NovelToon NovelToon
Istriku Masih Bocil

Istriku Masih Bocil

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Obsesi
Popularitas:239.5k
Nilai: 5
Nama Author: Bunda RH

Farid tidak menyangka jika ia akan bertemu dengan jodohnya yang tidak pernah ia sangka. 32 tahun membujang bukan tanpa alasan. Ia pernah sangat mencintai seseorang namun ia ia dikhianati hingga dirinya terluka dan sulit untuk percaya lagi kepada seorang perempuan. Namun pada suatu saat ada seseorang yang dapat mengetuk hatinya. Siapakah dia? Tentu saja dia yang akan menjadi jodohnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda RH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hari jadi hotel

Keesokan harinya.

Tiba saatnya hari jadi hotel. Semua persiapan telah rampung 100 persen. Mulai dari tempat, menu, dan rangkaian acara. Untuk menyempurnakan acaranya, Farid sampai tidak sempat pulang ke rumah lagi. Untungnya ia sudah membawa pakaian ganti untuk dipakai saat acara.

Keluarga Farid sudah siap-siap untuk berangkat ke hotel. Om dan tantenya yang berada di luar kota pun akan ikut memeriahkan acara tersebut. Begitu pun Oma dan Opanya yang tidak ketinggalan. Bukan hanya undangan Farid yang akan datang kali ini, tapi juga undangan Opa Tristan.

Farid sudah siap dengan pakaiannya. Setelan jas warna navy dan kemeja warna biru. Rambutnya pun sudah rapi. Ia segera keluar dari kamar hotel dan menuju aula.

"Selamat malam, Pak. " Sapa Hadi.

"Selamat malam."

"Bagaimana dengan penampilanku, Hadi?"

Hadi mengerutkan kening. Tidak biasanya bosnya itu bertanya soal penampilannya.

"Ditanya, malah bengong!"

"Eh, itu Pak. Anda keren sekali. Ia, sempurna."

"Terima kasih."

Beberapa karyawan masih menata menu di atas meja. Farid memperhatikan para karyawannya itu.

15 menit kemudian, keluarga Farid sampai di hotel. Farid menyambut merekadengan penuh suka cita. Hadi dan beberapa ketua karyawan mendampingi Farid menerima tamu yang datang.

"Selamat ya, bang. Semoga tambah sukses ke depannya.. Dan segera dapat pendamping hidup." Ujar Firda.

"Terima kasih, dek."

Farid mengecup puncak adiknya meski terhalang jilbabnya. Namun hal tersebut masih saja membuat Yoga cemburu kepada Kakak iparnya.

"Tidak usah pasang wajah cemberut kalau masih mau jadi adik iparku." Sarkas Farid.

"Haha... Papa kena ulti Om Pa." Ujar Jefri putra sulung Firda.

Orang tua dan keluarga Farid pun memberi ucapan selamat. Opa Tristan bangga terhadap pencapaian cucunya itu.

Akhirnya tamu-tamu un sudah rampung. Acara segera dimulai. Pembawa acara membuka acara. Acara yang pertama pembukaan yang dibuka dengan do'a. Acara kedua pembacaan Al-Qur'an dan sholawat nabi.Setelah itu sambutan dari pimpinan hotel yang tentu saja dalam hal ini Farid yang akan maju.

Dengan gagahnya, Farid melangkah ke depan dan memberi sambutan. Isi sambutan tersebut berupa ucapan syukur dan Terima kasih kepada keluarga dan karyawan yang sudah bekerja keras untuk mematuhi peraturan dan memajukan hotel.

"Beberapa karyawan tentu bukan fokus dengan isi pidato Farid, melainkan mereka mengagumi ketampanan bosnya itu.

"Duh setampan dan semapan itu, sayangnya belum punya istri."

"Iya, apa benar rumor yang beredar ya."

"Rumor apa maksudmu? Jangan ngada-ngada ya."

"Eh itu... ya kan memang sudah jadi santapan publik kalau Pak Farid itu ada kelainan."

Siena secara tidak sengaja mendengar pembicaraan kedua temannya itu. Ia yang penasaran pun ikut nimbrung.

"Apa, apa kata kalian tadi? Pak Farid belum nikah?"

"Kemana aja kamu Siena? Masa' info penting begini kamu nggak tahu. Semua karyawati yang jomblo di sini sangat mengidamkan Pak Farid karena dia bujang tampan dan kaya, haha.... "

"Ssst.... berisik. Dengarkan itu pidato Pak Farid!" Tegur salah satu karyawan laki-laki.

Siena langsung berpikir keras.

