Kisah dua sahabat bernama Clara Adelin dan Intan Nuraini..
Kisah mereka dimulai dari persahabatan masa SMA namun sebuah konflik membuat persahabatan mereka putus .
Akan kah kisah mereka kembali seperti dulu lagi...
yuk ikuti terus kisah.... 😊
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Cassandra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
03
Disebuah Taman dekat rumahnya Clara Adelin merebahkan tubuhnya menatap kearah langit yang terang awan cerah.
Hari ini weekend dia hanya keluar sebentar duduk ditaman namun saat melihat hamparan rumput hijau dan semilir angin membuat nya terhanyut ingin menikmati.
Ya Clara sendiri saat ini di Taman komplek hanya ada beberapa pengunjung namun warga lain yang tidak Clara kenali.
"Hah ..sejuk dan nyaman serasa ini kepala langsung dingin." Gumam Clara
"Kapan bang Rasya pulang dari Manado.., aih sepi sekali dirumah apalagi weekend begini ibu juga kenapa harus tetap berangkat ke Sekolah padahal hari ini libur kegiatan ekstrakulikuler CK, merepotkan sekali." Sambung Clara
"Bang Rasya..." Clara mendesah lirih rindu dengan kakak satu-satunya
Tak terasa sudah hampir tengah hari Clara tiduran di rumput dan merasakan sinar menerpa mata nya silau ia menyudahi nya dan memutus kan untuk kembali pulang bertepatan dengan ponselnya yang berdering.
"Hm... iya aku pulang kok ini,iya astaga bawel ih."
"Iya iya tunggu dong sapa suruh main tidak kirim pesan dulu."
"Hm otw."
Panggilan berakhir
Clara bergegas pulang sedikit menambah langkahnya agar cepat sampai rumah nya.
Setelah 10 menit ia pun sambil membuka gerbang kecil di depan rumahnya dan mendekat ke seseorang yang sudah menunggu nya.
"Sudah lama?"
"Eum 20 menit kayanya."
"Sorry, ayo masuk."
"Ok."
Mereka pun masuk ke dalam rumah Clara langsung menuju ruang tengah.
Komplek Clara tidak terlalu mewah namun Kediamannya cukup besar.
Ada 4 kamar di rumah Clara, satu kamar orang tuanya kamar dirinya dan kamar Kaka nya Rasya hanya tersisa satu kamar didekat dapur itu masih kosong saat ini dijadikan gudang.
Dapur Clara mini namun estetik jadi tak terkesan sempit hanya saja memang kecil.
"Mau minum apa?"
"Apa saja deh , yang penting dingin haus gue."
"Ok tunggu "
"Nih kebetulan Ibu gue bikin ini pagi ini beruntung kau kesini."
"wah Tante Arini hebat ya seger banget."
"Yoi ibu gue gitu loh."
"Ya ya ya."
"Btw ini rumah sepi banget ortu loe kemana...ini kan weekend?"
"Biasa tugas tambahan,gue juga heran makin sibuk saja akhir-akhir ini."
"Oh."
"Eh btw gue lupa , kau ada perlu sesuatu datang kesini tiba-tiba."
"tidak ada hanya ingin main saja lagian dirumah ku juga sepi."
"CK alasan mu klasik sekali."
"Serius tau."
"Ok deh."
Siang pun jadi sore ortu Clara pun pulang suara motor masuk kedalam halaman terasa depan.
"Eh seperti nya ortu loe pulang,gue cabut ya."
"Sudahlah santai kali kaya ortu gue masalah saja kamu disini."
" gue tau tapi kali saja ortu loe mau istirahat."
Tak berselang ortu Clara masuk dan langsung mengucap salam serta menatap tamu di rumahnya.
"Assalamualaikum..,eh nak intan sudah lama disini?"
"Wa'alaikumsalam ibu." jawab Clara dan mencium punggung tangan ibunya di ikuti Intan
"Dari siang Tante." jawab intan
Ya teman yang datang ke rumah Clara adalah Intan Nuraini sahabat serta teman SMA Clara gadis pendiam namun saat bersama Clara akan ketularan sifat Clara yang banyak bicara kecuali saat disekolah hanya berucap seperlunya.
"Tante tinggal masuk dulu,maaf Tante cape mau mandi."
"Iya Tante silahkan."
Arini ibu Clara pun masuk kedalam kamarnya segera penutup pintu.
"Lihat ibuku tidak apa-apa kan?"
"Iya tahu ,eh aku sampai lupa kapan ka Rasya kembali?"
"Entahlah kata nya akhir tahun ini pulang tapi sudah satu Minggu tidak ada kabar nya."
"Kok tumben biasanya kalian selalu ngobrol."
"Mungkin sibuk dengan gebetan nya,biarlah kesal aku."
"Kau ini tidak boleh, kan Loe harusnya senang dong Kaka mu punya pacar kali saja berjodoh."
"Berjodoh apanya , Kaka ku itu sudah dijodohkan."
"Tapi kan baru bukan sudah terjalin juga."
"Iya juga sih hehehe."
.
.
BERSAMBUNG