episode 9

kayana menghapus air mata Gaura dengan tangannya,lalu dengan lembut ia menggenggam tangan Gaura agar mendekat ke meja guru .

wajah Kayana perlahan lahan mulai kembali seperti biasa.

"siapa yang melakukan ini pada anak saya?"tanya Kayana datar sambil memegang pipi kanan Gaura yang memerah.

"anak saya yang melakukan nya."kata wanita ondel ondel itu dengan nada angkuh.

"bangga sekali anda saat anak anda melakukan kekerasan pada anak saya."kata Kayana tajam .

"ini semua salah anak anda sendiri kenapa menuangkan air ke baju anak saya."kata wanita ondel ondel itu.

"aku tidak sengaja."kata Gaura pelan.

"tidak sengaja apanya ,baju anak saya sampai basah oleh mu."bentak wanita ondel ondel itu.

"ini bisa dibicarakan baik baik buk "kata pak guru.

"lebih baik kita tunggu dulu Bayu datang sehingga dia bisa menceritakan dalam versi dia."kata Bu guru.

kayana dengan santai Duduk di samping wanita ondel ondel itu karena lelah berdiri dan juga menggendong Acha.

tak lama seorang anak laki laki datang dengan memakai celana biru sekolah tetapi dengan baju kaos hitam di badannya.

dia melangkah memasuki ruangan BK itu.

kayana memandang seksama pada laki laki yang baru masuk itu.lalu Kayana berdiri dan berjalan mendekati laki laki itu.

"kamu yang menampar pipi anak saya?"tanya Kayana dengan nada lembut membelai pipi anak laki laki itu.

"iya Tante."dengan ragu Bayu menjawab pertanyaan Kayana.

"sebelah mana yang kamu tampar hemm?"tanya Kayana dengan suara yang masih lemah lembut.

"sebelah kanan Tante."jawab Bayu masih dengan ragu tahu.

"apakah kau tau rasanya?"tanya Kayana.

Bayu memandang bingung tak mengerti maksud pertanyaan Kayana.

kayana melepaskan tangannya dari pipi pemuda itu.

"tidak Tante."itulah jawaban Bayu yang dia rasa pas.

PLAK

bunyi suara tamparan terdengar jelas di ruangan itu ,semua orang di dalam ruangan itu terdiam mencerna apa yang barusan terjadi.

'bukankah tadi dia masih lembut pada Bayu kenapa sekarang malah menampar Bayu dengan begitu keras.'itulah pikiran orang yang ada di dalam ruangan itu.

"sudah tau rasanya?"Kayana kembali melembut membelai pipi yang barusan ia tampar.

Bayu tak bicara lagi rasanya bibir nya kelu mengatakan apapun.jiwanya masih terkejut karena tamparan begitu keras yang diberikan Kayana.

pipi bahkan lebih merah lagi dari pada pipi Gaura .

"apa yang kau lakukan hah?"bentak wanita ondel ondel itu setelah sadar .

"aku hanya memberikan pelajaran yang baik pada anakmu."kata Kayana santai melepaskan pipi bayu.

"ingat lah jika kau ingin menyakiti orang ,cobalah pada dirimu dulu karena suatu saat itu juga akan terjadi pada mu."kata kayana .

kayana menghadap pada guru yang masih terbengong.

"saya pergi dulu ,jika mau diselesaikan maka kita akan menyelesaikan nya besok."kata Kayana sambil menggandeng tangan Gauka.

"masalah ini belum selesai ."teriak wanita ondel ondel dengan garang.

"besok kita selesaikan ."kata kayana santai.

"ayo kak."kata Kayana lembut.

kayana pun keluar dari ruangan pengap itu dengan Acha yang masih di gendongan nya dan sudah tertidur,dan Gauka yang digandeng nya sedang kan Gaura mengikutinya di samping.

"mama kita jadi kan pergi ke pantai?"tanya Gauka yang masih ingat dengan jalan jalan di pantai nya.

"iya dong."

"mama?"kaya Gaura dengan kening berkerut.

"iya karena ini kan mamanya gauka."kata Gauka tersenyum senang.

'oh mama.'

.

.

.

.

bersambung

jangan lupa like and vote ya 😉😉

salam hangat dari author 😘😘😘

Terpopuler

Comments

Afri

Afri

mantab mama kayana .. saya syukaaa
😘😘😘😘

2023-12-27

2

Putri Minwa

Putri Minwa

Aku suka ceritanya Thor

2023-03-03

0

Putri Minwa

Putri Minwa

mantap

2023-03-03

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!