NovelToon NovelToon
Who Are You?

Who Are You?

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa Fantasi / Fantasi Wanita / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:14.8k
Nilai: 5
Nama Author: Sinho

Sosok Wanita yang Misterius, tak terlacak dan penuh dengan kejutan, memasuki kehidupan seorang CEO Tampan dan Sukses, entah di sengaja atau hanya kebetulan saja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

WAY 5

Sudah hampir setengah jam, interview berlangsung, dan kini pertanyaan penting dari Sukma.

"Kenapa Nona Ambar ingin bekerja di perusahaan ini?"

Tidak langsung menjawab, wanita itu terlihat sedikit membenarkan hijabnya dengan gerakan tenang.

"Saya butuh uang untuk hidup, dan saya butuh pengembangan diri untuk mengasah ilmu yang sudah saya kantongi, bagaimanapun orang berilmu yang hanya diam tak peduli apapun tidak lebih baik dari yang mengasah kemampuannya untuk lebih berguna, bukan hanya untuk dirinya tapi siapapun yang ada disekitarnya"

"Dengan kata lain anda terlalu percaya diri akan diterima di perusahaan ini?" Seseorang menyahut dan membuat semua terkejut, rupanya sang Atasan sudah tidak tahan.

"Maaf, saya hanya berusaha semaksimal mungkin, selebihnya hanya Allah penentunya, diterima atau tidak bagi saya adalah sebuah takdir terindah"

"Takdir terindah?"

"Iya pak"

"Apa maksud mu?"

"Apapun yang terjadi pada saya itu adalah hal terbaik yang diberikan, walau terkadang nampak menyedihkan di mata manusia, tapi saya yakin sang pencipta memberikan hal itu bukan sesuatu yang percuma"

"Seyakin itu?"

"Apa ada alasan saya untuk tidak yakin?" Justru kini Kia yang memberikan pertanyaan.

"Sepertinya kamu selalu hidup bahagia dan tak pernah terluka"

"Bahagia dan luka cukup saya yang merasakan, tidak selalu untuk di bagikan" jawaban yang membuat Galang termenung untuk sesaat.

"Apa anda tau, masih banyak pelamar yang mempunyai kemampuan lebih dari anda di perusahaan ini?" Tanya Galang lagi.

Ada senyuman, cukup manis, namun terhenti lebih cepat karena raut wajah berubah serius.

"Bapak jangan bercanda, jika saingan saya bukan orang-orang berkelas, perusahaan anda tidak akan menjadi pilihan saya, perkara di terima atau tidak, itu sudah beda cerita"

"Jika anda bekerja di sini tidak di perbolehkan bertemu dengan ku sebagai atasanmu" ucap Galang.

"APA?!" empat orang di ruangan itu hampir semua berteriak kata yang sama.

Pasalnya kalimat yang diucapkan sudah menunjukkan jika kandidat kedua lah yang pasti diterima.

"Kalian kenapa?, Aku bicara dengannya" ucap Galang dengan wajah seriusnya.

"Anda mengerti?" kini Galang menyambung ucapannya, tatapannya tertuju pada monitor dimana ada seorang wanita yang akhirnya memberikan senyum nya.

"Baik, saya mengerti pak, dan jangan khawatir, saya tidak akan bertemu dengan bapak"

"Kecuali aku mengijinkan" ucap Galang menambahi.

"APA?!" Kembali ke empat orang itu terkejut.

"Baik pak"

"Satu poin penting lagi, jangan sampai ada perasaan lebih pada saya" ucap Galang membuat yang lain ingin tertawa tapi takut dosa.

"Maksudnya pak?" Tanya sang kandidat PA.

"Aku tidak tau bagaimana menjelaskannya, yang penting, jangan sampai ada adegan kamu ingin mencari perhatian, berbuat nekad dan gila untuk menjerat saya"

"Menjerat bagaimana pak?" Tanya nya lagi dengan mimik yang masih tak paham akan maksud Galang padanya.

