NovelToon NovelToon
Ketos Dingin Ku

Ketos Dingin Ku

Status: tamat
Genre:Teen / Contest / Ketos / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua / Enemy to Lovers / Tamat
Popularitas:13.2M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ananda Putri Sarna

Bagaimana jadinya jika di jodohkan dengan ketos yang paling kita benci di sekolah.

Alvina Anindita anak dari Hana, dengan sifat bad girl yang membuat dirinya di kenali di SMA Garuda,dan membuat anggota Osis serta ketua Osis kewalahan dengan sifat Alvina Anindita.

Alvina Anindita mempunyai seorang bunda yang sangat sibuk dan jarang ada waktu buat Alvi,di tambah lagi Alvi tidak mengetahui siapa ayah kandungnya karna sedari kecil Alvi hanya tinggal bersama bunda Hana

Bagaimana jika Bunda Hana mempunyai Rahasia besar dan Alvi belum mengetahuinya?Banyak yang tidak di ketahui Alvi mengenai bundanya

Kevin Gionino sebagai ketua Osis dengan wajah cool, yang membuat fansnya semakin menggilainya.

Kevin yang selalu kewalahan dengan sifat Alvina yang selalu buat onar dan tidak mempunyai rasa takut kepada Kevin dan anggota Osis lainya.

Bagaimana jadinya jika Mereka berdua di jodohkan?

follow ig author ya
@chitanda_nnd

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ananda Putri Sarna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lebih cepat lebih baik

Skip Ruang OSIS

Sampai di ruang OSIS Kevin langsung memberikan surat scorsing untuk Rindi dan Rina selama tiga hari.Meski bukan Rina yang memulai tetapi dia juga meladeni pertengkarannya.

Rindi mengambil kertas tanpa berniat membantah,toh dia juga tau kalau dia salah menjambak Rina.Namun Rindi merasa puas melihat Rina tadi kesakitan karna ulahnya.

Saat ini Rindi berjalan ke kelas untuk mengambil tasnya.Dia ingin ke rumah sakit untuk melihat keadaan sahabatnya.Toh dia juga di scorsing jadi dia ingin balik.

"Rin lo di apain sama anak OSIS".Tanya sinta kepada sahabatnya

"Gue di scor selama tiga hari".Jawab Rindi Seraya memasukkan alat tulisnya di tas

"Lo mau kemana Rin?ini masih jam sekolah"Tanya sinta lagi

"gue mau ke rumah sakit jenguk Alvi.gue juga di kena scor".Jawab Rindi santai

"Gue ikut"Ucap Sinta

"Lo mau bolos?"Tanya Rindi kepada sahabatnya

Sinta pun mengangguk "gue juga bosan di sini kalau sendiri.Gak ada elo sama Alvi " Jawab Sinta

Rindi dan Sinta keluar dari kelas menuju parkiran.Saat melewati gerbang tidak ada satpam jadi Rindi dan Sinta aman

***

Skip Rumah Sakit

Keadaan Alvi sudah sedikit membaik,tidak seperti saat di bawa kerumah seperti mayit hidup

Ceklek pintu ruangan Alvi terbuka.Muncullah sahabatnya Rindi dan juga Sinta masih menggunakan seragam sekolah.

"Assalamualaikum Bi" Ucap Rindi dan Sinta bersamaan

"Waalaikumussalam,Lok kok pake masih baju sekolah ini kan masih jam sekolah"Tanya bibi Atum yang sudah sangat akrab dengan sahabat Alvi

Sinta dan Rindi pun menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.Rindi pun mengalihkan pembicaraan supaya tidak di tanya bunda Hana lagi

"Kalian kok ada di sini?Bukanya masih jam sekolah?"Tanya Alvi saat keluar dari kamar mandi.Alvi bertanya penuh selidik karna ini masih jam sekolah dan mereka masih mengenakan pakaian sekolah.

Sinta dan juga Rindi mendengar suara Alvi segera menghampiri Alvi Seraya memeluk sahabatnya.

"Kita kangen Al"Ucap Rindi dan juga Sinta bersamaan dengan masih memeluk Alvi

Alvi yang mendengar penuturan sahabatnya bahagia.Karna mereka begitu memperdulikannya.

