Di sebuah apartemen yang memiliki luas yang sangat besar namun terlihat kecil bagi gadis tersebut, Yoora Debora Elmeryx adalah putri semata wayang dari keluarga Elmeryx.
Yoora berasal dari Inggris, Ayahnya mengirimkan Yoora ke tempat ini untuk membuat nya sadar bahwa hidup itu bukan hanya untuk bersenang-senang.
Yoora sendiri sudah kehilangan ibu nya sejak umurnya 7 tahun karena ibu nya terkena penyakit parah.
"Hhhhh...Bibi Yun" Panggil Quqi dengan mata yang masih terpejam.
"Ya Nona?" Jawab pelayan Yun.
"Siapkan aku air" Ucap Yoora dengan menguap.
"Sudah Nona"
"Hhmm" Yoora segera turun dari ranjangnya dan masuk kedalam kamar mandi.
30 menit berlalu, Yoora sudah rapih dengan pakaian seragam nya. Di lihatnya jam yang menunjukkan pukul setengah 7.
Drtttttt Drtttttt Drtttttt
"Halo?"
"Bagaimana sayang? Apa kau nyaman?"
"Hhh...Kenapa dad menanyakan hal itu?" Ketus Quqi.
"Maafkan dad sayang, dad tidak punya pilihan. Dad sudah menyiapkan 1 mobil untukmu dan mulai sekarang uang mu akan dad berikan 5 juta perbulan" Jelas nya.
"Apa? Dad...Dad tidak bercanda kan? Bagaimana mungkin. Hiksss...dad kau jahat padaku!" tangis Yoora dengan terus merengek.
"Yah sudah kalau begitu dad tutup teleponnya, semangat"
"Haishhh...kau sangat menyebalkan dad!" Kesal nya.
Yoora sendiri memiliki kulit putih bersih dengan warna rambut yang kuning, penampilannya memang menarik terlebih Yoora sangat menyukai pakaian pakaian terbuka.
Tapi meskipun begitu, Yoora bukanlah wanita yang bisa di sentuh sembarangan karena orang tuanya sangat ketat dalam agama yah meskipun hal tersebut memang hal yang wajar.
Yoora mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang, letak sekolah tersebut tidak terlalu jauh dari tempatnya tinggalnya.
Yoora memarkirkan mobilnya di tempat parkiran biasa karena hanya itu yang tersisa, di lihatnya suasana sekolah tersebut yang nampak ramai.
Yoora menghela nafas panjang sebelum akhirnya Yoora keluar dari dalam mobil nya, bertepatan dengan itu munculah 4 mobil yang sangat keren dan berhenti tepat di depan Yoora.
"Wahhhhh siapa gadis cantik itu?" Heboh mereka dengan berbinar-binar.
"Astagaaa kulitnya benar-benar halus dan cerah" Tambah temannya.
"Apa dia anak baru itu?" Tebak seorang laki-laki.
"Aku yakin keempat pangeran itu akan menyukai nya"
Mereka terus saja heboh, sedangkan Yoora hanya berdiri dengan tatapan datar nya. Sosok laki-laki itu keluar dari dalam mobilnya dan bertatapan dengan Yoora.
Namun Yoora hanya memandang nya datar, begitupun dengan laki-laki itu yang ternyata Lucifer.
"Hai cantik, apa kau anak baru itu? Ohh astagaaa aroma mu sangat menyegarkan" Ucap Gavin dengan mencium rambut Yoora yang ia genggam.
DUGHH
"Singkirkan tangan busuk lo dari rambut gue sialan!" Dingin Yoora dengan meninju wajah Gevin yang langsung mengeluarkan darah di hidung nya.
"Astaga Gavin?" Pekik mereka.
"Lo!!" Geram Aldo dan Elang namun saat berdiri di depan Yoora merekamenjadi kikuk dan tidak bisa berkata-kata.
Yoora yang melihat itu hanya acuh dan segera berjalan meninggalkan mereka, para mahasiswa yang melihat kejadian itu langsung berbisik-bisik dan menatap Yoora kagum dan benci.
"Siapa wanita itu?" Heran Aldo.
"Shhh... Diamlah, apa Lo tidak lihat hidung Gue ini?" Kesal Gevin dengan mengusap darah yang keluar dari hidungnya.
