Kehadiranmu bagaikan kabut menyayat

"Hmm.. sekarang hubunganku sudah bersama kak Josep, lalu aku harus lebih giat lagi bekerja! semangat Sunny!!" gumam Sunny kala itu.

"Sunn, malam ini aku ada pertemuan dengan klien, tolong kamu rapikan semua data-data yang diperlukan, karena kemungkinan kamu akan ikut serta dalam pertemuan itu."

Aku ikut kak?? tanya Sunny.

"Iyaa  Sun, kamu itu sangat kompeten, aku tidak akan sia-siakan kesempatan ini agar kamu bisa naik promosi."

Oke baik kak.

Sunny pun sibuk menyelesaikan semua laporannya hingga lupa waktu tuk memberikan kabar kepada Josep.

***

"Sunn... aku harus membicarakan beberapa hal penting, kamu bisa tunggu di resto lantai bawah sambil pesan makanan apa saja yang kamu sukai yah."

Okedeh kak Ken thank you, sukses semangat kak!!

"Thank you yah Sun..."

Aku sebenarnya tidak mau makan tapi yaudahlah aku pesan ice cream saja.

Sementara sedang asyik makan sambil merapikan beberapa pekerjaanya, ia pun secara tiba-tiba bertemu dengan Josep.

"Sunny, kamu kenapa bisa ada di sini??? tanya Josep yang sedang heran melihat Sunny.

Ohh aku ada meeting dengan klien, tapi kak Kenan masih ada pertemuan sementara aku nunggu di sini sambil membeli beberapa cemilan.

"oke... tapi kenapa seharian tidak mengabariku? aku kwatir pada kamu, dan tadi aku ke kantormu, asisten direk bilang kamu ke alamat sini, aku sudah menunggu kamu tapi kenapa tidak ada kabar sama sekali?"

Iyaa, aku minta maaf kak, aku sibuk merapikan berkas-berkasku, ini handphoneku saja udah mati kak!! Sunny menunjukkan ponselnya.

"Kamu jangan begini lagi Sunny, aku bukan pacar yang terus bisa sabar menanti apalagi tahu kalau pacarku sedang bersama lelaki lain, sekalipun itu rekan kerjamu bahkan atasanmu...!!!! tegas Josep.

Iyaa aku minta maaf kak, aku harap kakak paham akan posisiku saat ini dan..- tiba-tiba Kenan datang menghampiri mereka.

"Heii bro Josep, kok bisa sampai sini??"

"ohh iyaa aku lagi kehilangan kabar dari calon istriku" balas Josep dengan angkuh.

Calon istri!!! Sunny terkejut mendengar pernyataan dari Josep.

"Ohh kok aku baru tahu kalian akan menikah! Sunny tidak pernah cerita!!"

"iyaa itu sangat privasikan bro, tidak penting juga kalau cepat memberi kabar ke semua orang."

Nada bicara Josep sangat terlihat jelas adanya ketidak senangan walau mereka telah saling mejelaskan kesalahpahaman sebelumnya.

"Oke bro, kami harus kembali ke kantor sekarang."

Biar aku yang mengantar Sunny pulang!!! ujar Josep dengan raut wajah yang menahan geram.

"Sorry banget bro, kami masih ada urusan di kantor, lagi pula Sunny tinggal di apartemen samping gedung kantor!

"Tapi ini sudah cukup malam bro, biar kuantar dulu."

"aku mengerti kekwatiranmu bro, tapi tolong bersikaplah profesional."

Kak Josep, nanti sampai apartemen aku akan menelpon kakak.

"Hmm, karena ini permintaanmu yasudahlah! jagain calon istriku bro!"

"tenang saja..."

Kenan dan Sunny pun pergi menuju kantor untuk menyelesaikan urusan mereka.                                                                                     **

"aku antar sampai depan pintu yah!" pinta Kenan.

Tidak perlu kak Ken' aku bisa sendiri, ohh itu kak Josep menungguku, bye kak Ken..

"oke bye.. hmmm sialan kamu Josep, aku pastikan kamu tak akan bisa bermesraan bersama Sunny! pekerjaan Sunny akan habis bersamaku, sekarang kamu punya status tapi fokusnya aku!" batin Kenan.

Diam-diam Kenan telah lama menyukai Sunny, namun demin menjaga pertemanan, Ken mencari waktu yang tepat namun telah didahului oleh Josep.

>>

"Sunny, kamu harus dihukum berat ini!!"

Maksud kakak, kakak mau apa??

