Cerita Anak SMK

Cerita Anak SMK

Awal Cerita

Awal cerita

Pagi ini riuh kelas 11 SMK akuntansi tak terkendali, mereka asik dengan kegiatan masing-masing. Ada yang bermain game, berdandan, menyannyi, sibuk menggombal teman sekelas, menjahili teman, pacaran, ngerumpi, makan camilan, ada pula yang serius membaca buku pelajaran (hanya sebagian kecil dan sekitar 0.05 persen dari 43 orang jumlah penghuni kelas yang ada). Dan ... syut ! ada juga yang sedang asik nonton video porno (skip ya, perbuatan tidak terpuji untuk pelajar) mereka emang suka nakal. Hayo ! kalian ada yang pernah begini di kelas?.

Dari 43 siswa, 23 diantaranya perempuan, sisanya laki-laki. Pantes aja ya kalo kelas berisik, ceweknya lebih banyak sih, apalagi tau sendiri kan kerjaannya? kalo nggak ngerumpi berjamaah, ya ngomongin cowok ganteng. Terus gue sendiri lagi ngapain? gue lagi nulis di sebuah buku binder yang lumayan tebel. Nulis apa? pasti pada kepo ya? bukan lagi nulis materi pelajaran atau PR kok, tapi seperti biasanya gue cuma lagi nulis curhatan-curhatan, kejadian apa yang hari ini terjadi di kelas.

Dalam sebuah reuni banyak yang bilang ingin mengulang moment saat di sekolah dulu. Alasannya klasik, di sekolah bisa seru-seruan, mikirin uang jajan, pelajaran, sedikit di bumbui cinta-cintaan dan konflik persahabatan, sedangkan saat dewasa kelak akan ada tanggungjawab yang lebih berat. Untuk itu gue termotivasi mencatat kisah ini agar bisa jadi sejarah untuk bernostalgia. Cerita ini nggak bisa di ulang, jadi sayang kan kalo sekedar di simpan dalam ingatan, dengan kekurangan daya ingat bisa tergerus oleh tumpukan permasalahan dari rutinitas yang semakin padat.

Seperti dalam penggalan lirik lagu yang mengatakan "Tiada masa paling indah, masa-masa di sekolah, tiada kisah paling indah, kisah-kasih di sekolah," inilah kisah putih abu-abu yang terukir di SMK, cerita yang akan di rindukan bagi semua penghuni kelas yang ada. Rangkaian cerita ini suatu saat akan gue masukin ke dalam sebuah novel. Biar nggak sekedar jadi curhatan yang di baca sendirian, tapi bisa di nikmati sama penghuni kelas dan masyarakat luas. Mengubah curhatan menjadi sebuah karya, ya kan? Hihihi...! Inilah "CERITA ANAK SMK".

Oia, sebelumnya kenalin, nama gue Puri indriyani. Biasa di panggil Puri. Sekarang ini gue kelas 11 SMK jurusan akuntansi, di sebuah sekolah swasta yang cukup banyak cabangnya, sebut saja SMK hijau. Sekolah ini bertema warna hijau mulai dari cat, almamater sekolah, sampai formulir pendaftarannya aja warna hijau. Tapi entah mengapa sekolah ini masih suka di pandang sebelah mata sama orang-orang. Padahal lulusannya banyak yang sudah bekerja di perusahaan-perusahaan besar dan ternama. Biarlah orang berkata, buat gue sih dimana pun kita bersekolah, asal sungguh-sungguh pasti dapet ilmu dan bisa jadi orang sukses dan sebaliknya, sebagus atau sekeren apapun sekolahnya, kalau kita males, tetep aja bodoh. Ada yang sependapat? Lanjut ! gue ini orangnya humoris, puitis, dan romantis, tapi jutek dan gampang tersinggung juga, selebihnya, biar kalian yang menilai sendiri.

Di kelas ini gue punya lima orang sahabat. Kenalin nih sohib-sohib gue di kelas, bukan geng ya, karena gue bukan tipe orang yang suka mengelompokan dalam berteman. Mereka berlima ini yang paling dekat dan susah senang sama-sama, gila-gilaan bareng, temen curhat dan temen ngerumpi pastinya.

Yang pertama namanya Liza, si cewek pendiam paling pinter di kelas. Ngomongnya halus banget, saking halusnya nyaris nggak kedengeran. Kalo ngomong sama dia mendadak berasa jadi orang budeg.

Kedua Arlin, masih 11 12 nih sama si Liza, dia anak pinter kedua dikelas, tapi nggak se-pendiam Liza. Biar kelihatannya pendiam tapi arlin cukup luwes dan masih bisa diajak sedikit kerjasama, terutama dalam hal mencontek. Arlin ini temen sebangku gue, sekaligus penyelamat gue kalo ada materi pelajaran atau pr yang susah.

