Chapter 7 [Draking & Vina Nilala]

Selama perjalanan keluar dari hutan itu. Mereka tidak saling berkata-kata dari awal sampai sekarang. Penyebabnya adalah Vina Nilala masih tidak terlalu pandai berbicara kepada orang asing dan lebih tua darinya, dan Draking masih memikirkan beberapa perkataan yang harus baik, dan tidak menakutkan.

Tiba-tiba Draking kepikiran tentang tumbuhan herbal itu, kenapa Vina Nilala ingin mencari tumbuhan herbal itu didalam hutan berbahaya bagi gadis kecil dan lemah.

“Vina, kenapa kamu mencari tumbuhan herbal itu? Apakah ada seseorang yang sedang sakit atau kamu ingin menjualnya?” -Draking

Draking penasaran dengan kegunaan tumbuhan herbal itu ditangan Vina Nilala.

“Tumbuhan herbal ini untuk menyembuhkan ibuku yang sedang sakit.” -Vina Nilala

Vina Nilala membutuhkan tumbuhan herbal itu untuk menyembuhkan ibunya sedang sakit.

“Jadi kamu sengaja masuk kedalam hutan berbahaya ini tanpa persetujuan ibumu, benarkah?” -Draking

Draking hanya mengucapkan perkataan itu tidak sengaja.

“Iya, aku langsung pergi ke hutan ini tanpa persetujuan ibu. Tapi ini aku lakukan untuk ibuku. Aku ingin ibuku senang.” -Vina Nilala

Ucapan Draking benar, kalau Vina Nilala langsung pergi kedalam hutan itu tanpa izin atau persetujuan ibunya.

“Walaupun kamu melakukan ini hanya ingin ibumu gembira, tetapi dia akan sedih ketika anaknya yang nakal itu pergi ke sebuah hutan yang sangat berbahaya bagi anaknya yang nakal itu.” -Draking

Draking memberikan nasihat, agar kejadian tersebut tidak terulang lagi.

“Baik, aku tidak akan melakukannya lagi.” -Vina Nilala

Vina Nilala menundukkan kepalanya dan tidak mengulangi kejadian yang sama untuk kedua kalinya.

“Bagus.” -Draking

Draking merasa senang dan mengelus rambut Vina Nilala.

Perjalanan Draking keluar dari hutan yang membuat tersesat sudah selesai. Dia akan langsung pergi ke tempat-tempat yang menakjubkan, setelah membantu Vina Nilala sekali lagi yaitu menyembuhkan ibunya.

Jadi Draking masih akan mengikuti Vina Nilala ke rumahnya. Vina Nilala juga tidak merasa kerepotan, karena dia sudah tahu kalau Draking tidak akan buat kejahatan kepada dirinya dan ibunya.

Ketika sampai di rumahnya Vina Nilala, Draking hanya melihat sebuah rumah kecil dan penampilan rumah itu cukup buruk untuk ditinggali. Draking tidak merasa jijik dengan keadaan seperti itu, dia malah takjub saja. Karena Draking pernah juga tinggal lebih buruk daripada itu.

“Rumahmu cukup tidak baik, tetapi rumahmu itu sudah bisa dikatakan layak untuk ditinggali. Ini bukan kritikan, tapi ini adalah....” -Draking

Draking kehilangan kata-kata yang bermaksud baik terhadap rumahnya Vina Nilala tersebut.

Mereka berjalan menuju pintu rumah. Dan ketika Vina Nilala membukakan pintu terbuka rumahnya, Draking tidak langsung masuk, dia menunggu pemilik rumah terlebih dahulu mengizinkannya masuk. Vina Nilala tahu kalau Draking tidak akan masuk kerumahnya sebelumnya dia mengizinkannya.

“Tuan, Silahkan masuk. Jangan berdiri diam didepan pintu.” -Vina Nilala

Vina Nilala mengizinkan Draking masuk kedalam rumahnya itu.

“Maaf, rumahku ini tidak terlalu besar. Jadi saya harap tuan nyaman disini.” -Vina Nilala

Vina Nilala berharap Draking nyaman dengan kondisi rumahnya itu.

Draking sungguh tidak memperdulikan besar dan kecilnya rumah seseorang. Karena fungsi sebenarnya rumah adalah tempat tinggal pemiliknya.