"Kamu tidak memberiku kabar yang jelas, aku sampai-sampai menunggu begitu lama! hmm Josep mendorong Sunny ke tembok.

Kak Josep, tolong jaga sikap, orang bisa melihat kita.

"tidak akan ada yang melihat!!"

Josep mendekap Sunny, lalu mendekatkan wajahnya kepada Sunny lalu memerengkan kepalanya secara seksama dan bibir keduanya pun saling bersentuhan satu sama lain.

Kak Josep, kakak!!

"Shhhhhh... tutup mulutmu, atau aku cium lebih lama lagi!!"

Sunny pun salah tingkah dengan perlakuan Josep yang tiba-tiba memberinya sebuah ciuman malam yang begitu hangat.

"sudah masuk sana, nanti masuk angin aku sayang kamu!" kedua kalinya Josepn mengecup mesra kening Sunny.

Iya kak, aku masuk.. bye

"Bye sayangku..."

Sementara itu Kenan melihat semua yang terjadi dibalik tembok gedung apartemen Sunny.

"Taii kamu Josep... tunggu saja pembalasanku!"  batin Kenan. Kenan begitu terbakar cemburu melihat apa yang terjadi.

"Sunny, minggu depan persiapkan barang-barang, bahan materi meeting, kesehatan kita akan ke luar kota untuk pertemuan klien."

Ohh pertemuan lagi yah kak..

"Iya Sunn, tapi tenang saja, kamu jangan jadikan beban kita nginap di

Wisma/ Villa, trus nanti kita jalan-jalan juga jadi anggap- saja sambil liburan yah." Kenan mengusap-usap kepala Sunny.

Ahh iaa kak thank you.

"Kak Kenan memang tak berubah masih menganggap aku adik kecilnya," gumam Sunny.

Beberapa minggu kemudian...

Aduhhh tulang-tulangku sakit semua kak..

"sini aku gendong deh Sunny..."

Ahh jangan kak Ken tidak perlu aku bisa jalan sendiri.

"Sunny, kamu takut Josep cemburu.. hei kita udah lama kenal jangan sampai karena pacar membuatmu sulit bergaul! kamu kan lagi kelelahan mendaki! aku atasanmu semua aku perlakukan baik bukan karena

ada maksud apa-apa Sunny," tegas Kenan.

Iya kak Ken, maaf aku tak bermaksud curiga pada kakak..

"tak apa-apa Sunny, aku tak mungkin marah padamu."

Kak Ken, aku titip handphoneku yah, soalnya aku mau ke toilet.

"oke Sunn.."

Drrttt.. ponsel Sunny bergetar dan berdering.

Josep:  "hallo..."

Kenan: "ini aku Kenan atasan Sunny, dia sedang ada urusan jika ingin menelpon nanti saja kami masih banyak pekerjaan, jangan membebani Sunny..." bipp.

" mati, masa bodolah..." gumam Kenan dengan mengernyitkan dahinya.

Kak Kenan, maaf aku lama...

"Iya fak apa-apa, barusan Josep menelpon, aku bilang saja kita masih banyak urusan, nanti saja!!"

Ohh iyaa thank you kak, ayok kak...

Mereka pun bergegas pergi namun Sunny tidak memeriksa kembali isi handphonenya karena cukup percaya kepada kenan.

Kak Kenan, aku mau bilang thank you banget pada kakak, kakak sejak kuliah selalu membantuku dan sampai saat ini kakak tak pernah berubah.

"Iyaa Sunn.. itu sudah sewajarnya kok aku senang melihat kamu senang dan aku sedih lihat seorang gadis manjaku dulu kalau sampai ada yang membuatnya menangis."

Ahh ia kak aku tak tahu harus bagaimana caranya untuk balas budi sama kakak.

"kamu tak usah berpikir hal-hal lain yah!! aku senang bisa membantu seseorang yang aku jagai sejak lama."

Iya kak..

"sudah saatnya kita kembali ke

kota kitadan melanjutkan pekerjaan besok kamu boleh free satu hari yah, aku tahu kamu sangat kelelahan."

Serius kak Ken...

"iya silakan Sunn.....

Hallo kak Josep...

"akhir pekan kita pergi, ada event menarik dari pagi treus malam minggunya juga." tukas Josep dari balik telepon.

Oh oke kak Josep... hem kenapa mengajakku pergi dari malam sampai besoknya lagi!!

Keesokan harinya...

"Sunny, ayoo cepat nanti waktu bersama kita habis loh...

Kakak, kan ini baru pukul 20:00...