"Ehem, maksudnya, bapak Galang tidak ingin anda jatuh cinta padanya dan memaksakan perasaan itu dengan membuat sandiwara atau jebakan gila lainnya" sahut Zaki.

"Ohh, insyaallah tidak pak, jangan khawatir kalau soal itu, saya akan jaga hati dan pandangan saya"

"Omonganmu bisa di percaya, bagaimana kalau kau jatuh cinta?" Ucap Galang.

"Sama bapak?" Tanya wanita itu.

"Iya, memang sama siapa lagi?"

"Oh, tidak mungkin pak, saya tidak akan memilih kucing dalam karung untuk masalah hati dan perasaan"

"Apa?, kau kira aku kucing?" Nampak Galang tak terima, sementara yang lain tak bisa lagi menahan tawa, segera berdiri dan berlari mencari tempat yang tak terlihat untuk tertawa bersama.

"Bukan pak, itu hanya perumpamaan" jawab Ambar Azkia Ardiansyah dengan wajah datarnya.

Galang mengangguk, memberikan kode untuk menyudahi interview, lalu Indra pun segera tanggap dan mengucapkan terimakasih sebelum akhirnya sambungan jarak jauh itu terputus.

"Kau gila!?" Teriak Zaki.

"Memang kau suka bekerja pada Bos Gila?" Balas Galang.

"Maksudnya bukan begitu, keputusan harus diambil dengan hati-hati, paling tidak kita diskusikan dulu lah, kalau nanti terjadi sesuatu bagaimana?" Protes Lea.

"Buat apa ada kalian, sudahlah, terima kandidat ke dua, segera lakukan proses penerimaan, aku sudah pusing dengan jadwal kerjaku yang berantakan" perintah Galang.

"Aku yang pusing!" Protes Zaki, di ikuti dengan tawa lirih dari indra, Sukma dan Bramana, sedangkan Lea memberikan support pada Zaki untuk bersabar menghadapi Bos sekaligus sahabatnya.

*

*

Sementara di tempat lain, nampak Kia bernafas lega, interview yang berjalan dirasa lancar walaupun ada sedikit keanehan yang dirasakan, membuat Kia tertawa lirih.

"Ada-ada saja, ketemu saja tidak, mana ada jatuh cinta, dasar laki-laki aneh" gumamnya, sambil tangannya melipat laptop yang berlogo sisa apel yang sudah di gigit.

Tak lama terdengar ponselnya berbunyi, melihat sebuah pesan masuk mengirimkan sesuatu, rupanya berkas untuk penandatanganan penerimaan dirinya di perusahaan Ambarawa Company.

"Cepat sekali?" Gumam Kia sambil mengerutkan alisnya.

Perlahan file yang dikirim telah di buka, dan kini terlihat senyuman terbit dari sana, "Alhamdulillah akhirnya aku berhasil juga bekerja di berusaha itu" gumam Kia dengan mata yang berbinar penuh semangat.

Kiriman pesan segera di balas, dengan hati yang bahagia, Kia kini berjalan menyiapkan semua berkas yang di butuhkan, membuka kembali laptop dan mempelajari beberapa file yang disusul kan untuk di pelajari sebagai bahan dasar bekerja pada Atasannya nanti.

"Pradana Galang Ambarawa, nama yang cukup bagus" ucap lirih Kia, lalu membuka media sosial untuk menelusuri siapa sebenarnya Bos nya.

Catatan yang cukup bersih, dan Kia di kejutkan dengan beberapa berita viral tentang kejadian yang sempat menimpa sang atasan beberapa kali.

"Oh, jadi ini?, pantas dia bersikap konyol, rupanya pernah di jebak beberapa kali oleh personal Asisten nya" Kia bicara sendiri , dengan tangan yang terus bekerja mencari berita tentang pemilik perusahaan Ambarawa Company.

Kia mengirim semua kelengkapan yang diminta, setelah itu menutup laptopnya kembali dan menuju ke dalam kamar mandi.

