Kau hempaskan aku hingga tak berdaya

"Tubuhku terhempas dengan begitu kuatnya hingga membuatku hampir tak mampu untuk beranjak

dan melangkah lagi, sungguh dirimu kini sudah tak lagi kukenali sebagai seorang pria yang dulu berlaku lembut dan memanjakanku dengan penuh kasih"

Kemanakah dirimu yang dulu selalu menjadi kebanggaanku karena sikapmu yang meskipun cukup dingin namun juga berlaku manis lembut kepadaku walau terkadang emosimu yang begitu meledak-ledak cukup menakutkanku. Kini dirimu tak ubahnya seorang pria yang cukup ganas, kau sudah lupa bagimana cara memperlakukan wanita dengan lembut.

Hanya karena keinginamu untuk memilikiku dengan sepenuhnya, membuatmu menjadi seorang pria yang

tak berperasaan lagi, terkadang kau memelukku dengan penuh kelembutan namun terkadang kau perlakukan pua aku dengan kasar, tanda-tanda merah ditubuhku sudah cukup membuktikan keganasanmu terhadapku.

Satu minggu sudah Sunny mencoba menghindar dari Josep,,, bahkan Sunny kini pindah tempat tinggal dari apartemen sebelumnya.

"Sunny, gimana keadaanmu?? akhir-akhir ini kamu sibuk banget mengurus semua laporan dan jadwal tutup buku, maaf kalau aku udah bikin kamu jadi sedikit waktu untuk bersantai,, ucap Kenan dengan nada yang sedikit sendu seolah-olah ingin bertanya apa yang telah terjadi antara Sunny dan Josep.

Ohh iyaa kak Kenan, inikan sudah jadi kewajibanku kak.

"iyaa Sunn, kalau kamu cape bilang aja yah, aku gak mau pegawaiku sampai kelelahan, apalagi itu kamu Sunn."

hehe iyaa kak kenan tak masalah,, aku senang kok bisa bekerja bareng kakak Kenan.

"emm yasudah nanti sore pas pulang kita makan bersama yah Sunn"

Ohh okedeh kak Kenan.

Disebuah café Kenan dan Sunny sedang asyik makan bersama dan terlihat Sunny begitu bahagia,,

namun disaat yang sama Sunny bertemu juga dengan Adrian yang sedang memilih makanan namun Adrian terlihat sendiri dan sedikit terlihat murung.

Kak Kenan, itu kak Adrian atasanku dulu, boleh join tidak makannya! sepertinya dia sendiri.

"hemm mana, Kenan mencoba melayangkan pandangannya ke arah yang Sunny tujukan itu.

"ohh gitu yasudahlah silakan Sunn panggil saja!!

Sunny tidak bisakah kamu biarkan aku berduaan dulu denganmu apakah kamu begitu tak inginnya bersamaku" ucap Kenan dalam hatinya.

Hallo kak Adrian,,

"ohh Sunny kamu apa kabar, kemana aka kamu,, Josep sibuk menc--- tiba-tiba Sunny mencoba menghentikan Adrian yang sepertinya ingin membicarakan Josep dihadapan Kenan.

Ahh hehe iya kak Adrian ayoo kita makan dulu, nanti makanannya dingin trus gak enak heheh, Sunny bersikap seolah-olah tak ingin mereka mengetahui apa yang terjadi diantaranya dan Josep.

"Hmm, ternyata makanan di sini cukup enak juga yah...

ohh iya kak Adrian kami cukup sering sih kesini yah kan kak Kenan!

"ahh iaa betul sekali, anda ini atasan Sunny dulu yah??

"ohh iyaa betul hanya saja saya resign karena harus menikah dan tinggal bersama istri di lokasi yang cukup

jauh."

Ucap Adrian sedikit heran dengan Sunny yang kini sedang bersama dengan Kenan.

"Ohh iaa ini sudah cukup malam, aku harus mengantarkan kamu pulang Sunn, besok kamu bisa telat

datang ke kantor karena kelelahan bekerja."

ahh iya kak Kenan,, emm kak Adrian kami pulang dulu.

"okke baik,hati-hati,Sunn aku ambil mobil dulu, kamu tunggu sebentar!!"

Yya kak Kenan.

