#09

#09

Hari ini weekend, aku sama anak-anak pada pulang kerumah masing-masing. seperti biasa aku dijemput Bisma. Sebenernya aku sendiri bingung, akhir-akhir ini ditengah kesibukannya, dia selalu nyempetin kalau dimintai tolong jemput aku. Padahal biasanya susah banget, ada aja alasannya.

"Bi, kamu lagi gak ada kerjaan?" tanyaku.

"Adasih, tapi lebih penting jemput kamu"

"tumben"

"kalau gak aku jemput, ntar kamu dianter sama cowok lain."

"Haiissh... cowok lain siapa sih? orang biasanya kalau gak kamu jemput aku nebeng Rara"

"masak? bukan nebeng sama cowok yang dulu berduaan sama kamu itu?"

"Kenzo maksudnya?" tanyaku gak percaya sama pikiran Bisma.

"gak tau, lupa namanya"

"Ya ampun Bi, aku sama Ken itu cuma temen. gak usah mikir macem-macem deh" kataku malas.

"iya-iya maaf, becanda aja tadi. Mumpung kerjaanku lagi santai ini Bi. nanti habis nganter kamu aku balik kerja kog"

Kerjaan Bisma emang bisa dibilang waktunya gak terikat. Dia punya WO (Wedding organizer) dan cafe, semuanya dipusatkan di satu tempat. emang sih udah ada karyawan yang bantuin. Tapi selama ini Bisma selalu konsisten terjun langsung ngurus dan ngawasin.

Sepanjang perjalanan kita lebih banyak nyanyi-nyanyi ngikutin lagu di radio mobil Bisma. tak jarang Bisma selalu godain aku. kadang rada males juga kalau mode usilnya dia muncul.

Seperti janjinya setelah nganter aku Bisma langsung balik kerja, apalagi weekend kayak gini cafenya pasti rame. aku sempet beberapa kali ke cafenya Bisma, tempatnya nyaman dan narsisable, hehehe...

Malam ini aku lagi males keluar, sebenernya temen-temen ngajakin buat jalan. ntah kenapa daritadi aku lebih betah rebahan di depan tivi sambil main ponsel.

tring.... chat masuk.

KENZO

Nih anak akhir-akhir ni suka banget ngechat aku. jangan-jangan dia suka lagi. tuh kan jadi GR, hehehe...

--KENZO--

Gio kecelakaan

"Hah...!" ucapku sambil sontak duduk "nih anak seriusan?"

aku coba nelphon Kenzo tapi gak di angkat, aku balas chat juga gak dibaca. aku coba chat Nayla sama Kinan juga belum dibaca. Akhirnya aku chat Rara.

--RARA--

* udah sampek rumah?

masih centang 1, aku tunggu sampek lima menit belum ada balasan.

*kata Ken, si Gio kecelakaan. tapi Aku tanya yang lain belum ada balasan.

*Ra....

*woy, tumben lama balesnya.. belum nyampek rumah kah?

*klo udah senggang bales. khawatir 🙄

"nih orang pada kemana sih?" gumamku sambil mondar-mandir. "ini juga si Ken gak ada kabar."

tring...

--RARA--

*Maaf Al, baru nyampe rumah. ini aku tanya ank-anak juga blum ada balasan.

*aku juga tadi kecelakaan 🤓

"hah?!" ucapku kaget, buru-buru aku nelphon Rara.

Rara bercerita kronologi dia kecelakaan, untungnya dia gak kenapa-napa cuma lecet di kaki sama tangan. agak lega juga dengernya. tak berapa lama Kenzo nelphon.

*Assalamualaikum dek

# Waalaikumsalam... beneran Gio kecelakaan

*iya, ini aku baru nganter dia pulang.

#terus gimana keadaanya?

*motornya yang depan ancur, kalau Gio kakinya kesleo tapi udah dipijit tadi

#ya Allah... kog bisa sih? kalian boncengan apa naik motor sendiri?

*sendiri-sendiri.. intinya tadi ujan, jalanan licin bannya selip, jatuh deh.

#tapi lo gak ikutan jatuh kan?

*enggak, tadi gue di belakangnya dia pas, jadi sempet ngehindar. btw perhatian banget ke aku, kamu khawatir? (goda Ken)

# ampun ya nih anak, kondisi gini sempetnya bercanda.

*hahaha... gak usah terlalu serius juga dek, Gionya aja santai

#tetep aja kepikiran mana daritadi gak ada yang bales chat gue.

