Transmigrasi Aurora

'𝘋𝘦𝘨'

Sangat terlihat jelas wajah tegang dari salah satu di antara mereka, sedangkan para sahabat El melongo tak percaya dengan tontonan yang ada di depan mereka, sahabat Al sendiri hanya menatap datar video itu.

Barra dan Dylan yang terkenal pecicilan dan juga gesrek pun kini ikut menatap datar layar itu

Layar lebar dengan penonton para sahabat El, para sahabat Al dan juga para penghuni mansion yang lainnya ikut menonton video tersebut

Dimana di video itu terpampang jelas video tak senonoh wanita paruh baya dengan beberapa pria paruh baya, bahkan dengan anak nya sendiri, wanita paruh baya itu tak lain dan tak bukan adalah Mommy Al sendiri, tetapi nampak terlihat jelas Al dan Mommy nya menikmati setiap permainan berbagi keringat mereka.

Di sana juga terdengar percakapan antara kedua orang itu yang menghina Daddy.

"𝘒𝘢𝘶 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘬𝘶 𝘱𝘶𝘢𝘴" 𝘶𝘤𝘢𝘱 𝘸𝘢𝘯𝘪𝘵𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘥𝘢 𝘥𝘪 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘷𝘪𝘥𝘦𝘰

"𝘈𝘩 𝘵𝘦𝘳𝘪𝘮𝘢𝘬𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘔𝘰𝘮 𝘢𝘵𝘢𝘴 𝘱𝘶𝘫𝘪𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢" 𝘶𝘤𝘢𝘱 𝘱𝘳𝘪𝘢 𝘪𝘵𝘶 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘦𝘯𝘺𝘶𝘮

"𝘈𝘱𝘢𝘬𝘢𝘩 𝘔𝘰𝘮 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘥𝘪 𝘭𝘢𝘺𝘢𝘯𝘪 𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘳𝘪𝘢 𝘪𝘵𝘶?"

"𝘛𝘦𝘯𝘵𝘶 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬, 𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘱𝘶𝘯 𝘫𝘶𝘨𝘢 𝘱𝘳𝘪𝘢 𝘵𝘶𝘢 𝘪𝘵𝘶 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘴𝘪𝘣𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘭𝘪 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘶𝘳𝘶𝘴𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪 𝘔𝘰𝘮𝘮𝘺 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘪𝘯𝘪 𝘴𝘦𝘳𝘪𝘯𝘨 𝘥𝘪𝘢 𝘢𝘣𝘢𝘪𝘬𝘢𝘯, 𝘔𝘰𝘮𝘮𝘺 𝘯𝘨𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘪𝘴𝘵𝘳𝘪 𝘱𝘢𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘢𝘫𝘢"

"𝘒𝘢𝘶 𝘵𝘢𝘶 𝘔𝘰𝘮, 𝘬𝘢𝘶 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘱𝘦𝘳𝘦𝘮𝘱𝘶𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘵𝘢𝘮𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘬𝘦𝘱𝘦𝘳𝘫𝘢𝘬𝘢𝘢𝘯 𝘢𝘯𝘢𝘬𝘮𝘶 𝘪𝘯𝘪 𝘩𝘢𝘩𝘢"

"𝘏𝘢𝘩𝘢𝘩𝘢 𝘢𝘥𝘢 𝘢𝘥𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘬𝘢𝘶

BRUK

Daddy El sangat murka melihat video yang di tayangkan apalagi di dalam video itu dia di ejek dan bahkan astaga, mereka itu adalah anak dan mama apa pantas melakukan hal yang tidak senonoh seperti itu

"Apa apa an kau Hana, apa kau sadar dia itu putra kandung mu berani nya kau melakukan hal yang semenjijikan itu" bentak David marah (Daddy El)

"Astaga, sayang jangan percaya itu, itu hanya video editan, aku yakin itu adalah video yang di edit oleh salah satu paparazi yang tidak menyukai ku" ucap Hana gelabakan dan takut dengan kemarahan David

"Kau pikir aku bodoh tidak bisa membedakan itu asli atau hanya rekayasa hah! terus sekarang dimana pria kurang ajar itu?" ucap David membentak

El tersenyum menyeringai melihat pertengkaran kedua orang tuanya, ekspresi El yang seperti itu di tangkap oleh para sahabat nya dan para cowok yang masih anteng di tempat mereka

~ 𝘐𝘵𝘶 𝘢𝘱𝘢 𝘢𝘱𝘢𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘩 𝘴𝘪 𝘌𝘭, 𝘯𝘺𝘰𝘬𝘢𝘱 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘰𝘬𝘢𝘱 𝘯𝘺𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘦𝘯𝘨𝘬𝘢𝘳 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘪 𝘱𝘪𝘴𝘢𝘩𝘪𝘯 𝘮𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘵𝘦𝘳𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘴𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨 𝘨𝘪𝘵𝘶. 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘓𝘢𝘶𝘳𝘢

~ 𝘚𝘦𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘢𝘶 𝘳𝘦𝘯𝘤𝘢𝘯𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘌𝘭? 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘚𝘪𝘯𝘥𝘺

~ 𝘉𝘢𝘳𝘶 𝘬𝘢𝘭𝘪 𝘪𝘯𝘪 𝘨𝘶𝘦 𝘭𝘪𝘢𝘵 𝘱𝘦𝘳𝘶𝘣𝘢𝘩𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘯𝘢𝘬 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘨𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘱𝘦𝘳𝘵𝘦𝘯𝘨𝘬𝘢𝘳𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘥𝘶𝘢 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘶𝘢𝘯𝘺𝘢, 𝘱𝘢𝘥𝘢𝘩𝘢𝘭 𝘬𝘢𝘭𝘰 𝘥𝘪 𝘭𝘪𝘢𝘵-𝘭𝘪𝘢𝘵 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘢𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘭𝘦, 𝘱𝘢𝘴𝘵𝘪 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘢𝘥𝘢 𝘬𝘦𝘮𝘶𝘯𝘨𝘬𝘪𝘯𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘢𝘬𝘪𝘣𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘱𝘪𝘴𝘢𝘩𝘢𝘯, 𝘨𝘶𝘦 𝘨𝘢𝘬 𝘵𝘢𝘶 𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘱𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘭𝘰 𝘌𝘭. 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘈𝘣𝘪𝘭𝘢

~ 𝘚𝘦𝘳𝘪𝘶𝘴𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 𝘈𝘭, 𝘢𝘴𝘵𝘢𝘨𝘢 𝘈𝘭 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘪𝘯𝘪 𝘵𝘦𝘳𝘬𝘦𝘯𝘢𝘭 𝘣𝘢𝘪𝘬 𝘥𝘢𝘯 𝘳𝘢𝘮𝘢𝘩 𝘳𝘶𝘱𝘢𝘯𝘺𝘢𝘢 𝘵𝘢𝘬 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘢𝘫𝘪𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘉𝘢𝘳𝘳𝘢

~ 𝘚𝘶𝘮𝘱𝘢𝘩 𝘥𝘦𝘮𝘪 𝘢𝘱𝘢𝘱𝘶𝘯 𝘪𝘵𝘶, 𝘨𝘶𝘦 𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳-𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳 𝘨𝘢𝘬 𝘯𝘺𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘰 𝘴𝘪 𝘌𝘭 𝘬𝘢𝘺𝘢𝘬 𝘨𝘪𝘵𝘶 𝘢𝘴𝘵𝘢𝘨𝘢 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 Dylan

David dan Hana masih saja berseteru dengan Hana yang masih mengelak jika yang ada di dalam video bukan lah dirinya, setelah mendengar pernyataan yang keluar dari mulut El baru lah mereka berdua terdiam, bukan cuman David dan Hana, melainkan semua orang yang ada di sana juga.

"Dia bukan Mommy Hana, dia bukan istri Daddy yang asli, melainkan dia adalah seorang wanita paruh baya yang menyamar sebagai Mommy Hana, namanya adalah Rianti, serta Alvaro yang selama ini Daddy dan aku anggap adalah putra dan Abang nya aku ternyata bukan lah putra dan abang kandung Daddy dan aku, tapi anak dari perempuan itu dengan suami nya yang bernama Areksa, Rianti menyukai Daddy sejak lama dan Areksa menyukai Mommy sejak lama, mereka berdua bekerja sama dan menjadikan Alvaro sebagai alat mereka berdua" ucap El dingin

"A a p apa, bagaimana bisa" gagap David menolak percaya tapi..

"BOHONG, SEMUA YANG DIA UCAPKAN BOHONG, KAU JANGAN PERCAYA SAYANG" ucap Hana berteriak keras

"Saya punya butik nyonya Areksa" balas El tenang

𝘗𝘳𝘰𝘬 𝘱𝘳𝘰𝘬 𝘱𝘳𝘰𝘬

El menepuk tangan tiga kali lalu terdengar suara derap langkah kaki seseorang memasuki halaman mansion yang kini berada semua orang, sontak saja semua orang mengalihkan pandangan mereka berdua dan.

"H h hana?" gumam David melotot menatap wanita paruh baya yang berada di samping nya dan berada di samping El. Belum selesai dari keterkejutan nya El malah memanggil satu nama lagi.

"Abang Kendrick kemari" pinta El

Kendrick mengangguk dan berjalan menghampiri El, jadi kini El berada di tengah-tengah antara wanita paruh baya yang baru saja membuat mereka semua terkejut dan Kendrick.

"Di samping kanan El ini lah Mommy El yang asli serta di samping kiri El adalah Abang kandung El" ucap Elvina menjelaskan

"Hah" beo semua orang

"Kalian terkejut, tapi itulah faktanya" ucap El

Hana palsu ingin kabur dari hadapan mereka berdua tetapi tidak bisa karena anak buah El berhasil melumpuhkan nya dan membawa Hana palsu ke tempat dimana keberadaan Alvaro, Abian dan juga tunangan Abian, El melakukan nya bukan karena dia ingin membalaskan dendam dari pemilik tubuh asli ini, sebab El baru menyadari kenapa jiwa yang berada di tubuh ini menarik jiwanya, rupanya karena jiwa asli dari pemilik tubuh ini meminta bantuan El untuk memecahkan rahasia yang puluhan tahun berada di kehidupan nya, El asli tidak memiliki kekuatan dan keberanian untuk mencari semua bukti hingga pada akhirnya dia menarik jiwa Aurora.

El sengaja membiarkan Alvaro, Abian, tunangan Abian serta Hana palsu di suatu tempat, dia sengaja membiarkan Kendrick, Daddy nya serta Aileen yang membalaskan dendam mereka, karena tujuan dia sebenarnya bukanlah ke empat orang itu tetapi orang di masalalu nya (Bayu teman Aurora sedari kecuali yang tak lain adalah adik dari Alvaro serta Dara sepupunya)

"𝘎𝘶𝘦 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘵𝘶 𝘮𝘦𝘭𝘶𝘳𝘶𝘴𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘬𝘢 𝘵𝘦𝘬𝘪 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱𝘢𝘯 𝘭𝘰 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘪𝘢𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘨𝘶𝘦 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘯𝘫𝘶𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘭𝘢𝘴 𝘥𝘦𝘯𝘥𝘢𝘮 𝘨𝘶𝘦 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘶𝘯𝘥𝘢, 𝘵𝘩𝘢𝘯𝘬𝘴 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘭𝘰 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘱𝘦𝘳𝘤𝘢𝘺𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘬𝘦 𝘨𝘶𝘦 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪 𝘨𝘶𝘦 𝘬𝘦𝘴𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘭𝘢𝘴𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘯𝘥𝘢𝘮 𝘨𝘶𝘦 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘤𝘢𝘳𝘪 𝘣𝘶𝘬𝘵𝘪 𝘢𝘵𝘢𝘴 𝘬𝘦𝘤𝘦𝘭𝘢𝘬𝘢𝘢𝘯 𝘯𝘺𝘢 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘶𝘢 𝘬𝘢𝘯𝘥𝘶𝘯𝘨 𝘨𝘶𝘦 𝘥𝘢𝘯 𝘨𝘶𝘦 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪 " 𝘶𝘤𝘢𝘱 𝘌𝘭 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘩𝘢𝘵𝘪

"𝘉𝘢𝘺𝘶 𝘺𝘢𝘩, 𝘨𝘶𝘦 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘉𝘢𝘺𝘶 𝘵𝘦𝘮𝘢𝘯 𝘨𝘶𝘦 𝘴𝘦𝘫𝘢𝘬 𝘬𝘦𝘤𝘪𝘭 𝘭𝘢𝘬𝘪-𝘭𝘢𝘬𝘪 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘨𝘶𝘦 𝘱𝘦𝘳𝘤𝘢𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘮𝘱𝘢𝘵 𝘴𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘩 𝘥𝘪 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘨𝘶𝘦 𝘵𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢 𝘢𝘥𝘪𝘬 𝘬𝘢𝘯𝘥𝘶𝘯𝘨 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘈𝘭𝘷𝘢𝘳𝘰, 𝘐𝘣𝘶𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘰𝘣𝘴𝘦𝘴𝘪 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘋𝘢𝘥𝘥𝘺 𝘌𝘭𝘷𝘪𝘯𝘢 𝘴𝘦𝘳𝘵𝘢 𝘈𝘺𝘢𝘩𝘯𝘺𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘦𝘳𝘰𝘣𝘴𝘦𝘴𝘪 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘔𝘰𝘮𝘮𝘺 𝘌𝘭𝘷𝘪𝘯𝘢, 𝘱𝘢𝘯𝘵𝘢𝘴𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘪𝘯𝘪 𝘨𝘶𝘦 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘱𝘦𝘳𝘯𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘵𝘢𝘯𝘵𝘦 𝘙𝘪𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘵𝘦𝘳𝘯𝘺𝘢𝘵𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘶𝘣𝘢𝘩 𝘸𝘢𝘫𝘢𝘩 𝘯𝘺𝘢"

"𝘏𝘶𝘩 𝘨𝘶𝘦 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘭𝘪 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘮𝘶𝘴𝘶𝘩 𝘨𝘶𝘦 𝘵𝘦𝘳𝘩𝘶𝘣𝘶𝘯𝘨 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘶𝘴𝘶𝘩 𝘬𝘦𝘭𝘶𝘢𝘳𝘨𝘢 𝘌𝘭" 𝘣𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘌𝘭 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘩𝘦𝘭𝘢 𝘯𝘢𝘧𝘢𝘴

"Akhirnya tugas gue selesai, dan saatnya gue fokus dengan tujuan gue" gumam lirih El