Malam ini Raka dan Risa sedang makan malam, sedangkan Viana sibuk di dapur menyiapkan susu untuk Risa.
"Nona ini susunya ayo diminum" kata Viana dan Risa langsung meneguk sampai habis
"Pintar sekali" puji Viana karena Risa sangat menurut padanya
"Kau ajak Risa ke kamarnya" kata Raka menatap Viana
"Baik tuan" jawab Viana
Risa dan Viana menaiki tangga menuju kamar Risa.
Setelah 10 menit Viana bercerita,risa sudah memejamkan matanya.Viana merasa haus karena habis bercerita,lalu ia memutuskan untuk mengambil minum di dapur.
Tiba-tiba saat dirinya menuruni tangga,, lampunya padam dan membuatnya menjerit..
"Aaaa mama papa" Viana memang sangat takut dengan kegelapan.
Dengan kaki gontai,Viana menuruni tangga dan kakinya tersandung,ia merasakan bibirnya di Sentuh oleh bibir seseorang.
Ya seseorang itu adalah Raka.ia ingin menolong Viana saat akan jatuh tetapi malah jadi sebuah kecupan.Raka tadi masih di ruang makan untuk meminum kopinya lalu ia mendengar suara Viana dari arah tangga.
Saat posisi mereka yang sedang ciuman ini tiba-tiba lampunya menyala membuat mata mereka bertemu.Ada rasa kagum yang di rasakan oleh Raka saat melihat manik mata yang sangat indah yang dimiliki Viana.
Cukup lama mereka dalam dalam posisi seperti itu,untung saja sudah tidak ada orang di rumah.
"Em maaf tuan" Viana yang tersadar langsung berdiri dan menjauh dari Raka
"Aku juga minta maaf aku tak sengaja berbuat seperti itu,,tadi aku hanya ingin menolongmu" kata Raka menjelaskan bahwa niatnya memang menolong
"Ini sudah malam, kenapa kau belum tidur?"tanya Raka lagi
"Saya haus tuan dan saya ingin pergi ke dapur untuk mengambil minum" jawab Viana
"Ya sudah ambil saja lalu tidurlah" kata Raka pergi meninggalkan viana
Viana terdiam sejenak,Ia merasakan jantungnya berdetak kencang tak karuan.
"Astaga bibirku" kata Viana memegang bibirnya
Lalu ia bergegas menuju dapur dan mengambil air.ia naik ke tangga dan masuk ke kamarnya.
Sedangkan Raka yang mengingat kejadian tadi, hanya tersenyum samar. Ia tak memungkiri bahwa Viana memanglah cantik.
Keesokkan paginya,Viana yang sedang menemani Risa sarapan hanya diam saja.Ia merasa tak enak pada Raka tentang kejadian tadi malam.
Begitupun juga dengan Raka,,ia hanya diam sambil mengunyah sandwich.
Risa yang menjadi penengah di antara mereka membuka suara
"Daddy kenapa diam saja?" tanya Risa penasaran karena biasanya Raka bertanya tentang ini itu kepada Risa.
"Tidak papa sayang" raka mencoba menetralisirkan wajahnya yang gugup
"Kak Viana nanti kita ikut Daddy ke kantol ya" kata Risa membuat Viana dan Raka kaget
"Tidak" Viana dan Raka berkata bersamaan
Risa melihat Raka dan Viana bergantian,Ia bingung kenapa Daddy dan kakak Viana nya jadi begitu.
"Emm maksud Daddy nanti Daddy ada pertemuan dengan klien sayang,,jadi kalian tidak bisa ikut" Raka menjelaskan dengan gugup
"Iya nona nanti kan kita juga akan bermain Barbie baru di taman belakang" kata Viana yang tak kalah gugup dari Raka.
"Oh iya kak" Risa menurut saja
"Baiklah Daddy berangkat dulu ya" Raka mencium pipi Risa
Setelah Raka pergi,Viana menghembuskan nafas lega.
"Huftt " lirih Viana
"Kakak kenapa?" tanya Risa polos
"Tidak papa nona" Viana mencoba bersikap santai
Sedangkan Ayu yang melihat wajah Raka dan Viana tadi hanya meremas ujung bajunya.Ia yakin bahwa telah terjadi sesuatu diantara Raka dan Viana.
Setelah selesai sarapan Viana mengajak Risa untuk bermain di taman belakang seperti ucapannya tadi.
Sedangkan Raka tak fokus pada rapat yang diadakan pagi ini.
Ia terus kepikiran dengan kecupan singkat tadi malam.Sebagai seorang duda,jujur saja ia sangat rindu belaian wanita.Tapi ia berusaha menahan diri agar tak salah jalan.
"Kau kenapa senyum-senyum sendiri?" tanya Agim penasaran melihat bosnya tersenyum sambil melamun
"Kau ini mengagetkanku saja" raka tak menjawab justru malah kesal saat lamunannya bubar
"Apa terjadi sesuatu antara kau dan wanita cantik itu?" tebak Agim membuat Raka jadi salah tingkah
"Kau bisa diam tidak?" Raka mengalihkan pembicaraan
"Baiklah" Agim tersenyum melihat Raka yang salah tingkah ini.Ia yakin pasti Raka habis mendapatkan sesuatu yang indah.
Jan lupa like.komen.vote
Terimakasih semuanya 🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 146 Episodes
Comments
Eman Sulaeman
mataaap author viana nya
2022-06-09
0
Budiwati
lanjut 💪🙏 thorrr
2022-05-30
0
wira wiri
nah loh
2022-05-26
0