“Jangan khawatir, aku sudah nyaman disini dan disini cukup bersih.” -Draking

Draking mengatakan perkataan itu sambil melihat setiap bagian di ruangan tamu didalam rumahnya Vina Nilala. Dan setelah dilihat, tidak ada satupun kotoran di setiap bagian. Rumahnya Vina Nilala bersih sampai tersisa sedikit sekali kotorannya.

Setelah itu, Vina Nilala segera menuju ke kamar ibunya yang sedang sakit untuk menyembuhkan ibunya menggunakan tumbuhan-tumbuhan herbal yang didapatkan dari hutan sebelumnya. Draking juga mengikuti Vina Nilala di belakangnya, dia ingin tahu penyakit apa yang menyerang ibunya Vina Nilala.

Didepan ruangan kamar itu,. Draking melihat seorang wanita berbaring di kasurnya sambil menahan sakitnya, wanita itu adalah ibunya Vina Nilala. Vina Nilala juga belum sadar dengan keberadaan Draking karena dia sedang kesakitan parah.

Vina Nilala menghampiri ibunya yang sedang terbaring di kasurnya.

“Ibu, aku membawa obat.” -Vina Nilala

Vina Nilala langsung menunjukkan tumbuhan-tumbuhan herbal itu kepada ibunya.

“Darimana kamu mendapatkan tumbuhan herbal itu.” -Nilala G.

Ibunya Vina Nilala terkejut dan menanyakan darimana Vina Nilala mendapatkan tumbuhan herbal itu dalam jumlah banyak.

Vina Nilala hanya terdiam dan tidak berucap apa-apa, karena dia akan merasa takut.

Tiba-tiba Draking langsung mengatakan darimana Vina Nilala mendapatkan tumbuhan herbal itu kepada ibunya Vina Nilala atau Nilala G.

“Dia mendapatkannya dari hutan tidak jauh dari sini.” -Draking

Nilala G terkejut karena ada seorang asing yang tidak dikenal olehnya. Dan juga Nilala G langsung marah kepada anaknya itu yang pergi ke hutan berbahaya sendirian.

“Vina, kenapa kamu pergi ke hutan itu lagi? Padahal ibu sudah katakan jangan pergi ke sana, apakah kamu ke sana ingin mencari obat untuk ibu. Walaupun kamu mengkhawatirkan ibumu ini, kamu tidak boleh membuat ibu terluka lagi.” -Nilala G

Sebagai seorang ibu, Nilala G harus memarahi perilaku anaknya itu. Tapi dia mengatakan dengan penuh sopan, dan mengingatkan lagi untuk tidak kesana lagi.

Kemudian Nilala G bertanya kepada seseorang yang berada disamping anaknya.

“Lalu siapa anda? Kenapa anda berada di rumah saya? Apakah anak saya melakukan sesuatu hal buruk?” -Nilala G

Saat Draking ingin menjawab pertanyaan tersebut, Vina Nilala menjawab semua pertanyaan dari ibunya.

“Tuan ini yang menyelamatkanku dari ancaman yang berada di hutan, dan juga berkatnya aku bisa mendapatkan semua tumbuhan herbal ini untuk mengobati penyakit ibu.” -Vina Nilala

Setelah mendengar semua jawaban dari anaknya, Nilala G langsung meminta maaf atas perilaku anaknya itu. Dia tahu kalau anaknya itu bertingkah ceroboh. Dia juga menundukkan kepala Vina Nilala.

“Maafkan anakku. Dia itu ceroboh sampai-sampai membawakan masalah keluarga kami kepada anda. Sekali lagi, maafkan kami.” -Nilala G

Draking merasa malu, karena ucapan dari Nilala G. Tapi dia juga membalas kalau dia lakukan hanya membatu saja.

“Tidak apa-apa, aku juga melakukan hal tersebut karena aku hanya ingin membantu orang susah dan membutuhkan pertolongan.” -Draking

Ucapan balasan Draking sepertinya sudah cukup melegakan Nilala G.

Lalu Nilala G dan Vina Nilala, mereka berdua akan membuat sebuah obat herbal dari tumbuhan herbal tersebut. Dalam proses pembuatannya, pasti akan membutuhkan waktunya yang lama. Jadi Draking menawarkan dirinya membantu proses pembuatan obat herbal.

“Apakah aku bisa membantu kalian?” -Draking

Draking menawarkan dirinya membantu mereka, tapi Nilala G tidak ingin merepotkan Draking.

