Tak Seindah Rencana

Ayudia

*Selamat pagi duniaaaaaa*

dia berteriak senang saat membuka mata

terdengar alunan lagu Bento Iwan fals dari balik ponselnya

Namaku Bento rumah real estate

Mobilku banyak harta berlimpah

Orang memanggilku boss eksekutif

Tokoh papan atas atas segalanya

Asyik

dengan suasana hati di liputi kebahagiaan dia menyambar handuk di atas dinding kamarnya kemudian melesat masuk ke dalam kamar mandi

suara alunan lagu masih tetap terdengar di balik ponselnya

Wajahku ganteng banyak simpanan

Sekali lirik oke sajalah

Bisnisku menjagal jagal apa saja

Yang penting aku senang aku menang

Persetan orang susah karena aku

Yang penting asyik sekali lagi

Asyik

Khotbah soal moral omong keadilan

Sarapan pagiku

Aksi tipu tipu lobying dan upeti

Woow jagonya

Maling kelas teri bandit kelas coro

Itu kantong sampah

Siapa yang mau berguru datang padaku

Sebut tiga kali namaku Bento Bento Bento

Asyik

dengan gerakan cepat dia mempersiapkan diri untuk meluncur menuju ke tempat magangnya

Day 2

"Welcome my world"

jerit batinnya senang

*****

ayudia

"Assalamualaikum......gua duluan ya dooo"

Ayudia berteriak kencang dari depan halaman rumah Edo,tidak peduli apa jawaban temannya itu dia langsung melesat kabur dari sana

Dengan langkah tergesa-gesa ayudia lari ke depan gang, mencari ojek langganannya untuk mengantarnya, yah ojek langganan sebab dia lebih suka membantu bapak didekat rumah nya itu untuk mendapatkan pundi rupiah dari dirinya ketimbang menggunakan aplikasi online untuk mencari tumpangan.

Hari ini dia menyakinkan diri untuk tiba lebih awal dari biasanya ke kantor AAGroup demi menebus kesalahan telat kemarin yang sebenarnya tidak dia harapkan, karena itu dia rela berangkat lebih awal dari biasanya.

"Magang dimana neng?"

Bapak itu bertanya sesaat setelah mereka sudah berada di perjalanan

"AAGroup pak"

malas benar kan dia harus panjang-panjang ngomong itu nama perusahaan ABIMANYU ANGKASA GROUP kapan kelar nya ngomong nama sepanjang itu fikir nya 😂😂😂

"Wah kantor besar itu, ternama lagi. di kampung kita banyak anak-anak lulus S1 berlomba masuk ke kantor itu, neng"

*Aihhh bapaknya gaul, tau sama itu kantor*

batin nya

"Masa pak?"

Gadis itu bertanya kaget, dia fikir kenapa dia sama sekali tidak menyadarinya

"Iya neng"

Ayudia hanya mengangguk-anggukkan kepalanya

15 menit berlalu hingga akhirnya mereka tiba didepan gedung yang menjulang tinggi di tengah-tengah kota jakarta itu,saat ayudia turun dari ojek nya didepannya seorang ibu-ibu turun dari sebuah taxi

"makasih ya pak"

ucap ayudia dengan wajah penuh semangat, bapak itu seketika meluncur meninggalkan dirinya

ayudia dan ibu itu bertemu pandang, seketika ayudia tersenyum tapi ibu itu sama sekali tidak membalas, wajah ibu itu tampak pucat dan putih. mobil taxi itu berlalu dengan cepat

Ayudia fikir dia harus buru-buru lari ke depan agar datang lebih awal sesuai harapannya, tapi tiba-tiba ibu yang ada dihadapan nya tadi tampak lunglai dan jatuh seketika. jelas saja ayudia menjadi kaget

"Astaqfirullahul'adzim"

Ayudia langsung melonjak kaget, raut panik nya terlihat begitu jelas diwajahnya, dia tiba-tiba ingat sama mak nya dikampung. ayudia secara spontan menangis histeris hingga mengundang perhatian banyak orang

"Ada apa ini neng?"

