NovelToon NovelToon
Thieves And The Night

Thieves And The Night

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Misteri / Mengubah Takdir / Penyelamat
Popularitas:983
Nilai: 5
Nama Author: Muhammad Noval

Mengisahkan Roberto, mantan seorang agen rahasia dengan kemampuan pencuri ulung, bergerak dengan diam-diam di dalam rumah besar yang megah dan terbengkalai untuk mencari beberapa barang berharga. Dengan mata yang tajam dan refleks yang cepat, ia dapat menghindari setiap perangkap dan jebakan dengan sangat mudah. Senjata andalannya, sebuah pisau lipat yang tajam, tersembunyi di dalam sakunya, siap digunakan kapan saja. Namun, misi kali ini tidak seperti biasanya. Ketika ia memasuki sebuah ruangan yang gelap, ia menemukan seorang anak perempuan berusia 6 tahun yang diikat dengan rantai di kakinya, mata yang besar dan takut memandang ke arahnya.

Apa yang akan dilakukan Roberto? Apakah ia akan menjalankan misi nya atau membantu anak itu? Dalam dunia yang penuh dengan bahaya dan ketidakpastian, Roberto harus membuat keputusan yang tepat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Muhammad Noval, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14 Pertarungan sengit bagian 2 (selesai)

Night Guardian dan Night Blade bersiap menghadapi Vincent, namun mereka juga harus waspada terhadap serangan Lumina. "Kita harus berhati-hati, perempuan itu bisa menembak kita dari jarak jauh" kata Night Guardian.

"Ya, aku tahu, aku akan mencoba sebisa mungkin untuk mendekati nya" balas Night Blade, sambil memandang ke arah Lumina yang berada di kejauhan.

Vincent yang melihat mereka bersiap langsung menyerang dengan pedangnya. Night Guardian dan Night Blade langsung menghadapi Vincent dengan sigap. Night Guardian menggunakan perisai untuk melindungi dirinya dan Night Blade, sementara Night Blade menggunakan kunai nya untuk menyerang Vincent.

Pertarungan antara mereka bertiga semakin sengit. Lumina yang melihat kesempatan langsung mengarahkan senjatanya ke arah mereka bertiga. Lumina mengambil nafas dalam-dalam dan bersiap untuk melepaskan tembakan "Baiklah ini waktunya!.... Tembak!..."

Namun, Night Guardian langsung menghalau peluru tersebut dengan perisainya dan membuat peluru itu memantul.

"Kita harus terus bergerak dan tidak boleh terpaku pada satu posisi" kata Night Guardian kepada Night Blade.

"Ya, aku tahu, beri aku waktu 10 menit, aku akan menggunakan kekuatan ku" balas Night Blade, sambil bertahan dibalik perisai.

Vincent yang melihat mereka berdua bekerja sama langsung meningkatkan intensitas serangannya. Pertarungan antara mereka bertiga semakin memanas.

Vincent melihat ke arah Night Blade yang sedang terdiam "Hm... Apa yang akan dilakukan bocah itu?.... Yah itu bukan urusanku juga... Sebaiknya aku akhiri ini segera" Vincent langsung mengincar Night Blade yang sedang mengaktifkan kekuatan nya.

Night guardian yang melihat Vincent mengincar Night Blade tidak tinggal diam, dia langsung bergerak ke arah Vincent.

Namun Tiba-tiba, Lumina menembakkan peluru lagi kali ini dengan kecepatan yang sangat cepat yang mengarah ke Night blade.

Night Guardian yang melihat peluru itu langsung melemparkan perisai nya untuk menghalau peluru itu dan mengorbankan dirinya untuk menahan Vincent.

Namun tanpa perisai nya pun Night guardian bisa menahan Vincent dengan tubuh nya yang kekar dan kuat, walaupun dia harus terpental karena serangan Vincent yang kuat.

Saat Vincent ingin mengakhiri Night guardian, tiba-tiba Night Blade berkata "Baiklah.... Waktunya serius!... Terimakasih telah menahannya untuk ku" kata Night Blade, sambil melihat Night Guardian yang melindungi dirinya.

Seketika semuanya langsung terdiam dan suara sistem berkata "Peningkatan kelima indera berhasil, penglihatan, pendengaran, penciuman, perabaan, dan pengecapan.... Kelima indera berhasil ditingkatkan!..."

Dengan peningkatan kelima inderanya, Night Blade merasakan kekuatan dan kecepatan yang luar biasa. Ia dapat melihat, mendengar, mencium, merasakan, dan mengecap dengan lebih tajam dan akurat.

"Wow, aku bisa merasakan kekuatan yang luar biasa!" kata Night Blade, sambil memandang ke arah Vincent dengan mata yang tajam.

Vincent yang melihat Night Blade dengan kekuatan barunya langsung merasa waspada. "Apa yang terjadi pada bocah itu?... Jangan-jangan karena topeng itu?.. Sama seperti roberto tadi!.. Ini berbahaya aku harus berhati-hat." kata Vincent dalam hati.

