2 bunglon "laju cak mno,malu nian aku makkk"

laju cak mno,malu nian aku makkk...!!!!

jadi gimana dong?? malu benar aku mama....!!!

tertawa lah selagi tertawa itu tidak di larang

tapi jangan terlalu sering menangis karena menangis tidak pernah ada rambu larangan nya

aseeeekkkkk

ayudia

Saat tengah bernyanyi dia tidak sengaja menoleh ke arah kursi mama Ainun dan Jerry, mama ainun tampak tengah memeluk seorang laki-laki yang tubuhnya besar tinggi, ayudia tidak bisa melihat wajahnya karena posisi laki-laki itu membelakangi diri nya. ayudia fikir mungkin itu anak sulung mama Ainun yang pernah diceritakan oleh nya kemarin sore

"Mama punya 3 anak, anak ke 2 mama cewek usia nya 29 mau 30 tahun itu, udah nikah tapi tinggal di Bogor pulang jarang benar, karena dia Dinas di rumah sakit disana,juga buka praktek dirumah. kalau Jerry bungsu mama,ini anak bandel tapi yah begini harus sabar ngadapin nya, dia baik dan hangat orang nya, kerja jadi abdi negara, sama jarang benar pulang kerumah"

mama ainun menarik nafasnya berat

"anak laki-laki sulung mama usia nya 32 mau 33 tahun nama nya Bima, sudah nikah dan punya anak mau 2 malah,tapi Tuhan berkata lain, 5 tahun yang lalu istri dan anak-anaknya di ambil paksa oleh Allah, dia terpuruk cukup lama,bahkan 5 tahun ini membuat nya semakin menjauh dari mama.padahal saat itu mama fikir selain meneruskan perusahaan papa nya, istri dan anak-anaknya bisa mengisi kekosongan dirumah,ternyata mimpi tinggallah mimpi, mama berkhayal terlalu tinggi, mungkin Allah tidak suka dengan manusia yang terlalu ingin mendahului kehendak NYA"

dia ingat segurat kesedihan terpatri dari wajah tua itu, Ayudia hanya mampu menggenggam erat tangan mama Ainun tampa bisa mengucapkan kata apapun.

Saat dia baru menyelesaikan lagunya, dia lihat Jerry sudah melesat pergi dari sana, berlahan punggung nya menghilang dengan sempurna. Ayudia turun dengan cepat ke bawah untuk menemui mama Ainun

"Ma"

Ayudia bicara sambil tersenyum senang ke arah mama Ainun

"Nah anak nya turun, bim cepat kenalin, dia magang di tempat kamu kan?"

mama Ainun bicara cepat ke arah anak nya itu

seketika ayudia menoleh sontak dia kaget setengah mati

"bapak?"

*******

ardhan

Saat mendengar suara perempuan di balik telinga nya, ardhan fikir itu adalah suara Ayudia

Raut wajah mamanya tampak begitu senang

"Nah anak nya turun, bim cepat kenalin, dia magang di tempat kamu kan?"

mama nya bicara cepat ke arah Dirinya

seketika ayudia menoleh ke arah dirinya, terlihat dengan jelas kekagetan yang terlukis di wajah gadis kecil itu

"bapak?"

ardhan tersenyum kecil

"Mama sama dia?"

"Dia siapa ma?"

suck ketika dia bertanya, gadis itu ikut bertanya, suara mereka saling melapisi antara satu dan yang lainnya

"Mama?"

"Mama?"

lagi-lagi pertanyaan mereka keluar dalam waktu bersamaan

*******

Mama Ainun

mama Ainun terkekeh melihat kelakuan 2 anak itu, ardhan malah terlihat seperti anak-anak yang agak kesal karena perhatian nya di curi oleh orang lain

"ini Bima, sulung mama dan ini Ayudia yang bantu mama pingsan tempo hari, Minggu kemarin, yang kamu buru-buru kerumah sakit waktu om Haris kamu telepon"

cerita mama nya cepat

ardhan mengerutkan dahinya, mengingat waktu dia ditelpon om Haris bilang mama nya pingsan ,tapi ada anak sekolah yang membantu membawa mamanya ke rumah sakit

"yang bawa mama ke rumah sakit ayudia?"

