna tambah grogi...

..." Iya karena kamu ganteng , " jawab Aluna membuat Sagara menatapnya datar Sedetik, Dua detik bahkan tiga detik Sagara masih tetap sama Aluna tidak bisa mengudetik berikutnya Cowok itu malah tertawa Sagara merunduk merasa malu diri sendiri. Sagara tidak pernah menunjukkan perasaannya Tapi di puji seperti ini membuat Sagara senang Hal itu membuat Aluna memperhatikannya dengan Cengo Aluna pikir Sagara akan marah padanyercayalah laki-laki itu Senang di puji Ganteng...

..." kenapa ? aku salah ya ? tanya Aluna saking takutnya dia sekarang...

..." Enggak Dari banyak Cowok kenapa pilih gue ? tanya Sagara...

..." Enggak tau Saga aku nggak pernah pacaran sama Cowok-cowok lain buat lupain kamu tapi bukannya lupa, malah keingat terus Beda aja gitu kalau samaTernyata Lo nggak Cocok jadi Cewek Pemalu Gue lebih senang lihat Lo nggak tau malu di depan gue Serasa real dan Lo banget kalau Cewek lain mungkin bakal jaga sikap di depan gue tapi Lo sama sekali enggak Lo bahkan nggak segan-segan puji gue tingkahnya aneh-aneh loncat sana loncat sini...

..." jangan di jelasin gitu ah kan malu ? Aluna merenggut membuat Sagara Terkekeh " memangnya aku topeng monMaaf Aluna Lo pasti malu banget ya gue tolak di depan teman-teman gue, "...

..." malu sih Cuma ya udahlah udah lewat itu bukan salah kamu itu salah aku kan udah bilang aku bego udah gitu aku nggak mikir ke depannya bakal gimana tapi memang sakit banget rasanya kalau di jadiin bahan olokan di depan teman-teman kamu mereka pikir aku senang-senang aja aku malah ketawa digituin tapi aslinya sih enggak ? ucap Aluna...

...Sagara t" Maunya sih aku berhenti buat suka sama kamu tapi enggak bisa soalnya ketemu Mulu di sekolah Gimana mau berhenti ? Adanya aku makin Suka sama kamu Tiap di kantin di depan kelas atau lapangan selalu ketemu kamu jadi susah mundurnya "...

..." Sorry dan makasih Aluna ? ucap Sagara...

..." kok Makasih "...

..." Makasih udah suka sama gue selama hidup gue Cuma Lo yang berani kayak gitagara enggak jahat kok Namanya juga Orang nggak suka ? Aluna mengaduk es tehnya dengan sedotan masih teringat jelas bagaimana rasa sakit ketika Sagara menolaknya dan ia di olok-olok oleh Teman-temannya Sagara,...

..." kalau sekarang Sagara suka sama siapa , " Sierra ya...

..." iya, " ucap Sagara berhasil membuat Aluna langsung terdiam Perasaan senang itu hancur berkeping-kepidari lama tambahanya membuat Aluna tiba-tiba sesak di tempat duduknya...

..." Oh"...

..." kamu marah " tanya Sagara...

..." Enggak kok ! Enggak ! marah Gimana ? ucap Aluna...

..." Siapa tau aja Lo marah ?...

...Aluna langsung terdiam perempuan itu melamun sebentar SagBercanda Aluna dia temen gue "...

..." ihhh kok bercanda gitu sih, " teriak Aluna kesal membuat Sagara tertawa lepas seperti beban seakan hilang begitu saja dari Pundaknya...

...Cewek itu Cemburut memperhatikan Sagara yang masih tertawa bahkan Cara Sagara tertawa saja Aluna suka...

..." Sagara nggak suka sama dia kan ? BOHONG kan yang Sagara bilang udah suka sama dia dari lue Cuma godain lo, " ucap Sagara tersenyum " Lo Pikir gue suka sama dia? Dia itu Cuma Temen gue nggak ada apa-apa antara gue Sama dia kami Cuma temen partner lomba olimpiade matematika doang kok makanya kelihatan deket, "...

..." tapi kan tetap aja kalian sering berdua enggak mungkin nggak ada rasa apalagi kan Sierra Suka sama kamu Dia itu satu kelas sama kamu Dia itu Cantik, Pintar terus nggak kayak aku yang percicilan gini ? ucap mengusap nya perlahan dengan ibu jari nyaris hati-hati takut Aluna terluka karenanya Perasaan ini Sagara tidak tahu harus bagaimana menjelaskannya Dingin, Aluna sangat dingin di tangannya Mungkin karena udara sudah malam. lalu jari telunjuk Cowok itu menyentuh kening Aluna agar lipatan di dahi perempuan itu menghilang lalu turun sampai ke hidung Aluna...