"ya Allah,panggilan ambulan"

"Ini ibu nya neng?"

"Pak bantu pak"

"Ada yang bawa minyak angin,pingsan ini sepertinya"

"Longgarkan pakaiannya neng"

Seketika kehebohan terjadi, seseorang mencoba memanggil taxi atau mobil siapapun yang ada disekitar sana. Ayu dia dengan cepat meraih tas ibu itu meskipun dalam keadaan panik,dia bisa menebak kadang ada orang-orang akan memanfaatkan situasi yang ada.

"neng ini ibu nya? Antarkan ke rumah sakit terdekat saja"

"Mobilnya sudah datang,nanti bisa di bantu antar ke rumah sakit"

*tuhan berikan hamba mu pilihan yang baik dong, kok dikasih pilihan rumit amat*

keluhnya pelan

Karena bingung antara ibu itu dan kantor AAGroup yang ada di hadapan nya itu,pada akhirnya Ayudia memilih mengantar ibu itu ke rumah sakit. Dan dia tahu pada akhirnya hidupnya lagi-lagi akan berakhir karena sifat peduli dan terlalu baiknya.

*****

Dokter haris

"bagaimana pak dokter?"

gadis itu bertanya cepat sambil menatap lekat-lekat wajah dokter yang ada dihadapannya itu,raut khawatir serta mata membengkak karena habis menangis membuat dirinya mengulum senyum.

"Tidak apa-apa,hanya kelelahan,sedikit banyak fikiran dan anemia"

anak perempuan itu menarik lega nafasnya, Seperti nya dia takut terjadi sesuatu yang buruk pada wanita yang dia bawa tadi

"Kamu kenal buk Ainun?"

Dokter itu bertanya kemudian

"Ah?dokter kenal ibu ini?"

bukannya menjawab,anak perempuan itu malah balik bertanya

"Secara keluarga iya,ini ibu Ainun istrinya pak Cakra,mereka salah satu pemilik saham rumah sakit ini"

dokter itu berusaha menjelaskan, hanya saja dia bingung juga, ini anak tahu apa tidak? sebab kayak nya bukan asli Jakarta, biasa nya nggak begitu tahu soal pengusaha-pengusaha terkenal yang ada di Jakarta fikir nya

*******

Ayudia

Saat dia bertanya dengan kecemasan berlebihan pada si bapak dokter, tiba-tiba dokter itu bertanya apakah dia mengenal ibu itu sebelum nya

Jelas saja Ayudia lebih bingung dari dokternya, bertanya balik tanpa menjawab lebih dulu pertanyaan dokter itu

"Bapak kenal sama ibu ini?"

"Secara keluarga iya,ini ibu Ainun istrinya pak Cakra,mereka salah satu pemilik saham rumah sakit ini"

*Yah yah dokter jelaskan sedetail-detailnya soal ibu ini sampai mati pun aku tidak bakal tahu,siapa itu Bu Ainun,siapa itu pak Cakra aku nggak tau pak dokter*

Ucap Ayudia dalam hati seakan-akan ingin menangis

"Hehe kebetulan lewat dok,lihat ibunya tiba-tiba jatuh jadi panik langsung bawa kemari dok"

Ucap Ayudia cepat,kemudian melirik ke arah jam yang ada Diding atas ruangan itu

Hahhhh

Jelas-jelas mata Ayudia membulat dan melotot

"Jam..jammm 9 lewat 35 "

jelas saja dia panik,menepuk jidatnya begitu saja,dengan buru-buru ingin kabur tapi baru ingat tas ibu itu tadi ada di dekapannya. seketika mencari pena didalam tasnya  kemudian menyobek selembar kertas lantas menulis sesuatu disana