"Ini salah Lo sendiri, kenapa Lo main nyosor nyosor aja sih?" Heran Aldo.
"Lo ga tahu? Aroma dia sangat menenangkan! Gue sendiri tidak sadar" Jelas nya dengan menggelengkan kepalanya.
"Bagaimana menurut Lo, apa dia wanita ya....Di mana Lucifer?" kaget Elang karena tidak melihat sosok Lucifer.
"Dia memang iblis, hilang dan muncul tanpa di undang!" Kesal Aldo dan segera masuk kedalam kelas nya.
••••
Kini Yoora berada di dalam ruangan kepala sekolah, setelah berkeliling akhirnya Yoora bisa menemukan keberadaan kantor tersebut.
"Baiklah, karena kamu ikut kelas akselerasi sekarang kamu sudah menjadi murid kelas 3 A. Kelas terfavorit dan sangat berpengetahuan tinggi" jelas sang kepala sekolah.
"Terimakasih pak" Balas Yoora dengan tersenyum tipis.
"Tidak perlu formal seperti itu, Dady mu sudah menceritakan semuanya pada Om" Jelas nya dengan tersenyum.
"Benar Om, Dady sangat jahat padaku... Bagaimana mungkin dia mengirim ku jauh kemari! Bahkan Dady menyuruhku untuk tidak menggunakan marga keluarga huhuhuhuuu" Curhat Yoora dengan pura-pura menangis.
"Hahahaha...kau ini, ingatlah kau ini sudah dewasa. Carilah teman yang tidak pernah membeda-bedakan kasta keluarga" Jelas nya.
"Tentu om"
" Kalau begitu biar om yang antarkan kau ke kelas baru mu" Ajak nya dengan bangkit dari duduknya.
"Baik om" Pasrah Yoora dengan membuntuti nya.
Kepala sekolah tersebut merupakan teman dari Dady nya Yoora, meskipun mereka tidak terlalu dekat karena jarang sekali bertemu namun kondisi pertemanan mereka sangat dekat sampai sekarang.
Di sepanjang jalan, Yoora selalu saja menjadi pusat perhatian. Tidak hanya karena cantik namun karena Yoora sudah berani memukul wajah Gevin di hari pertamanya masuk.
Tok tok tok
"Ya silahkan masuk"
"Ayo" Ajak kepala sekolah pada Yoora.
"Bu Nia, saya membawa murid baru" Jelas nya dengan tersenyum tipis.
"Baik pak, terimakasih karena sudah mengantarkan nya" Ucap Bu Nia.
"Sama-sama Bu, kalau begitu saya permisi" pamit kepala sekolah.
Quqi hanya menganggukkan kepalanya saja pada kepala sekolah tersebut setelah berlalu pergi.
"Oh ya, silahkan perkenalkan nama mu" Ucap guru tersebut dengan tersenyum lebar.
"Baik" Balas Yoora singkat.
"Yoora DE, asal sekolah Inggris high'school word" Jelas Yoora tanpa basa-basi.
"Wahhh dari Inggris yah" Kagum guru tersebut, Yoora tidak menanggapi nya.
"Baiklah, karena tidak ada kursi yang kosong lagi selain kursi Lucifer. Maka kau duduk bersamanya" Jelas sang guru.
"APAAAAAAAA?" Pekik mereka semua yang ada di sana.
Yoora menatap mereka dan sedikit tersentak melihat sosok laki-laki yang sempat ia temui di depan sekolah tadi.
Terlebih laki-laki itu memiliki memar di dekat hidungnya, tanpa banyak bicara Yoora langsung menuju kursi kosong tersebut.
BRUGHHHHH
Namun tiba-tiba saja seseorang menghalangi langkah Yoora hingga membuat nya jatuh tersungkur, namun bukan itu yang membuat Yoora terkejut melainkan sosok laki-laki yang ada di bawahnya.
Like yaaaaa ❤️❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 149 Episodes
Comments
deni syahputra
UPS...yoora apa quqi Thor..
2024-05-08
0
lily
yg gajinya UMR minggir dlu yaaa,,,, jatah yoora sebulan 5 jta anak SMA eh in bukan umr jakarta ya tpi yg lain hahaha
2024-05-05
1
🥰Siti Hindun
typo kak,kaya'y c kakak belum move on nih dri Quqi
2023-11-14
0