Kenan pun bergegas menuju parkiran, sementara Sunny masih berdiri di loby bersama Adrian,

keduanya terlihat canggung sedangkan Adrian terlihat sedikit heran dengan apa yang sebenarnya terjadi antara Sunny.

"Sunny, Josep semingguan ini sedikit bersikap aneh, dia terus bertanya tentang kamu dan hampir

setiap hari menelponku hanya bertanya apa kamu ada menghubungiku." ucap Adrian dengan nada yang sedikit berat.

Emm iaa kak Adrian, aku mohon kakak jangan bilang-bilang kak Joe kalau kakak ketemu aku malam ini, dan aku tak ingin lagi berurusan dengannya kak. Ucap Sunny dengan nada bicara yang sedikit sendu.

"Loh memangnya kenapa Sunn, apa yang sedang terjadi diantara kalian berdua?" tanya Adrian

dengan wajah yang terlohat ingin tahu.

Banyak hal yang telah terjadi kak, tapi aku minta tolong kakak kali ini jangan bilang apa-apa

sama dia, hidupku beberapa hari ini juga sudah agak sedikit tenang jadi aku gak mau kalau- titttttt suara klakson mobil Kenan, ahh aku pulang dulu kak.

"ohh ia bye Sunny..."

Malam itu merupakan pertemuan singkat Sunny dan Adrian yang berakhir dengan suasana cukup

canggung, karena sebelumnya Josep telah menyatakan bahwa Sunny kekasihnya.

_____________________*____________________

Di sebuah rumah yang cukup mewah di area perumahan elit, merupakan tempat tinggal Adrian bersama ayah dan ibunya dikarenakan istrinya telah meninggal sehingga ia tinggal bersama kedua orang tuanya.

"Baru pulang om??

"ohh Joe, kenapa tidak bilang-bilang kalau mau datang??"

Hmm memang aku harus bilang dulu memangnya penting banget datang ke rumah om sendiri,, aku kan mau ketemu oma opa!!

"ahh sorry Joe,, yaudah aku mau mandi dulu."

Om!! Josep memegang bahu Adrian

"iaa kenapa Joe?"

malam ini aku nginap disini, aku mau tidur bersama om yah!!

"ohh gitu okedehh ayoo ke kamar."

Mereka pun masuk ke dalam kamar milik Adrian yang begitu mewah bak kamar pangeran dihiasi begitu banyak lukisan klasik modern, dan ada satu foto yang membuat Josep terhenti sejenak dari langkahnya, yaitu terdapat foto Sunny dalam suasana kebersamaan bersama para rekan kerja kantor lama, akan tetapi wajah Sunny terlihat begitu sangat bahagia berdiri tepat berada dekat Adrian.

Josep mulai mengkerutkan dahinya, bahkan hanya berfoto saja Sunny terlihat sebegitu bahagiannya

saat Adrian berada di sampingnya, apakah kamu begitu menginginkan Adrian Sunny. Sentak Josep teringat sudah seminggu lebih Sunny tak ada kabar.

Om Ad!! panggilan dekat bagi Adrian.

"Iya ada apa Joe, kamu tidak mandi?"

Tidak om aku kan sudah mandi.

"Ohhh iyaa ini foto Sunny terlihat bahagia banget yah berdirinya dekat om lagi haha... Josep tertawa kecut

"Ohh ia Joe itu foto perpisahan kami waktu lalu hemm. Adrian mulai tersenyum saat melihat foto tersebut, dan sepertinya Josep terlihat tidak senang dengan ekspresi itu.

Ohh ia om, pakah om kenal dekat dengan Sunny atau om pernah naksir Sunny sebelum om menikah dengan alm tante dulu??

"uhukkk uhukk... Adrian tersedak saat sedang minum mendengar pertanyaan Josep, karena pada kenyataannya mereka memang pernah dekat saat dalam pekerjaan.

"Joe kamu kok ksih pertanyaan seperti anak remaja yang kasmaran, kamu kan pacarnya masa kamu gak tahu tentang Sunny"

Om aku serius yah,, jangan main-main dengan pertanyaanku!! Josep berdiri di dengan nada bicara dan raut wajah yang sedikit tidak bersahabat."

"Joe kamu tenang dulu kalau kamu terus-terusan tidak bisa menguasai emosi seperti ini maka sulit kamu memahami perempuan."

Lohh kok om ngegas gitu sih, jadi aku tak pantas  buat Sunny??

"Joe kamu kok langsung membuat kesimpulan sendiri sih, kan om belum selesai bicara! tenanglah

sedikit!!"

Ahh sudahlah!! Josep pun bergegas keluar dari kamar Adrian.

Terpopuler

Comments

Neni marheningsih

Neni marheningsih

suny pergi aja

2021-04-03

1

Daffa Febriansyah

Daffa Febriansyah

dasar tempramental

2020-03-20

0

Wahyuni Sri

Wahyuni Sri

joseph yg sok yeees

2019-12-20

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog - Awal semuanya
2 Rumit
3 Milik orang lain
4 Rasaku untukmu
5 Kesadaranku
6 Sebatas mantan
7 Pria aneh!!
8 Rasa yang masih ada
9 Terlalu indah untuk terlupakan
10 Pria membingungkan
11 Semua kenangan itu
12 Kehadiranmu bagaikan kabut menyayat
13 Kemesraan yang melumpuhkanku
14 Pelukan menghancurkanku
15 Maaf, karena merindukanmu
16 Kerinduanku yang tersampaikan
17 Terlalu sakit untukku
18 Kau hempaskan aku hingga tak berdaya
19 Terjebak dalam cengkramanmu
20 Sebatas budakmu
21 Arogan
22 Tangisan dan penyesalan yang tak berarti
23 Mencoba beranjak pergi dari sisimu
24 Hentikan, sungguh kau manusia hina
25 Dekapanmu yang hangat
26 Pelukan yang bukan lagi milikku
27 Memilikimu seutuhnya
28 Pemanas ranjangmu
29 Kuingin kembali
30 Jangan menangis lagi sayang
31 Tak ingin terlepas lagi
32 Demi kebaikanmu
33 Pengorbanan
34 Menunggu dalam ketidakpastian
35 Bagitu mudahnya kau mengakhiri
36 Sebagai orang asing bagimu
37 Belum menyadari
38 Sosok yang tak pernah kau sadari
39 Kebodohanku
40 Kesempatan itu hilang lagi
41 Mantan kekasih
42 Agresif
43 Dia datang lagi!
44 Kau hanya masa lalu
45 Kau memang bajingan!
46 Selamanya milikku
47 Kau anggap aku apa?
48 Bagaimana agar kau percaya?
49 Maaf, aku tak pantas untukmu
50 Menatap masa depan
51 Tolong, lihat aku
52 Mencintai seluruh hidupmu
53 Apakah aku sungguh kekasihmu?
54 Aku ingin bahagia
55 Berusaha mengertimu
56 Peluk aku sebentar saja
57 Pendamping hidupku
58 Temani aku sayang
59 Jadilah yang terakhir
60 Kebahagiaan singkat
61 Cinta yang tulus untukmu
62 Menjadi pendamping dalam kejatuhanmu
63 Kekasih terindahku
64 Waktu yang terlambat
65 Beruntung memilikimu
66 Sorry bro, dia milikku!
67 Pengkhianatan & kepercayaan
68 Kejujuran dan ketulusan
69 S E T I A
70 D E N D A M
71 Sayatan luka lama
72 K E N A N G A N
73 Bagian hidupku
74 F L A S H B A C K
75 Peluk aku sayang
76 Mengalah
77 Flashback 2 Perihnya masa lalu
78 K E S E T I A A N
79 Special author
80 Sekretaris seksi
81 Aku cemburu sayang!
82 Ambisi & dendam
83 P I L U
84 Imbalan
85 Wanita manisku
86 Pemulihan hati
87 Nurani & prewedding
88 Undangan pernikahan
89 The wedding days
90 Arrayan Axelle Kusuma Jr
91 Suami hebatku
92 Volume II ~ Special author & titik awal Kusuma Jr
93 Axelle vs papi Kenan
94 Cuekmu meluluhkanku
95 Mr. Cold
96 Mrs. Mysterious
97 Siapa dia sebenarnya?
98 Ingin mengenalmu
99 Singkong goreng
100 Salah paham
101 Demi orang tuaku
102 Kuingin senyuman itu
103 Aku suka perubahanmu
104 Penantian panjangku
105 Butuh kejujuranmu saja
106 Tak ingin kehilanganmu
107 Mungkin inilah akhirnya
108 Ingin kau selalu tersenyum
109 Rasa kecewa terdalamku