"Dok titip sama ibunya yah,saya benar-benar sudah telaattttttt berangkat nya,dan titip tas sama dompet ibu nya sekalian.saya yakin dokter akan menyampaikan amanah saya dengan sangatttt baik,terima kasih sebelumnya dok"

Setelah itu dalam Hitungan detik Ayudia sudah melesat dan menghilang dari hadapan dokter itu

dapat dilihat bagaimana ekspresi dokter itu,

Dengan perasaan bingung menatap tas dan juga selembar kertas yang ada ditangannya itu,tertulis rapi beberapa kata yang tidak seharusnya dia baca

******

Mama Ainun

"Ini dari siapa ris?"

"Yang nolong mbak tadi pingsan,anak nya lucu "

Dokter laki-laki itu bicara cepat,sambil menyuntikkan obat ke selang infus dihadapannya itu

"Masih SMA"

Ujar nya lagi kemudian

mama Ainun membaca catatan yang diberikan dokter Haris yang tidak lain adik iparnya itu pada dirinya tadi

#Assalamualaikum Tante,tadi lihat Tante pingsan ay bantu bawa kerumah sakit. Membantu orang itu tanpa alasan meskipun orang itu sana sekali tidak kita kenal. Ay masuk ke pokok persoalan Karena jaman sekarang banyak yang suka memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan jadi tas yang didalamnya isi dompet Tante ay pegang erattttt erattttt pokok nya. Dan maafkan ay to Tante, duitnya dipake 87.500 buat bayar ongkos taxi nya Tante, nanti duit nya di hitung ulang ya Tante,kalau ada kekurangan bisa hubungi ay di nomor bawah ini ya Tante. Tapi jangan dihitung utang yo Tante duitnya,kan buat bayar taxi ngantar Tante,nah yang 10 ribu dihitung utang ga apa-apa Tante hehehe ay ambil buat bayar ojek sampai ke Abimanyu group,sebab ay lagi magang disana,ga ada duit bayar ojek pulang nya ^_- 

0821xxxxxxxx

Seketika mata mama ainun membulat, menatap bingung, melirik ke arah Haris

"Masih ada anak model begini jaman sekarang?"

Hatis malah tertawa terkekeh,menatap kakak iparnya itu sejenak kemudian sibuk membenahi aliran infus dihadapannya

"Kan sudah aku bilang mbak,anak nya lucu.sampai sini malah nangis sesenggukan lihat mbak pingsan"

Dokter itu kembali tertawa saat ingat dengan ekspresi anak perempuan itu

"Hah,masa iya?"

dia kembali bertanya kaget

"Orang fikir mbak ibunya dia,kenapa bisa nangis histeris gara-gara orang asing coba? Aku fikir dia ingat ibunya yang sudah tidak ada,ternyata ibunya masih ada"

Dokter haris menggeleng-gelengkan kepalanya

"Mungkin karena dia terlalu polos ya mbak"

Wanita itu mengangguk-angguk kepalanya pelan

"Kalau anak lain sudah habis itu dompet se tas-tasnya mbak"

Lanjut nya lagi

"Dia magang di kantor ardhan"

Tanpa menjawab mama Ainun bicara cepat

"Benarkah?"

Haris mengerutkan dahinya

"Hm.."

"Wah Kebetulan sekali"

"Hmm"

Dia terus berdehem pelan kemudian mulai kembali membaringkan tubuhnya secara berlahan

 

 

 

 

 

Terpopuler

Comments

Nana

Nana

ngakak aq Ay. baca surat cintamu utk camer

2022-11-17

0

azka

azka

apa jgan² ni yg pingsan ibu nya p' dirut y???