"tapikan rak kerasa habis, ayo jalan."

Kak sudah malam besok lagi...

"tidak sayangku..." Josep terus-menerus merangkul Sunny.

Kak, bukannya besok kita akan pergi lgi... ayolah...

"Sayang,, kamu tahu aku kangen banget denganmu, jangan berisik, sehhhhhh!!!"

Hmm... udah kak...

"Cium dulu sayang..."

Iiih kakak,, cukup... Sunny memukul wajah Josep.

"berani yah sini aku gelitikin..."

Aaa geli kak... jangan kak ampun tidak lagi huhuhu......

Josep memeluk Sunny dan lagi-lagi mengecup mesra bibir Sunny

"aku sayang kamu.."

Josep memegang wajah Sunny dengan kedua tangannya.

Iya kak aku juga menyayangi kakak.. tapi sudah saatnya pulang...

"Oke sayang...."

***

Terpopuler

Comments

Dewi Murni

Dewi Murni

suny bdoh

2021-04-07

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog - Awal semuanya
2 Rumit
3 Milik orang lain
4 Rasaku untukmu
5 Kesadaranku
6 Sebatas mantan
7 Pria aneh!!
8 Rasa yang masih ada
9 Terlalu indah untuk terlupakan
10 Pria membingungkan
11 Semua kenangan itu
12 Kehadiranmu bagaikan kabut menyayat
13 Kemesraan yang melumpuhkanku
14 Pelukan menghancurkanku
15 Maaf, karena merindukanmu
16 Kerinduanku yang tersampaikan
17 Terlalu sakit untukku
18 Kau hempaskan aku hingga tak berdaya
19 Terjebak dalam cengkramanmu
20 Sebatas budakmu
21 Arogan
22 Tangisan dan penyesalan yang tak berarti
23 Mencoba beranjak pergi dari sisimu
24 Hentikan, sungguh kau manusia hina
25 Dekapanmu yang hangat
26 Pelukan yang bukan lagi milikku
27 Memilikimu seutuhnya
28 Pemanas ranjangmu
29 Kuingin kembali
30 Jangan menangis lagi sayang
31 Tak ingin terlepas lagi
32 Demi kebaikanmu
33 Pengorbanan
34 Menunggu dalam ketidakpastian
35 Bagitu mudahnya kau mengakhiri
36 Sebagai orang asing bagimu
37 Belum menyadari
38 Sosok yang tak pernah kau sadari
39 Kebodohanku
40 Kesempatan itu hilang lagi
41 Mantan kekasih
42 Agresif
43 Dia datang lagi!
44 Kau hanya masa lalu
45 Kau memang bajingan!
46 Selamanya milikku
47 Kau anggap aku apa?
48 Bagaimana agar kau percaya?
49 Maaf, aku tak pantas untukmu
50 Menatap masa depan
51 Tolong, lihat aku
52 Mencintai seluruh hidupmu
53 Apakah aku sungguh kekasihmu?
54 Aku ingin bahagia
55 Berusaha mengertimu
56 Peluk aku sebentar saja
57 Pendamping hidupku
58 Temani aku sayang
59 Jadilah yang terakhir
60 Kebahagiaan singkat
61 Cinta yang tulus untukmu
62 Menjadi pendamping dalam kejatuhanmu
63 Kekasih terindahku
64 Waktu yang terlambat
65 Beruntung memilikimu
66 Sorry bro, dia milikku!
67 Pengkhianatan & kepercayaan
68 Kejujuran dan ketulusan
69 S E T I A
70 D E N D A M
71 Sayatan luka lama
72 K E N A N G A N
73 Bagian hidupku
74 F L A S H B A C K
75 Peluk aku sayang
76 Mengalah
77 Flashback 2 Perihnya masa lalu
78 K E S E T I A A N
79 Special author
80 Sekretaris seksi
81 Aku cemburu sayang!
82 Ambisi & dendam
83 P I L U
84 Imbalan
85 Wanita manisku
86 Pemulihan hati
87 Nurani & prewedding
88 Undangan pernikahan
89 The wedding days
90 Arrayan Axelle Kusuma Jr
91 Suami hebatku
92 Volume II ~ Special author & titik awal Kusuma Jr
93 Axelle vs papi Kenan
94 Cuekmu meluluhkanku
95 Mr. Cold
96 Mrs. Mysterious
97 Siapa dia sebenarnya?
98 Ingin mengenalmu
99 Singkong goreng
100 Salah paham
101 Demi orang tuaku
102 Kuingin senyuman itu