..." jangan suka mikir banyak tetap ceria itu aja udah bikin gue bahagia ? ujar Sagara...

..." iya Sagara aku sayang kamu ? ucap Aluna tiba-tiba membuetika Sagara memandangnya seperti itu tatapan itu tidak per...

..." Gue jadi Punya semangat karena Lo Aluna jangan berhenti suka sama gue ya ? ucap Sagara tidak itu bukan Pertanyaan itu a...

...kapan Sagara mengukapan Perasaannya terhadap Aluna...

Terpopuler

Comments

Ris Andika Pujiono

Ris Andika Pujiono

o my God... ceritanya keren

2022-09-12

1

🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘

🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘

💓💓💓💓💓

2022-09-02

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 Sagara Abraham
2 BAB 2 Pengejaran Cinta seorang Aluna
3 BAB 3 Permusuhan SMA Arwana
4 BAB 4 Lapangan SMA Arwana
5 BAB 5 Dia telah kembali
6 BAB 6 Cewek yang tidak pantang menyerah
7 BAB 7 kehadiran yang tak terduga
8 BAB 8 RASA YANG BERBEDA
9 BAB 9 TERPAKSA
10 BAB 10 menolak Rasa
11 BAB 11 sebenarnya suka atau tidak
12 BAB 12 KAMU BUKAN UNTUKKU
13 BAB 13 KAMU BUKAN UNTUKKU 2
14 BAB 14 SEBASTIAN ( SEBATAS TEMAN TANPA KEPASTIAN
15 BAB 15 Apa ini Cinta ?
16 BAB 16 Perasaan Baru
17 BAB 17 KEPINGAN
18 BAB 18 CEMBURU
19 BAB 19 PERTAMA KALINYA
20 BAB 20 KITA
21 BAB 21 MAAF
22 BAB 22 KECEWAAN
23 BAB 23 MENJAUH
24 BAB 24 PERUBAHAN
25 BAB 25 KEMBALI LAGI
26 BAB 26 PACAR PERTAMA
27 BAB 27 PASANGAN BARU
28 BAB 28 KEJUTAN YANG TAK TERDUGA
29 BAB 29 memaafkan masa lalu
30 BAB 30 PESTA
31 BAB 31 PROBLEM
32 BAB 32 RENGGANG
33 BAB 33 Kesalahpahaman lagi ?
34 BAB 33 kesalahpahaman yang berakhir
35 BAB 34 MASA LALU
36 BAB 35 AWAN
37 BAB 36 Sagara Everything I DiDN'T say
38 BAB 37 Tak lagi sama
39 BAB 38 Egois
40 BAB 39 LUKA
41 BAB 40 DURI & Perahu kertas
42 BAB 41 NAYLA & SAGARA
43 BAB 42 CINTA YANG TERLUKA
44 BAB 43 Benci
45 BAB 44 KEMBALI
46 45 Berjuang kembali
47 BAB 46 CINTA YANG Berakhir BAHAGIA
48 BAB 47 ANGKASA Awan Aldinata
49 BAB 48 Tantangan
50 BAB 49 The Calm
51 BAB 50 luka yang tak kunjung sembuh
52 BAB 51 Titik Keberanian
53 BAB 52 Serangan Mendadak
54 BAB 53 LAPANGAN BANTENG