110 Mengagumi dalam diamku
111 Kapan kau akan mengerti?
112 Beri aku waktu
113 Permainan hati
114 Tolong, dengarkan aku!
115 Makna cinta
116 Jadilah wanitaku
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Prolog - Awal semuanya
2
Rumit
3
Milik orang lain
4
Rasaku untukmu
5
Kesadaranku
6
Sebatas mantan
7
Pria aneh!!
8
Rasa yang masih ada
9
Terlalu indah untuk terlupakan
10
Pria membingungkan
11
Semua kenangan itu
12
Kehadiranmu bagaikan kabut menyayat
13
Kemesraan yang melumpuhkanku
14
Pelukan menghancurkanku
15
Maaf, karena merindukanmu
16
Kerinduanku yang tersampaikan
17
Terlalu sakit untukku
18
Kau hempaskan aku hingga tak berdaya
19
Terjebak dalam cengkramanmu
20
Sebatas budakmu
21
Arogan
22
Tangisan dan penyesalan yang tak berarti
23
Mencoba beranjak pergi dari sisimu
24
Hentikan, sungguh kau manusia hina
25
Dekapanmu yang hangat
26
Pelukan yang bukan lagi milikku
27
Memilikimu seutuhnya
28
Pemanas ranjangmu
29
Kuingin kembali
30
Jangan menangis lagi sayang
31
Tak ingin terlepas lagi
32
Demi kebaikanmu
33
Pengorbanan
34
Menunggu dalam ketidakpastian
35
Bagitu mudahnya kau mengakhiri
36
Sebagai orang asing bagimu
37
Belum menyadari
38
Sosok yang tak pernah kau sadari
39
Kebodohanku
40
Kesempatan itu hilang lagi
41
Mantan kekasih
42
Agresif
43
Dia datang lagi!
44
Kau hanya masa lalu
45
Kau memang bajingan!
46
Selamanya milikku
47
Kau anggap aku apa?
48
Bagaimana agar kau percaya?
49
Maaf, aku tak pantas untukmu
50
Menatap masa depan
51
Tolong, lihat aku
52
Mencintai seluruh hidupmu
53
Apakah aku sungguh kekasihmu?
54
Aku ingin bahagia
55
Berusaha mengertimu
56
Peluk aku sebentar saja
57
Pendamping hidupku
58
Temani aku sayang
59
Jadilah yang terakhir
60
Kebahagiaan singkat
61
Cinta yang tulus untukmu
62
Menjadi pendamping dalam kejatuhanmu
63
Kekasih terindahku
64
Waktu yang terlambat
65
Beruntung memilikimu
66
Sorry bro, dia milikku!
67
Pengkhianatan & kepercayaan
68
Kejujuran dan ketulusan
69
S E T I A
70
D E N D A M
71
Sayatan luka lama
72
K E N A N G A N
73
Bagian hidupku
74
F L A S H B A C K
75
Peluk aku sayang
76
Mengalah
77
Flashback 2 Perihnya masa lalu
78
K E S E T I A A N
79
Special author
80
Sekretaris seksi
81
Aku cemburu sayang!
82
Ambisi & dendam
83
P I L U
84
Imbalan
85
Wanita manisku
86
Pemulihan hati
87
Nurani & prewedding
88
Undangan pernikahan
89
The wedding days
90
Arrayan Axelle Kusuma Jr
91
Suami hebatku
92
Volume II ~ Special author & titik awal Kusuma Jr
93
Axelle vs papi Kenan
94
Cuekmu meluluhkanku
95
Mr. Cold
96
Mrs. Mysterious
97
Siapa dia sebenarnya?
98
Ingin mengenalmu
99
Singkong goreng
100
Salah paham
101
Demi orang tuaku
102
Kuingin senyuman itu
103
Aku suka perubahanmu
104
Penantian panjangku
105
Butuh kejujuranmu saja
106
Tak ingin kehilanganmu
107
Mungkin inilah akhirnya
108
Ingin kau selalu tersenyum
109
Rasa kecewa terdalamku
110
Mengagumi dalam diamku
111
Kapan kau akan mengerti?
112
Beri aku waktu
113
Permainan hati
114
Tolong, dengarkan aku!
115
Makna cinta
116
Jadilah wanitaku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!