Lari pagi

Kring kring suara jam alarm.Raya bangun tepat jam 04.30 wib.Yup semenjak reyhan mengajak kemasjid ,raya mulai ingat akan kewajiban sebagai seorang muslim. Ia tak akan pernah lupa. Selepas selesai menjalankan kewajibannya,raya berjalan kearah dapur.

"Bi minah masak apa bi,raya bantu ya" ucap raya pada bi minah.

"Non raya, tumben bisa cepat bangun pagi" jawab bi mina,biasanya langsung tidur aja lagi.

"Ini nggak bisa tidur lagi bi,nggak tau kenapa" sahut raya. "Biii kalau ibu cari,bilangin raya lari pagi ya"ucap raya pada bi minah.

"Iya non"sahut bibi minah."Raya pamit dulu ya bi".

Selepas raya pamit raya langsung keluar rumah.Raya berniat lari pagi disekitar kompleks perumahannya tinggal.Menjelang pukul 06.00 ketika raya mau pulang tanpa sengaja raya bertemu dengan reyhan dan rocky.

"Halo om,pagi"sapa raya.Assalaamu'alaikum tante raya,balas reyhan menyapa raya.

"Wa'alaikumus,salam om,jawab raya."Ngapain om pagi pagi dah disini?"tanya raya.

"Saya nginap di rumah teman saya,ini silahkan kalian kenalan"sambil menunjuk ke arah rocky

"Raya","kak rocky"ucap raya dan rocky secara bersamaan. "Kalian saling kenal"tanya reyhan kepada raya dan rocky.

"Yup ini raya sepupu gue"ucap rocky. Kak rocky raya pulang duluan ya,dan tolong jagain om reyhan jangan sampai ia kelelahan ya kak" ucap raya sembari tersenyum mengejek kearah reyhan. "Hei loe panggil gue apa tadi"sahut reyhan sembari berlari mengejar raya.

"Om gue panggil loe om"jawab raya pada reyhan.Langkah kaki reyhan yang panjang memudahkan dirinya mengejar raya. Sementara rocky terpaksa menyusul dari belakang. "Dapat loe"sahut reyhan sembari memegang tangan raya dengan erat.

"Baiklah loe panggil gue om,dan gue akan membuat mu menjadi tantenya, bagaimana"sahut reyhan sembari menaik turunkan alisnya. Melihat sikap reyhan yang tidak biasa membuat raya menjadi malu. Pipi raya menjadi merah karena godaan reyhan.

"Mah"ucap raya sekenanya.Mendengar ucapan raya reyhan pun langsung melepaskan tangan raya.Kesempatan itu pun tak dibuang raya dengan sia-sia. Raya langsung lari pulang.

"Rey apa kamu bermain main dengan ucapan mu tadi pada raya" tanya rocky pada reyhan

"Tidak aku serius,tapi aku takut kalau dia nanti akan menolakku"jawab reyhan.

"Awas saja,kalau kamu buat dia menangis, maka aku lawanmu aku sangat menyayanginya seperti adikku sendiri" ucap rocky

SEMENTARA DIRUMAH RAYA.

"Mah raya man,apa anak itu belum bangun" tanya pak gordon pada bu siti istrinya

"Bentar ya yah ibu bangunkan dulu anak itu" ucap bu siti. "raya panggil bu siti sambil berjalan menuju kamar raya. Setiba didepan pintu kamar raya bu siti pun langsung membuka pintu kamar anak gadisnya,dan melihat kedalam kamar raya. "Raya,aya"ucap bu siti tapi orang yang dipanggil tidak ada lagi dikamar. Terlihat kamar yang sudah rapi.

"Kemana itu anak"gumam bu siti.

"Mana anaknya bu"tanya pak gordon. "Nggak tahu ibu pak soalnya kamar raya sudah rapi "jawab bu siti

"Bu,pak Non ray tadi bilang mau lari pagi bu"ucap bibi minah memberitahu pak gordon dan bu siti.

"Lari pagi tumben itu anak lari pagi"ucap bu siti

"Bu,pak bibi permisi mau kebelakang lagi"ucap bibi minah

"Ibu anak gadisnya ada perubahan di komen, bok dipuji toh bu,gimana nih "ucap pak gordon.

"Ayah,ibu"panggil raya sembari berjalan kearah meja makan dimana pak gordon dan bu siti berada. "Capek nak,ayuk duduk dulu lalu sarapan "ucap pak gordon kepada putri tunggalnya.

"Nggak kuliah kamu aya"tanya bu siti pada raya.

"Masuk jam 10.00wib bu" jawab raya pada bu siti. " Bu ayah berangkat kerja dulu ya" ucap pak gordon kepada bu siti.Bu siti pun bergegas berdiri dan mengantar suaminya sampai pintu depan.Setelah kepergian suaminya bu siti kembali masuk dan menemani putri kesayanganya sarapan.

"Bu tadi aya jumpa ama kak reyhan dan kak rocky"beritahu aya pada ibunya

" Terus"ucap bu siti dengan pandangan penuh menyelidik.

"Kak reyhan bilang akan membuat aya jadi tantenya bu"ucap raya memberitahu bu siti.

"Kenapa begitu"tanya bu siti dengan menyelidik

"Karena aya panggil kak reyhan om"ucap raya

Seketika bu siti tertawa" hahahahaha"..

Kini bu siti paham ternyata reyhan benar benar menyukai putrinya.

