Hari ini Viana berencana akan mengunjungi papanya di penjara.
Semenjak Mega di rumah sakit,kini Raka selalu bersama dengan Viana untuk menjaganya.Ia mengerjakan pekerjaannya dirumah.
"Apa kita jadi mengunjungi papamu?" tanya Raka
"Iya tuan setelah itu kita baru ke rumah sakit"
"Baiklah" Raka mulai sarapan
Mega sekarang di tempatkan di ruangan VVIP atas perintah Raka.ia tak mau calon mertuanya itu kenapa-kenapa.
(Padahal belum mendapatkan hati Viana...hehe)
"Tuan saya ini anak dari koruptor,,papa saya dituduh menggelapkan dana perusahaan" ungkap Viana tak ingin merahasiakan identitasnya.
"Aku sudah tahu" jawab Raka santai
"Tuan tahu dari mana?"
"Apa kau lupa siapa aku? bahkan papamu juga berkerjasama dengan perusahaanku" jawab Raka sedikit sombong
"Jadi tuan sudah tahu dari lama?"
"Ya sejak kau datang kerumah" jawab Raka
"Apa tuan tak takut saya seperti papa saya?"
"Aku tau kau baik,,,bahkan aku juga tahu bahwa papamu itu di jebak" jelas Raka
"Benarkah? di jebak oleh siapa tuan?" tanya Viana penasaran
"Sudahlah kau tak perlu tahu,,biar ku urus nanti"
"Baiklah,, terimakasih tuan"
Sekitar 20 menit kini mereka sudah sampai di kantor polisi.Raka turun dari mobil diikuti oleh Viana.
"Papa" Viana berkaca-kaca melihat papanya yang semakin kurus dan tak terawat.
"Vian" Anton juga berkaca-kaca
"Vian kangen sama papa" Viana hanya bisa menangis
"Bagaimana keadaan kamu sama mama?" tanya Anton
"Vian baik-baik saja pa tapi mama.." Viana tak kuat menahan tangisannya
"Mama kenapa Vian?" Anton penasaran
"Mama 2 hari yang lalu mengalami kecelakaan pa,,dan sekarang mama koma" Viana terisak pilu
"Apa?" Anton menangis
"Oh iya pa,, kenalkan ini majikan Viana" Viana mulai tenang
"Tuan Raka?" Anton terkejut
"Selamat pagi tuan Anton" Raka berekspresi datar
"Saya minta maaf tuan sudah merugikan perusahaan anda" Anton meminta maaf tulus
"Ya tuan Anton,,saya sudah tahu bahwa anda di jebak oleh rekan lainnya" Raka masih dengan ekspresi datarnya.
"Baiklah tuan,, waktunya sudah habis.saya mohon anda bisa menjaga putri semata wayang saya." pinta Anton
"Baik tuan" jawab Raka.
Setelah 30 menit berbicara dengan papanya kini Viana dan Raka menuju rumah sakit.
Viana masuk ke ruang VVIP, Mega masih setia dengan tidurnya.
Ditatapnya wajah cantik Mega yang masih menutup mata.viana tak mampu menahan air matanya.
"Ma..tadi Viana mengunjungi papa" Viana mengajak bicara mamanya
"Papa sedih saat tahu mama koma"
"Papa kangen sama mama"
"Mama cepet bangun ya,, nanti kita bisa bertemu papa"
Viana berbicara sendiri,, sedangkan Raka berdiri di belakang Viana sambil memegang bahunya.
"Viana sudah ya,, biarkan ibu istirahat dulu.kau duduk disana ya" Raka menuntun Viana untuk duduk di sofa
lalu Raka duduk di samping Viana.ia ingin membicarakan tentang Vano.
"Apa kau sudah tahu siapa pelaku yang menabrak ibu?" tanya Raka
"Ya,,Vano pelakunya" jawab Viana dengan menunduk
"Apa kau tak ingin menjebloskannya ke penjara?" tanya Raka
"Aku belum memikirkan itu tuan"
"Serahkan semuanya padaku,,akan ku urus bajingan itu"
"Tidak tuan,,saya tidak mau anda terlibat masalah keluarga saya" jelas Viana
"Apa kau tak menganggap ku keluargamu?" lirih Raka
"Tuan bicara apa?" tanya viana
"Ah tidak apa-apa"
Saat waktu makan siang mereka pulang kerumah untuk makan siang bersama Risa.
Risa sangat pintar karena tak rewel ketika di tinggal Viana kerumah sakit.Viana menjelaskan dengan baik kepada Viana bahwa Omanya sedang sakit dan butuh Viana untuk merawat Omanya.
"Halo sayang" Viana memeluk Risa
"Kak Vian apakah Oma sudah sembuh?" tanya Risa
"Belum nona cantik,,Oma masih sakit"
"Ya Tuhan,,semoga Oma cepat sembuh agal kak Vian nggak sedih lagi" doa Risa membuat Viana berkaca-kaca
"Terimakasih sayang" Viana mencium pipi gembul Risa
"Ya sudah ayo makan" ajak Viana
"Oke kak"
Kini mereka makan siang bersama dengan tenang.
"Kak nanti aku ikut ke lumah sakit ya,,aku kangen sama Oma"
"iya nona"
Ayu yang melihat bahwa raka dan Viana semakin dekat kini sedang meremas sayur yang akan di cucinya. Ia yang sudah bekerja lama disini saja belum sampai diajak makan siang bersama sedangkan Viana yang baru sebulan kerja sudah seperti nyonya.
Maaf jika ada kesalahan
jangan lupa like ya
terimakasih ☺️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments
Julik Rini
tuan Raka ayu diajak makan bersama juga biar tidak iri sama Vian 🫣🫣
2023-10-27
0
YhanaHL
Lo gak di ajak ayu🤣
2022-10-19
0
Eman Sulaeman
😭😭😭😭😭
2022-06-09
0