Bab 15

Menikahi Ceo

Bab : 15

Nahra pun menuju kamar

Cklekk...

Mendengar pintu kamar terbuka sonta Vano mengalih kan pandangan nya

Tampak lah seorang wanita memasuki kamar tersebut

Ya, wanita tersebut adalah seseorang yang memenuhi pikiran nya seharian. perempuan itu adalah Nahra sang istri

"Assalamualaikum" Ucap Nahra ketika memasuki kamar

"Waalaikumsalam" jawab Vano

Nahra sudah membuka mulut ingin berbicara menjelas kan tentang mengapa ia pulang telat. Akan tetapi sebelum ia bicara sudah di potong duluan oleh sang suami yaitu, Vano

"Dari mana saja kamu?" tanya Vano menatap sang istri dengan tatapan sinis

"E-anu" Nahra tergagap

"Saya ulangi. Dari mana saja kamu?" ucap Vano dengan pelan namun penuh tekanan. Nahra mengambil napas lalu membuang nya perlahan sebelum menjawab pertanyaan dari Vano

"Tadi pulang kampus temen ngajak nongkrong karena udah lama ga nongkrong bareng jadi aku nya ngikut" ucap Nahra menjelas kan

"Hebat kamu ya. Kamu ga liat ini jam berapa" ujar Vano sinis

"Maaf" ucap Nahra kemudia tertunduk. Hanya kata itu yang saat ini mampu ia ucap kan, karena ia sadar bahwa ia salah

Vano melihat itu hanya menghela napas. Ia malas berdebat Saat ini, karena ia sungguh lelah

"Apa kau masih ingin di situ" ucap Vano mendengar itu Nahra sontak mengadah kan pandangan nya ke arah Vano kemudian ia buru buru ke kamar mandi untuk membersihkan diri

Beberapa menit kemudia ia kluar sudah memakai piaya ia menuju meja rias untuk menggunakan skin care malam, di lihat nya Vano dari pantulan kaca

"Seperti ia sudah tidur" ucap Nahra dalam hati

Nahra berjalan menuju ranjang setelah itu ia merebah kan badan nya. Menurut nya hari ini sungguh melelah kan bagi nya.

Nahra tidur memunggungi suaminya. Nahra tak bisa tidur sama sekali padahal rasa kantuk sudah menyerang nya tetapi mata nya tak bisa ia pejam kan. Nahra pun mebalik kan badan nya. Ia Memperhati kan sang suami secara intens. Baru kali ini ia memandang suami nya dengan jangan yang cukup dekat di perhatikan nya tampa ia sadari tangan nya terjulur meraba wajah sang suami, dari alis yang tebal, bulu mata yang lentik, idung mancung, bibir tipis bewarna pink menggoda, serta bulu bulu halus di wajah

"Maaf" ucap Nahra

"Tadi ponsel ku mati jadi aku bingung menghubungi mu sedang kan aku tak ingat nomor mu" sambung nya

"Good night" ucap Nahra lalu Nahra membalik kan tubuh nya dan tak perlu waktu lama ia sudah memasuki alam mimpi

Vano membuka mata nya, ia memandang punggung sang istri yang ia sebut wanita bodoh yang sudah meracuni pikiran nya seharian ini. Tampak lengkungan bibir pun menghiasi wajah tampan nya. Sebenar nya ia pun tak bisa tidur seperti sang istri dari tadi ia terus memandang punggung Nahra yang sedang tidur memunggungi nya di lihat nya sang empu nya ingin berbalik segera ia pejam kan mata nya berpura pura untuk tidur dan ia pun mendengar omongan Nahra tetapi ia tetap memilih tetap diam

Ia mendekat ke arah Nahra kemudia menarik sang istri kedalam dekapan nya dan tak butuh waktu lama, ia pun memasuki alam mimpi nya

...

"Hoamm"

Nahra terbangun mendengar suara alarm ia merasa berat di pinggang nya ia melihat ada tangan kekar yang memeluk posesif pinggang nya, ia menoleh ke belakang ternyata sang pelaku adalah Vano si suami

Ia berjalan menuju kamar mandi untuk bersiap setelah itu ia membangun kan Vano untuk

Next

Jangan lupa dukung author dengan cara like comen and vote agar author lebih smangat lagi buat up

jempol mu semangat ku

Instagram : nahliratih

Terpopuler

Comments

malirisia

malirisia

suka bgtttttttt thor menarik

2021-08-18

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!