Pagi ini Viana berangkat ke kediaman Raka dengan menaiki gojek yang dia pesan.
15 Menit perjalanan Viana sudah sampai di depan rumah mewah yang sangat luas.Viana menghampiri satpam yang ada di pos dekat gerbang rumah itu.
"Permisi pak" sapa Viana pada satpam yang kurang lebih berumur 45 tahun itu.
"Iya Neng,,ada yang bisa saya bantu?"tanya satpam itu yang bernama Tejo
"Saya ingin melamar pekerjaan disini pak,,kemarin pak Raka yang menyuruh saya datang kemari"jelas Viana dengan sopan
"Baik,, tunggu sebentar Neng saya lapor ke Tuan Raka dulu" ujar pak Tejo
"Iya pak terimakasih" ucap viana tersenyum
Lalu pak Tejo pergi ke pos untuk menghubungi tuannya memberi tahu bahwa ada gadis ingin melamar pekerjaan.
"Halo Tuan" sapa pak Tejo pada Raka
"Ya ada apa Pak?"tanya Raka to the poin
"Di luar ada wanita ingin melamar pekerjaan Tuan,dia bilang Tuan Raka yang menyuruh dia kemari" jelas pak Tejo
"Ternyata sudah datang,, baiklah pak suruh dia masuk" titah sang Tuan rumah
"Baik" jawab pak Tejo
"Nona anda langsung di suruh masuk oleh Tuan" kata pak Tejo pada viana.Viana hanya mengangguk sambil tersenyum.
"Mari saya antar" tawar pak Tejo
"Terimakasih pak" jawab Viana tulus
Lalu Viana masuk ke dalam rumah mewah itu di antar pak Tejo. Ada rasa kagum saat Viana melihat sekeliling rumah itu.
"Kau sudah datang" sapa seseorang yang membuat Viana menghentikan kekagumannya
"Iya tuan" kata Viana sopan.Bagaimana pun Raka adalah majikannya sekarang.
"Baiklah pak Tejo kau bisa kembali ke pos" ucap Raka menatap pak Tejo
"Baik tuan" jawab pak Tejo
"Dan kau..siapa namamu?" tanya Raka pada Viana
"Viana tuan"jawab Viana
"Baiklah pekerjaanmu adalah menjadi baby sitter untuk putriku" jelas Raka dan di angguki oleh Viana
"Baik tuan terimakasih" ucap Viana
"Ya,, untuk mengetahui lebih lanjut tentang putriku kau bisa tanya kepada Ayu" jelas Raka
Masih ingat dengan Ayu?? ya Ayu sebenarnya adalah pembantu bukan baby sitter.hanya saja Raka kadang menyuruh Ayu untuk merawat Risa saat dirinya di kantor.Namun Ayu justru semakin centil bila di dekat Raka membuat Raka risi dan memutuskan untuk mencari baby sitter untuk Risa.
"Putriku ada di kamarnya,,kau taruh saja kopermu di kamar paling pojok diatas agar kau dekat dengan kamar putriku" kata Raka lalu pergi begitu
"Hisshh dingin sekali" Gumam Viana
Lalu viana naik ke atas dan masuk ke dalam kamarnya.Ia menatap ke seluruh ruangan tersebut.
"Lumayan" batinnya
"Aku akan mencari kamar nona cilik" gumamnya lalu keluar dari kamarnya dan menyusuri ruangan lantai 2
"Apa mungkin ini?" tanya Viana pada diri sendiri saat melihat pintu kamar dengan tulisan "Risa"
Tok tok tok..
Ceklekk.....
"Kau siapa?" tanya Risa dengan suara kecilnya
"Halo nona cantik,,aku adalah baby sitter anda sekarang" jawab viana tersenyum ramah
"Oh"jawab Risa cuek.Dia memang cuek jika berbicara dengan orang asing
"Bolehkah saya masuk?" tanya Viana hanya di angguki oleh Risa
"Wahh kamarnya cantik sekali,,serasi dengan orangnya" puji Viana
"Nona apakah saya boleh berkenalan dengan anda?" tanya Risa
"Namaku Lisa" jawab Risa yang masih belum bisa mengucap huruf R dengan benar
"Lisa??" tanya Viana menggoda gadis cantik itu
"Bukan,,namaku Lisa" jawab Risa kesal
"Baiklah nona Lisa cantik" Viana semakin menggoda Risa
"Ishh kakak ini,,namaku Lisa bukan Lisa" Risa semakin kesal pada Viana
"Hahaha Kau ini lucu sekali nona" Viana tertawa dan Risa menatapnya dengan tajam
"Baiklah baiklah,,Nama nona adalah Risa kan" Viana berhenti menggoda majikan ciliknya
"Ya itu maksudnya" jawabannya dengan sok galaknya
"Iya nona cantik" jawab Viana
"Siapa nama kakak?" tanya Risa pada Viana
"Nama saya adalah Viana nona" jawab Viana sopan, meskipun Risa masih kecil namun ia adalah anak dari majikannya
"Kak Vian" ucap Risa
"Ya nona,, orang tua saya juga sering memanggil dengan nama Vian" jawab Viana agak sedih mengingat orang tuanya
"Kau kenapa sedih kak?" tanya Risa dengan memegang tangan Viana
"Tidak papa non,,kakak hanya ingat Mama kakak dirumah" jawab Viana
"Emm baiklah" kata Risa
Lalu mereka berdua bermain di kamar dengan riang. Tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 11.45
"Nona waktunya makan siang" ucap Viana mengingatkan majikan kecilnya untuk makan siang
"Tapi aku tidak lapal kak" tolak Risa
"Tapi nona harus makan,,mau kakak buatkan apa?" tawar Viana agak Risa mau makan siang
"Emm Aku ingin makan sop buntut saja kak" kata Risa
"Baiklah cantik tunggu sebentar ya" lalu Viana pergi ke dapur untuk masak
saat di dapur Viana bertemu dengan Ayu
"Halo mbak,,aku baby sitter baru disini,,nama Mbak siapa?" tanya Viana pada Ayu dengan sopan bagaimana pun dia pegawai baru di rumah ini
"Heh kamu datang melamar pekerjaan di sini cuma mau menggoda tuan Raka kan?" tuduh Ayu karena merasa tersaingi oleh Viana.
"Enggak kok mbak,,aku kerja disini buat bayar hutang benerin mobil tuan Raka saja" jelas viana
"Heleh ngaku aja,,kamu pasti sama kayak wanita-wanita penggoda itu.Awas aja ya kamu kalo berani deketin tuan Raka" ancam Ayu pada Viana lalu pergi begitu saja
"Haishh belum ada sehari udah di fitnah gini huft" Viana menarik nafas panjang.Ia harus betah tinggal disini agar hutangnya selesai.
20 Menit Viana memasak sop buntut yang Risa inginkan.
Terdengar pintu utama di buka oleh seseorang yang ternyata adalah Raka.Seperti biasa Raka akan makan siang di rumah bersama sang putri bila tak ada janji dengan kliennya.
Saat Raka duduk di sofa,,Risa berteriak dari atas lantai 2
"Daddyyy" teriak Risa ceria
"Halo sayang" Raka mencium dahi Risa
"Ayo kita makan siang" ajak Raka kepada Risa
"Tunggu sebental Daddy,,sup buntut yang di buat kak Vian belum matang."kata Risa pada Daddynya
"Nona ini supnya" kata Viana tiba-tiba
"Iya kak telimakasih" Risa terlihat begitu senang saat melihat sup buntut kesukaannya
"Tuan dan nona silahkan makan,saya permisi dulu" pamit Viana
"Tunggu" ucap Raka dengan suara serak basahnya
"Ada yang bisa saya bantu tuan?" tanya viana
"Kau duduk disitu dan suapi Risa,,dia tak akan menghabiskan makanannya jika makan sendiri." ujar Raka membuat Risa tersenyum
"Baiklah tuan" Viana menurut karena pekerjaannya adalah mengurus Risa
"Ayo nona buka mulutnya,,aaa" Viana menyuapi Risa dengan telaten
"Apakah enak?" tanya Viana pada Risa yang mengunyah makanannya
"Emm..(Risa memberikan 2 jempol untuk sop buntut buatan Viana)"
"Ayo di habiskan makanannya" kata Viana
Setelah makan siang Raka sudah kembali ke kantornya dan viana sedang menidurkan Risa di kamarnya.
Like.komen.vote
Terimakasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments
Ida Ida
sblm mkn ajarin berdoa dulu donk via biar kesan y s Raka GM gtu
2022-12-30
0
Eman Sulaeman
baru Juga masuk kerja udah ada musuh
2022-06-09
0
Budiwati
bagus kak
2022-05-30
0