Cukup sepuluh menitan, Kia sudah keluar dari kamar mandi sederhana dan memakai skincare rutinan yang selalu di pakai, bukan barang mewah, cukup untuk merawat kulit tubuhnya sesuai kebutuhan.

Dan kini tangannya mengambil kunci motor, menyambar tas kecil berisi uang dan Ponsel pribadi, lalu melesat pergi di jalanan.

Malam ini, ingin memberikan apresiasi untuk dirinya sendiri yang telah berhasil mendapatkan pekerjaan dengan cepat.

Sebuah rumah makan menjadi pilihan, saat Kia masuk disambut oleh beberapa pelayan laki-laki yang nampak tersenyum senang melihat Kia datang.

"Masih ingat Non?!" Teriak salah satu karyawan disana, dan Kia segera menoleh dengan senyuman lebarnya.

"Tentu saja Fais, bagaimana kabarmu, maaf baru kesini hari ini, sudah hampir satu bulan kita tak bertemu ya?"

"Lebih, tega kamu melupakan rumah makan ku yang enak ini"

"Ish, aku tidak lupa, hanya tidak ada waktu saja, dari kontrakanku jauh!"

"Salah sendiri ngontrak disana, rumah sendiri malah dianggurin" jawab Faisal

"Rumah warisan, aku males"

"Tapi kan itu hak mu nona cantik" sahut Faisal gemas.

Kia hanya tertawa saja, karena memang kenyataannya demikian, namun begitulah Kia, tak suka di anggap remeh hanya karena rumah yang dikasih saja, tanpa beli tentunya.

dari sini ada yang sudah bisa nebak siapa Kia?, yuk di komen dong, jangan lupa like, Vote, dan tonton iklannya.

Bersambung.

1
A2113
nggak semua cewek suka sama kamu Galang
Nandi Ni
ilfeel ga tuh,Galang denger alasan Kia,takutnya salah paham lagi Galangnya.
Mutia
Aku mencoba menghubungkan dg cerita2 mu yg lalu Thor, tp msh blm conect.....makin penasaran
Mutia
Maaf Koreksi Thor, Kalimantan itu pulau bukan kota.....
Mutia
Siapakah kakak Kia
Indrawati Andira
semangat Thor, kan sudah dikasih like vote dan hadiah bunga mawar 🌹
A2113
Kia ahli negosiasi 👏👏
Novita Sari
lw suka terus terang boss nanti diambil orang baru tau rasa..
Novita Sari
Galang mulai ada rasa sama kia ciye..
ciye...
Mak Lyly
galang udah mulai posesif ya..
Nandi Ni
Terkadang perbuatan kriminal memang tdk melulu karena tindak jahat sesorang,tetapi ada background luka yg tersembunyi lama atau krn ambisi n obsesi semata.
Nandi Ni
Kia ini selain jago gebuk dia juga ahli psikologi,menekan n menguatkan lewat kata-katanya.
y_res
maaf thor🙏🙏🙏prn baca mirip in tpi diaplikasi sebelah,sdh tamat judul e Melted chocolate ice cream karya Strumfrei,mgk 50 ersen mirip alurx,tpi gk pa2 aq tetap suka🥰💪💪💪
Novita Sari
ciye..ciye Galang mulai ada rasa sama kia, lanjut besti.
Novita Sari
kia top merangkul musuh jadi teman
fajar Rokman.
wah ternyata ad yg baru dari kaksinho..telat AQ nya
Queen Sha
ya Ampun... Meta sekarang kamu ikut main nopel juga 😅. biasanya kamu kan main sama aq, n biasa bantu aq cari informasi n inspirasi/Slight/
Nandi Ni
rupanya auothor masih belum ingin membuka tabir misteri seluk beluk Ambar,,kira - kira msh ada kaitan dg keluarga Nugraha kah?
Nandi Ni
seorang menantu kok lebih berkuasa ketimbang ahli waris,aaaaanehh!
Rita Susanti
keren ternya ambar juga punya kekuatan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!