Atum yang melihat Alvi mengobrol pun segera keluar dari ruangan Alvi dan membiarkan p

mereka bicara dengan sahabatya

"Gue kena skor".Jawab Rindi santai

"Lo buat masalah apa?kok sampai di skor?"Tanya Alvi

"gara gara Jambak rambut orang hutan"Bukan Rindi yang menjawab melainkan Sinta sambil makan keripik

Rindi dan Alvi tertawa dengan ucapan Sinta,mereka paham siapa yang di maksud oleh Sinta orang hutan

"dan Lo buat masalah apa,?"Tanya Alvi seraya menunjuk ke arah Sinta

"Bolos"Bukan Sinta yang menjawab melainkan Rindi

Sinta mengerucutkan bibirnya karna ucapan Rindi

"gue cuman bolos! bosan di kelas nggak ada kalian!"

Sudah tiga hari Alvi di rawat di rumah sakit.Kini Alvi sudah kembali ke sekolah begitu juga dengan Rindi karna masa skornya sudah tiga hari.Dan Sinta saat Alvi tidak ke sekolah dan Rindi beberapa hari pun dia mengirim surat sakit.

****

Skip Rumah Kevin

Saat ini keluarga Kevi berada di ruang keluarga bersama Kevin

"Vin besok lusa kamu nikah dengan Alvi ".Ucap papa Kevin

Kevih yang sedang minum tersedak oleh airnya

uhuk uhuk uhuk uhuk

papa dan mama kevin sudah tau kalau Kevin akan kaget mendengar berita mendadak ini namun ini terbaik bagi mereka.

"Ma Kevin kan masih sekolah,belum juga tamat mah".Ucap Kevin

"kamu nikah sama Alvi secara diam diam"Ucap mama

"mana bisa mah anak sekolah nikah saat masih ingin sekolah Kevin masih mau sekolah ma pa,".Ucap kevin

"Sekolah itu milik papa,jadi papa akan mengurusnya semua,dan kamu tetap sekolah seperti biasa dengan Alvi"Ucap Papa

Kevin pun menghela nafasnya kasar seraya mengangguk.

Kini perasaan Kevin tidak baik baik saja dengan pernikahan yang begitu mendadak karna masih SMA.Kevin pun mengajak Ken ketemu di cafe flower,karna Ray sibuk latihan basket Minggu depan jadi dia hanya mengajak Kevin

skip Cafe Flower

kini Ken berada di cafe flower sembari menunggu Kevin.Beberapa menit Kevin pun datang dengan seperti biasa dengan raut wajah cool dan sangat tampan tentunya.

"Tumben banget Lo ngajak gue ke cafe duluan".Tanya ken dengan menaik nurunkan alisnya.

"Pengen aja".Jawab Kevin datar

Kevin belum memberi tahukan masalahnya kepada sahabatnya karna dia menunggu waktu yang tepat untuk menceritakan semuanya.

Sementara Alvi belum tau kalau dia akan menikah besok lusa,dia belum di beri Taukan oleh bundanya.

Saat sedang memesan makanan dan minuman.Kevin tidak sengaja melihat Alvi dengan laki laki lain di cafe flower juga bercerita sembari tersenyum.

"masih sempat sempatnya ketawa dengan laki laki lain di saat mau nikah" Batin Kevin geleng geleng kepala

Saat itu tiba tiba Rindi dan Sinta juga datang menghampiri Alvi dengan laki laki itu

Saat itu Ken sudah melihatnya lagi,namun dia berhenti sejenak saat nama yang di sebutkan oleh sahabat Alvi tidak asing di telinganya.

"Hay Arkan Hay juga Alvi"Ucap Rindi dan sinta bersamaan

Alvi dan Arkan tersenyum

Kevin yang mendengar nama Arkan pun mengingat saat pembicaraan Sinta pas di kelas,Kevin pun kaget dengan cepat dia merubah raut wajahnya menjadi datar

Saat Alvi dan sahabatnya dan juga pacarannya mengobrol tiba tiba Handphone Alvi bunyi.Alvi pun melihat handphonenya

"Siapa Al".Tanya Arkan sambil meminum jusnya

Alvi tidak melihat keberadaan Kevin hanya Kevin saja melihat Alvi.

