[ZEROLINE] ZERO DIMENSION

Prolog

ada suatu tempat yang tidak bisa terjangkau oleh batasan faktor dari ruang dan waktu adalah Alam Semesta. Alam semesta merupakan tempat yang hampa, tetapi memiliki keberagaman yang ada didalamnya. Alam semesta juga mempunyai sebuah sesuatu yang disembunyikan atau dirahasiakan dari semua orang.

Ada beberapa kisah-kisah yang menunjukkan betapa hebatnya dan besarnya sebuah alam semesta. Kisah-kisah tersebut tersebar ke seluruh alam semesta. Setelah itu ada sebuah kisah yang diragukan asal kisah tersebut yaitu kisah penciptaan alam semesta.

Kisah penciptaan alam semesta tidak bisa ditemukan dalam buku manapun. Karena kisah ini hanya disebarkan dari mulut ke mulut. Oleh karena itu kisah ini sangat diragukan kebenarannya. Kisah Penciptaan alam semesta ini juga disebut Sayo Nay Grola.

Walaupun hanya tersebar melalui dari mulut ke mulut. Perkembangan Kisah Say Nah Grola bisa berkembang lebih pesat daripada kisah-kisah lain tentang alam semesta. Karena kisah Say Nay Grola adalah kisah penciptaan alam semesta terjadi.

Kisah ini hanya memperlihatkan sebuah bintang pertama dan terbesar yang hanya satu-satunya bintang atau benda kosmik di alam semesta dahulu kala. Bintang pertama ini diberikan nama sesuai dengan nama kisahnya yaitu Say Nay Grola atau Bintang The Beginning.

Akan tetapi, Bintang Say Nay Grola terpengaruh oleh waktu. Oleh sebab itu, Bintang Say Nay Grola sudah sangat tua sekali, tidak tahu berapa usianya pada saat itu. Bintang Say Nay Grola akan mengakhiri hidupnya dengan sebuah ledakan besar yang membuat ledakan tersebut mengubah alam semesta sempit menjadi lebar, dan juga alam semesta dipenuhi oleh sisa-sisa Bintang Nay Grola.

Itulah awal mula pembentukan alam semesta yang masih diketahui dan juga masih diteliti oleh para ahli semesta. Walaupun ada beberapa hal tidak diketahui yaitu bagaimana penciptaan bintang pertama atau Bintang Nay. Padahal tidak ada unsur penciptaan sebelum adanya ledakan Bintang Nay.

Kisah Say Nay Grola, dikatakan pertama kali diketahui pada seseorang penjelajah yang pada waktu itu dia hampir sampai ujung alam semesta. Tetapi alam semesta terus bertumbuh, penjelajah itu tidak bisa menyampai ujung alam semesta. Pada saat di planetnya, dia mulai mengeluarkan pikiran dari mulutnya ke seluruh penduduk planetnya tentang kehebatan alam semesta.

Dan diambil dari kenyataan tersebut bahwa pekerjaan seseorang penjelajah semesta adalah mengumpulkan seluruh pengetahuan yang ada di alam semesta beserta mengetahui rahasia yang didalamnya. Dan setelah mendapatkan pengetahuan, dia akan kembali ke asalnya lalu memberikan pengetahuannya kepada keluarganya, teman-temannya, dan penduduk di tempat asalnya.

Walaupun ada saja, beberapa penjelajah semesta yang berakhir ditengah-tengah perjalanab mereka karena ketakutan mereka dengan kehebatan dan kegelapan di alam semesta tersebut. Padahal awalnya mereka sangat yakin bisa mendapatkan sebuah pengetahuan berguna, tetapi malah diakhiri oleh kekecewaan dengan sebuah kebenaran didalamnya.

Pada saat ini, ada seorang penjelajah mantan ahli teori tentang alam semesta. Dia ingin mengetahui sebuah rahasia yang tersimpan didalam alam semesta. Dan lalu dia juga akan memperbaiki kesalahan didalam sebuah Kisah Say Nay Grola. Penjelajah semesta tersebut ialah Draking.

