Guo Liang,adalah anak berusia empat belasan tahun,yang menjadi penguasa alam kefanaan.
Ia hanyalah anak kecil yang dulunya dihina karna bodoh dalam kultivasi,hingga akhirnya ia menaklukan alam bawah dan menjadi sang penguasa.
Setelah menguasai alam bawah,ia pun kemudian naik kelaam atas,menyusul kakak perempuannya yang bernama Guo Ying.
Juga temannya yang bernama jia Sun sipemgemis kecil.
Berasal dari alam bawah dan merupakan penguasa tanpa tandingan,ia akan menemukan banyak ahli kelas atas dan para penguasa lainnya,dimana ia akan menaklukan setiap alam dari alam atas hingga alam semesta,semakin tinggi alam yang ia lewati,semakin kuat para penguasanya.
Guo Liang,sipenguasa kecil dari alam bawah,akan menaklukan semua alam.
Pastinya sulit dan penuh rintangan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rendy Choa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Huo Na Ra
Buz...
Blar..
Melesat cepat kesatu arah,bayangan Ho Wie benar benar nampak seperti sebuah bayangan saat itu.
Ia terbang pada ketinggian ratusan meter diatas langit,melesat terbang seakan akan terburu buru.
Saat Ho Wei melintasi sebuah perbukitan yang dipenuhi pepohonan.
Saat itu seorang gadis cantik lainnya,berbaju putih,sedang duduk dibawah sebuah pohon.
Gadis cantik berusia empat belasan itu,mengangkat wajahnya saat merasakan aura lesatan Ho Wie.
Ia menatap cuek kearah Ho Wie terbang,namun saat ia merasai sebuah aura yang kuat melesat mengikuti Ho Wie pada jarak ribuan meter,dua alis gadis itu berkerut.
"Aura yang sangat kuat,ia adalah ahli diranah setengah langkah abadi tahap akhir" gumam gadis cantik berbaju putih itu.
Gadis cantik itu mengerutkan dua alisnya,wajahnya nampak datar,tidak ada senyuman diwajah itu.
Namun walau tanpa dihiasi senyuman,kecantikannya sangatlah mengagumkan.
Didiri dan wajahnya nampak aura keangungan,seakan akan ia adalah bangsawan.
Gadis cantik berbaju putih itu adalah orang yang disebut sebagai kecantikan nomor satu dialam tiga dunia.
Bahkan dengan banyaknya ras dialam itu,ia mampu menjadi yang tercantik,lukisan akan betapa cantiknya dia.
Padahal usianya baru empat belasan,namun ia telah digelari sebagai yang tercantik,bisa dibayangkan andai ia telah dewasa,maka akan secantik apa dia.
Gadis itu sangatlah dikagumi dan dihormati dialam ras manusia,bukan karna ia cantik saja,tapi ia adalah bakat terbaik dialam atas saat itu.
Ia adalah putri pedang dari sekte pedang,dimana sekte pedang saat ini dipimpin oleh keluarga Huo.
Sedangkan alam itu sendiri khususnya alam ras manusia,memiliki satu penguasa yang menjadi ahli terkuat disana,dan orang itu bernama Huo Yang.
Huo Yang adalah leluhur gadis cantik itu,dan nama gadis itu sendiri adalah Huo Na Ra.
Huo Na Ra menatap tajam kearah bayangan ahli yang mengikuti Ho Wie.
"Apakah dia salah satu pemimpin klan atau sekte kelas satu" gumam Huo Na Ra.
"Jika ia ingin berbuat jahat,maka mudah saja baginya menyusul gadis didepanya,emmmm mungkin ia hanya membuntuti saja" kembali ia bergumam.
Setelah itu Huo Na Ra menurunkan tatapnya dari langit,dan menunduk.
Sikapnya kembali cuek saat itu,seakan akan tidak ada yang terjadi.
Huo Na Ra adalah gadis yang telah terbiasa hidup dengan gaya yang elegan.
Ia selalu berpenampilan cuek,namun agung layaknya putri kerajaan yang berkuasa.
Faktanya memanglah demikian,sekte pedang mereka adalah penguasa sejati dialam itu.
Jika ada kekuatan yang dihormati oleh sekte pedang dialam ras manusia,maka itu hanya ada dua saja.
Salah satunya adalah tiga aliansi,yang ahli dibidang tiga keahlian,yaitu alkemis,formasi dan penempaan.
Satu lagi merupakan sebuah keluarga,yang tidak pernah mencampuri urusan dunia,jika tidaklah diperlukan,yaitu penguasa kawasan hamparan laut luas seribu pulau,yang dikenal dengan nama keluarga Guo.
Dialam itu memang terdapat banyak klan dan sekte kelas satu,namun klan dan sekte kelas satu itu masih kalah kuat dibandingkan kelompok tiga aliansi dan keluarga Guo.