"Bunda"Jawab Alvi

"Angkat dulu Al siapa tau penting"Ucap Sinta

Alvi pun mengangkat telfon miliknya

"Halo bund"Ucap Alvi di telfon

"Kenapa"Tanya Arkan

"Bunda besok balik, soalnya ada hal penting yang ingin bunda nyampein" Jawab Alvi

Setelah kumpul mereka pun meninggalkan cafe flower

Alvi pun keluar dari cafe flower bersama Arkan, semua orang melihat Alvi dan Arkan keluar dari cafe merasa iri melihat mereka berdua jalan

"Duh so sweet banget deh"

"Duh cowoknya ganteng banget anjr"

"Ceweknya jug cantik dan manis"

"Serasi banget deh Mereka sama sama cantik dan ganteng"

Begitu omongan orang orang di dalam cafe saat melihat Arkan dan juga Alvi

Kini Alvi dan Arkan berada di mobil milik Arkan untuk segera pulang ke rumah Alvi

"Kamu pake dulu gih seatbelts nya". Ucap Arkan kepada Alvi dengan senyum yang membuat gadis menjerit melihatnya.

Alvi pun memasang sabuk pengaman miliknya.

"Udah"Ucap Alvi

Arkan belum menjalankan mobilnya membuat Alvi bingung sambil mengerenyitkan alisnya Seblah tanda ada apa

Dengan tiba tiba Arkan pun mencium hidung miliki Alvi begitu sekilas,Membuat Alvi kaget karna ini pertama kalinya

Arkan menciumnya di hidung.Biasanya Arkan hanya menciumnya di kening dan pipi saja.Dan ini mencium Alvi di hidung.Alvi pun mematung melihat tindakan Arkan

Arkan hanya biasa biasa saja seakan akan tidak terjadi apa apa.Dengan segera Arkan menjalankan mobilnya ke rumah Alvi.

Di jalan Alvi hanya diam diam mengingat tindakan Arkan yang membuat pipinya merah merona

"Ada apa kok cuman diam diam aja".Ucap Arkan lembut dengan mata masih fokus di jalan dengan sekali kali melirik Alvi

"Ng..gak apa apa kok Ar".Ucap Alvi terbata bata

Arkan pun hanya mengangguk,dalam fikiran Arkan sudah tau kenapa Alvi diam diam

1
jhiee
gak ada kemistri, kayak gak ada gre get nya.. saran sih kalau bisa menjiwai author nya masuk ke dalam imajinasi biar beneran kerasa feel nya.
jujur aja baca sampe sini belum dapet feel nya

maaf ini menurut saya, maaf sekali lagi kalau saya ada salah niat saya cuma kasih saran
Eko Nurcahyo
lha kan td Arkan Ray Sam Ken kenap yg cetak poin terbanyak Kevin🤦🤦
Daryanyus 761
Luar biasa
bunda nYunyun🍭🍭
sumpah..menguras air mata..bikin dag dig dug aja nih autor..
bini PSJ
Pasti bunda hana sakit,tapi seolah2 kerja padahal mungkin bolak balik cek kesehatan
Siti Nurbaidah
cerita ny manntap👍
Mumy Zurai
Luar biasa
Surati
bagus
Sbsb Hsjs
Luar biasa
Rita susilawati
Alhamdulillah ya Alloh😭😭mewek cerita ini thor
Rita susilawati
😭😭😭😭😭😭😭smoga cpet sembuh Al😭😭😭😭🤲🤲🤲🤲🤲
Rita susilawati
🤣🤣🤣🤣🤣 ngpe dak Bawak aja asrifal🤣
Rita susilawati
makin rumit hubgan kalian
Rita susilawati
salah Alvi EMG itulah ngasih harapan n GX jujur
Rita susilawati
jelasin aja Alvi jgn kyak gtu ngasih harapan ke org GX baik
Asyifa Agustin
keren alvi, semangat thor 💪💪💪
Yuli Yulianti
Gpp Alvi nyusul bunda nya kasian menderita terus
Uli Hasibuan
qsqqaqaqqa
Rindi Antika
cerita nya cukup menguras air mata seru dan cukup ter haru👌👌 sampai aku ikutan nangis /Sob//Sob//Sob/
athaya_dèslyn
woy siapa yang naruh bawang di kamar gueeee /Sob//Sob//Sob//Sob/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!