“Tidak apa-apa, tuan. Kami bisa melakukannya sendiri.” -Nilala G

Nilala G menolak tawaran dari Draking. Dia tahu kalau dia tidak bisa membuat obat herbal karena dia sedang sakit dan lemah.

Walaupun tawarannya ditolak oleh Nilala G, Draking pasti akan membantunya. Jadi Draking mengambil semua tumbuhan herbal itu. Lalu Draking berkata kepada mereka biarkan dia yang membuat obat herbal khusus yang dapat menyembuhkan penyakit dalam beberapa waktu.

“Tidak apa-apa, aku akan membuat sebuah obat penyembuh penyakit demammu dan kamu akan sembuh dalam beberapa waktu.” -Draking

Berbeda dengan proses pembuatan yang mereka tahu, Draking tidak menggunakan satupun alat pembuatan. Sepertinya Draking akan menggunakan sedikit lagi kekuatan Mythic, karena kekuatan energi kehidupan masih ada. Tapi dia tidak boleh menghabiskan kekuatan energi kehidupan untuk bisa menggunakan kekuatan Mythic. Draking menggunakan kekuatan Mythic yaitu molekul.

Dengan kekuatan Mythic yaitu molekul. Draking dapat memisahkan unsur-unsur molekul yang ada didalam Tumbuhan herbal tersebut. Lalu dapat menggabungkan lagi atau mencampurkannya menurut senyawa yang sama. Sehingga dapat mempengaruhi kualitas herbal tersebut.

Jadi Draking dapat mempengaruhi kualitas penyembuh dari tumbuhan herbal tersebut dari penyembuh biasa menjadi penyembuh terbaik dari terbaik. Jadi tidak ada efek samping dari obat herbal yang dibuat oleh Draking, hanya ada efek terbaik dari kualitas penyembuh tumbuhan herbal tersebut.

Tumbuhan herbal tersebut telah menjadi dua buah cairan, yaitu cairan herbal terbaik dan cairan racun mematikan. Cairan herbal terbaik itu, Draking memasukkan kedalam gelas yang telah disediakan di dekat Nilala G. Sementara Cairan racun mematikan, Draking meminumnya. Agar tidak ada orang menggunakan cairan racun mematikan tersebut.

Vina Nilala dan Nilala G terlihat kaget dan panik, karena cairan racun mematikan tersebut diminum oleh Draking sendiri.

“Tuan, kenapa kamu meminum cairan tersebut? Bukannya kamu bilang kalau cairan tersebut adalah cairan racun yang mematikan. Siapa saja yang terkena cairan tersebut akan mati?” -Nilala G

Draking tidak memikirkan, karena dilakukan olehnya benar.

“Jika aku tidak meminum cairan racun tersebut, pasti ada orang yang tidak bersalah akan mati karena cairan racun tersebut. Untukku cairan racun tersebut hanya obat pembunuh bakteri didalam tubuhku.” -Draking

Nilala G mengerti apa yang dilakukan oleh Draking itu benar, tetapi bukan itu caranya.

“Tapi cara seperti itu...” -Nilala G

Tiba-tiba Draking menyela perkataan Nilala G. Terpenting baginya, adalah kesehatan Nilala G.

“Tidak apa-apa. Sekarang minumlah obat herbal itu , sehingga kamu bisa sehat.” -Draking

Vina Nilala juga setuju dengan Draking.

“Ibu harus memikirkan Kesehatan ibu. Obat herbal itu dibikin untuk ibu, jadi minum.” -Vina Nilala

Vina Nilala ingin ibunya meminum obat herbal yang telah dibuat oleh Draking.

Nilala G langsung meminum obat herbal tersebut, dan langsung menghabiskan semuanya dalam sekali teguk. Setelah meminum obat herbal tersebut atau cairan penyembuh terbaik tersebut, dia merasa tubuhnya nyaman, tidak merasa panas di kepalanya, dan tubuhnya terasa sangat ringan. Padahal efek tumbuhan herbal tersebut hanya menghilangkan rasa kesakitan.

“Apa yang kamu tambahkan di obat herbal tersebut? Biasanya tumbuhan herbal tersebut hanya bisa menghilangkan rasa sakit biasa saja, dan tidak bisa membuat tubuh seseorang merasa tenang.” -Nilala G

Nilala G bertanya tentang cairan herbal terbaik tersebut, kenapa tidak seperti herbal dari tumbuhan herbal yang sama. Draking menjawabnya dengan ucapan yang dapat dipahami oleh Nilala G.

