"Brukkk…” bunyi sesuatu jatuh
“Ah, apa ya ? “ Kaget Naya kemudian langsung berbalik dan melihat seorang anak kecil yang terduduk di atas lantai.
“Adek tidak apa-apa ? “ Kata Naya sambil berlutut didepan anak kecil yang sedang terduduk dilantai tersebut. Dia memegang kedua bahu anak kecil tersebut berniat membantunya untuk berdiri.
“Adek, kesini sama siapa ? “ Tanya Naya ketika anak kecil tersebut sudah berdiri, sedangkan dirinya masuk duduk berlutut menyesuaikan dengan tinggi anak tersebut.
Dengan ekspresi datar anak tersebut menatap Naya, sesekali bulu mata lentik dimatanya bergerak mengikuti matanya yang mengedip. Naya juga menjadi heran dengan sikap anak kecil didepannya ini...
“Wah, baju yang dipakai mahal nih. Kalau lecet gimana ganti ruginya nih, gak papa kan ya nih anak ? atau gara-gara jatuh jadi bengong gini ya ? aduhh… “ batin naya panik saat melihat anak kecil didepannya masih diam saja dari tadi
“Adek, adek tidak apa kan ? “ tanya Naya lembut dan mengusap kepala anak tersebut. Berusaha membujuk agar anak tersebut menjawab pertanyaannya.
“Bunda ? “ Kata anak tersebut
“Kamu kesini dengan Bunda ? dimana Bunda kamu sayang ? “ tanya Naya lembut, dia sangat gemas dengan pipi gembul anak kecil didepannya, seperti mochi. Ingin mencubit namun takut lecet dan diminta ganti rugi nanti, jadi Naya urungkan niat tersebut.
“Bunda “ kata anak tersebut menunjuk Naya
Naya menoleh kebelakang, masih belum paham maksud anak tersebut.
Naya kira Bunda anak tersebut berada di belakangnya, namun saat menoleh kebelakang tidak ada orang di sana.
“kok tidak ada, dimana sayang bunda kamu ?” kata Naya masih bingung.
Pikiran Naya melayang, dia kira anak kecil didepannya ini melihat sosok kasat mata dan mengira itu adalah Bundanya, karena Naya tidak melihat apapun di sana hanya ada meja dan kursi yang kosong.
“Adek lihat sesuatu ya dibelakang kaka, udah adek tutup matanya sini kaka gendong. Kita jalan ke ruangan manajer café ini ya buat bantu nyari orang tua kamu “ kata Naya akhirnya memutuskan, dia menggendong anak tersebut walau berat tapi tidak apalah sekali-kali dia mengangkut berat seperti ini, peregangan otot pikirnya.
Ketika naya berjalan sambil menggendong anak kecil tersebut, seseorang menghentikannya.
“Hey, kamu menculik anak saya ya ! PENGAWAL,,, cepat eksekusi dia “ kata seorang pria Dewasa setengah berteriak memanggil pengawal yang berada didepan pintu masuk, pria itu adalah Derya dan anak kecil yang digendong Naya adalah Aydin.
“Bapak tenang dulu Pak, saya tidak menculik anak bapak. Jika ini anak Bapak mana buktinya, saya tidak mudah di tipu ya ! siapa tau Bapak mengaku-ngaku orang tua anak ini" kata Naya waspada saat lelaki di depannya ingin mengambil anak kecil yang digendongnya.
Dia tidak takut, karena sudah sabuk hitam taekwondo selama masuk universitas dia mengikuti ekskul tersebut dengan giat. Pasti akan berguna disituasi seperti ini pikirnya.
“Hah, kamu mencurigai saya. Coba tanya anak itu, apakah saya benar orang tuanya “ kata Derya tawa mengejek
“Adek, adek kenal dengan orang ini ? “ tanya Naya membuat anak tersebut yang dari tadi menyembunyikan wajahnya di pundak Naya menatap ke depan
“Hm,,, “ sahut anak tersebut dengan mengangguk
“Dia siapanya adek ?” tanya Naya lagi, dalam hatinya bertanya mengapa anak seimut ini sangat hemat berbiacara.
“Ayah… “ sahut Anak tersebut
“Mau bukti apalagi, sekarang serahkan anak saya” kata Derya menginginkan putranya
“Bapak menakuti anak ini ya ? jadi dia mengiyakan Bapak adalah Ayahnya. Tatapan Bapak sangat menakutkan Pak. Adek sembunyi di belakang kaka“ kata Naya menurunkan Aydin agar bersembunyi dibelakangnya dan memasang kuda-kuda siap menyerang pria didepannya ini.
Para pengawal tidak menyerang dan menahan Naya karena merasa Naya tidak membahayakan tuan mudanya dan juga belum ada perintah dari Derya untuk menangkap Naya.
“cih, wanita ini benar-benar. AYDIN cepat kesini !” tegas Derya
.
.
.
.
.
Jangan lupa tinggalkan jejak 👣
like 👍 and komen 💬
See you next episode ya 😉~~~
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 275 Episodes
Comments
💫Sun love 💫
wkwkwkw...kocak
2022-06-29
1
Ratu Dewi Sailuluni
lnjt
2022-05-19
0
Ratu Dewi Sailuluni
mantap
2022-05-19
0