"Jadi Pak Farid bujang. Kelainan juga. Tapi masa' sih? Hiii... ait-amit, percuma juga tampan dan kaya tapi homo. Na'udzubillah.... " Siena bergidik sendiri.

Setelah Farid selesai memberi sambutan, dilanjut Opa Tristan.

Siena merasa ada yang tidak beres dengan perutnya. Sepertinya dia sedang datang bulan. Ia un berniat pergi ke toilet untuk mengeceknya. Saat Siena akan pergi ke toilet, ia melihat salah satu keluarganya keluar dari toilet. Ia pun buru-buru bersembunyi.

"Duh ngapain itu Tante Kania di sini. Kalau dia melihatku, habislah riwayatku." Lirih Siena.

Ia pelan-pelan mengintip keadaan di depan sana. Setelah orang yang ia kenal pergi, Selena pun masuk ke dalam toilet. Keluar dari toilet, Siena pergi untuk mengambil masker di dalam lokernya. Ia tidak mau malam ini identitasnya akan terbongkar. Karena ia sedang menikmati kebebasannya.

"Siena!"

"Eh kak Niki, kaget aku."

"kamu dari mana saja? Dari tadi aku cariin. "

"Ah tadi sakit perut kak."

"Ngapain pakai masker?"

"Eh itu, kayaknya flu juga kak. Gak enak nanti takutnya menular." Bohong Siena.

"Ya sudah ayo kembali. Itu acaranya sudah mau selesai, waktunya ramah tamah."

"Oh iya kak, ayo."

"Bismillah, semoga aman." Do'a Siena di dalam hati. Ia berharap tidak ada yang mengenalinya. Selain ia sekarang mengenakan jilbab, ia juga menggunakan masker.

Siena dan Niki kembali ke tempat acara. Mereka membantu melayani tamu yang hadir.

Dari tadi mata Farid seperti mencari seseorang. Entah siapa yang ia cari.

"Farid, Ummi lihat kamu sedang sepertinya mencari seseorang. Apa ada yang kamu tunggu?"

"Ha... tidak ada, Ummi. Farid hanya mengamati kerjanya mereka saja."

"Oh, ummi kira kamu menunggu seseorang."

Siena melihat Om dan Tantenya sedang duduk di meja paling pojok. Ia tidak menyangka jika salah satu keluarganya itu menjadi tamu dalam acara hari jadi hotel malam ini.

Siena pun segera menghindar, takut mereka mengenalinya.

Beberapa saat kemudian, acara pun selesai. Tamu mulai berangsur pulang. Begitu pun keluarga Farid. Mereka pamit pulang.

"Pulang nanti, rid?"

"InsyaAllah pulang, ummi. Tapi jam 12 paling, mi."

"Hati-hati ya. Kalau sekiranya tidak memungkinkan tidur di hotel saja."

"Iya, ummi."

Farid mencium punggung tangan kedua orang tuanya.

Tidak sengaja Siena memperhatikan bosnya dari kejauhan. Ia masih tidak habis pikir dengan kabar mengenai bosnya itu. Terlihat dia sangat bersahaja dan sayang kepada keluarganya. Namun sayang ternyata dari kesempurnaan fisik dan materinya, ternyata dia agak lain.

Tiba-tiba, ada yang menepuk baju Siena. Ia pun terkejut.

"Siena, ayo kerja!" Tegur Niki.

"Eh, iya kak."

Namun semua karyawan berhenti membereskan meja karena mendapat intruksi dari Farid. Kali ini waktunya untuk mereka berpesta. Mereka bebas untuk mengapresiasi kan diri. Betapa bahagianya hati mereka. Mereka bahkan melakukan karaoke bersama. Farid duduk di pojokan melihat keseruan mereka.

Karena semua tamu sudah meninggalkan tempat, Siena pun membuka maskernya. Farid langsung bisa melihat keberadaan Siena.

"Pengap juga lama-lama pakai masker." Ujar Siena.

"Oh dari tadi pakai masker itu dia." Batin Farid.

Satu jam kemudian, acara sudah benar-benar usai. Farid pun sudah siap-siap untuk pulang. Begitu pun dengan para karyawan yang sif pagi termasuk Siena.

Seperti biasanya, Siena melepas jilbabnya saat pekerjaannya sudah selesai. Ia memakai helm dan menaiki motornya. Sementara temannya yang lain dijemput oleh suami atau keluarganya.

Di pertengahan jalan, soalnya ban motor siena kempes. Ia tidak menyangka jika malam ini akan menjadi malam apesnya.

"Ck... kempes lagi. Duh, ini sudah jam 12 make. Kalau aku diculik gimana coba." Lirihnya.