tanya ardhan cepat

mama nya mengangguk

"makanya hari itu telat sampai 2 jam lebih, iya ay?"

mamanya bicara cepat kemudian menoleh ke arah ayudia

Ayudia hanya mengangguk pelan

******

Ardhan

Ya Tuhan

ucap ardhan dalam hati

ingatan nya kembali saat gadis ini menangis dihadapannya,mencoba menyakinkan jika dirinya tiba jauh lebih pagi dari semua orang, tapi terpaksa memutar balik karena ada sesuatu yang harus dia urus. tidak menyebutkan kenapa atau bagaimana, hanya mencoba menyakinkan dirinya dengan alasan yang tidak masuk akal. seketika dia menjadi marah pada dirinya sendiri, untung dia tidak jadi mengembalikan anak ini ke sekolahnya. jika tidak dia benar-benar jadi manusia paling memalukan didunia ini. mengeluarkan anak yang telah menyelamatkan nyawa mamanya.

"sini duduk disamping mama"

mama nya bicara cepat ke arah ayudia, dengan perasaan singkuh dia duduk berhadapan dengan ardhan

"masih harus nyanyi? "

tanya mama nya lagi

"1 lagu lagi ma"

jawabnya Cepat

seorang pelayan membawa minuman ke meja mereka, meletakkan nya Kemudian berlalu menjauh dari sana

"Dia ini persis bunglon ya ma, bisa beradaptasi dengan baik kemana-mana"

ucap ardhan tiba-tiba sambil menyesap minuman miliknya

"Bunglon?"

Ayudia menaikkan alisnya

mama Ainun awalnya bingung kemudian tersenyum

"Lah cerita nya sama-sama bunglon dong"

"2 bunglon ini nama nya"

gantian ardhan yang menaikkan alisnya

"maksud mama?"

"bukannya kamu yang bunglon, iya kan ay?"

bicara ke arah ardhan kemudian dengan cepat menoleh ke arah ayudia

yang di tanya tiba-tiba wajahnya memerah tidak karuanan

hahaha

Ayudia memaksa dirinya tertawa

"Beruang kutub berkulit bunglon kan?"

tanya mama Ainun lagi

ardhan melotot kearah Ayudia, dia fikir jangan-jangan ini anak sudah menjelekkan diri nya sama mamanya sendiri

"Bukan begitu"

******

Ayudia

Aduh sial bener kan, ini Mulut harus nya bisa aku rem atau aku ikat sama karet bersulam besi atau nggak aku jahit sama jarum karung berbenang emas. ya Allah.... kenapa kemarin aku sampai ngomong sama mama Ainun soal pak Ardhan coba?mana aku tahu itu anak sulungnya. bahkan saat dia ngomong kalau nama anak sulung nya Bima pun dia tetap tidak berfikir kalau mereka orang yang sama

pakai ngomong

beruang kutub berkulit bunglon

akhhhhh laju cak Mano? malu nian aku makkkk

(akkhhh jadi gimana? malu banget aku mama.....)

Dia memejam pelan matanya sejenak, bisa nggak diputar lagi waktu? pakai mesin waktu kayak di film The Butterfly Effect Trilogy? atau ada gnius nya Indonesia yang mampu mencetak mesin waktu sekarang juga di hadapannya, dia rela jadi bahan uji coba untuk masuk kedalam nya saat ini juga tanpa ada tawar menawar soal harga.

"Wah ini anak ngomong apa saja soal saya ini ma?"

laki-laki itu bertanya sambil menatap tajam bola matanya

Ayudia menjadi ciut seketika,ingin sekali dia menenggelamkan wajahnya saat ini juga ke dalam hamparan Padang pasir gurun tandus di negara antah berantah manapun yang ada di muka bumi ini, atau tenggelam ke sungai Nil yang panjang nya 6,693 kilometer hingga tak berbekas di telan bumi

mama Ainun tampak terkekeh

"Jangan serius-serius amat Bim, kamu bikin dia takut ah"

mama nya bicara sambil menepuk pelan tangan anak laki-laki nya itu

ya Allah mimpi apa saya semalammmmmmm?????

malu nya itu loh luar biasa banget

😭😭😭😭😭😭

pekiknya dalam hati

Terpopuler

Comments

Nana

Nana

sama2 bunglon. jodoh emang

2022-11-17

0

Nartyana Gunawan

Nartyana Gunawan

bener bener novel ter the best ceritanya yg pernah aq baca..kocak baget..

2022-10-22

0

Yantisejati

Yantisejati

kwk2

2022-08-01

0

lihat semua
Episodes
1 Opening PINDAH LAYAR
2 Setengah hati yang kau bawa pergi
3 2 Musim yang tidak sama
4 Ayudia Dewi Senyawa
5 Amarah Sepedas Cabe
6 Ku tolak kau dengan bismillah
7 Playing with fire
8 Sugar Daddy Oh Sugar Babby
9 Malunya itu.... Luar biasa
10 Not Interested
11 Tak Seindah Rencana
12 Bikin sakit Kepala
13 My God of savior is you kak Rudi....
14 Calon Mantu, adoohhhhhh
15 Banggalah dimanapun engkau dilahirkan
16 Dari mata turun ke hati
17 Asal bukan makan cinta
18 Beruang Kutub Berkulit Bunglon
19 Segurat rindu ibu yang tak lekang oleh waktu
20 2 bunglon "laju cak mno,malu nian aku makkk"
21 Awal mula menuju ke salahan besar "Seandainya waktu bisa ku ulang kembali"
22 Firasat dan mimpi buruk
23 awal malam tragedi 1 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
24 awal malam tragedi 2 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
25 Malam puncak tragedi pendosa
26 Hancur berkeping-keping
27 Ini tentang Dia bukan tentang kita
28 Genderang Perang
29 Dia milik ku bukan milik mu
30 Jantung yang hampir melompat keluar
31 Masa depan yang telah dia hancurkan
32 Tembakan maut sang laki-laki berwajah malaikat
33 Mata yang terlihat jelas cemburu
34 All it's well "Percayalah semua baik-baik saja"
35 Terlalu Ekstrim untuk di kenang
36 Rencana Allah lebih indah dari rencana kita
37 Kesalah pahaman besar "Bukan nikah kontrak atau ATM berjalan"
38 Karma dalam 2 musim yang berbeza
39 Gadis high class berjiwa sosial tinggi
40 Restu orang tua adalah segala nya
41 Oh God,Don't make my heart flutter wildly!
42 Oppa-oppa Korea itu milik saya
43 1 atau 2 garis merah (Pandai-pandai kamu yang mengaturnya)
44 you deserve it, coz I'm not that bastard
45 Membawanya terbang melintasi waktu
46 Lanang bijak kak ni laki Dio nian
47 Menggombal
48 Misalnya Sayang ku??!!
49 1 hati 2 cinta tapi di posisi berbeda dengan nilai yang sama
50 Bersabarlah hati dengan segala ujian
51 Amarah bertalu-talu disertai rasa cemburu
52 Jengan Lame ige merajok homi kak pacak gile
53 Gelisah dan khawatir di tempat yang berbeda
54 Jangan membuat perkara rindu yang berat (kamu cinta aku tak?)
55 Istri kesayangan sang direktur utama
56 Love you to beloved by you
57 Jangan ada rahasia di antara kita "Kejutan luar biasa"
58 you are my best man, my best husband
59 Menualah Bersama Ku
60 Berkat Kamu "Abadilah cinta Andrei Aksana"
61 All it's well "Selalu ada jalan"
62 Tarik nafas dalam-dalam "Proses"
63 Tarik nafas dalam-dalam "Tahap akhir"
64 Bila waktu telah memanggil
65 Berjanjilah tidak menangis atau bahkan marah sayang
66 Bersabarlah hati
67 Berani sekali kau menyentuh istri ku
68 Kenyataan yang begitu sulit diterima
69 Sesuatu yang mungkin tidak dia ketahui
70 Maafkan aku yang terlambat tahu
71 Engkau adalah sebaik-baik nya suami
72 Mengumumkan status pastinya
73 Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan
74 Ini bukan mimpi tapi realita yang telah kita jalani "Best Wedding"
75 Wulan Merindu
76 Kalau jodoh yah tidak akan kemana
77 Hampir Sempurna
78 Wellcome Ayana Abimayu group
79 CERITA PINDAH LAYAR
80 Ayana abimayu angkasa group
81 When Om Duda bastard meet Gadis Muslimah