Berbeda dengan penjelajah semesta lain. Draking melakukan penjelajahan untuk mengatasi dan menyelesaikan masalahnya pribadinya sendiri. Salah satunya yaitu mencari, mengetahui, dan mendapatkan sebuah pengetahuan alami dari setiap alam semesta. Dan menggunakan untuk keperluan pribadinya.

Dahulu sebelum menjadi seorang penjelajah, dia adalah mantan ahli teori tentang alam semesta yang tidak terlalu terkenal di planetnya sendiri. Dikarenakan semua teori yang dikemukakan olehnya terlalu rumit dimengerti semuanya. Oleh karena itu, dia beralih pekerjaan ke penjelajah semesta.

Walaupun dia pernah mendapat gelar ahli semesta dari akademi sekolah yang berada di planet asalnya. Tetap saja, Draking tidak akan menyentuh gelar itu saja, karena itu bukan impian besarnya. Oleh karena itu, Draking menyembunyikan hal tersebut dari semua orang.

Setelah berada di alam semesta beberapa waktu, sekarang Draking terdampar di sebuah planet yang sangat buruk untuk kehidupan dirinya. Dikarenakan faktor dari dalam dan luar planet tersebut. Oleh karena itu, buruk baginya untuk melanjutkan perjalanannya didalam planet tersebut.

Pertama dari dekatnya jarak dari planet tersebut dengan bintang atau mataharinya sangatlah dekat, dapat membuat tubuh kulit melepuh karena panasnya matahari tersebut. Selanjutnya suhu yang sangat ekstrim akibat dari faktor matahari dan keadaan planet tersebut. Lalu tekanan udara yang sangat kuat daripada tekanan gravitasi planet tersebut, yang dapat bisa mempengaruhi sistem pernapasan.

Draking sangat tidak gembira dengan keadaannya di planet tersebut.

“Ah... Tidak nyangka kalau planet ini lebih ekstrim daripada mataharinya tersebut.” -Draking

Sambil mengelap keringatnya di sekujur tubuhnya, Draking sangat kelelahan sekali.

Walaupun dia telah mengenakan pakaian khusus untuk mengatasi hal tersebut, tetapi pakaian khusus tersebut tidak dapat menahan situasi dan keadaan dalam planet tersebut.

“Sial... Sial....” -Draking

Draking semakin kesal disebabkan oleh keadaan planet tersebut semakin parah.Karena tidak mempunyai pilihan lain, Draking akan pergi ke sebuah planet yang berbeda dengan planet ini.

Draking akan pergi ke tempat lain, dikarenakan planet tersebut tidak dimungkinkan untuk dia tinggalkan lagi. Padahal tinggal sedikit lagi, Draking dapat memiliki pratasti kuno di planet tersebut.

“Baiklah...” -Draking

Tinggal mencari planet terdekat dari planet tersebut. Draking akan menggunakan kekuatan penuhnya untuk melakukan Teleportasi dari planet ke planet. Teleportasi dia miliki disebut Teleportasi Kilat.

Sambil tersenyum membayangkan planet yang akan dikunjungi berikutnya oleh Draking. Dia tidak tahan lagi dengan tujuannya berikut.

Akan tetapi, Planet yang dikunjungi oleh Draking berbeda dengan ekspektasinya karena planet yang akan dikunjungi sedang mengalami sebuah peristiwa besar didalam planet tersebut. Peristiwa tersebut dapat menimbulkan kekacauan didalam sana.

Draking tetap pergi ke sana. Dengan kecepatan teleportasi penuh kearah planet berikutnya. Planet yang didatangi olehnya, sepertinya belum bisa membuatnya nyaman. Draking juga tidak mengetahui sebuah planet yang akan didatangi, apa itu nyaman atau tidak. Yang terpenting baginya adalah keselamatannya dari planet buruk tersebut.