Hari ini adalah pengumuman kelulusan, Aylin dan teman sekelasnya berhasil lulus semua.
Teman-temannya merayakan kelulusan mereka dengan bahagia, hanya Aylin yang kelihatan agak lesu, jalannya pun kelihatan sangat tidak bersemangat.
Cika menepuk temannya dari belakang,
"Kenapa Lin? kok lulusan malah gak semangat,bukannya kata lu pengen cepat dewasa."
"Iya, tapi gue sedih, gue bakal makin jarang ketemu dengan kak Jay."
kalau tidak melihat wajah kak Jay sehari saja, kayaknya nggak tahan deh", sambung Aylin sedih.
"Tenang saja, lama-lama juga lu bakal lupa, paling kak Jay itu cinta monyet mu", hibur Cika.
"Mungkin gak ya? Ah semoga saja bisa", keluh Aylin masih sedih.
"Udah yuk, kita mikirin saja mau gimana bersenang-senang merayakan kelulusan kita", ajak Cika penuh semangat.
"Ayo ka, kita tanya teman-teman kita mau ngapain yuk, kita ikutan aja", sahut Aylin tanpa semangat.
Cika melirik best friend nya, jadi kasihan dengan cinta temannya yang bertepuk sebelah tangan.
"Ah untung saja gue punya kak Dimas yang memanjakanku", pikirnya dalam hati.
Walaupun Dimas tidak setampan Jayden, Cika suka dengan sifat Dimas yang selalu melindunginya dan menyayanginya. Mungkin benar kata pepatah, lebih baik dicintai daripada mencintai.Walaupun dengan Dimas, mereka saling mencintai, tapi dulu Dimaslah yang mengejarnya dulu.
"Ah kasihan Aylin", pikiran Cika jadi menerawang ke mana-mana.
"Ah ternyata cantik juga tidak menjadi jaminan untuk cepat mendapat pacar", pikir Cika dalam hati sambil melirik Aylin lagi.
Yang dilirik masih diam, dan berjalan ke arah teman-teman mereka yang sedang berkumpul.
Sampai di situ, mereka mendengar Chandra ketua kelas mereka berkata" Yuk, kita ke depan, ropang 99 yuk,di situ suasananya enak buat ngobrol-ngobrol dan ngemil, tempatnya juga leluasa".
"Ayo" teman-teman banyak yg setuju dengan usul Chandra.
"Ayo barbieku, kamu juga ikut ya", sambung Chandra mendekati Cika dan Aylin.
"Iya kami ikut, tapi lu jangan macam-macam sama Aylin", ketus Cika judes.
Memang bukan rahasia lagi kalau cowok berkacamata itu naksir sama Aylin.
Dan Chandra kelihatannya memang sengaja menunjukkan perhatiannya kepada Aylin, sayangnya Aylin hanya menganggapnya teman.
Chandra adalah murid terpandai di kelas mereka, dia sering membantu Aylin apabila ada kesulitan dalam pelajaran dan tugas.Yang jelas Cika best friendnya Aylin juga kecipratan.
"Duh barbieku jangan melamun terus" kata Chandra sambil menatap Aylin.
"Sok tau lu", akhirnya Aylin bersuara sambil meninju lengan Chandra.
Chandra bukannya kesakitan, malah tersenyum kegirangan, sesudah ditinju Aylin.
Aylin yang dasarnya periang, akhirnya larut juga dengan candaan Chandra.
Cika bersyukur akhirnya Aylin sudah tidak murung lagi, lagipula mana ada cewek yang gak senang kalau dipuji cantik kan?
Akhirnya mereka berkumpul di ropang 99, ngobrol-ngobrol bercerita tentang sekolah yang mau mereka tuju.
Banyak yang masih meneruskan sekolah mereka di sekolah lama, ada beberapa teman mereka yang berencana pindah karena mau masuk sekolah kejuruan.
Chandra juga pindah ke sekolah negri yang bagus, karena dia mendapatkan beasiswa.
Adapun Cika dan Aylin masih lanjut terus.Chandra sedih karena harus berpisah dengan Aylin, dia menyesalkan keinginan kedua orangtuanya.
Akhirnya Cika menghibur, sekedar basa basi,
"Jangan khawatir, toh kita semua masih berteman, lu kan bisa main ke rumah Aylin".
"Oh benar juga usulmu, boleh ya Lin gue main ke rumah lu", sahut Chandra penuh semangat.
Cika ternganga, tidak menyangka Chandra begitu cepat menjawab basa basinya, sambil melirik Aylin yang ternyata sedang memelototi dia.
"Habis deh gue, gara-gara gak bisa jaga mulut gue yang suka nyerocos", keluh Cika dalam hati dan terdiam karena merasa bersalah
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 122 Episodes
Comments
⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️
Cika ini jadi kek satpam nya Aylin ... 😅😅😅
2023-05-13
1
Ita Roheni
suka ceritanya lanjut
2022-05-12
1
Revang Buhu
ok lanjut
2021-09-21
3