NovelToon NovelToon
Janda Kembang

Janda Kembang

Status: tamat
Genre:Janda / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Keluarga / Karir / Persahabatan / Tamat
Popularitas:2.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: aisy

Zakia Arabelle Lawrance harus menelan kenyataan pahit saat mendapati suami yang selama ini ia anggap setia ternyata tak lebih dari seorang bajingan.

Setelah perceraian dengan suaminya, dirinya harus memulai kembali hidupnya. Menata kembali masa depannya. Tekadnya bulat untuk membuat siapa saja yang menghina dirinya malu dan tunduk dibawah kakinya.

Namun, ditengah jalan cinta kembali hadir mengusik ketenangan batinnya. Bukan hanya satu namun beberapa pria sekaligus terlibat dengannya. Namun, pada siapakah Zakia menentukan pilihannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon aisy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

"Ternyata ini mantan kamu yang miskin itu? "

Semuanya menoleh ke arah Rosa yang datang bersama calon tunangannya. Kecuali Zidan yang hanya melirik sekilas kemudian kembali menunduk memainkan jarinya diujung gelas dihadapannya.

Zakia menatap calon tunangan Rosa dari atas hingga bawah. Lalu menggelengkan kepalanya pelan.

"Jadi ini calon tunangan Mbak Rosa? " Tanya Zakia ketika mereka terdiam beberapa saat.

Rosa yang sejak tadi menatap Zidan kini berpindah menghadap Zakia. Tampak senyum tipis tercetak diwajahnya.

"Iya Zakia, yang lain juga. Ini Charles calon tunangan ku" Jawab Rosa.

"Haish, kau tak perlu bergaul dengan mereka lagi Rosa. Mereka hanya orang miskin, tidak pantas bergaul dengan kita" Rosa hanya tersenyum lembut menatap Charles.

Mendengar ucapan Charles, semua teman Rosa menatap pria itu tak percaya. Mereka tidak menyangka jika calon tunangan Rosa begitu arogan.

"Ku kira pengganti Mas Zidan good looking doang deh, attitude nya gak good juga" Sarkas Zakia, sungguh Zakia termasuk dalam salah satu wanita nyinyir di Indonesia.

"Maksud kamu apa Zakia? " Tanya Rosa dengan nada herannya. Namun, dia pasti tau jika Zakia sedang menyindir dirinya. Rosa tahu bagaimana kedekatan Zakia dan Zidan, kerap kali dirinya cemburu saat itu. Namun, jika dilihat hubungan keduanya layaknya seorang kakak beradik saja.

"Hai gadis manis. Wajahmu begitu cantik, namun sayang kata-kata mu begitu pedas" Zakia menatap Charles dengan mata menyipit, jelas Charles tengah masuk dalam menggodanya.

"Ck, halo tuan. Tidak kah anda malu ketika menggoda saya di depan calon tunangan anda sendiri. Murahan sekali" Sinis Zakia.

Semuanya melotot tak percaya dengan perkataan Zakia. Wanita mungil di depannya ini sungguh sangat berani. Zidan hanya menampilkan senyum tipisnya. Zakia benar-benar tidak berubah, pikirnya.

"Wow, hebat sekali. Ternyata kau benar-benar bermulut pedas, gadis manis"

"Tolong singkirkan tatapan anda yang seakan sedang meneliti saya. Dan satu lagi saya bukan gadis"

"Sayangnya aku tak percaya kau masih gadis atau bukan? "

"Itu bukan urusan anda. Jika anda ingin mencobanya, mari" Tantang Zakia.

"Dasar janda kegatelan" Umpat Rosa.

"Akhirnya Mbak Rosa menunjukkan aslinya. Gak capek Mbak selama ini pakai topeng baik hati? " Tanya Zakia memasang wajah polos tanpa dosa. Rosa seketika bungkam.

"Kau menantang ku gadis manis? " Tanya Charles dengan senyum dan tatapan menggodanya.

"Sayang" Ucap Rosa dengan penuh penekanan. Zakia hanya tersenyum kecil melihat drama di depannya.

"Boleh , boleh, mau saya kasih tiket express atau yang lain? " Tanya Zakia membuat Charles bingung. Begitu juga yang lain.

"Maksudnya? "

"Anda begitu penasaran dengan saya bukan? Saya memiliki tiket gratis untuk anda menuju neraka. Mau VVIP, VIP, atau express biar cepat sampai? " Tanya Zakia dengan wajah konyolnya.

"Jangan terlalu banyak omong, kau belum tahu berhadapan dengan siapa" Charles masih begitu sombong. Tak tahukah dia jika Zakia mampu membuat keluarganya menjadi gelandangan dalam hitungan jam.

"Dan anda jangan menantang saya. Saya bukan calon tunangan anda yang akan menurut dan patuh hanya karena kekuasaan belaka"

"Wajar jika Rosa memilih ku, daripada mantan miskinnya ini" Ejek Charles menghadap ke arah Zidan.

Zakia sedikit melirik ke arah Zidan, hanya untuk melihat respon Zidan. Seperti yang Zakia harapkan, Zidan hanya menampakkan wajah datar tanpa emosinya. Zakia tahu, jika Zidan sedang memberinya panggung untuk bermain kali ini.

Sungguh salah besar jika Rosa berniat mempermalukan Zidan namun mengundang Zakia.

"Lalu kau bangga dengan kekuasaan dan kekayaan anda itu? Ingat anda masih menumpang pada harta keluarga anda, anda belum berdiri dengan kaki anda sendiri"

"Lagipula apa yang anda banggakan di dunia ini. Uang? Uang yang anda cari sebanyak apapun di dunia ini, gak bakalan bisa buat nyogok malaikat. Perhiasan? Sekalipun keluarga anda memiliki banyak perhiasan, ketika mati itu gak bakal dibawa. Berharap apa? Dilirik bidadari surga, jangan bermimpi tolong. Lalu, mobil? Memang mobil yang anda banggakan selama ini bisa di bawa lewat jembatan shiratal mustaqim. Tidak kan? Allah yang maha Kaya saja tidak sombong, lalu kenapa anda yang hanya remahan rengginang begitu sombong? " Ucap Zakia panjang lebar.

Para tamu yang mendengar sedikit keributan sedikit banyak berkumpul untuk melihat apa yang terjadi. Mereka bahkan dibuat takjub dengan Zakia yang mampu membuat lawannya tak berkutik.

"Buat Mbak Rosa, sekedar saran saja. Cari laki-laki yang benar-benar laki, Mbak. Jangan cari buaya, diselingkuhin nangis. Larinya ke Mas Zidan lagi. Mbok yo dipikir, Mas Zidan sampek kerja ke negara orang itu niat awalnya apa. Kok yo tega bener"

"Memang Zidan bisa apa? Kasih aku mobil mewah? Perhiasan? Bisa belikan aku berlian? Gak bisa kan? Jadi cewek itu harus realistis Zakia" Charles mungkin bungkam, namun rupanya setannya berpindah ke tubuh Rosa.

"Ini kah yang Mbak sebut berkelas dulu? Wanita yang benar-benar berkelas adalah mereka yang benar-benar mampu menjaga cara bicara dan perilakunya. Ingat ini Mbak. Sebuah hubungan yang didasari karena materi, itu sifatnya sementara. Karena, jika Allah memberi ujian dengan mengangkat semua rejekinya maka hubungan itu juga akan berakhir. Ingat Kia pernah bilang apa ketika Mbak ingin melaju ke jenjang serius dengan Mas Zidan? " Rosa tampak berpikir mengingat perkataan Zakia.

"Seorang istri diuji ketika suami tidak memiliki materi. Disitu ujian kesetiaan dan kesabaran sang istri diuji. Sedangkan suami, diuji ketika dia berada diatas angin. Godaannya lebih besar, itu ujian suami. Bisakah dia menjaga kesetiaan pada sang istri, menekan setiap keinginan yang dapat merusak hubungan rumah tangganya"

"Tapi jika aku terus bersama Zidan, apa dia bisa menghidupi ku? "

"Mbak Rosa terlalu meremehkan seorang pria. Jika dia benar-benar mencintaimu sebagai wanitanya, dia akan berusaha mati-matian untuk membahagiakan mu. Jika kamu sebagai wanita benar-benar mencintai pria mu, maka sebagai wanita kau tidak akan menuntut apapun"

"Biaya hidup itu tidak mahal, Mbak. Tapi gaya hidup yang mahal"

Rosa terdiam seribu bahasa. Zakia benar-benar memukulnya tanpa ampun. Niat hati ingin pamer pada Zidan karena dirinya mendapatkan pasangan yang lebih dari Zidan. Namun, siapa sangka jika seorang Zakia akan memukul sifat arogan sang calon hingga dia terbungkam. Bahkan dirinya juga tidak luput dari sasaran Zakia.

"Sudah? " Zidan bersuara dengan lembut sambil menepuk pelan kepala Zakia.

Zakia mendongak menatap Zidan yang tengah tersenyum lembut padanya. Zakia mengangguk sambil menampilkan senyum manisnya, hingga dua lubang madu tercetak di pipinya.

"Mas antar pulang"

"Acaranya belum mulai, loh" Jawab Zakia dengan wajah konyolnya.

"Mas gak yakin kalau kamu masih disini, bisa-bisa ini acara gak lanjut" Zakia tampak cemberut mendengar keputusan Zidan. "Sate ayam deh"

"Nyogok nih? " Zakia menyipitkan matanya. Zidan paling tahu bagaimana cara merayu Zakia jika sedang dalam mood tidak baik.

"Gak mau ya udah gak papa, dompet aman"

"Gak usah kayak gak punya uang. Black card nganggur tuh"

Ketika Zakia menyebutkan soal black card, Rosa langsung menatap Zidan tak percaya. Benarkah jika Zidan memiliki black card?

"Mau nggak? "

"Ini Mas yang maksa loh ya"

"Iya iya, puasin belanja sama Mas, sebelum Mas balik lagi ke sarangnya" Ucap Zidan sedikit terkekeh. Pasalnya Zakia sering menyebut kantor Zidan itu adalah sarangnya. Karena seringnya Zidan lembur hingga memilih tidur di ruangan istirahat yang sengaja dirinya buat di kantornya.

"Mas udah mau balik? " Zidan hanya mengangguk sebagai jawaban. "Kirain masih agak lama. Ya udah, Kia titip sesuatu buat adiknya temen Mas itu"

"Buat kalian berdua selamat atas pertunangannya. Semoga kalian sampai ke jenjang pernikahan, maaf saya pamit terlebih dahulu" Pamit Zidan pada Rosa dan Charles.

"Kia pamit ke Mbak Nia dulu ya"

"Telfon kan bisa Kia"

"Lupa eh, ya udah deh telfon nanti aja. Mbak Rosa dan pasangan selamat atas pertunangannya, semoga langgeng sampai nikah nanti. Gak usah dimasukin ke hati perkataan Zakia tadi, anggap aja Zakia lagi oleng. Kia pamit ya, bos besar lagi mau ngabisin uang kecil. Mari kakak-kakak cantik. Assalamualaikum " Pamit Zakia langsung melangkahkan kakinya.

"Gue cabut duluan" Zidan menepuk salah satu pundak sahabatnya.

1
Ija
Masya Allah cerita bagus aku suka semangat Thor buat cerita yang bagus lagi
Cucu Siti Hodijah
kapan nih zakia ketemu keluarga kandungnya? kok lama banget
Yati Syahira
luar biasa hanya merendahkan wanita dibikin bodoh
dewi yunita
thor gk ad kelanjutan ny gitu☺️
helmiza emi
janganlah terlalu byk bahasa jawanya thor,pembaca daerah lain susah ngertinya....
Tyka Dini
ini tamatnya gantung banget gak sih ya Allah udah 1th lebih kagak ada kelanjutannya lagi
Maura
coba ada visual tambah best semangat terus pokoknya💪👍
Ti Hajar
hbs lupa pulak ni kak di up
Nur Zahratul
update dong kk
Queen Aisy: ini aku tamatin kak, tapi tak bikin ekstra part nanti ya. Lagi kurang fit soalnya
total 1 replies
Adam Haris
jalan cerita yang menarik . tokoh heroin yang hebat, elegant dan badass
Putri Sulung
ini tamat apa gimana ya kok seratus nya End sih
Queen Aisy: udah aku tamatin, Kak. tapi masih mikir ekstra part disini ya
total 1 replies
Irma Nabila
lau ada notif lngsng cek ..but .. always zero 🤔
Queen Aisy: ini udah aku tamatin kak 🙏🙈
total 1 replies
Khorirotun Naimah
lanjut kak
Queen Aisy: udah end kakak maaf ya 🙏
total 1 replies
Irma Nabila
ngilang lgi🥱
Queen Aisy: udah end kaka, maaf ya🙏
total 1 replies
summaya
up lagi thor
Queen Aisy: ini udah aku tamatin kakak 🙏
total 1 replies
Yenni
wah............... lama sekali aku menunggu si kia dam mas zidan aku kira udah the end ceritamu thor........... kenapa lama sekali up nya thor...........?
Uni Rasid
up lg thor
Nur Zahratul
alhamdulillah up lagi... up setiap hari y kak
Queen Aisy: kak liat pojok dicover ada tulisan apa? 🙈
total 1 replies
Nur Zahratul
alhamdulillah up lagi kak
summaya
lanjut thor,, semangat terus up nya thor
Queen Aisy: maap kak, ini udah aku tamatin 🙈🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!