Aku membuang nafas kasar, pas banget sih mereka pada kompak kecelakaan.

***

Senin ini kita udah balik ngampus, tapi kelas pada heboh ngeliat Rara sama Gio sama-sama kecelakaan. mereka berdua sih cerita sambil cengar cengir, kita ini yang denger berasa ngilu.

"Gi, rencana piknik ditunda dulu lah" kata Kinan

"Kenapa? santai aja lah, seminggu juga sembuh." jawab Gio enteng.

Rencananya emang kita mau jalan ke jogja, entah kenapa kita jadi kompak suka traveling.

"feeling gue tunda dulu" ucap Kinan.

"iya Gi, santai dulu lah. biar kalian sembuh beneran." kataku ikutan.

"gak usah pada lebay, gue gak apa-apa" Gio meyakinkan.

"nih anak ngeyel ya, manut aja kenapa sih. demi kebaikan kita semua juga." omel Kinan.

"iya-iya mak" pasrah Gio, anak-anak yang denger pada ketawa. Gio seperti gak bisa berkutik kalau ngelawan Kinan.

***

Hari terus berganti, gak terasa udah sebulan sejak Gio dan Rara kecelakaan. wacana ke jogja mulai dibuka lagi. Kinan dan Rara yang kali ini semangat, pasalnya keduanya emang pecinta suasana jogja.

"besok ke kontrakan gue gengs, bahas rencana jogja sekalian kita pesta durian" ajak Gio.

Saat ini kita lagi makan di foodcourt sebuah mall terbesar di Malang. dengan personil lengkap. Aku, Rara,Kinan, Nayla, Gio dan Kenzo.

"gak bisa gue. udah ada janji" ucapku. besok libur tanggal merah, aku udah janjian sama Bisma mau jalan, bisa ngambek dia kalau dibatalin.

"mau kencan dek?" tanya Kenzo, aku cuma senyum.

"gak asyik mah si adek" protes Gio.

"Biarin sih, kalian para jomblo iri aja. gak usah di dengerin dek" kata Kinan sambil terus makan.

"kapan ya gue punya pacar lagi?" ucap Nayla tiba-tiba.

"tuh pacaran sama abang Gio, udah siap lahir batin dia Nay" kata Rara.

"Dih, ogah entar aku dimarahin mulu" protes Nayla sambil cemberut.

"sok cantik, sapa juga yang mau sama cewek manja modelan elu!" ucap Gio gak kalah pedes.

"Banyak kali" jawab Nayla.

"gak ada bukti!" ucap Gio sambil nyomot makan Nayla.

"udah ngatain, ngambil makanan gue lagi, Gio resek" omel Nayla sambil mukul lengan Gio. kita yang liat cuma bisa geleng-geleng. dasar tom and Jerry.

Selesai makan kita milih main di timezone. Aku yang awalnya malas jadi bersemangat, aku milih main basket sama Kenzo. tadi gak sengaja aku ngeliat orang yang aku kenal, dan itu berhasil bikin moodku hancur sehancur-hancurnya. berharap orang itu seperti bola basket yang pengen gue lempar ke ring. dalam kondisi kayak gini aku cuma bisa nyusupin kalimat-kalimat positif di pikiranku.

"Kenapa dek? lagi emosi?" tanya Gio yang tiba-tiba dibelakangku. aku emang keliatan gak sabaran masukin bola, bahkan Kenzo milih berenti main dan cuma ngeliatin aku.

Aku senyum "iya emosi, kenapa coba gue pendek banget, susah kan masukin bolanya!" omelku sambil terus nyoba ngelempar bola.

mereka berdua ketawa "tuh dek coba yang tempat anak-anak, kayaknya lebih cocok disana" kata Kenzo sambil nunjuk tempat basket khusus anak yang emang lebih rendah ringnya.

"Sial*n" umpatku sambil masukin bola terakhir yang hasilnya juga gagal.

"Sini aja gue yang main" Gio menggeser tubuhku. aku milih duduk sambil liat ponsel.

"elo kenapa?" tanya Kenzo tiba-tiba.

"astaga kaget gue!" kataku sambil megang ponsel yang hampir jatuh.

Kenzo senyum "mangkanya hati sama pikiran tuh difokusin sama satu hal aja. kalau mereka pisah jadinya gak konsen gini kan" katanya sambil ngacak rambutku dan ikutan duduk disampingku.

'Maksudnya apa coba nih anak!' batinku.