“Aku hanya menambahkan sedikit rahasia yang tersembunyi didalam tumbuhan herbal tersebut. Makanya obat herbal tersebut lebih baik, daripada obat biasanya.” -Draking

Draking juga sedikit menambahkan.

“Obat herbal tersebut bukanlah obat yang susah dibuat, tetapi untuk membuat obat herbal tersebut. Pasti ada sebuah kesalahan, makanya racun yang aku minum tadi adalah kesalahannya.” -Nilala G

Walaupun sehebat apapun obat, pasti ada satu kesalahan. Seperti adanya racun mematikan didalam tumbuhan herbal tersebut ,dan racun tersebut yang menghalangi sesuatu rahasia tersebut.

Waktu sudah malam, Draking tidak menyadari kalau malam hari di tempatnya itu lebih cepat. Draking berpikir ingin menginap di rumahnya Vina Nilala, tetapi dia tidak ingin merepotkan mereka. Jadi Draking akan segera pergi dari rumah itu. Tapi sebelum pergi, Draking harus mengucapkan selamat tinggal kepada mereka berdua.

“Vina, aku akan lanjut perjalananku, karena disini sudah selesai.” -Draking

Nilala G juga menyadari bahwa sudah malam hari. Pada malam hari ada sekelompok hewan buas yang bergerak didalam gelapnya malam hari. Jadi Nilala G meminta Draking menginap dirumahnya, dan tidak usah berpikir panjang.

“Tunggu sebentar, tuan. Anda bisa menginap di rumah kami, ini sebagai tanda terimakasih kami, dan pada malam hari ini semua makhluk sihir berbahaya akan keluar sampai matahari terbit. Jadi apakah tuan bisa menginap di sini?” -Nilala G

Draking bisa menolak tawaran tersebut, tetapi dia tidak ingin membuang-buang kekuatan energi kehidupannya, dan kekuatan Mytic. Jadi Draking menerima tawaran tersebut. Dengan syarat Draking akan pergi sebelum matahari bersinar.

“Baik, aku akan tinggal disini. Tapi aku akan pergi dari sini sebelum matahari menyinari tanah ini.” -Draking

Mereka berdua senang karena Draking menerima permintaan tawaran mereka untuk menginap dirumah mereka. Untuk masalah tempat istirahatnya Draking akan beristirahat di kursi yang berada di ruangan tamu. Sementara Vina Nilala dan Nilala G akan tidur didalam kamar.

Pada malam hari, Draking belum ingin tidur karena dia terlebih dahulu melihat bintang-bintang diatas langit gelap. Saat Draking Keluar untuk melihat bintang-bintang, dia mendengar beberapa sesuatu yang melewati rumah Vina Nilala walaupun itu lumayan jauh darinya.

Draking sudah berada di luar rumah. Lalu dia memandang langit malam yang dipenuhi oleh jutaan bintang-bintang di langit. Draking ingin melihat planetnya diantara bintang-bintang tersebut, karena dia kangen kepada kampung halamannya. Tapi sebelum dia balik ke planetnya tersebut, Draking harus menyelesaikan urusannya dengan seluruh semesta ini. Dikarenakan ini semua sudah ditakdirkan olehnya.

“Diantara sinar bintang-bintang Utara. Aku selalu akan merindukan kalian semua. Untuk itu, aku harus selesaikan sebelum hitungan kurang dari 350,000,020 waktu.” -Draking

Waktu yang Draking butuhkan untuk menyelesaikan urusannya tersebut. Dalam waktu 350,000,000 itu, Draking akan secepatnya menyelesaikan urusannya tersebut.

Terpopuler

Comments

anak hikikomori

anak hikikomori

Maksudnya waktu itu apa? Detik kah? Menit, jam, hari, bulan, atau tahun?