2022-10-09

0

ade juni

ade juni

ay gokil bnget😂😂😂

2022-06-17

0

lihat semua
Episodes
1 Opening PINDAH LAYAR
2 Setengah hati yang kau bawa pergi
3 2 Musim yang tidak sama
4 Ayudia Dewi Senyawa
5 Amarah Sepedas Cabe
6 Ku tolak kau dengan bismillah
7 Playing with fire
8 Sugar Daddy Oh Sugar Babby
9 Malunya itu.... Luar biasa
10 Not Interested
11 Tak Seindah Rencana
12 Bikin sakit Kepala
13 My God of savior is you kak Rudi....
14 Calon Mantu, adoohhhhhh
15 Banggalah dimanapun engkau dilahirkan
16 Dari mata turun ke hati
17 Asal bukan makan cinta
18 Beruang Kutub Berkulit Bunglon
19 Segurat rindu ibu yang tak lekang oleh waktu
20 2 bunglon "laju cak mno,malu nian aku makkk"
21 Awal mula menuju ke salahan besar "Seandainya waktu bisa ku ulang kembali"
22 Firasat dan mimpi buruk
23 awal malam tragedi 1 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
24 awal malam tragedi 2 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
25 Malam puncak tragedi pendosa
26 Hancur berkeping-keping
27 Ini tentang Dia bukan tentang kita
28 Genderang Perang
29 Dia milik ku bukan milik mu
30 Jantung yang hampir melompat keluar
31 Masa depan yang telah dia hancurkan
32 Tembakan maut sang laki-laki berwajah malaikat
33 Mata yang terlihat jelas cemburu
34 All it's well "Percayalah semua baik-baik saja"
35 Terlalu Ekstrim untuk di kenang
36 Rencana Allah lebih indah dari rencana kita
37 Kesalah pahaman besar "Bukan nikah kontrak atau ATM berjalan"
38 Karma dalam 2 musim yang berbeza
39 Gadis high class berjiwa sosial tinggi
40 Restu orang tua adalah segala nya
41 Oh God,Don't make my heart flutter wildly!
42 Oppa-oppa Korea itu milik saya
43 1 atau 2 garis merah (Pandai-pandai kamu yang mengaturnya)
44 you deserve it, coz I'm not that bastard
45 Membawanya terbang melintasi waktu
46 Lanang bijak kak ni laki Dio nian
47 Menggombal
48 Misalnya Sayang ku??!!
49 1 hati 2 cinta tapi di posisi berbeda dengan nilai yang sama
50 Bersabarlah hati dengan segala ujian
51 Amarah bertalu-talu disertai rasa cemburu
52 Jengan Lame ige merajok homi kak pacak gile
53 Gelisah dan khawatir di tempat yang berbeda
54 Jangan membuat perkara rindu yang berat (kamu cinta aku tak?)
55 Istri kesayangan sang direktur utama
56 Love you to beloved by you
57 Jangan ada rahasia di antara kita "Kejutan luar biasa"
58 you are my best man, my best husband
59 Menualah Bersama Ku
60 Berkat Kamu "Abadilah cinta Andrei Aksana"
61 All it's well "Selalu ada jalan"
62 Tarik nafas dalam-dalam "Proses"
63 Tarik nafas dalam-dalam "Tahap akhir"
64 Bila waktu telah memanggil
65 Berjanjilah tidak menangis atau bahkan marah sayang
66 Bersabarlah hati
67 Berani sekali kau menyentuh istri ku
68 Kenyataan yang begitu sulit diterima
69 Sesuatu yang mungkin tidak dia ketahui
70 Maafkan aku yang terlambat tahu
71 Engkau adalah sebaik-baik nya suami
72 Mengumumkan status pastinya
73 Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan
74 Ini bukan mimpi tapi realita yang telah kita jalani "Best Wedding"
75 Wulan Merindu
76 Kalau jodoh yah tidak akan kemana
77 Hampir Sempurna
78 Wellcome Ayana Abimayu group
79 CERITA PINDAH LAYAR
80 Ayana abimayu angkasa group
81 When Om Duda bastard meet Gadis Muslimah
