NovelToon NovelToon
Tubuh Suci

Tubuh Suci

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Reina

Yun Xiao, putra keluarga Yun terlahir dengan tubuh Suci, salah satu dari 7 tubuh yang mendominasi. Apakah Yun Xiao akan membawa kemakmuran yang belum pernah keluarga Yun lihat, atau pada akhirnya Yun Xiao akan sama seperti para leluhur tubuh Suci sebelumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#25 Sedikit Arahan

Keluarga Yun dari sungai Tiange terkenal akan reputasinya, bahkan di era Leng Yao ataupun Shi Hao keluarga Yun bukan keluarga kecil.

Namun, berbeda dari mereka, Yun Xiao tidak tau dengan Keluarga Yun dari Sungai Tiange.

"Aku bukan dari sana."

Seperti yang pernah Yun Xiao katakan kepada tiga saudari itu, tidak ada nama Sungai Tiange di wilayah kekuasaan keluarga Yun.

"Apa keluarga Yun sudah jatuh hingga sungai Tiange tidak berada di tangan mereka lagi." Leng Yao memikirkan adanya kemungkinan itu, tetapi dia langsung menghilangkan pikiran itu.

"Seharusnya itu tidak mungkin, selama keluarga Luo masih ada keluarga Yun tidak akan pernah jatuh!" Leng Yao menegaskan itu.

Bahkan dia sebagai orang luar tau akan hal itu, tentu Shi Hao yang berada di sebelah juga setuju.

Diantara mereka bertiga Yun Xiao adalah yang paling tidak mengerti, namun dia tidak ingin bertanya. Dia hanya berfikir akan mengetahuinya suatu hari nanti.

"Karena jiwaku terpanggil aku akan membantumu, ini juga bisa dibilang sebagai membalas budi keluarga Yun." Wajah Leng Yao tampak seperti pria yang dingin, akan tetapi dia sedikit tersenyum.

Leng Yao berfikir ini bukan tempat yang baik untuk berbicara, dia melangkahkan kakinya, tiba tiba pemandangan sekitar telah berubah.

Mereka tidak lagi berada di lautan yang luas, mereka telah berada di puncak sebuah gunung.

Yun Xiao melihat sekelilingnya, dia dapat melihat ada banyak pegunungan.

Selain itu, Yun Xiao juga merasakannya. Energi spiritual di tempat ini sangat kaya, bahkan melebihi tempat pertemuan antar sekte sebelumnya.

"Aku belum mengetahui namamu nak, siapa namamu?"

"Junior ini Bernama Yun Xiao."

"Nama yang bagus." Puji Leng Yao.

Dia menatap pengunungan itu, ada sedikit rasa nostalgia yang terlihat di matanya.

Disisi lain, Shi Hao hanya mengamati, bagaimanapun dia tidak bisa memberikan banyak arahan tentang tubuh suci.

Leng Yao sudah selesai merasakan nostalgia, dia menatap Yun Xiao dan bertanya, "Sejauh apa kau mengerti tentang tubuh suci?"

"Junior hanya tau dari cacatan yang ada, Tubuh Suci kuat secara fisik. Jika hanya mengandalkan fisik hanya tubuh kekacauan yang bisa menyainginya."

"Junior ini juga tau bahwa tubuh suci memiliki tujuh kemampuan ilahi." ujar Yun Xiao dengan tenang, suaranya tidak goyah meski ia sendiri sadar bahwa pengetahuannya masih terbatas.

Leng Yao mengangguk pelan, seberkas cahaya kehijauan berkelebat di matanya.

“Tidak buruk.” Nada suaranya datar, namun jelas ada pujian yang terselip di sana.

Ia melangkah mendekat, aura yang terpancar dari tubuhnya membuat kabut spiritual di puncak gunung itu bergetar.

“Kalau begitu, Yun Xiao,” lanjutnya, menatap lurus ke mata pemuda itu, “berapa banyak kemampuan ilahi dari tubuh sucimu yang sudah kau pahami?”

"Sejauh ini Junior hanya baru memahami kemampuan ilahi pertama, gerbang ilahi."

Leng Yao sedikit terkejut mendengar jawaban itu, matanya memancarkan cahaya yang lebih dalam.

“Gerbang Ilahi… kau sudah bisa menyentuhnya?” ucapnya pelan, ini melebihi harapannya.

