Berdiri kamu Lukas".Ucap buk vivi.
Ah sial".Gerutu Lukas .Lukas di hukum oleh bu vivi untuk berdiri selama jam pelajaran bu vivi.
Lukas berdiri sesekali ia melihat Tere yang masih tengah fokus mengerjakan tugasnya.
Entahlah Tere merasa tidak peduli ia terlihat acuh dan masih mengerjai tugasnya sampai selesai.
Baik anak-anak kumpulkan Tugas yang tadi.
Lukas menelan salivanya dengan sulit karna ia sedari tadi tidak mengerjakan tugas yang di beri oleh ibu vivi.
Entah apa yang ada di dalam fikirannya.Yah kalau bukan Tere siapa lagi? Hanya Tere lah yang berada di dalam fikirannya.Bahkan ia Sampai Lupa kalau ia masih berada di sekolah.
Lukas Tugas kamu mana? Tanya buk vivi dengan nada tegas.
M.maaf buk Saya belum mengerjainnya".Ucap lukas sambil menggaruk Tengkuknya yang tidak gatal.
Apa".Ucap buk vivi kaget.
Ya ampun Lukas kemana aja kamu? Sampai kamu Tidak mengerjakan Tugas yang ibu beri, 1 jam lebih Tugas itu ibu berikan dan kamu belum sama sekali mengerjakannya."Ucap Buk vivi sambil berkacak pinggang.
Para murid di sana pun melihat ke arah Lukas kecuali Tere yang tidak sama sekali peduli.
Entah dengar entah tidak yang pasti Tere tidak mau ambil pusing.
Enak yah hidup kalau tidak mau ambil pusing perihal orang lain mari kita coba berjamaah😂.
Teng... Teng..
Lonceng pulang pun berbunyi.
Baiklah karna lonceng pulang sudah berbunyi,kamu ibu maafkan, kamu kerjai di rumah tugas yang ibu beri, Sempat kamu tidak mengerjainya kamu akan tau akibatnya".Ucap buk vivi dengan nada tegas.
baik buk".Ucap Lukas.
***
Tere sudah Rebahan di kasurnya.
Ia bergegas mandi karna merasa gerah.
20 menit keMudian Tere sudah selesai mandi ia masih menggunakan handuk. Ia duduk di kasur sampai memainkan handphonenya .
Ia masih melihat-lihat vidio oppa - oppa tampan.
Tok
Tok
Tok
Tere melihat ke pintu kamarnya.
Tok
Tok
Tere langsung bergegas ke pintu kamar dan melihat siapa yang mengetuk pintunya.
Namun ia tidak melihat siapa-siapa.
Tok
Tok
Tere masih bingung ia masih mendengar suara ketukan tapi ia belum tau di mana sumber suara itu.
Tere menutup kembali pintunya.Saat ia membalikan badannya ia kaget Ternyata sumber suara itu dari Pintu teras depan kamarnya itu. Pintu teras depan kamar Tere itu Hanya memakai kaca sehingga Jika ada orang di luar Teras kamar Tere pasti ia akan nampak jelas kamar Tere.
Apa lagi horden kamar Tere yang besar yang khusus untuk menutupi pintu kaca beserta jendela itu Sengaja Tere buka agar kamarnya masuk Cahaya matahari.
Reflek Tere langsung Terkejut melihat Lukas yang berada di depan pintu kaca itu.
Aa... Ucap Tere terkejut memegang dadanya yang dag dig dug.
Lukas Tersenyum melihat Tere yang terkejut itu.
Buka pintunya Tok Tok ."Ucap Lukas sambil mengetok pintu itu.
Sial... Kenapa cowok gila itu selalu datang mendadak".Gumam Tere menatap tidak suka ke arah Lukas.
Dengan langkah berat Tere membuka pintu itu.
Kenapa". Ucap Tere ketus.
Lukas menelan Salivanya dengan berat saat Tere Sudah di depannya.
Lagi-lagi Lukas mendapatkan Tere yang baru selesai mandi Tapi kali ini beda Tere Tidak sedang berada di depan Teras Melainkan di dalam kamar ia.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments