"Apa yang kalian bisikkan" ucap bu linda kepada anak dan mantunya.
Bu Linda yang tak kunjung mendapat jawaban dari raya atas pertanyaannya tadi,langsung melihat kearah Reyhan dengan tatapan tajam.
Melihat bundanya,nyali Reyhan jadi ciut.
Sementara pak Satrio hanya bisa gelengkan kepalanya.
"Mah,....ayah berangkat dulu soalnya nanti ayah ada meeting dengan beberapa klien" beritahu pak satrio pada istrinya.
Selesai makan pak satrio berangkat terlebih dahulu kekantor.
"Kak Aya minta izin ya? beritahu Raya pada suaminya.
"Izin..., mang mau kemana?" tanya Reyhan dengan kening berkerut.
"Ya kuliah,habis itu Aya mau ke sirkuit kak, boleh ya? " bisik raya lirih dan dengan mata memohon.
Mendengar ucapan sang istri,mata reyhan segera melotot,karena mendengar kata sirkuit
"Nggak boleh" ucap Reyhan.
Tapi raya terus membujuk,dan mengancam Reyhan kembali.
"Kak Raya harus latihan,karena sebentar lagi raya ikut bertanding" bujuk Raya.
" Nggak bisa" jawab Reyhan
"Ayolah kak,Raya dah 2 minggu nggak berlatih kak" bujuk raya .
Tapi Reyhan tetap tidak memberikan ijin pada raya.
"Okey.., nggak apa apa, asal kak reyhan mulai nanti malam sampai seterusnya pu..a..sa.." ucap Raya.
Mendengar kata puasa Reyhan mendadak lemas,lesu. " Ah.... bagaimana ini,masak puasa padahal aku baru merasakan nikmatnya" bisik Reyhan lirih.
"Baiklah...,kamu boleh pergi latihan,tapi aku yang antar" ucap Reyhan dengan hati yang tak rela."Daripada puasa selamanya" ucap reyhan dalam hati.
Selesai mendapat izin walau dengan nada mengancam,Raya pun bersiap siap untuk berangkat ke tempat kuliahnya.
"Ayo kak" ucap Raya sambil menarik tangan suaminya.
Sesampainya di tempat raya kuliah, raya langsung turun. "Aya" panggil Reyhan suaminya. Mendengar Reyhan memanggil membuat Raya mengurungkan niatnya turun dan masuk kembali.
Melihat kearah Reyhan, Raya pun nyengir " lupa" ucap Raya. Selesai salam takzim tangan suaminya Raya pun langsun keluar dari mobil.
"Wah pengantin baru,makin bersinar aja wajahnya" sahut Lila sahabatnya.
" Dah, ejek aja trus " ucap Raya sambil menarik tangan Lila menuju kelas mereka.
Sementara sesuai janji Reyhan pada Rocky akhirnya mereka bertemu di cafe M.
"Sorry, gue lambat datang" ucap Reyhan dengan wajah betenya.
Melihat wajah sohibnya Rocky heran dan ingin tahu apa yang terjadi.
"Kenapa loe,baru aja tapi dah berantam"ucap Rocky dengan nada mengejek.
"Aya minta izin latihan balap" ucap Reyhan"
"Trus loe kasih" tanya Rocky. Reyhan hanya menganggukkan kepalanya menjawab pertanyaan Rocky. Reyhan tidak memberitahukan alasannya memberi izin,kalau Rocky sampai tau bisa bisa ia akan jadi bahan olokkan sahabatnya .
"Memang harus loe kasih,... soalnya gue dengar nih dari om gordon,bentar lagi Raya akan ikut bertanding di Jogja" beritahu Rocky pada Reyhan.
Reyhan yang mendengar ucapan Rocky hanya bisa menghembuskan nafasnya.
Drrrrrt...drrrrt...drrrt bunyi hp Reyhan.
"Siapa Rey?" tanya Rocky. "Aya,bilang dia dah keluar" jawab reyhan.
"Gue tinggal dulu ya " sahut Reyhan.
Reyhan pun bergegas meluncur ke tempat istrinya. Dan ternyata Raya sudah menunggu Reyhan di depan pintu gerbang universitas tempat dia menimba ilmu.
" Dah lama sayang?" tanya Reyhan pada sang istri.
"Nggak ,kak kita kerumah ayah dulu ya" ucap Raya.
"Ngapain ,bukannya kamu mau latihan?"ucap Reyhan.
"Iya...,tapi latihan kan harus pakai kereta,dan baju balapnya biar safety" ucap Raya
Reyhan pun melajukan mobilnya kearah rumah pak Gordon.
Tak butuh waktu lama akhirnya mereka tiba juga .
"Assalamu'alaikum..sahut Reyhan dan Raya bersamaan.
"Wa'alaikumussalam" sahut seseorang dari dalam rumah pak gordon.
ceklek suara pintu terbuka dan bi minah pun muncul dari balik pintu.
"Eh kirain siapa,ternyata non raya ama den rey" ucap bi minah.
"Bi, ibu dan ayah kemana bi?"tanya raya sambil berjalan masuk kedalam rumah.
"Lagi pergi non,keluar kota" jawab bi minah.
"Non dah makan,biar bibi siapkan"ucap bi minah.
"Nggak usah bi,nanti Raya ama kak Reyhan makan diluar aja" ucap raya.
Raya lalu berlalu masuk kekamar mengambil baju dan perlengkapan latihannya.
"Kak ayo, dah mepet waktunya Raya naik kereta aja ya kak" ucap Raya pada suaminya.
"Nggak kita sama ,mobilnya biar disini aja dulu" ucap Reyhan pada istri tercintanya..