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Opening PINDAH LAYAR
2
Setengah hati yang kau bawa pergi
3
2 Musim yang tidak sama
4
Ayudia Dewi Senyawa
5
Amarah Sepedas Cabe
6
Ku tolak kau dengan bismillah
7
Playing with fire
8
Sugar Daddy Oh Sugar Babby
9
Malunya itu.... Luar biasa
10
Not Interested
11
Tak Seindah Rencana
12
Bikin sakit Kepala
13
My God of savior is you kak Rudi....
14
Calon Mantu, adoohhhhhh
15
Banggalah dimanapun engkau dilahirkan
16
Dari mata turun ke hati
17
Asal bukan makan cinta
18
Beruang Kutub Berkulit Bunglon
19
Segurat rindu ibu yang tak lekang oleh waktu
20
2 bunglon "laju cak mno,malu nian aku makkk"
21
Awal mula menuju ke salahan besar "Seandainya waktu bisa ku ulang kembali"
22
Firasat dan mimpi buruk
23
awal malam tragedi 1 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
24
awal malam tragedi 2 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
25
Malam puncak tragedi pendosa
26
Hancur berkeping-keping
27
Ini tentang Dia bukan tentang kita
28
Genderang Perang
29
Dia milik ku bukan milik mu
30
Jantung yang hampir melompat keluar
31
Masa depan yang telah dia hancurkan
32
Tembakan maut sang laki-laki berwajah malaikat
33
Mata yang terlihat jelas cemburu
34
All it's well "Percayalah semua baik-baik saja"
35
Terlalu Ekstrim untuk di kenang
36
Rencana Allah lebih indah dari rencana kita
37
Kesalah pahaman besar "Bukan nikah kontrak atau ATM berjalan"
38
Karma dalam 2 musim yang berbeza
39
Gadis high class berjiwa sosial tinggi
40
Restu orang tua adalah segala nya
41
Oh God,Don't make my heart flutter wildly!
42
Oppa-oppa Korea itu milik saya
43
1 atau 2 garis merah (Pandai-pandai kamu yang mengaturnya)
44
you deserve it, coz I'm not that bastard
45
Membawanya terbang melintasi waktu
46
Lanang bijak kak ni laki Dio nian
47
Menggombal
48
Misalnya Sayang ku??!!
49
1 hati 2 cinta tapi di posisi berbeda dengan nilai yang sama
50
Bersabarlah hati dengan segala ujian
51
Amarah bertalu-talu disertai rasa cemburu
52
Jengan Lame ige merajok homi kak pacak gile
53
Gelisah dan khawatir di tempat yang berbeda
54
Jangan membuat perkara rindu yang berat (kamu cinta aku tak?)
55
Istri kesayangan sang direktur utama
56
Love you to beloved by you
57
Jangan ada rahasia di antara kita "Kejutan luar biasa"
58
you are my best man, my best husband
59
Menualah Bersama Ku
60
Berkat Kamu "Abadilah cinta Andrei Aksana"
61
All it's well "Selalu ada jalan"
62
Tarik nafas dalam-dalam "Proses"
63
Tarik nafas dalam-dalam "Tahap akhir"
64
Bila waktu telah memanggil
65
Berjanjilah tidak menangis atau bahkan marah sayang
66
Bersabarlah hati
67
Berani sekali kau menyentuh istri ku
68
Kenyataan yang begitu sulit diterima
69
Sesuatu yang mungkin tidak dia ketahui
70
Maafkan aku yang terlambat tahu
71
Engkau adalah sebaik-baik nya suami
72
Mengumumkan status pastinya
73
Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan
74
Ini bukan mimpi tapi realita yang telah kita jalani "Best Wedding"
75
Wulan Merindu
76
Kalau jodoh yah tidak akan kemana
77
Hampir Sempurna
78
Wellcome Ayana Abimayu group
79
CERITA PINDAH LAYAR
80
Ayana abimayu angkasa group
81
When Om Duda bastard meet Gadis Muslimah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!