55 BAB 54 KONTRA
56 BAB 55 BERAKSI
57 BAB 56 Melindungi
58 BAB 57 MASA SMA
59 BAB 58 Di balik sisi baik Angkasa
60 BAB 59 mengungkapkan Perasaan
61 BAB 60 Perang Dingin
62 BAB 61 Momentum
63 BAB 62 Cemburu
64 BAB 63 DENDAM
65 BAB 64 Analogi
66 BAB 65 Cinta Bertepuk sebelah tangan
67 BAB 66 Marah
68 BAB 67 Hancur
69 BAB 68 Asing
70 BAB 69 Berubah
71 BAB 70 Masih Peduli
72 BAB 71 Peduli
73 BAB 72 Rasa Takut
74 BAB 73 Hubungan baru
75 BAB 75 Kemelut Baru
76 BAB 76 Terluka
77 BAB 77 Rusak Hatinya
78 BAB 78 Masa lalu
79 BAB 79 Kabar buruk
80 BAB 80 Salah Paham
81 BAB 81 HANCUR
82 BAB 82 Permintaan maaf
83 BAB 83 PUTUS
84 BAB 84 USAHA PERTAMA
85 BAB 85 Penyesalan
86 BAB 86 Peseteruan
87 BAB 87 khawatir
88 BAB 88 Berita mengejutkan
89 Bab 89 Bubar
90 BAB 90 Penyesalan
91 BAB 91 Berdamai
92 BAB 92 Retaknya Persahabatan
93 BAB 93 Kembalinya Mereka
94 BAB 94 Balikan
95 BAB 95 Terima kasih Pa
96 BAB 96 Lindungi sekolah kita
97 BAB 97 Bulan Natasha
98 BAB 98 LORONG UTAMA
99 BAB 99 Berubah
100 BAB 100 ANGKASA
101 BAB 101 kesalahPahaman
102 BAB 102 Menjauh
103 BAB 103 Perhatian
104 BAB 104 Berubah
105 BAB 105 kemarahan Angkasa
106 BAB 106 Usaha Pertama
107 BAB 107 Permintaan maaf yang sia-sia
108 BAB 108 Pilih Cakra atau Angkasa
109 BAB 109 kesedihan
110 BAB 110 tersulut emosi
111 BAB 111 Mudah jatuh cinta dan mudah juga kehilangan
112 BAB 112 SURAT BULAN
113 BAB 113 JANJI
114 BAB 114 Salah Paham
115 BAB 115 kehilangannya
116 BAB 117 AKU, KAMU & DIA
117 BAB 118 API UNGGUN & BENCI
118 BAB 119 DIA TIDAK BAHAGIA DENGANMU
119 BAB 120 Perisai
120 BAB 121 memilih
121 BAB 122 Tepi jalan
122 BAB 123 Piramida
123 BAB 124 titik terendah
124 BAB 125 ORIGAMI
125 BAB 126 Malam Perayaan
126 BAB 127 Hancur
127 BAB 128 Derap luka
128 BAB 129 mutiara
129 BAB 130 Maaf
130 BAB 131 semoga bahagia Angkasa
131 BAB 132 Berbalik arah
132 BAB 133 Remember
133 BAB 134 Percaya
134 BAB 135 Siapa
135 BAB 136 You were Beautiful
136 BAB 137 Something New
137 BAB 138 Kinan Amira
138 BAB 139 Kinan Amira Angkasa & Bulan
139 BAB 140 TELL ME THE TRUTH
140 BAB 141 BULAN & KINAN
141 BAB 142 Balikan
Episodes

