Menikahi Ceo
Bab : 18
...
Happy reading 🔥🔥
Nahra melihat Vano seperti orang bodoh pun cekiki kan dan pelayan pun yang melihat itu mati matian menahan tawa. Sebab tuan nya seperti anak yang takut kepada ibu nya jadi jika di bunga nggih nggih ae
seketika Vano sadar pun mendelik kan horor mata nya kepada Nahra
...
Detik berganti detik menit berganti menit jam berganti jam hari berganti hari dan minggu berganti minggu semakin lama Vano dan Nahra semakin akrab saja
Hoammm..
Perlahan manik hitam itu Membuka dan menyesuai kan pandangan nya Pertama yang di lihat nya adalah wajah bantal sang suami. Di perhatikan kan dengan seksama wajah tampan itu dari alis, mata, hidung serta bibir yang sempurna
"Pagi sayang, Apa kau sudah puas memandangi wajah tampan ku pagi ini" ucap nya tiba tiba
"ah e pagi juga" jawab Nahra kikuk karena ia telah ketangkap basah seperti maling yang sedang kepergok
"Hei apa kau tau, tak baik tidur membelakangi suami" ucap Vano sambil membalik kan badan si istri sebab Nahra membalik kan badan memunggungi Vano karena menyembunyi kan rona merah pada wajah nya.
Begitu berbalik Nahra langsung menutup wajah nya dengan selimut sedang kan Vano melihat itu gemes lihat tingkah Nahra yang malu malu kucing
"Kenapa di tutup aku masih ingin menikmati wajah jelek ini" ujar Vano
Nahra yang mendengar itu cemberut di balik selimut nya
Cup
Vano mencium pipi Nahra dengan gemes setelah membuka selimut yang menutup pada wajah cantik nya
"Jika kau terus seperti ini aku jadi ingin memakan mu" Goda Vano
"A- apa yang kau kata kan. Lebih baik aku mandi duluan saja" ujar Nahra dan langsung kabur ke kamar mandi. Vano melihat itu tersenyum geli
beberapa menit berlalu
Ceklek
Nahra keluar dengan mengendap endap di sebab ia lupa membawa baju ke kamar mandi. Di lihat nya Vano masih tertidur ia membuka lemari pelan pelan agar tak menimbul kan suara yang menyebab kan si empu nya terbangun, setelah berhasil mengambil baju ia perlahan lahan memakai pakaian
Glekk..
Dengan susah payah Vano menelan saliva nya sebab di sugui pemandangan yang menggiur kan, ia terbelalak melihat badan putih mulus menggoda iman itu
AHKKKK...
"DASAR MESUMM!!" trial Nahra ketika berbalik badan mendapi si suami menatap nya dengan tatapan yang sulit di arti kan. Dengan secepat kilat Nahra memakai baju. Sementara Vano bukan malah mengalih kan pandangan nya tetapi malah berjalan mendekati Nahra. Nahra yang melihat itu berjalan mundur ke belakang
"Apa yang kau lakukan Tuan" ucap Nahra gemetaran sambil jalan ke belakang
"Ah"Ringis Nahra
Nahra tersentak kaget sebab ia sudah mentok di dinding sedang kan Vano terus mendekati nya sehingga hanya menyisah kan jarak beberapa cm saja, sedang kan Nahra sekarang hanya mampu memejam kan mata dengan erat sebab hembusan nafas Vano terasa sudah menerpa majah Nahra
"Apa b*a mu mau di letak kan saja di lantai atau memang tak mau kau pakai" bisik Vano. Nahra tersentak langsung melotot kan mata nya mendengar ecehan Vano itu, ia lupa memakai nya akibat terburu buru
"Kyaaa.. dasar kau om mesum"pekik Nahra dengan wajah yang sudah merona. Vano sendiri terkikik geli
"Rasa kan pembalasan ku tuan Vano yang terhomat" ucap Nahra dalam hati sambil tersenyum misterius. Tak lama kemudian
Next
Jangan lupa dukung author dengan cara like, comen dan vote agar author lebih smangat lagi buat up
Jempol mu smangat ku
Instagram : nahliratih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments