Romantis

Ah nak lukas kau sungguh romantis sekali".Ucap ibunya tere.

mamanya lukas juga ikut bahagia melihat anaknya yang akhirnya menyukai wanita.

Tidak dengan tere ia merasa kesal sebab lukas mencari ke sempattan dalam ke sempittan.

Ia langsung mengambil tangannya dengan paksa dan mengelapnya.

Calon suami ku kau begitu romantis sampai kau tidak melihat apa? kita sedang berada di depan orang tua kita".Ucap tere dengan senyuman terpaksa.

ah iya maafkan aku mama tante".Ucap lukas berpura-pura.

Iya tidak apa-apa lebih baik kau makan nak lukas".Ucap ibu tere.

Baik tante".Jawab lukas ia langsung melihat nasi berserta lauk segunung yang sudah di sendokan tere.

Sayang kita makan berdua saja yah ".Tawar Lukas dengan senyum liciknya.

Iya tere lebih baik kalian makan berdua saja, kalian jugakan bakalan menikah".Ucap ibunya tere.

Tere tidak bisa menolak mau tidak mau ia makan sepiring berdua dengan lukas.

Tere menatap tajam ke lukas .Yang di tatap mengedipkan sebalah matanya ke hadapan tere.

Sayang kau jangan jauh-jauh sinilah mendekat lagi".Ucap lukas tersenyum licik.

Tere menatap ibunya. Sedangkan ibunya menatap tajam tere untuk ikuti apa kata lukas.

Dengan berat hati tere mendekatkan kursinya ke kuris lukas.Sehingga membuat kursi mereka berdua berdempetan.

Lukas langsung memajukan badannya dan memegang pinggul tere.

Sayang suapkan aku".Ucap lukas dengan senyum liciknya.

ingin sekali Tere menampar pipi lukas itu ia merasa kesal karna lukas memegang pinggulnya itu.

Tere belajarlah lembut , Kau suapkan makanan ke pada calon suamimu itu."Ucap ibu tere menatap tajam ke anak gadisnya itu.

Ibu apa kau mau melihat aku menikah dengan lelaki ganjen seperti ini,Belum kami menikah saja dia sudah berani sentuh-sentuh aku.Ibu ku mohon kau mengertilah".batin tere sambil menatap ibunya dengan mimik wajah minta pertolongan.

Namun ibunya tidak menghiraukan .Masih dengan pandangan tajam menatap tere.

Akhirnya tere menyuapkan makanan ke mulut lukas.

Tidak sampai di situ tere mengambil sambal yang pedas satu sendok dan menyembunyikannya di bawah ia langsung menyuapkan lukas dengan senyum liciknya juga.

ukh..ukh...

Lukas terbatuk-batuk saat sambal yang pedas itu ketenggorokannya.

Calon suami ku pelan-pelan makannya".Ucap tere dengan lembut sambil tersenyum semanis mungkin.

Hati-hati lukas".ucap mamanya lukas yang khawatir melihat anaknya itu.

Kau tidak apa-apa nak lukas".ibu tere yang merasa khawatir melihat calon menantunya itu.

Tidak apa-apa kok lukas hanya tersedak saja".Jawab lukas menenangkan orang tuanya dan ibunya tere.

Tapi kenapa wajahmu memerah dan berkeringat nak lukas"?Tanya ibunya tere.

Tere menjadi khawatir takut lukas membeberkan kepada orang tuanya.

Ah ibu tante kalian berlebihan sekali , Biasa itu kalau orang sedang tersedak".Jawab tere sambil mengusap wajah lukas yang merah berkeringat karena kepedasan itu.

Iya Tante lukas hanya tersedak saja".Ucap lukas. ia langsung memegang paha tere.

Tere langsung terperanjat saat lukas memegang pahanya.

Lukas langsung mendekatkan wajahnya ke telinga tere dan berbisik

"Berani kau berteriak akan aku adui kepada ibu mu karna kau telah mengerjaiku."

Lukas langsung menjauhkan wajahnya ke telinga tere.

Sedangkan orang tua mereka tengah asik melanjutkan makanannya sambil berbincang-bincang.

Tere merasa risih karna ia sedang memakai rok di atas lutut .

Sedangkan lukas tersenyum licik sambil mengelus-ngelus paha tere yang lembut.

Emang kau saja yang bisa mengerjaiku gadis licik".Umpat lukas dalam hatinya.

.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Ainun Nizah

Ainun Nizah

like

2022-07-21

0

NAZERA ZIAN

NAZERA ZIAN

aku kasih like n favorite...

2021-09-02

0

Vivi Vivi

Vivi Vivi

😅🤓😆❤

2021-04-29

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!