Akhirnya Reyhan mau menemani Raya berlatih.
" Hai Raya dah lama kita tidak berjumpa, kemana aja loe?" tanya Dika pelatih raya.
"Hehehe" tawa raya." Ayo cepat Ray" ucap bang Dika.
Akhirnya Raya pun berlatih dibawah pengawasan Dika. Terpancar senyum yang memuaskan.
"Gimana bang masih oke kan" tanya Raya pada pelatihnya.
Dika hanya menjawab dengan mengacungkan ibu jarinya pada Raya.
"Raya bulan depan seminggu sebelum hari H kita sudah berada di jogja, buat latihan" ucap pelatih raya.
" Okey bang " jawab Raya. " Jaga kesehatan dan staminamu Ray" ucap pelatih Raya.
Selesai dari latihan Raya dan Reyhan pun singgah di sebuah rumah makan padang
"Kak lapar" ucap Raya. "Ya udah kita makan disini aja dulu" jawab Reyhan.
Akhirnya meraka pun masuk dan memesan makanan.
Selesai makan mereka langsung pulang kerumah. Karena memakai kereta,akhirnya mereka tiba dengan cepat dirumah.
" Assalamu'alaikum" ucap Raya dan Reyhan secara bersamaan.
"Wa'alaikumussalam," sahut bu linda.
"Dari mana aja kalian Rey? tanya bu linda pada anak dan mantu.
"Temani Raya bu,latihan balap kereta" beritahu Reyhan pada bundanya.
Bu Linda yang sedari awal sudah tahu kalau menantu perempuannya itu seorang pembalap, hanya mengangguk saja.Sementara Raya sudah masuk kekamar dari tadi.
"Dah mandi yang" tanya Reyhan. " Dah dari tadi pun" beritahu Raya.
"Kok nggak nunggu kakak say" protes Reyhan pada Raya.
Mendengar ucapan Reyhan,Raya langsung melihat mencibir " mesum" .
Reyhan pun masuk kekamar mandi. Sementara Reyhan mandi Raya sudah membentangkan sajadah untuk nya dan Reyhan, peci, sarung. Sedangkan Raya sudah memakai mukena.
Selesai dari kamar mandi Reyhan melihat semua yang disediakan Raya. Ada rasa senang dihatinya.Mereka pun menunaikan kewajiban mereka.
Sehabis salat Raya dan Reyhan tidak langsung keluar mereka berbaring di ranjang.
"Yang,abang mau bercocok tanam boleh" ucap Reyhan pada istrinya.
Raya yang mendengarnya ucapan Reyhan jadi malu."Entar malam ya kak,masih terang" jawab Raya. Raya pun keluar dari kamar meninggalkan suami tercintanya yang lagi senyum-senyum sendiri.
Raya langsung pergi menuju dapur, "bi ijah lagi masak apa? tanya Raya.
"Non Raya, mau apa biar bibi buatkan"sahut bi ijah.
"Nggak bi,Raya cuman mau bantu bantu aja" ucap raya.
Bi ijah semakin menyayangi nona mudanya,dah cantik,ramah.
" Nah dah siap,Ray panggil kakak dulu ya bi"ucap Raya
Raya berlalu memanggil Reyhan dan kedua mertuanya untuk turun makan malam.
" Wah enak nih siapa yang masak" ucap bu Linda
" Non raya nya" sahut bibi. " Cuman bantu aja yang masakkan tetap bi ijah" jawab Raya.
Suasana saat makan terasa hangat. Disaat Reyhan sedang memasukkan nasi ke mulutnya. Pak satrio berkata" Kapan kalian pergi bulan madu".
Reyhan langsung aja menjawab" tiap malam pun pah "
Raya yang mendengar ucapan suaminya seketika menjadi malu dan langsung mencubit perut suaminy.
"Apaan sih aya?" sahut Reyhan.
Bukannya nggak sadar dengan apa yang baru dia ucapkan malah mau protes.
"Hei kak jadi suami mulut tu jangan terlalu terus terang buat malu" bisik Raya di telinga Reyhan.
Sedangkan pak satrio dan bu linda yang melihat tingkah anaknya hanya bisa tersenyum.
Raya pun undur diri untuk masuk kekamar terlebih dahulu..
"Hiss Kak Rey jawabannya, malu aku" gumam Raya.
Tak berapa lama Reyhan pun masuk kekamar menyusul Istrinya.
"Sayang...." panggil Reyhan sambil berjalan kearah istrinya.
"Apa " sahut Raya dengan perasaan jengkelnya.
" Maaf dunk" ucap Reyhan sembari meniup belakang leher Raya.
"Yang mau nyiram tanaman boleh" ucap Reyhan dengan membisikan ditelinga.
Mau nolak takut dosa tapi Raya masih kesal dengan Reyhan.Raya hanya bisa mengangguk kan Kepala.Melihat hal tersebut Reyhan pun mulai mengecup kening Raya sembari membisikkan doa cukup lama. Setelah selesai Reyhan pun membawa Raya ketempat tidur.
" Reyhan mulai mencium bibir raya,perlahan tapi makin dalam,selanjut turun keleher,Tangan Reyhan pun tak tinggal diam.(lanjutannya didalam hati aja dipanjangin oke teman).
Entah berapa kali mereka melakukannya sampai merasa lelah sendiri.
BERSAMBUNG
JANGAN LUPA LIKE,KOMEN,SARAN DAN VOTENYA YA TEMAN TEMAN
TERIMAKASIH SEBELUMNYA
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 77 Episodes
Comments
Micky Dermawan
up lagi kak jangan ada pelakor ya kak
2021-09-19
0