Night Blade yang melihat Vincent sedang waspada langsung menyerang Vincent dengan kecepatan yang luar biasa, menggunakan kunai nya untuk menusuk dan memotong. Vincent berusaha untuk menghadapi serangan Night Blade, namun ia kesulitan untuk mengimbanginya.

"Apa yang terjadi? Mengapa aku tidak bisa mengimbanginya?" kata Vincent, sambil terus menghadapi serangan Night Blade.

Night Blade terus menyerang Vincent dengan kekuatan dan kecepatan yang luar biasa, membuatnya sulit bagi Vincent untuk menghadapi serangan tersebut.

Sementara itu, Night Guardian yang melindungi Night Blade dari peluru dan serangan Vincent masih terbaring di tanah, namun ia masih sadar dan memandang ke arah Night Blade dengan bangga.

"Aku tidak bisa diam saja! Saat temanku sedang berjuang, maka disitulah aku harus berjuang juga" kata Night Guardian, sambil tersenyum dan berdiri dengan sedikit sempoyongan dan mengambil kembali perisai nya.

Lumina yang melihat Night Blade dengan kekuatan barunya langsung merasa terkejut dan waspada. "Apa yang terjadi pada bocah itu? Mengapa dia bisa menjadi begitu kuat?" kata Lumina dalam hati.

Night Guardian yang berdiri dengan sedikit sempoyongan langsung memandang ke arah Night Blade yang sedang bertarung dengan Vincent. "Aku harus membantu Night Blade, tapi dengan kondisi ku sekarang sepertinya akan sangat sulit... Apa aku juga harus menggunakan kekuatan ku?" kata Night Guardian dalam hati.

Night Guardian kemudian memutuskan untuk menggunakan kekuatan nya untuk membantu Night Blade. Ia mengambil nafas dalam-dalam dan mengaktifkan kekuatan nya, membuat tubuhnya merasakan sensasi panas yang membara, membuat fisiknya semakin kuat dan .

"Sistem diaktifkan!... Peningkatan kekuatan tubuh berhasil!... Kekuatan fisik meningkatkan!.... Daya tahan meningkat!..." kata sistem pada topeng Night guardian.

Lumina yang melihat Night Guardian sedang mengaktifkan kekuatan nya juga langsung merasa menembak nya, namun serangan nya berhasil dihalau dengan perisai nya. Kemudian Ia mengarahkan senjatanya ke arah Night Guardian dan menembakkan peluru dengan kecepatan yang luar biasa.

Namun, Night Guardian dengan kekuatan nya dapat menghindari peluru tersebut dengan mudah. Ia mulai menuju lokasinya Lumina yang membuat Lumina semakin waspada. "Sial!.. Seberapa keras perisai pria itu!... Aku harus segera melumpuhkan nya sebelum dia kemari!..."

Sementara itu, Night Blade terus menyerang Vincent dengan kekuatan dan kecepatan yang luar biasa. Vincent yang kesulitan menghadapi serangan Night Blade mulai merasa lelah dan terluka. "Tch... Ini sangat buruk, aku mulai kehabisan tenaga gara-gara bertarung tanpa henti...." kata Vincent dalam hati.

Tiba-tiba, Lumina menerima panggilan dari seorang perempuan. Ia menjawab panggilan tersebut dan mendengar suara perempuan itu.

"Lumina, misi telah selesai, waktunya kembali. Aku sudah menangkap sang putri jadi kita tidak perlu membunuh mereka sekarang, setidaknya kita bisa tau kekuatan mereka. Sekarang, kau bilang kepada Vincent untuk kembali juga...." kata perempuan misterius itu.

Lumina yang mendengar perintah tersebut langsung merasa lega. Ia memandang ke arah Vincent yang sedang bertarung dengan Night Blade.

Lumina menghubungi Vincent namun dia tidak merespon "Tch... Pria itu kalau sudah asik bertarung pasti tidak akan berhenti.... Huh... Sepertinya tidak ada cara lain." kata Lumina, sambil membidik ke arah Vincent.

Seketika tembakan dilepaskan dan Vincent langsung menghindar " Apa yang kau lakukan dasar wanita kaku!!...." kata Vincent dengan nada kesal, kemudian Lumina memberikan isyarat tangan untuk pergi.

"Huh... Baiklah, kita akan bertemu lagi suatu saat nanti, aku tidak sabar untuk menghadapi kalian" kata Vincent, sambil menarik diri dari pertarungan.

Night Blade yang melihat Vincent dan Lumina berhenti bertarung langsung merasa waspada. Ia tidak tahu apa yang sedang terjadi.

Night Guardian yang melihat Vincent dan Lumina meninggalkan medan pertarungan langsung mendekati Night Blade.

"Apa yang terjadi?" kata Night Guardian.

"Aku tidak tahu," kata Night Blade, sambil memandang ke arah Night guardian. "Tapi sepertinya ada sesuatu diantara mereka yang kemungkinan ada sangkut pautnya dengan proyek Eclipse."

"Ya, aku juga merasakan hal yang sama," kata Night Guardian. "Tapi sebaiknya kita bawa Roberto ke markas dulu. Ketua ingin membicarakan sesuatu dengannya, dan mungkin kita bisa mendapatkan jawaban yang lebih jelas tentang apa yang terjadi." Kata Night Guardian sambil menunjuk Roberto yang pingsan.