103 Aku suka perubahanmu
104 Penantian panjangku
105 Butuh kejujuranmu saja
106 Tak ingin kehilanganmu
107 Mungkin inilah akhirnya
108 Ingin kau selalu tersenyum
109 Rasa kecewa terdalamku
110 Mengagumi dalam diamku
111 Kapan kau akan mengerti?
112 Beri aku waktu
113 Permainan hati
114 Tolong, dengarkan aku!
115 Makna cinta
116 Jadilah wanitaku
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Prolog - Awal semuanya
2
Rumit
3
Milik orang lain
4
Rasaku untukmu
5
Kesadaranku
6
Sebatas mantan
7
Pria aneh!!
8
Rasa yang masih ada
9
Terlalu indah untuk terlupakan
10
Pria membingungkan
11
Semua kenangan itu
12
Kehadiranmu bagaikan kabut menyayat
13
Kemesraan yang melumpuhkanku
14
Pelukan menghancurkanku
15
Maaf, karena merindukanmu
16
Kerinduanku yang tersampaikan
17
Terlalu sakit untukku
18
Kau hempaskan aku hingga tak berdaya
19
Terjebak dalam cengkramanmu
20
Sebatas budakmu
21
Arogan
22
Tangisan dan penyesalan yang tak berarti
23
Mencoba beranjak pergi dari sisimu
24
Hentikan, sungguh kau manusia hina
25
Dekapanmu yang hangat
26
Pelukan yang bukan lagi milikku
27
Memilikimu seutuhnya
28
Pemanas ranjangmu
29
Kuingin kembali
30
Jangan menangis lagi sayang
31
Tak ingin terlepas lagi
32
Demi kebaikanmu
33
Pengorbanan
34
Menunggu dalam ketidakpastian
35
Bagitu mudahnya kau mengakhiri
36
Sebagai orang asing bagimu
37
Belum menyadari
38
Sosok yang tak pernah kau sadari
39
Kebodohanku
40
Kesempatan itu hilang lagi
41
Mantan kekasih
42
Agresif
43
Dia datang lagi!
44
Kau hanya masa lalu
45
Kau memang bajingan!
46
Selamanya milikku
47
Kau anggap aku apa?
48
Bagaimana agar kau percaya?
49
Maaf, aku tak pantas untukmu
50
Menatap masa depan
51
Tolong, lihat aku
52
Mencintai seluruh hidupmu
53
Apakah aku sungguh kekasihmu?
54
Aku ingin bahagia
55
Berusaha mengertimu
56
Peluk aku sebentar saja
57
Pendamping hidupku
58
Temani aku sayang
59
Jadilah yang terakhir
60
Kebahagiaan singkat
61
Cinta yang tulus untukmu
62
Menjadi pendamping dalam kejatuhanmu
63
Kekasih terindahku
64
Waktu yang terlambat
65
Beruntung memilikimu
66
Sorry bro, dia milikku!
67
Pengkhianatan & kepercayaan
68
Kejujuran dan ketulusan
69
S E T I A
70
D E N D A M
71
Sayatan luka lama
72
K E N A N G A N
73
Bagian hidupku
74
F L A S H B A C K
75
Peluk aku sayang
76
Mengalah
77
Flashback 2 Perihnya masa lalu
78
K E S E T I A A N
79
Special author
80
Sekretaris seksi
81
Aku cemburu sayang!
82
Ambisi & dendam
83
P I L U
84
Imbalan
85
Wanita manisku
86
Pemulihan hati
87
Nurani & prewedding
88
Undangan pernikahan
89
The wedding days
90
Arrayan Axelle Kusuma Jr
91
Suami hebatku
92
Volume II ~ Special author & titik awal Kusuma Jr
93
Axelle vs papi Kenan
94
Cuekmu meluluhkanku
95
Mr. Cold
96
Mrs. Mysterious
97
Siapa dia sebenarnya?
98
Ingin mengenalmu
99
Singkong goreng
100
Salah paham
101
Demi orang tuaku
102
Kuingin senyuman itu
103
Aku suka perubahanmu
104
Penantian panjangku
105
Butuh kejujuranmu saja
106
Tak ingin kehilanganmu
107
Mungkin inilah akhirnya
108
Ingin kau selalu tersenyum
109
Rasa kecewa terdalamku
110
Mengagumi dalam diamku
111
Kapan kau akan mengerti?
112
Beri aku waktu
113
Permainan hati
114
Tolong, dengarkan aku!
115
Makna cinta
116
Jadilah wanitaku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!