2021-12-14

1

ANAA K

ANAA K

Suka jalan ceritanya👍🏾👍🏾👍🏾

2021-10-14

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Chapter 1 [Raja Iblis Vs Pahlawan Manusia]
3 Chapter 2 [Raja Iblis Vs Pahlawan Manusia Part 2]
4 Chapter 3 [Sang Penjelajah]
5 Chapter 4 [Pengepungan]
6 Chapter 5 [Grup Pahlawan]
7 Chapter 6 [Sang Penjelajah yang tersesat & Gadis Kecil di Hutan sendirian]
8 Chapter 7 [Draking & Vina Nilala]
9 Chapter 8 [Pertemuan Grup Pahlawan dan Sang Penjelajah]
10 Chapter 9 [ Pertemuan Raja Iblis, Penasehat, dan Para Jenderal Iblis]
11 Chapter 10 [Grup Pahlawan & Sang Penjelajah]
12 Chapter 11 [Pelatihan Pasukan Iblis]
13 Chapter 12 [Sang Penjelajah lain]
14 Chapter 13 [Kedatangan Sang Penjelajah dari Luar angkasa]
15 Chapter 14 [Pertempuran yang tidak bisa dihindarkan]
16 Chapter 15 [ Dogsle ]
17 Chapter 16 : Pelarian dan Penyelamatan
18 Chapter 17 : Grup Pahlawan Dan Raja Manusia
19 chapter 18 : Raja Iblis
20 Chapter 19 :. Sang Penjelajah Dan Sembilan Mata-mata
21 Chapter 20 :. Sang Penjelajah Dan Sembilan Mata-mata
22 Chapter 21 [ Anggota ke-lima Grup Pahlawan ]
23 Chapter 22 : Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah di Singgasana Raja Manusia
24 Chapter 23 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah
25 Chapter 24 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah
26 Episode 25 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah Part 2
27 Chapter 26 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah Part 3
28 Chapter 27 Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah Part End
29 Chapter 28 Istirahat
30 Chapter 29 Sang Penjelajah menjadi Sang Penguasa di Wilayah Iblis
31 Chapter 30 Berangkat ke tempat Pertempuran
32 Chapter 31 [Tirta Yayan Pasukannya & Pencarian Draking yang tersesat]
33 Chapter 32 [ Pencarian Draking ]
34 Chapter 33 [ Penyerangan dan Pembodohan ]
35 Chapter 34
36 Chapter 35
37 Chapter 36
38 Chapter 37
39 Chapter 38
40 Chapter 39
41 Pengenalan Karakter #1 Beta
42 Teleportasi atau Pemindahan
43 Chapter 40
44 Chapter 41
45 Chapter 42
46 Chapter 43
47 Chapter 43
48 Chapter 44
49 Chapter 45
50 Chapter 46
51 Chapter 47
52 Pengenalan Karakter (Beta)
53 Chapter 48
54 Chapter 48,
55 Chapter 49
56 Chapter 50
57 Chapter 51
58 Chapter 52