Tiga aliansi dan keluarga Guo,memiliki lebih banyak ahli diranah setengah Langkah abadi tahap akhir.itu alasannya mengapa mereka lebih kuat dari klan dan sekte kelas satu.
Huo Na Ra memang sering bepergian,itu ia lakukan oleh karna merasa bosan berada didalam sekte.
Didalam sekte ia selalu dihormati sebagai tuan putri,status mulianya,membuat ia kesulitan mendapatkan teman sejati.
Setiap orang yang mengakrabi nya,itu tidak lepas hanya karna kekaguman pada kekuatan dan statusnya.
Bukan karna menyukai ia sebagai gadis biasa biasa saja,dan itulah yang membuat ia selalu merasa bosan,jika berada dihuniannya.
Ia berharap,dengan pergi berpetualang,maka tidak ada yang akan mengenali statusnya.
Ia saat ini berada diwilayah Utara,pastinya sangatlah jauh dari kawasan timur,dimana markas sekte pedang berada.
Ia sengaja lakukan itu,karna ia berharap,saat berada jauh dari wilayah timurlah,orang orang tidak akan mengenali wajahnya.
Huo Na Ra saat ini berada dilevel 9 ranah Godking,pastinya sebuah ranah kulitvasi yang tinggi untuk gadis seusianya.
Apa lagi ia adalah genius pedang yang memahami konsep pedang,konsep yang telah jutaan tahun tidak satu pun ahli yang mampu memahaminya,jadi bisa dibayangkan betapa kuatnya gadis itu,walau usianya baru empat belasan.
Beristrihat beberapa saat,Huo Na Ra pun bangkit lalu melesat keudara.
Buz..
Kali ini ia berniat pergi meninggalkan kawasan Utara,dan ia memilih arah barat,sebab area itulah yang terdekat dari posisinya saat ini.
Saat bayangan gadis cantik itu terbang jauh kearah barat,diantara awan dilangit sebuah wajah muncul disana.
Wajah itu nampak berusia seperti sembilan puluhan,sangatlah tua pastinya.
Dua mata pria tua itu melirik kearah kepergian gadis itu "anak nakal,sejak dulu,anda tidak pernah betah dirumah,hais.." desah pria tua itu.
Lalu sipria tua melangkahkan kakinya,ia nampak berjalan santai diantara awan,namun satu langkah kecil yang ia lakukan,itu sama dengan lesatan tercepat Huo Na Ra,saat terbang dilangit.
Jadi bisa dibayangkan betapa cepatnya pergerakan pria tua itu.
Dan itu terasa wajar adanya,sebab pria tua itu adalah leluhur sekte pedang,yang merupakan ahli terkuat dari ras manusia saat ini,yaitu Huo Yang.
Pastinya Huo Yang tahu saat Ho Wie melesat dikawasan itu,lalu Ho Wan melesat terbang.
Ia pun tersenyum,dan mampu menebaknya siapa Ho Wie,hingga Ho Wan sendiri turun tangan menjaganya.
Ho Wan walau ahli kelas atas,namun ia tidak mengetahui keberadaan Huo Yang,namun ia tahu keberadaan Huo Na Ra.
Ia hanya melirik sekilas,lalu cuek saja,karna ia tidak mengenali wajah Huo Na Ra.
Apa lagi saat itu ia terlalu fokus mengawasi cucunya,jadi ia pun tidak sempat memikirkan yang lainnya.
Pergerakan Ho Wie nampak sama persis dengan Huo Na Ra,yaitu kearah barat,mungkin dikarenakan area baratlah yang terdekat dari kawasan itu.
Dan tanpa mereka sadari,beberapa ahli dan dua gadis kecil itu pergi kearah yang sama.
_
Diarea barat terujung,tepatnya dibagian sudut kawasan perkampungan dua ras berada.
Dimana lembah kegelapan berada saat itu,nampak Guo Liang menatap kesegala arah.
Ia telah memasuki kawasan lembah kegelapan,keadaan nampak gelap juga sunyi saat itu.
Menatap tajam keberbagai arah,lalu ia fokus kearah depannya,dahinya berkerut "keadaan nampak begitu sunyinya,tapi..aku bisa merasakan,kawasan ini dipenuhi aura mistis kematian yang kuat,apakah disini telah terbunuh banyak nyawa" gumam Guo Liang.
Guo Liang adalah anak yang berjiwa bersih,membunuh pun barulah sedikit saja.
Jadi aura kematian yang kuat,jelas mudah ia rasakan.
Saat itu ia pun merasa wajib untuk waspada,dimana tempat yang memiliki ketebalan aura kematian,itu artinya kawasan itu tidaklah pernah ramah.
Jika lengah,bisa jadi ia pun akan mati dikawasan itu.
Melepaskan persepsinya untuk sesaat,ia memeriksa keadaan disekitarnya.
Yakin cukup aman saat itu,barulah ia melangkah maju menyusuri kawasan lembah yang gelap itu,seakan akan disana tidak pernah tersentuh oleh cahaya matahari.
_