Aku hanya bisa ngeliat ekspresi Kenzo yang sekarang udah fokus natap Gio main basket. cepat-cepat Aku alihin pandangnku, kalau sampek Kenzo tau aku ngeliatin dia, bisa geger dia ntar.

Mataku mulai ngeliat temen-temenku yang lain, Kinan sama Nayla lagi sibuk ngambil boneka, Rara lagi sibuk balapan. dan kembali mataku nangkap sosok itu.

"damn it!" gumamku.

***

Terpopuler

Comments

🌸EɾNα🌸

🌸EɾNα🌸

ceritanya keren ditunggu up nya Thor 👍
jangan lupa feedback ke ceritaku ya
"Kekasih Simpanan Tuan Muda"
makasih 🥰

2021-02-04

1

lihat semua
Episodes
1 01
2 02
3 #03
4 #04
5 #05
6 #06
7 #07
8 #08
9 #09
10 #10
11 #11
12 #12
13 #13
14 #14
15 #15
16 #16
17 #17
18 #18
19 #19
20 #20
21 #21
22 #22
23 #23
24 #24
25 #25
26 26
27 #27
28 #28
29 #29
30 #30
31 #31
32 #32
33 #33
34 #34
35 #35
36 #36
37 #37
38 Visual
39 #38
40 #39
41 #40
42 #41
43 #42
44 #43
45 #44
46 #45
47 #46
48 #47
49 #48
50 #49
51 #50
52 #51
53 #52
54 #53
55 #54
56 #55
57 #56
58 #57
59 #58
60 #59
61 #60
62 #61
63 #62
64 #63
65 #64
66 #65
67 #66
68 #67
69 #68
70 #69
71 #70
72 #71
73 #72
74 #73
75 #74
76 #75
77 Cuap-cuap
78 #76
79 SK77
80 SK78
81 SK79
82 SK80
83 SK81
84 SK82
85 SK83
86 SK84
87 SK85
88 cuap-cuap
89 SK86
90 SK87
91 SK88
92 SK89
93 SK90
94 SK91
95 SK92
96 SK93
97 SK94
98 SK95
99 SK96
100 SK97
101 SK98
102 SK99
103 SK100
104 SK101
105 SK102
106 SK103
107 SK104
108 SK105
109 SK106
110 SK107
111 SK108
112 SK109
113 SK110
114 SK111
115 SK112
116 SK 113
117 SK 114
118 SK 115
119 SK 116
120 SK 117
121 SK 118
122 SK 119
123 SK 120
124 Cuap-cuap
125 SK 121
126 SK 122 (BONCHAP)
127 SK 123 (BONCHAP)
128 SK 124
129 CERITA BARU
Episodes

Updated 129 Episodes

1
01
2
02
3
#03
4
#04
5
#05
6
#06
7
#07
8
#08
9
#09
10
#10
11
#11
12
#12
13
#13
14
#14
15
#15
16
#16
17
#17
18
#18
19
#19
20
#20
21
#21
22
#22
23
#23
24
#24
25
#25
26
26
27
#27
28
#28
29
#29
30
#30
31
#31
32
#32
33
#33
34
#34
35
#35
36
#36
37
#37
38
Visual
39
#38
40
#39
41
#40
42
#41
43
#42
44
#43
45
#44
46
#45
47
#46
48
#47
49
#48
50
#49
51
#50
52
#51
53
#52
54
#53
55
#54
56
#55
57
#56
58
#57
59
#58
60
#59
61
#60
62
#61
63
#62
64
#63
65
#64
66
#65
67
#66
68
#67
69
#68
70
#69
71
#70
72
#71
73
#72
74
#73
75
#74
76
#75
77
Cuap-cuap
78
#76
79
SK77
80
SK78
81
SK79
82
SK80
83
SK81
84
SK82
85
SK83
86
SK84
87
SK85
88
cuap-cuap
89
SK86
90
SK87
91
SK88
92
SK89
93
SK90
94
SK91
95
SK92
96
SK93
97
SK94
98
SK95
99
SK96
100
SK97
101
SK98
102
SK99
103
SK100
104
SK101
105
SK102
106
SK103
107
SK104
108
SK105
109
SK106
110
SK107
111
SK108
112
SK109
113
SK110
114
SK111
115
SK112
116
SK 113
117
SK 114
118
SK 115
119
SK 116
120
SK 117
121
SK 118
122
SK 119
123
SK 120
124
Cuap-cuap
125
SK 121
126
SK 122 (BONCHAP)
127
SK 123 (BONCHAP)
128
SK 124
129
CERITA BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!