Sejauh yang Leng Yao lihat, Yun Xiao masih sangat mudah, masih tampak bayi yang baru bisa berjalan.

Dia tidak berharap Yun Xiao telah memahami kemampuan ilahi pertama.

Gerbang ilahi adalah pondasi awal tubuh suci, dengan bisa menggunakan kemampuan gerbang ilahi, itu akan menyuplai energi suci dalam jumlah besar.

Kemampuan tubuh suci selanjutnya membutuhkan energi suci, jika hanya mengandalkan tubuh suci untuk mengolah energi spiritual menjadi energi suci jelas tidak efektif.

Namun satu hal membuat Leng Yao semakin penasaran. Ia menatap Yun Xiao lebih dalam, suaranya menekan seakan menembus hati.

“Gerbang Ilahi bukanlah sesuatu yang bisa dibuka hanya dengan kehendak. Ia muncul hanya ketika tubuh dan jiwa ditempa dalam kondisi ekstrem. Jadi katakan padaku, Yun Xiao, keadaan seperti apa yang telah kau lewati hingga mampu menyingkap Gerbang itu?”

Itu bukan pertanyaan yang aneh, Yun Xiao juga menyadarinya. Yun Xiao hanya akan menjawab dengan jujur.

"Ketika Medan Perang ranah hidup dan mati terbuka, disana junior melawan seseorang bernama Luo Yan......"

"Luo Yan..... nona muda istana kaisar Luo?"

Sebelum Yun Xiao dapat melanjutkan nya, Leng Yao langsung memotong perkataannya.

"Junior tidak tau." Jawab Yun Xiao singkat.

Dia memang tidak tau siapa Luo Yan, dia hanya tau kalau para tetua menyuruhnya untuk lebih hormat kepada Luo Yan.

Leng Yao menghela nafas, dia merasa ada yang aneh dengan Yun Xiao. Sebagai keturunan keluarga Yun seharusnya dia kenal dengan Luo Yan, karena keluarga Yun dan Luo memiliki sumber yang sama.

Namun, karena Yun Xiao sendiri tidak tau, Leng Yao berfikir pasti ada hal yang tidak dia ketahui, bagaimanapun tahun tak terhitung jumlahnya telah berlalu sejak kematiannya.

"Orang mati tidak perlu tau rahasia surga."

Leng Yao berhenti menyelidiki lebih jauh. Dia kembali fokus pada Yun Xiao.

"Sebagai sesama tubuh suci, aku ingin mengajarkanmu semua kemampuan ilahi nya, tetapi sepertinya itu tidak memungkinkan."

Leng Yao sadar, sejak tadi dia di batasi oleh sesuatu. Selama percakapan mereka, Leng Yao telah memperhitungkan berbagai hal, tetapi tidak perduli apa yang Leng Yao lakukan, dia hanya bisa memberikan arahan kemampuan ilahi kedua pada Yun Xiao.

Leng Yao menggerakkan jarinya, menyentuh dahi Yun Xiao.

Berbagai informasi memasuki kepala Yun Xiao, itu adalah kemampuan ilahi kedua tubuh suci.

"Bermeditasilah dan pahami semuanya!" Perintah Leng Yao.

Yun Xiao mengangguk dan langsung bermeditasi. Pada saat ini pikiran Yun Xiao tidak lagi berada di tempat itu.

Shi Hao yang sejak tadi diam berjalan mendekati Leng Yao.

"Keturunan keluarga Yun ini aneh, dengan tubuh sucinya dipastikan statusnya tidak rendah, tetapi dia bahkan tidak mengetahui posisi Luo Yan di istana kaisar Luo."

Leng Yao mengangguk setuju, tubuh suci setidaknya memiliki posisi tuan muda. Leng Yao tidak berfikir kalau keluarga Yun menyembunyikan garis keturunan keluarga mereka pada Yun Xiao.

"Tapi ini semua tidak ada hubungannya dengan kita, pada akhirnya kita hanyalah orang masa lalu. Orang yang telah mati!"

Leng Yao sekali lagi memandangi pegunungan di depannya, pegunungan yang memberikan perasaan bahagia untuknya. Sesuatu yang hampir mustahil untuk dia lupakan.

1
aurel
hai Thor aku sudah mampir, jangan lupa mampir juga di karya aku " istri ku adalah kakak ipar ku"
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!