59 Chapter 53
60 Chapter 54
61 Chapter 55
62 Chapter 56 [ Pertempuran Sang Pahlawan Manusia & Dua Jenderal Iblis Neraka ]
63 Chapter 57 [ Pertempuran Sang Pahlawan & Dua Jenderal Iblis Neraka ]
64 Chapter 58 [ Pertempuran masih berlanjut ]
65 Chapter 59 [ Pertempuran masih berlanjut & Dipertengahan akhir ]
66 Chapter 60 [ Benua Utara ]
67 Chapter 61 [ Perbincangan Arcuft Joniur & orang tidak dikenal ]
68 Chapter 62 [ Kembalinya Atasan ]
69 Chapter Spesial [ Catatan Sang Pahlawan 1 ]
70 Chapter 63
71 Chapter Spesial [ Catatan Harian Vina Nilala ]
72 Chapter 64
73 Chapter 65
74 Chapter 66
75 Chapter 67
76 Chapter 68
77 Chapter 69
78 Chapter 70 [ Pertarungan Angelina & Celion Demonstra Vs Raksasa ]
79 CHAPTER ?#1
80 Chapter 71
81 Chapter 72 [ Setelah Pertempuran ]
82 CHAPTER 73 [ UNDANGAN ]
83 CHAPTER 74
84 CHAPTER 75 [ KEBENARAN : VIOLAN OCEAN ]
85 CHAPTER 76 [ Pembicaraan ]
86 CHAPTER 77 [ Pencarian & Pertemuan ]
87 CHAPTER 78 [ Pencarian & Pertemuan 2 ]
88 CHAPTER 79 [ Perjalanan & Kunjungan ]
89 CHAPTER 80
90 CHAPTER 81
91 CHAPTER 82
92 Chapter 83
93 CHAPTER 84
94 CHAPTER 85
95 CHAPTER 86
96 CHAPTER SPESIAL "SPOILER"
97 CHAPTER 87
98 CHAPTER 88
99 CHAPTER 89[ PERTUNJUKAN DIATAS PANGGUNG ]
100 CHAPTER 90
101 CHAPTER 91 [ Menunggu ]
102 CHAPTER 92
103 CHAPTER 93
104 CHAPTER 94
105 CHAPTER 95
106 CHAPTER 96 Pertarungan Edward
107 CHAPTER 97
108 CHAPTER 98
109 CHAPTER 99
110 CHAPTER 100
111 Episode Spesial [ Catatan Edward ]
112 CHAPTER 101
113 Chapter Spesial : Catatan Edward Part 2
114 CHAPTER 102
115 CHAPTER 103
116 CHAPTER 104
117 CHAPTER 105
118 CHAPTER 106
119 CHAPTER 107
120 CHAPTER 108
121 CHAPTER 109
122 CHAPTER 110
123 CHAPTER 111
124 CHAPTER 112
125 CHAPTER 113
126 CHAPTER 114
127 CHAPTER 115
128 CHAPTER 116
129 CHAPTER 117
130 CHAPTER 118
131 CHAPTER 119
132 CHAPTER 120
133 CHAPTER 121
134 CHAPTER 122
135 CHAPTER 123
136 CHAPTER 124
137 CHAPTER 125
138 CHAPTER 126
139 CHAPTER 127
140 Chapter 128
141 CHAPTER 129
142 CHAPTER 130
143 CHAPTER 131
144 CHAPTER 132
145 CHAPTER 133
146 CHAPTER 134
147 CHAPTER 135
148 CHAPTER 136
149 CHAPTER 137
150 CHAPTER 138
151 CHAPTER 139
152 CHAPTER 140
153 CHAPTER 141
154 CHAPTER 142
155 CHAPTER 143
156 Chapter 144
157 Chapter 145
158 Chapter 146
159 CHAPTER 147
Episodes