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Opening PINDAH LAYAR
2
Setengah hati yang kau bawa pergi
3
2 Musim yang tidak sama
4
Ayudia Dewi Senyawa
5
Amarah Sepedas Cabe
6
Ku tolak kau dengan bismillah
7
Playing with fire
8
Sugar Daddy Oh Sugar Babby
9
Malunya itu.... Luar biasa
10
Not Interested
11
Tak Seindah Rencana
12
Bikin sakit Kepala
13
My God of savior is you kak Rudi....
14
Calon Mantu, adoohhhhhh
15
Banggalah dimanapun engkau dilahirkan
16
Dari mata turun ke hati
17
Asal bukan makan cinta
18
Beruang Kutub Berkulit Bunglon
19
Segurat rindu ibu yang tak lekang oleh waktu
20
2 bunglon "laju cak mno,malu nian aku makkk"
21
Awal mula menuju ke salahan besar "Seandainya waktu bisa ku ulang kembali"
22
Firasat dan mimpi buruk
23
awal malam tragedi 1 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
24
awal malam tragedi 2 " sejuta dosa yang dibuat tidak bisa kau ubah lagi"
25
Malam puncak tragedi pendosa
26
Hancur berkeping-keping
27
Ini tentang Dia bukan tentang kita
28
Genderang Perang
29
Dia milik ku bukan milik mu
30
Jantung yang hampir melompat keluar
31
Masa depan yang telah dia hancurkan
32
Tembakan maut sang laki-laki berwajah malaikat
33
Mata yang terlihat jelas cemburu
34
All it's well "Percayalah semua baik-baik saja"
35
Terlalu Ekstrim untuk di kenang
36
Rencana Allah lebih indah dari rencana kita
37
Kesalah pahaman besar "Bukan nikah kontrak atau ATM berjalan"
38
Karma dalam 2 musim yang berbeza
39
Gadis high class berjiwa sosial tinggi
40
Restu orang tua adalah segala nya
41
Oh God,Don't make my heart flutter wildly!
42
Oppa-oppa Korea itu milik saya
43
1 atau 2 garis merah (Pandai-pandai kamu yang mengaturnya)
44
you deserve it, coz I'm not that bastard
45
Membawanya terbang melintasi waktu
46
Lanang bijak kak ni laki Dio nian
47
Menggombal
48
Misalnya Sayang ku??!!
49
1 hati 2 cinta tapi di posisi berbeda dengan nilai yang sama
50
Bersabarlah hati dengan segala ujian
51
Amarah bertalu-talu disertai rasa cemburu
52
Jengan Lame ige merajok homi kak pacak gile
53
Gelisah dan khawatir di tempat yang berbeda
54
Jangan membuat perkara rindu yang berat (kamu cinta aku tak?)
55
Istri kesayangan sang direktur utama
56
Love you to beloved by you
57
Jangan ada rahasia di antara kita "Kejutan luar biasa"
58
you are my best man, my best husband
59
Menualah Bersama Ku
60
Berkat Kamu "Abadilah cinta Andrei Aksana"
61
All it's well "Selalu ada jalan"
62
Tarik nafas dalam-dalam "Proses"
63
Tarik nafas dalam-dalam "Tahap akhir"
64
Bila waktu telah memanggil
65
Berjanjilah tidak menangis atau bahkan marah sayang
66
Bersabarlah hati
67
Berani sekali kau menyentuh istri ku
68
Kenyataan yang begitu sulit diterima
69
Sesuatu yang mungkin tidak dia ketahui
70
Maafkan aku yang terlambat tahu
71
Engkau adalah sebaik-baik nya suami
72
Mengumumkan status pastinya
73
Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan
74
Ini bukan mimpi tapi realita yang telah kita jalani "Best Wedding"
75
Wulan Merindu
76
Kalau jodoh yah tidak akan kemana
77
Hampir Sempurna
78
Wellcome Ayana Abimayu group
79
CERITA PINDAH LAYAR
80
Ayana abimayu angkasa group
81
When Om Duda bastard meet Gadis Muslimah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!