NovelToon NovelToon
Sepanas Cinta Juragan Cabe

Sepanas Cinta Juragan Cabe

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Cintamanis / Cinta setelah menikah / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:1M
Nilai: 5
Nama Author: Defri yantiHermawan17

"Ihh... Panas Mas!"

"Sebentar lagi juga dingin, nikmatin aja."

Adelia mengalami insiden yang hampir merenggut nyawanya karena kecerobohan seseorang, bukannya mendapatkan ganti rugi Adelia malah mendapatkan calon suami.

"Kamu enggak perlu khawatir, aku akan bertanggungjawab. Bapakku Penghulu kamu tenang saja."

Maksudnya apa, memangnya kenapa kalau bapaknya pria ini seorang penghulu? kan Adelia hanya butuh ganti rugi bukan calon suami.

"Kenapa, ada yang aneh ya sama saya? Kenapa ngeliatin terus?"

"Kenapa, emangnya gak boleh dilihat gitu?"

"Ck, kalau kamu ngeliatin kayak gitu 𝙩𝙚𝙧𝙪𝙨, 𝙠𝙪𝙢𝙖𝙝𝙖 𝙡𝙖𝙢𝙪𝙣 𝙪𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙖𝙠𝙞𝙣 𝙗𝙤𝙜𝙤𝙝, 𝙨𝙖𝙝𝙖 𝙣𝙪 𝙧𝙚𝙠 𝙣𝙜𝙖𝙝𝙖𝙡𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Defri yantiHermawan17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CABE Bab 32

Hari kedua setelah Adelia dibawa paksa oleh orang-orang asing itu, Azkha terlihat menata barang-barang bawaannya di dalam koper. Dia benar-benar akan pergi ke Spanyol untuk menyusul Adelia karena Azkha yakin istrinya dibawa ke negara tersebut oleh mereka.

Bukan hanya barang-barang miliknya saja yang Azkha bawa, laki-laki itu juga memasukkan beberapa pakaian milik Adelia, camilan kesukaan istrinya. Azkha tidak tahu kenapa dia membawa semua itu, yang ada didalam otaknya sekarang adalah Adelia akan baik-baik saja. Dia menjemput istrinya dan mengambilnya kembali setelah itu membawa Adelia berkeliling Eropa itu saja tidak lebih.

Angga saja Adelia pergi mendahuluinya dan dirinya menyusul.

"Abang yakin kalau Adelia ada di negara itu? Eyang belum dapat kabar apapun kan, kalau Adel masih disini gimana Bang? Bunda takut merek bikin mantu Bunda celaka." Bunda Cia yang sudah lebih baik daripada kemarin mendekat pada putranya.

Dia benar-benar prihatin melihat lingkaran hitam di kedua mata Azkha, putranya ini. pasti tidak tidur karena memikirkan Adelia.

"Aku bakalan nyari kemanapun, Bunda enggak usah khawatir semuanya bakal baik-baik aja. Abang bakalan bawa mantu Bunda pulang dalam keadaan sehat enggak kurang satu apapun." Azkha bangkit setelah mengunci kopernya, mendekat pada Bunda Cia lalu meraih tangan perempuan paruh baya itu dan menciumnya lembut.

Bunda Cia tidak bisa lagi melarang, dia tahu bagaimana tekad Azkha untuk mencari istrinya yang dibawa tanpa izin oleh orang-orang asing.

"Ya udah sekarang temuin Ayah, mereka nunggu kamu di depan." Bunda Cia mengajak Azkha keluar.

Dia menggiring putranya seraya memberikan tepukan semangat, Bunda Cia yakin kalau mereka pasti bisa menemukan Adelia secepatnya.

Saat tiba di ruang tengah, Azkha melihat anggota keluarganya sudah berkumpul. Bahkan Galaska juga hadir, Om nya itu langsung datang ketika Shaka memberitahu Divta tentang Adelia yang dibawa orang tanpa izin dari Azkha.

Disana ada Divta, Galexia, Galaska, Shaka, Harumi, Arion(Simba), Ais, Araina, juga Lingga bahkan ternyata Ryuga juga hadir padahal anak angkat Adiknya itu tengah berada di kota untuk menyelesaikan administrasi kependudukan.

Bunda Cia dan Ayah Alkan sendiri hanya bisa menatap anak-anak dan keluarganya, mereka keluarga Ilham Samudera dan Reina Prayoga. Sang Alpha sudah berpulang lama dan kini tinggal Eyang Reina yang tersisa, dia tinggal bersama Nagara dan Lovyna di Spanyol.

Usianya yang tidak lagi muda membuatnya tidak sebebas dulu, sama seperti Eyang Anin yang tinggal bersama Gentala dan Tour, kadang Barata juga menjemput Bundanya, mereka bergantian menjaga Bunda Anin yang sudah benar-benar sepuh.

Shaka melirik pada Arion adik iparnya, laki-laki berrambut gondrong itu menganggukkan kepala, dia siap untuk ikut dengan saudaranya.

"Aku, Arion, Lingga dan Ryuga ikut, kita kesana barengan, lebih cepat lebih baik!" Ucap Shaka lagi seraya melirik pada istrinya yang terlihat menghela napas kasar.

Sejujurnya Harumi ingin ikut tapi karena ini bukan acara liburan jadi dia merelakan suami dan putranya pergi.

Ryuga menjanjikan akan membawanya ke Korea kalau tidak merengek dan meminta untuk ikut, akhirnya Harumi menyetujui.

"Maaf merepotkan, aku titip semuanya disini ya Yah. Nanti Mang Eman sama Kang Ujang bantu Ayah." Ucap Azkha dengan suara dalam.

Dia menitipkan semuanya pada sang Ayah, tidak bisa melepaskannya begitu saja karena disini juga banyak orang yang bergantung padanya. Sayangnya Tiger sudah kembali ke Dubai beberapa waktu lalu bersama Dahliara dan Simba, membawa Camellia juga Ambu Ruswi.

"Aku juga minta bantuan Kemal buat nunggu di lahan, Ayah enggak perlu nungguin kalau malam, temenin Bunda aja." Azkha kembali berucap, dia benar-benar harus mempersiapkan semuanya sebelum berangkat.

Tidak boleh ada satupun yang terabaikan, mau itu orang tuanya, pekerjaan ataupun para pekerjanya.

"Iya, kamu jangan khawatir Ayah bakal ngehandle semuanya. Cepat pulang kalau kamu sudah nemuin Adelia, salam buat Eyang semuanya disana." Alkan memberikan tepukan di pundak putranya, dia memberikan kekuatan dan semangat untuk Azkha agar laki-laki ini tidak terlalu tegang.

Sementara ditempat lain Hermanto terus saja meraung kala dokter tengah memeriksa keadaannya setelah operasi. Tulang iga dan lengannya patah, dia tidak berdaya sekarang, uang yang diberikan oleh Azkha habis dia gunakan untuk operasi.

Sialan, semuanya sia-sia! Gara-gara orang-orang sialan itu.

Mereka tiba-tiba saja datang, menerobos masuk kedalam rumahnya tanpa izin lalu menghajarnya habis-habisan saat tidak menemukan apa yang mereka cari disana.

Terlebih setelah dia mengatakan kalau orang yang mereka cari sudah tidak tinggal di rumah itu lagi dan ikut bersama suaminya.

Mereka tidak mengampuninya walaupun dirinya berulang kali berteriak kesakitan, anak dan istrinya tidak bisa melakukan apapun selain menangis.

Dasar perempuan, tidak berguna! Menantunya datang terlambat, itupun karena Amelia terus menelpon kalau tidak, mungkin saja Raka tidak akan datang.

Menantu sialan!

"Siapa mereka, kenapa mencari Adelia?" Gumam Hermanto tanpa sadar. Awalnya dia mengira kalau Adelia berhutang pada rentenir lalu mereka menagih ke rumahnya, tapi saat mendengar orang itu mengatakan 𝙆𝙖𝙪 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙖𝙢𝙗𝙞𝙡 𝙨𝙚𝙨𝙪𝙖𝙩𝙪 𝙢𝙞𝙡𝙞𝙠 𝙩𝙪𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙢𝙞!

Hermanto kembali berpikir, memangnya apa yang sudah dia ambil dari orang itu? Adelia? Memangnya anak angkatnya itu siapa, anak raja kan? atau anak Sultan?

"Anak itu saja tinggal di panti asuhan sebelum aku pungut, mana mungkin orang-orang itu menganggapnya barang berharga. Sialan memang, menyesal aku memungutnya! Gara-gara dia uangku habis semua, habis!" Ucap Hermanto lagi dengan menahan nyeri di area tubuhnya, bahkan saat ini rasanya sekujur tubuhnya tidak bisa digerakkan.

Apakah dirinya akan lumpuh? Kalau iya Hermanto benar-benar akan meminta pertanggungjawaban pada Adelia dan Azkha.

1
bibuk duo nan
typo, saja bukan saka
bibuk duo nan
uang tunai bukan yang tunai kali ya thor, di lapak ini kok banyak typo bertebaran dimana-mana Thor meski sedikit gak banyak tp hampir di tiap bab ada typo jd gagal paham pembaca thor, 🙏
bibuk duo nan
typo thor keadaan bukan keatas
bibuk duo nan
niatnya mau dibikin cepet hamil biar diam di rumah eeehhh malah tetep aja buntutin ya mas Azkha,🤭🤭
bibuk duo nan
disuruh jd Walid 😅😅😅😅😅😅
bibuk duo nan
Anjeli dan Rahul kali thor ahh, Kajol ya Anjeli sama aja di film kuch kuch hota hai😅😅😅
bibuk duo nan
typo sedang berkencan kali ya thor bukan sedanh berkenan.
bibuk duo nan
bibirnya kali ya bukan bibitnya thor
bibuk duo nan
othor kerenn lah disematkan dialog bahasa asing sertai terjemahan pula
bibuk duo nan
aduhhh duren sawittt jd kangennn bunda Anin
bibuk duo nan
Anggap kali ya thor, ku kira Angga nama orang gak taunya typo
bibuk duo nan
jangan jangan Adelia ini aslinya anak orang kaya yg sengaja diculik Hermanto dibesarkan dan bilang ke istrinya klo bayi(Adelia) ini dr panti asuhan,
Bunda Leny
luar biasa
bibuk duo nan
kejang gak tuh Hermanto denger mas kawinnya Azkha
bibuk duo nan
keren banget bang Azkha langsung deal dan apa lagi, biar shock tu semuanya ya
bibuk duo nan
Bunda Cia Thor bukan bunda Cis
Reeka Rsm
wakkkkk
bibuk duo nan
syukurlah Adel masih utuh kehormatan nya, deg degan bangetttt tadinya. gas bang Azkha lindungi Adelia segera halalkan bangg
bibuk duo nan
bukan jelek bang melainkan sebaliknya Abang Azkha terlalu ganteng mascho malahan smpe Adel tuh gak kuat natap nya bang🤭🤭
bibuk duo nan
juragan nya yg punya kebon berhektar-hektar kebon cabe setannya del 😅😅
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!