Updated 159 Episodes

1
Prolog
2
Chapter 1 [Raja Iblis Vs Pahlawan Manusia]
3
Chapter 2 [Raja Iblis Vs Pahlawan Manusia Part 2]
4
Chapter 3 [Sang Penjelajah]
5
Chapter 4 [Pengepungan]
6
Chapter 5 [Grup Pahlawan]
7
Chapter 6 [Sang Penjelajah yang tersesat & Gadis Kecil di Hutan sendirian]
8
Chapter 7 [Draking & Vina Nilala]
9
Chapter 8 [Pertemuan Grup Pahlawan dan Sang Penjelajah]
10
Chapter 9 [ Pertemuan Raja Iblis, Penasehat, dan Para Jenderal Iblis]
11
Chapter 10 [Grup Pahlawan & Sang Penjelajah]
12
Chapter 11 [Pelatihan Pasukan Iblis]
13
Chapter 12 [Sang Penjelajah lain]
14
Chapter 13 [Kedatangan Sang Penjelajah dari Luar angkasa]
15
Chapter 14 [Pertempuran yang tidak bisa dihindarkan]
16
Chapter 15 [ Dogsle ]
17
Chapter 16 : Pelarian dan Penyelamatan
18
Chapter 17 : Grup Pahlawan Dan Raja Manusia
19
chapter 18 : Raja Iblis
20
Chapter 19 :. Sang Penjelajah Dan Sembilan Mata-mata
21
Chapter 20 :. Sang Penjelajah Dan Sembilan Mata-mata
22
Chapter 21 [ Anggota ke-lima Grup Pahlawan ]
23
Chapter 22 : Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah di Singgasana Raja Manusia
24
Chapter 23 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah
25
Chapter 24 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah
26
Episode 25 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah Part 2
27
Chapter 26 Pertarungan Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah Part 3
28
Chapter 27 Grup Pahlawan Dan Sang Penjelajah Part End
29
Chapter 28 Istirahat
30
Chapter 29 Sang Penjelajah menjadi Sang Penguasa di Wilayah Iblis
31
Chapter 30 Berangkat ke tempat Pertempuran
32
Chapter 31 [Tirta Yayan Pasukannya & Pencarian Draking yang tersesat]
33
Chapter 32 [ Pencarian Draking ]
34
Chapter 33 [ Penyerangan dan Pembodohan ]
35
Chapter 34
36
Chapter 35
37
Chapter 36
38
Chapter 37
39
Chapter 38
40
Chapter 39
41
Pengenalan Karakter #1 Beta
42
Teleportasi atau Pemindahan
43
Chapter 40
44
Chapter 41
45
Chapter 42
46
Chapter 43
47
Chapter 43
48
Chapter 44
49
Chapter 45
50
Chapter 46
51
Chapter 47
52
Pengenalan Karakter (Beta)
53
Chapter 48
54
Chapter 48,
55
Chapter 49
56
Chapter 50
57
Chapter 51
58
Chapter 52
59
Chapter 53
60
Chapter 54
61
Chapter 55
62
Chapter 56 [ Pertempuran Sang Pahlawan Manusia & Dua Jenderal Iblis Neraka ]
63
Chapter 57 [ Pertempuran Sang Pahlawan & Dua Jenderal Iblis Neraka ]
64
Chapter 58 [ Pertempuran masih berlanjut ]
65
Chapter 59 [ Pertempuran masih berlanjut & Dipertengahan akhir ]
66
Chapter 60 [ Benua Utara ]
67
Chapter 61 [ Perbincangan Arcuft Joniur & orang tidak dikenal ]
68
Chapter 62 [ Kembalinya Atasan ]
69
Chapter Spesial [ Catatan Sang Pahlawan 1 ]
70
Chapter 63
71
Chapter Spesial [ Catatan Harian Vina Nilala ]
72
Chapter 64
73
Chapter 65
74
Chapter 66
75
Chapter 67
76
Chapter 68
77
Chapter 69
78
Chapter 70 [ Pertarungan Angelina & Celion Demonstra Vs Raksasa ]
79
CHAPTER ?#1
80
Chapter 71
81
Chapter 72 [ Setelah Pertempuran ]
82
CHAPTER 73 [ UNDANGAN ]
83
CHAPTER 74
84
CHAPTER 75 [ KEBENARAN : VIOLAN OCEAN ]
85
CHAPTER 76 [ Pembicaraan ]
86
CHAPTER 77 [ Pencarian & Pertemuan ]
87
CHAPTER 78 [ Pencarian & Pertemuan 2 ]
88
CHAPTER 79 [ Perjalanan & Kunjungan ]
89
CHAPTER 80
90
CHAPTER 81
91
CHAPTER 82
92
Chapter 83
93
CHAPTER 84
94
CHAPTER 85
95
CHAPTER 86
96
CHAPTER SPESIAL "SPOILER"
97
CHAPTER 87
98
CHAPTER 88
99
CHAPTER 89[ PERTUNJUKAN DIATAS PANGGUNG ]
100
CHAPTER 90
101
CHAPTER 91 [ Menunggu ]
102
CHAPTER 92
103
CHAPTER 93
104
CHAPTER 94
105
CHAPTER 95
106
CHAPTER 96 Pertarungan Edward
107
CHAPTER 97
108
CHAPTER 98
109
CHAPTER 99
110
CHAPTER 100
111
Episode Spesial [ Catatan Edward ]
112
CHAPTER 101
113
Chapter Spesial : Catatan Edward Part 2
114
CHAPTER 102
115
CHAPTER 103
116
CHAPTER 104
117
CHAPTER 105
118
CHAPTER 106
119
CHAPTER 107
120
CHAPTER 108
121
CHAPTER 109
122
CHAPTER 110
123
CHAPTER 111
124
CHAPTER 112
125
CHAPTER 113
126
CHAPTER 114
127
CHAPTER 115
128
CHAPTER 116
129
CHAPTER 117
130
CHAPTER 118
131
CHAPTER 119
132
CHAPTER 120
133
CHAPTER 121
134
CHAPTER 122
135
CHAPTER 123
136
CHAPTER 124
137
CHAPTER 125
138
CHAPTER 126
139
CHAPTER 127
140
Chapter 128
141
CHAPTER 129
142
CHAPTER 130
143
CHAPTER 131
144
CHAPTER 132
145
CHAPTER 133
146
CHAPTER 134
147
CHAPTER 135
148
CHAPTER 136
149
CHAPTER 137
150
CHAPTER 138
151
CHAPTER 139
152
CHAPTER 140
153
CHAPTER 141
154
CHAPTER 142
155
CHAPTER 143
156
Chapter 144
157
Chapter 145
158
Chapter 146
159
CHAPTER 147

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!