Bersambung...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor
Bunda RH: ok kak
total 1 replies
dewi rofiqoh
Mulesnya langsung pindah ke farid
Bunda RH: iya nih kak
total 1 replies
Restu Ningsih
Masyaa Allah krn gk tahan liat istrinya kesakitan, meminta spy bisa menggantikan rasa sktnya, ke 3 anaknya pun gk mau bundanya saja yg skt
Bunda RH: iya kak, langsung berubah haluan 😃
total 1 replies
Jenong Nong
permintaanmu lngsung diijabah bang... 😂😂❤❤🙏🙏
Bunda RH: diaminkan sama ketiga bayinya
total 1 replies
secret
wahhh beneran terkabul bang farid yg rasain mulesnya, gpp ya bang demi triplee😁😁
Bunda RH: iya kan biar tahu rasa sakitnuy 🤣
jangan enaknya saja dong 😄
total 1 replies
betriz mom
kuatnya doa dan rasa sayangnya Farid karena tidak tega melihat kesakitan Siena akhirnya Allah mengabulkan hingga sakitnya berbagi dengan Farid ya Thor.... sepertinya 🙏🤗🥰🥰🥰🥰
Bunda RH: iya kak, othor kabulkan langsung ☺
total 1 replies
Teh Euis Tea
mulesnya pindah ke farid, anak"nya baik bgt ga mau bundanya tersiksa jd milih ayahnya yg mules😁
Bunda RH: wkwkk iya kak
total 1 replies
Chusnul Zazah
Masyaalloh Abang Farid yg toleran dan cinta sama isteri jadi dia yg ngidang dan merasakan sakit perut saat sang isteri mau lahiran. Hal ini sama yg dialami ortuku setiap ibuku mau lahiran pasti bapak yg merasakan mules, begitu baby nya lahir mulesnya hilang. Hal ini terjadi pada semua kamu 8 bersaudara, ibuku tidak pernah merasakan sakit saat melahirkan.🤭😊
Semoga baby triplet segera lahir dg selamat demikian mommy Siena selamat dan sehat 🤲🙏❤️
Bunda RH: masyaallah memang nyata kan kak
total 1 replies
Supryatin 123
ucapan adalah doa.mnjur.suami setia.lnjut Thor 💪💪💪
Bunda RH: iya kak 😁
total 1 replies
Nurminah
kalo bisa ditukar kayak gitu mau dong anak banyak nggak apa2 nggak sakit ngelahirin trus nggak ngidam juga mantep poll kalo suami yg ngalamin biar dia tau
Bunda RH: iya kak biar bukan enaknya saja 😄
total 1 replies
Mawar Desa
lanjut,doa Farid dikabulkan .rasa mules pindah ke Farid🤣🤣
Bunda RH: iya kak🤣🤣
total 1 replies
Novita Sari
farid ikut kontraksi
Bunda RH: iya kak 🤣
total 1 replies
Cucu Siti Hodijah
makanya jangan bicara sembarangan farid, ucapan adalah doa. dan langsung dikabulkan othor
Bunda RH: hehe sengaja kak
ternyata malaikat lewat
total 1 replies
Jenong Nong
om Fadil lgi sakit pun masih aja tengil.... titisan opa harus tuh..... 😂😂❤❤🙏🙏
dewi rofiqoh
Ternyata farid dapat tugas carikan jodoh saudara sepupunya
Rosmina Sumang
semua isteri hebat bgitu pun suami hebat
betriz mom
salah satu keturunan opa buyut Harris yang selalu cerita dan lucu.
yang punya sifat gini di mulai dr opa Salman, opa Ricky, om Fadhil dan kalau ga salah Rayyan dan kembaran Firda ya Thor lupa namanya 🙏🤭
secret
waduuu om fadil smg cepat pulih yaa
anak om fadil sabar yaa tunggu antrean sequel cerita dri author😂
Bunda RH: iya Om Fadil bisa galau jg ternyata kak
total 1 replies
Chusnul Zazah
Om Fadil titisan opa buyut Harris sikapnya selalu tengil kalau sama keluarga, ada aja candaannya 😅😅😅
Semoga aja Erina dan Faiza akan segera bertemu sama jodohnya yg Sholeh.
masa om Fadil minta bantuan sama bang Farid yg cold seperti kulkas 4 pintu kalau diluar rumah, untuk Carikan jodoh buat Erina 😄😄😄🤦🤦🤷
Bunda RH: iya kak, ada aja emang
aamiin
total 1 replies
Nurmiati Aruan
lanjut kak
Bunda RH: siap kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!