Updated 141 Episodes

1
BAB 1 Sagara Abraham
2
BAB 2 Pengejaran Cinta seorang Aluna
3
BAB 3 Permusuhan SMA Arwana
4
BAB 4 Lapangan SMA Arwana
5
BAB 5 Dia telah kembali
6
BAB 6 Cewek yang tidak pantang menyerah
7
BAB 7 kehadiran yang tak terduga
8
BAB 8 RASA YANG BERBEDA
9
BAB 9 TERPAKSA
10
BAB 10 menolak Rasa
11
BAB 11 sebenarnya suka atau tidak
12
BAB 12 KAMU BUKAN UNTUKKU
13
BAB 13 KAMU BUKAN UNTUKKU 2
14
BAB 14 SEBASTIAN ( SEBATAS TEMAN TANPA KEPASTIAN
15
BAB 15 Apa ini Cinta ?
16
BAB 16 Perasaan Baru
17
BAB 17 KEPINGAN
18
BAB 18 CEMBURU
19
BAB 19 PERTAMA KALINYA
20
BAB 20 KITA
21
BAB 21 MAAF
22
BAB 22 KECEWAAN
23
BAB 23 MENJAUH
24
BAB 24 PERUBAHAN
25
BAB 25 KEMBALI LAGI
26
BAB 26 PACAR PERTAMA
27
BAB 27 PASANGAN BARU
28
BAB 28 KEJUTAN YANG TAK TERDUGA
29
BAB 29 memaafkan masa lalu
30
BAB 30 PESTA
31
BAB 31 PROBLEM
32
BAB 32 RENGGANG
33
BAB 33 Kesalahpahaman lagi ?
34
BAB 33 kesalahpahaman yang berakhir
35
BAB 34 MASA LALU
36
BAB 35 AWAN
37
BAB 36 Sagara Everything I DiDN'T say
38
BAB 37 Tak lagi sama
39
BAB 38 Egois
40
BAB 39 LUKA
41
BAB 40 DURI & Perahu kertas
42
BAB 41 NAYLA & SAGARA
43
BAB 42 CINTA YANG TERLUKA
44
BAB 43 Benci
45
BAB 44 KEMBALI
46
45 Berjuang kembali
47
BAB 46 CINTA YANG Berakhir BAHAGIA
48
BAB 47 ANGKASA Awan Aldinata
49
BAB 48 Tantangan
50
BAB 49 The Calm
51
BAB 50 luka yang tak kunjung sembuh
52
BAB 51 Titik Keberanian
53
BAB 52 Serangan Mendadak
54
BAB 53 LAPANGAN BANTENG
55
BAB 54 KONTRA
56
BAB 55 BERAKSI
57
BAB 56 Melindungi
58
BAB 57 MASA SMA
59
BAB 58 Di balik sisi baik Angkasa
60
BAB 59 mengungkapkan Perasaan
61
BAB 60 Perang Dingin
62
BAB 61 Momentum
63
BAB 62 Cemburu
64
BAB 63 DENDAM
65
BAB 64 Analogi
66
BAB 65 Cinta Bertepuk sebelah tangan
67
BAB 66 Marah
68
BAB 67 Hancur
69
BAB 68 Asing
70
BAB 69 Berubah
71
BAB 70 Masih Peduli
72
BAB 71 Peduli
73
BAB 72 Rasa Takut
74
BAB 73 Hubungan baru
75
BAB 75 Kemelut Baru
76
BAB 76 Terluka
77
BAB 77 Rusak Hatinya
78
BAB 78 Masa lalu
79
BAB 79 Kabar buruk
80
BAB 80 Salah Paham
81
BAB 81 HANCUR
82
BAB 82 Permintaan maaf
83
BAB 83 PUTUS
84
BAB 84 USAHA PERTAMA
85
BAB 85 Penyesalan
86
BAB 86 Peseteruan
87
BAB 87 khawatir
88
BAB 88 Berita mengejutkan
89
Bab 89 Bubar
90
BAB 90 Penyesalan
91
BAB 91 Berdamai
92
BAB 92 Retaknya Persahabatan
93
BAB 93 Kembalinya Mereka
94
BAB 94 Balikan
95
BAB 95 Terima kasih Pa
96
BAB 96 Lindungi sekolah kita
97
BAB 97 Bulan Natasha
98
BAB 98 LORONG UTAMA
99
BAB 99 Berubah
100
BAB 100 ANGKASA
101
BAB 101 kesalahPahaman
102
BAB 102 Menjauh
103
BAB 103 Perhatian
104
BAB 104 Berubah
105
BAB 105 kemarahan Angkasa
106
BAB 106 Usaha Pertama
107
BAB 107 Permintaan maaf yang sia-sia
108
BAB 108 Pilih Cakra atau Angkasa
109
BAB 109 kesedihan
110
BAB 110 tersulut emosi
111
BAB 111 Mudah jatuh cinta dan mudah juga kehilangan
112
BAB 112 SURAT BULAN
113
BAB 113 JANJI
114
BAB 114 Salah Paham
115
BAB 115 kehilangannya
116
BAB 117 AKU, KAMU & DIA
117
BAB 118 API UNGGUN & BENCI
118
BAB 119 DIA TIDAK BAHAGIA DENGANMU
119
BAB 120 Perisai
120
BAB 121 memilih
121
BAB 122 Tepi jalan
122
BAB 123 Piramida
123
BAB 124 titik terendah
124
BAB 125 ORIGAMI
125
BAB 126 Malam Perayaan
126
BAB 127 Hancur
127
BAB 128 Derap luka
128
BAB 129 mutiara
129
BAB 130 Maaf
130
BAB 131 semoga bahagia Angkasa
131
BAB 132 Berbalik arah
132
BAB 133 Remember
133
BAB 134 Percaya
134
BAB 135 Siapa
135
BAB 136 You were Beautiful
136
BAB 137 Something New
137
BAB 138 Kinan Amira
138
BAB 139 Kinan Amira Angkasa & Bulan
139
BAB 140 TELL ME THE TRUTH
140
BAB 141 BULAN & KINAN
141
BAB 142 Balikan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!