Ketiga Riska. Si cewek centil, bawel dan paling suka dandan. Dikantong bajunya selalu ada kaca kecil, spoon dan bedak tabur yang di bungkus dalam lembaran kertas, karena nggak mungkin bawa bedak utuh ke sekolah, disini ada larangan bawa makeup. Ada hal nyeleneh lain dari si Riska, katanya cowok ganteng gak cuma di liat dari mukanya, tapi juga dari kuku kakinya, kalo bersih-bersih berarti itu cowok pinter jaga kesehatan, klo kotor apalagi sampe cantengan, "Ih... Ilfeel ! katanya" Hahaha ...! aneh emang nih anak satu.

Keempat Raya. Raya ini cewe paling galak di kelas, nggak ada yang berani sama dia kalo udah marah, anak cowok sekalipun menghindari kalo udah berurusan sama dia. Ya dia paling setrong dan berani diantara kita berenam kalo soal menyampaikan aspirasi, dia juga jadi tameng temen-temen yang lain buat ngelawan guru killer.

Kelima Aini. Aini ini cewek paling cantik diantara kami berenam, sikapnya paling dewasa dan keibuan, jadi dia yang suka nengahin kalo kita lagi berselisih paham.

"Ada pak Hamdi ...!!"

Teriak Rafli si cowok gendut yang kerjaannya nongkrong di depan pintu kelas, sambil berlari ke tempat duduknya. Mendengar hal itu membuat makhluk seisi kelas menghentikan aktivitasnya dan berubah menjadi anak yang manis. Termasuk gue juga, langsung menutup buku catatan, gaswat kan kalo sampe ketahuan.

"Assalamualaikum".

Ucapan salam dari daun pintu yang tidak tertutup. Dengan senyum lebarnya berjalan menuju kursi guru.

"Waalaikum salam wr wb". Kompak jawaban penghuni kelas.

"Kaifa haluk?". Ucapnya dalam bahasa arab.

"Ana bi khoir". Lagi kekompakan penghuni kelas.

"Gimana liburan kalian?"

"Gak asik pak, nggak seru ...!

Celetuk Yadi ketua kelas paling nyeleneh.

"Loh, kenapa yadi?".

"Nggak dapet duit jajan pak !"

Sontak saja ucapannya membuat teman-teman lainnya tertawa.

"Haduh ...!". Pak hamdi menggelengkan kepala. "Yang lain gimana liburannya?". Kali ini tak ada satupun yang menjawab. Setelah beberapa lama. "Puri, gimana liburannya?.

"BT pak".

Jawab gw jujur, ya karena emang sama kayak Yadi, liburan nggak dapet uang jajan.

"Loh kenapa? Ikut-ikut yadi aja, Jangan-jangan kalian jodoh nih !" Goda pak hamdi.

"Swit ... Wiw...!"

Rafli bersiul membuat yang lain ikut menggoda.

"CIE... CIE ...CIE ! Yadi sama Puri. Prikitiew ...!" Kompakan ucap seisi kelas sambil menatap kearah gue.

Ah ... sial ...! Gara-gara salah jawab gue jadi di ledekin begini kan. Sepintas gue melirik ke arah yadi yang duduk di pojok kelas, dia memanyunkan mulutnya seolah mau mencium dari kejauhan. Ih...! Merinding gue ngeliatnya, geli.

"Udah-udah, kasian Puri mukanya sampe merah gitu, maafin bapa ya Puri. Cuma bercanda". Ucap pak Hamdi yang hanya bermaksud mencairkan suasana. Dan Gue cuma bisa tersenyum menjawab maaf pak Hamdi.

"Anak-anak, ada hal penting yang harus bapak sampaikan, mengenai Prakerin (praktik kerja industri) atau pkl (praktik kerja lapangan)". Ucap pak Hamdi sambil menaikan kacamata yang sedikit merosot dari hidungnya yang mancung. Penghuni kelas mulai antusias dan tak ada yang mengeluarkan suara sedikit pun.

"Sekarang ini kalian sudah memasuki kelas 11, dan itu artinya, sebentar lagi kalian akan mengikuti kegiatan ini, bapak pesan satu hal pada kalian, sebelum kalian terjun di perusahaan masing-masing, bapak mohon dengan sangat, jaga attitude kalian, jaga almamater kebanggaan kalian, jangan sampai membuat malu diri sendiri dan pihak sekolah. Ambil ilmu dari tempat kalian magang nanti, supaya kelak saat kalian sudah lulus dan terjun ke dunia kerja, kalian sudah siap. Sekali lagi bapak tekankan, jaga sikap kalian, jangan samakan dengan di kelas". Pak Hamdi memberi wejangan.

"Dan sekarang bapak akan mengumumkan pembagian nama-nama kelompok untuk prakerin ini".

Bersambung

Terpopuler

Comments

Radin Zakiyah Musbich

Radin Zakiyah Musbich

up up up.... 🎉🎉🎉

ijin promo thor 🍿🍿🍿


jgn lupa mampir di novelku dg judul "AMBIVALENSI LOVE",

kisah cinta beda agama 🍿🍿🍿


jgn lupa tinggalkan like and comment ya 🍿❤️❤️❤️

2020-10-16

1

Emm@Ma

Emm@Ma

cerita bagus kk aku suka dan nggk bikin bosen pula

2020-09-17

2

Nasya savana

Nasya savana

bagus banget sumpah ini Cerita

2020-09-12

3

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!