"Aya boleh ibu tanya sesuatu"ucap bu siti. "Apa bu"ucap raya. "Bagaimana perasaan mu pada alvin nak"tanya bu siti perlahan.

"Apanya ,bagaimana bu,aya dan alvin itu hanya sebagai sahabat tidak lebih bu, Ibu tahu itu kan"jawab aya pada bu siti.

"Terus dengan nak reyhan,bagaimana aya"tanya bu siti. "Aya belum tau lagi bu"jawab raya pada bu siti.

Gimana ya, perasaan raya pada reyhan tunggu di bab berikutnya

Jangan lupa di like ya teman teman😉!

Episodes
1 PROLOG/SESI PERKENALAN
2 Daftar kuliah
3 perjodohan
4 Makan malam
5 reyhan dan raya
6 Reyhan kerumah raya
7 Rayhan dan Raya mengunjungi Masjid
8 Raya bangun pagi?
9 Raya dan alvin
10 Lari pagi
11 Raya dan Lila
12 Hukuman raya
13 Kedatangan reyhan dan kedua orang tuanya
14 Pernikahan raya
15 Pesta pernikahan reyhan dan raya
16 TAK BISA TIDUR
17 Menjelajah....?
18 Bercocok Tanam
19 Kembali kerja
20 Hama Mulai Muncul
21 Sandra si hama
22 Lengket Seperti Perangko
23 Pov Sandra
24 Raya masih marah
25 Raya pergi lagi,Reyhan merana
26 Toni muncul
27 Raya pulang ke rumah
28 Reyhan sadar
29 Reyhan dan Raya
30 Karya seni
31 Gila makan
32 Istri senang suami merana
33 Jangan Dekat
34 Sandra masuk perangkap Toni
35 Beli Parfum
36 Parfum
37 Alvin melamar Lila
38 Alvin melamar Lila 2
39 Caman(calon Mantu)
40 Izin tidak diberikan
41 Pengantin baru
42 Tak ingin jauh
43 Ayah Dan Ibu Datang
44 Raya jahil
45 Kado dari Ayah dan Ibu
46 Rahasia tersembunyi
47 Rasa penasaran
48 Rahasia yang terungkap
49 Merly
50 KISAH LAMPAU
51 Menerima dengan senang
52 merayakan
53 Membujuk.
54 Sandra belanja
55 Sifat Sandy
56 Alvin dan Lila
57 Sandy
58 Jalan jalan
59 Kebersamaan
60 kelahiran bayi Sandra
61 Melepas rindu
62 Peringatan Tika pada Edi
63 ANCAMAN Tika pada Edi
64 Pulang kerumah Bunda
65 Sulis
66 Sulis kesal pada Tika
67 Linda dan Raya
68 Mall
69 Mall 2
70 Toni Dan sandra
71 TIKA DAN edi 2
72 Raya melahirkan...
73 Raya melahirkan 2
74 Raya di rumah sakit
75 Kehangatan keluarga
76 Sulis
77 Tanya kabar
Episodes

Updated 77 Episodes

1
PROLOG/SESI PERKENALAN
2
Daftar kuliah
3
perjodohan
4
Makan malam
5
reyhan dan raya
6
Reyhan kerumah raya
7
Rayhan dan Raya mengunjungi Masjid
8
Raya bangun pagi?
9
Raya dan alvin
10
Lari pagi
11
Raya dan Lila
12
Hukuman raya
13
Kedatangan reyhan dan kedua orang tuanya
14
Pernikahan raya
15
Pesta pernikahan reyhan dan raya
16
TAK BISA TIDUR
17
Menjelajah....?
18
Bercocok Tanam
19
Kembali kerja
20
Hama Mulai Muncul
21
Sandra si hama
22
Lengket Seperti Perangko
23
Pov Sandra
24
Raya masih marah
25
Raya pergi lagi,Reyhan merana
26
Toni muncul
27
Raya pulang ke rumah
28
Reyhan sadar
29
Reyhan dan Raya
30
Karya seni
31
Gila makan
32
Istri senang suami merana
33
Jangan Dekat
34
Sandra masuk perangkap Toni
35
Beli Parfum
36
Parfum
37
Alvin melamar Lila
38
Alvin melamar Lila 2
39
Caman(calon Mantu)
40
Izin tidak diberikan
41
Pengantin baru
42
Tak ingin jauh
43
Ayah Dan Ibu Datang
44
Raya jahil
45
Kado dari Ayah dan Ibu
46
Rahasia tersembunyi
47
Rasa penasaran
48
Rahasia yang terungkap
49
Merly
50
KISAH LAMPAU
51
Menerima dengan senang
52
merayakan
53
Membujuk.
54
Sandra belanja
55
Sifat Sandy
56
Alvin dan Lila
57
Sandy
58
Jalan jalan
59
Kebersamaan
60
kelahiran bayi Sandra
61
Melepas rindu
62
Peringatan Tika pada Edi
63
ANCAMAN Tika pada Edi
64
Pulang kerumah Bunda
65
Sulis
66
Sulis kesal pada Tika
67
Linda dan Raya
68
Mall
69
Mall 2
70
Toni Dan sandra
71
TIKA DAN edi 2
72
Raya melahirkan...
73
Raya melahirkan 2
74
Raya di rumah sakit
75
Kehangatan keluarga
76
Sulis
77
Tanya kabar

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!