Night Blade dan Night Guardian saling memandang, lalu mereka berdua memutuskan untuk membawa roberto kembali ke markas.

Night Blade melihat ke arah roberto "Kau saja yang gendong dia... Aku ga mau" katanya sambil memalingkan wajahnya.

"Huh... Baiklah" Night guardian mengangguk dan membawa roberto.

Setelah Night Blade dan Night Guardian membawa Roberto kembali ke markas, mereka berdua langsung meminta bantuan medis untuk memeriksa kondisi Roberto. .

"Bagaimana kondisinya?" tanya Night Guardian.

"Dia mengalami luka-luka yang cukup parah, tapi kami bisa menanganinya" jawab para petugas medis itu.

Night Blade menghampiri Night guardian "Tapi aku masih penasaran tentang apa yang terjadi pada dia. Mengapa dia bisa menjadi seperti itu?" Tanya Night Blade.

Night guardian menatap roberto yang sedang di tangani "Mungkin efek dari topeng itu? Kau tau kan kalau penggunaan topeng itu memiliki batas waktu dan konsekuensi nya sendiri, terlebih pertarungan tadi, terlihat jelas bahwa dia memaksa tubuhnya untuk terus maju"

Night Blade mengangguk. "Ya aku setuju... Kalau begitu mari kita lapor kepada ketua dulu."

Night Guardian mengangguk setuju. "Ya, kau benar, ayo kita laporkan semua yang terjadi di sana."

Night Blade dan Night Guardian langsung menuju ke ruangan ketua untuk melaporkan semua yang terjadi. Ketika mereka tiba di ruangan ketua, mereka melihat ketua yang tampak cantik dengan rambut yang di kuncir rapi dan sebuah pedang di pinggangnya, membuatnya terlihat sangat berwibawa. Ketua juga memiliki mata yang tajam dan senyum yang hangat, membuat siapapun yang melihatnya merasa nyaman dan percaya diri. Dan kemudian Mereka langsung memberi hormat kepada ketua.

"Selamat pagi, ketua," kata Night Blade dan Night Guardian berbarengan.

Ketua mengangguk. "Selamat pagi, senang melihat kalian berdua baik-baik saja. Jadi Apa yang terjadi disana?",

Night Blade dan Night Guardian berdua langsung melaporkan semua yang terjadi, termasuk tentang Roberto yang menggunakan topeng untuk meningkatkan kekuatannya.

"Jadi, kalian bertemu dengan Vincent dan salah satu sniper ya... Hm.. Apa sniper itu menggunakan topeng dengan simbol bintang di kepala nya? " tanya ketua dengan nada khawatir.

"Ya, ketua" jawab Night Blade. "Saya berhasil melawannya namun gagal untuk mengalahkan nya."

Ketua mengangguk. "Baiklah, untuk Roberto biar aku yang urus nanti ketika dia sadar dan aku punya misi untuk baru untuk kalian!"

Night Blade dan Night Guardian saling menatap "Misi apa itu? Apakah kita akan melakukan misi pengejaran?" tanya Night Blade

Ketua tersenyum dan kemudian berkata "Tidak... Misi kali ini adalah misi penyelamatan... Aku ingin kalian menyelamatkan Amelia."

"Amelia? Ku kira dia sudah tidak ada sangkut pautnya dengan kita" kata Night Blade

Ketua mengangguk "Kau benar, tapi untuk misi ini berbeda, misi ini dilakukan bukan sekedar perintah dariku tapi keharusan kalian untuk membantu keluarga kalian, bukankah kalian ingat bahwa dulu Amelia sering membantu kalian? Bahkan dia yang mengajari kalian berdua untuk menggunakan kemampuan kalian" ketua menjelaskan kepada mereka berdua.

Night Blade dan Night Guardian mengangguk setuju. "Baiklah kami siap ketua" kata Night Blade.

Ketua mengangguk dan berkata. "Baiklah, aku percaya pada kalian berdua."

Night Blade teringat tentang Raven dan bertanya "Tapi bagaimana dengan Raven? Dia juga salah satu dari kita kan?"

Ketua tersenyum dan menjelaskan kepada mereka "Tenang saja, kalau Raven aku sudah menugaskan seseorang untuk membantu nya, mungkin dia akan kembali beberapa jam lagi"

Night Blade dan Night Guardian berdua mengangguk dan memberi hormat kepada ketua sebelum meninggalkan ruangan.

Setelah mereka pergi, ketua berdiri dari kursinya dan menatap jendela "Hmm, Jadi kau juga sudah bergerak ya Arthur?... Sepertinya pertempuran besar akan kembali terjadi antara Light dan Night" Ketua hanya tersenyum dan pergi meninggalkan ruangan nya.

1
veragarden ✷
Ceritanya bikin penasaran thor, lanjutkan!
Esmeralda Gonzalez
Sumpah baper! 😭
Grecia Amiel
Ceritanya seru banget, jangan biarkan aku dilema menanti update 😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!